DOKTRIN PAULUS YG SESAT DAN MENYESATKAN

jimatkalimasada wrote:

ketakutan adam-hawa karena mereka telah melakukan pelanggaran/dosa

bukan takut dalam konteks TAAT di sini:
TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia.
Tidak selalu Ia menuntut, dan tidak untuk selama-lamanya Ia mendendam.
Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak dibalas-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita, tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang TAKUT AKAN DIA,sejauh timur dari barat, demikian dijauhkan-Nya DOSA PELANGGARAN kita.(Mazmur 103:8-11)

kamu lugu sekali..
btw. mana pengampunannya?

jimatkalimasada wrote:

mana ada, membuatkan pakaian langsung ditafsirkan mengampui dosa?
faktanya tetep dilarang makan buah pohon kehidupan sampai-sampai dijaga jerub
artinya tetep mereka kena sangsi pasti mati

Agapo wrote:
Justru ini penafsiran sesuai konteks dalam kisah Adam yg sebenarnya. Dilarangnya makan buah pohon kehidupan (pohon yg tumbuh ditengah taman, memang dilarang) agar mereka tetap bisa hidup kekal (mereka tetap mengenal dan taat kepada Allah -baca Yoh.17:3-) artinya jangan sampai mereka mengulangi kesalahan lagi.

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:
Justru ini penafsiran sesuai konteks dalam kisah Adam yg sebenarnya. Dilarangnya makan buah pohon kehidupan (pohon yg tumbuh ditengah taman, memang dilarang) agar mereka tetap bisa hidup kekal (mereka tetap mengenal dan taat kepada Allah -baca Yoh.17:3-) artinya jangan sampai mereka mengulangi kesalahan lagi.

tadinya yang dilarang kan hanya buah pohon pengetahuan baik-jahat
buah pohon kehidupan dan buah-buah lain semua boleh dimakan
tapi setelah mereka melanggar larangan dan kena sangsi pasti mati
maka dilarang makan buah pohon kehidupan, pohonnya dijaga kerub bahkan mereka diusir keluar taman
mereka tidak lagi hidup kekal

Agapo wrote:Perhatikan kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu..."(Kej.3:2-3) Sebagaimana dikatakan TUHAN : Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai bagai pohon dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.(Kej.2:9)

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:Perhatikan kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu..."(Kej.3:2-3) Sebagaimana dikatakan TUHAN : Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai bagai pohon dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.(Kej.2:9)

jangan asal potong dan sambung..
mulailah dari sini:

Kejadian 2
16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: ''Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.''

setelah mereka melakukan pelanggaran dengan memakan buah pohon pengetahuan yang dilarang tersebut
lalu mereka diusir keluar taman dan dicegah makan buah pohon kehidupan..

24 Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyalah beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.

Agapo wrote:
Baca Kejadian 2:9 disana disebutkan bahwa pohon kehidupan dan pohon pengetahuan itu tumbuh ditengah-tengah taman. Lalu baca Kejadian 3:2-3 disana disebutkan bahwa pohon yang berada ditengah-tengah taman itu dilarang dimakan buahnya. Jadi sejak semula sudah dilarang buah pohon kehidupan itu.

Agapo wrote:

Orang-orang kristen pada umumnya kurang cermat didalam memahami kisah kehidupan Adam didalam biblenya (kitab Kejadian). Mereka lebih mendahulukan doktrin gereja yang jelas-jelas sengaja banyak memelintir kisah Adam tersebut. Ini fakta !

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:

Orang-orang kristen pada umumnya kurang cermat didalam memahami kisah kehidupan Adam didalam biblenya (kitab Kejadian). Mereka lebih mendahulukan doktrin gereja yang jelas-jelas sengaja banyak memelintir kisah Adam tersebut. Ini fakta !

apa seperti ini masih kurang jelas:
Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya


pohon kehidupan dan pohon pengetahuan ditumbuhkan di tengah-tengah taman
tetapi yang dilarang untuk dimakan buahnya adalah pohon pengetahuan
buah-buah pohon lain (termasuk pohon kehidupan) boleh dimakan
maka setelah mereka melakukan pelanggaran dan kena hukum: PASTI MATI
mereka diusir keluar dari taman dan pohon kehidupan dijaga kerub supaya mereka tidak lagi memakannya

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:

Orang-orang kristen pada umumnya kurang cermat didalam memahami kisah kehidupan Adam didalam biblenya (kitab Kejadian). Mereka lebih mendahulukan doktrin gereja yang jelas-jelas sengaja banyak memelintir kisah Adam tersebut. Ini fakta !

apa seperti ini masih kurang jelas:
Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya


pohon kehidupan dan pohon pengetahuan ditumbuhkan di tengah-tengah taman
tetapi yang dilarang untuk dimakan buahnya adalah pohon pengetahuan
buah-buah pohon lain (termasuk pohon kehidupan) boleh dimakan
maka setelah mereka melakukan pelanggaran dan kena hukum: PASTI MATI
mereka diusir keluar dari taman dan pohon kehidupan dijaga kerub supaya mereka tidak lagi memakannya

TUHAN Allah menumbuhkan segala macam pohon yang indah, yang menghasilkan
buah-buahan yang baik. Di tengah-tengah taman tumbuhlah pohon kehidupan, dan pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.(BIS Kej.2:9)

Baca Kejadian 3:2-3

Kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman:
Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."

yang di tengah ada 2 pohon
tentunya yang dimaksud perempuan itu adalah yang ini:
tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya

karena..
Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,

jimatkalimasada wrote:
di tengah-tengah taman ada 2 pohon: pohon pengetahuan dan pohon kehidupan
wanita itu hanya mengutip secara kurang lengkap dengan menyatakan pohon yang di tengah jangan kamu makan (tanpa spesifik menyebut pohon yang mana)

jumatkalimasada wrote:
padahal ada konfirmasi perintah yang seperti ini:
Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya

kamulah yang tidak cermat dan akurat!

Agapo wrote:Yang ditengah taman itu kan di firmankan Tuhan : Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."(Kej.3:3) Masak begini jelas laranganNya.

Agapo wrote:Lha iya, kan pada intinya kedua pohon itu buahnya sama-sama dilarang Tuhan sejak semula. Itu yang harus kau ketahui. Kamu tidak bisa meniadakan firman Tuhan yg di Kej.3:3. Paham ?!

Agapo wrote:TUHAN Allah menumbuhkan segala macam pohon yang indah, yang menghasilkan
buah-buahan yang baik. Di tengah-tengah taman tumbuhlah pohon kehidupan, dan pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.(BIS Kej.2:9)

Baca Kejadian 3:2-3

Kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati"."

Sangat jelas kalau kedua pohon itu buahnya dilarang dimakan oleh Tuhan sejak semula. Maka dari itu setelah Allah mengampuni Adam dan Hawa, maka Allah berfirman : "Bahwasanya manusia ini telah menjadi seperti-Ku, yakni telah diketahuinya akan baik dan yg tidak baik; maka sekarang jangan ia
mengedangkan tangannya lalu mengambil lagi buah pohon kehidupan itu dan memakannya, agar ia hidup kekal (TL Kej.3:22)

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:TUHAN Allah menumbuhkan segala macam pohon yang indah, yang menghasilkan
buah-buahan yang baik. Di tengah-tengah taman tumbuhlah pohon kehidupan, dan pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.(BIS Kej.2:9)

Baca Kejadian 3:2-3

Kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati"."

Sangat jelas kalau kedua pohon itu buahnya dilarang dimakan oleh Tuhan sejak semula. Maka dari itu setelah Allah mengampuni Adam dan Hawa, maka Allah berfirman : "Bahwasanya manusia ini telah menjadi seperti-Ku, yakni telah diketahuinya akan baik dan yg tidak baik; maka sekarang jangan ia
mengedangkan tangannya lalu mengambil lagi buah pohon kehidupan itu dan memakannya, agar ia hidup kekal (TL Kej.3:22)

sudah dibilang..
perempuan itu mengutipnya kurang lengkap dan akurat
ia hanya menyebutkan buah pohon yang di tengah taman, tanpa menyebut nama pohonnya
padahal pohon yang di tengah taman ada 2 jenis: pohon pengetahuan dan pohon kehidupan
dan yang dilarang Tuhan untuk dimakan buahnya hanyalah pohon pengetahuan

ini selengkapnya perintah Tuhan:
baca:
16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: ''Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.''
kalau dari semula dilarang..
kenapa setelah melakukan pelanggaran keluar perintah seperti ini:

maka sekarang jangan ia mengedangkan tangannya lalu mengambil lagi buah pohon kehidupan itu dan memakannya, agar ia hidup kekal

logika ancurr..

Agapo wrote:
Apa kau mau meniadakan firman Tuhan di Kej.3:3 itu (sebagaimana yg dikatakan perempuan itu) ??
Tentang larangan Tuhan di Kej.2:16-17 itu bisa saja Tuhan memberikan penjelasan khusus, tapi secara umum bahwa kedua pohon itu dilarang dimakan buahnya oleh Tuhan (Kej.3:3). Jadi sejak semula (sebelum mereka melanggar) bahwa buah kedua pohon itu sudah dilarang Tuhan untuk dimakan.
Adapun ayat Kej.3:22 sebagai penegas setelah Tuhan mengampuni mereka, sebagaimana di firmankan Tuhan :
"Bahwasanya manusia ini telah menjadi seperti-Ku, yakni telah diketahuinya akan baik dan yg tidak baik; maka sekarang jangan ia mengedangkan tangannya lalu mengambil lagi buah pohon kehidupan itu dan memakannya, agar ia hidup kekal." (TL Kej.3:22)
Ketrangan :
- Manusia telah mengetahui kembali mana yg boleh dan mana yg dilarang (mengetahui lagi hukum Allah)
- Jangan sampai mengulangi melanggar larangan Tuhan (dgn makan buah yg dilarang)
- Agar mereka (manusia) tetap dalam iman kepada Allah (ini makna hidup kekal -baca Yoh.17:3-).
Mudah2an kau bisa memahami konteksnya. Jangan ikuti kemauanmu sendiri yg salah itu !

jimatkalimasada wrote:
gak ada khusus-khususan/umum-umuman..
sedari semula perintahnya seperti ini:
16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: ''Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.''
hanya perempuan itu mengutipnya kurang lengkap/akurat..

kalau sebelumnya makan buah pohon kehidupan dilarang
maka tidak mungkin ada perintah/larangan seperti ini:
maka sekarang jangan ia mengedangkan tangannya lalu mengambil lagi buah pohon kehidupan itu dan memakannya, agar ia hidup kekal
ngapain muter-muter?

jimatkalimasada wrote:
sebelum makan buah pohon pengetahuan mereka belum tahu baik/jahat
setelah makan mereka baru tahu hal tersebut, sama dengan Tuhan

dicegah makan buah pohon kehidupan supaya tidak hidup kekal
karena pelanggaran yang dilakukannya mendatangkan sangsi: pasti mati
mosok dicegah makan buah kehidupan malah supaya hidup kekal???
nalarmu sama-sekali gak berfungsi..

nalarmu juga dimana..
kalau sebelumnya makan buah pohon kehidupan dilarang
kok setelah melakukan pelanggaran ada sangsi pelarangan makan buah pohon tersebut???

coba saya tanya lagi:
yang disebut perempuan itu berapa pohon di tengah taman yang tidak boleh dimakan buahnya?

Agapo wrote:

Silahkan disanggah paparan dibawah ini,
agar enak diskusinya.

ALLAH membuat PERINTAH atau ATURAN (HUKUM) kepada Adam sbb. :

"Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang tidak baik itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."(Kej.2:16-17)

Itulah Hukum ALLAH yang mula-mula yang diberlakukan kepada manusia. Dengan demikian Adam pada saat itu sudah mengetahui Hukum ALLAH yang memuat perintah mana yang baik (boleh) dan yang tidak baik/jahat (dilarang). Dan apabila dilanggar sangsinya adalah PADA HARI ITU (SAAT ITU) ADAM MATI.

DENGAN DEMIKIAN SAAT INFORMASI HUKUM ALLAH ITU DISAMPAIKAN, PADA HAKEKATNYA ADAM TELAH MENGETAHUI MANA YG BAIK (BOLEH) DAN MANA YG TIDAK BAIK/JAHAT (DILARANG).

Kemudian dijelaskan bahwa dari sekian binatang yang diciptakan ALLAH, dipilihnya ULAR (sebagai personifikasi IBLIS) yang paling licik untuk membujuk perempuan (Hawa) :

Ular adalah binatang yang paling licik dari segala binatang yang dibuat oleh TUHAN Allah. Ular itu bertanya kepada perempuan itu, "Apakah Allah benar-benar melarang kalian makan buah-buahan dari segala pohon di taman ini?"(BIS Kej.3:1)

Perempuan (Hawa) menjawab bahwa buah dari pohon yang ADA DITENGAH-TENGAH TAMAN (pohon KEHIDUPAN & pohon PENGETAHUAN) itu yang dilarang TUHAN untuk dimakan buahnya dan dijelaskan sangsinya kalau itu dilanggar (Baca Kejadian 3:2-3). Pernyataan Hawa itu mengutip firman Allah yang pernah disampaikan kepadanya. (Kej.2:17) tetapi ada kesalahan redaksi yang dikatakan Hawa : Kej.3:2-3 "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, NANTI kamu mati." bandingkan dengan Kej.2:17 "PADA HARI engkau memakannya, PASTI-lah mati.Justru pernyataan Hawa ini yang sering dipakai rujukan orang2 kristen didalam memahami tentang MATI.

Ular (IBLIS) dengan gigihnya membujuk mereka dengan mengatakan :

"Sekali-kali kamu tidak akan mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik (boleh) dan yang tidak baik (yg dilarang)."(Kej.3:4-5)-->INI DUSTA IBLIS, padahal Adam sudah mengetahui mana yang boleh dan mana yg dilarang (Kej.2:16-17)

Ternyata perempuan (Hawa) itu terpengaruh dan tertarik hatinya untuk makan buah pohon itu dan selanjutnya diberikan kepada Adam dan Adam pun memakannya (Kej.3:6)-->Inilah PELANGGARAN HUKUM ALLAH oleh MANUSIA yang pertama kali dilakukan, dengan demikian mereka LEBIH MENTAATI IBLIS DIBANDINGKAN PERINTAH (HUKUM ALLAH), itulah hakekat "MATI" sebagai sangsi yang diterima, sebagaimana ALLAH menegaskan dikitab ULANGAN 8:19 :

"Jika engkau sama sekali MELUPAKAN TUHAN, Allahmu, dan mengikuti allah lain, beribadah kepadanya dan sujud menyembah kepadanya, aku memperingatkan kepadamu hari ini, bahwa kamu PASTI MATI".

Orang yang melupakan ALLAH dan lebih mentaati ILAH lain, hakekatnya orang itu MATI SEBELUM KEMATIANNYA alias SEPERTI ZOMBI (MAYAT HIDUP).

Ternyata Adam & Hawa masih punya kesadaran dan itu digambarkan bahwa MATA MEREKA TERBUKA (bukan berarti sebelumnya matanya merem) dan TAHU DIRI MEREKA TELANJANG (gambaran rasa malu)- Kej.3:7- serta merta MEREKA BERSEMBUNYI DARI HADAPAN ALLAH (Kej.3:8], ini sebuah penggambaran dari RASA TAKUT kepada ALLAH atas pelanggaran yang telah dilakukan, sebagaimana dikatakan mereka :

"Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi TAKUT, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi."(Kej.3:10)

TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia.
Tidak selalu Ia menuntut, dan tidak untuk selama-lamanya Ia mendendam.
Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak dibalas-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita, tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang TAKUT AKAN DIA,sejauh timur dari barat, demikian dijauhkan-Nya DOSA PELANGGARAN kita.(Mazmur 103:8-11)

Berdasar pernyataan ALLAH tsb, ALLAH telah mengampuni DOSA kesalahan mereka, hal ini digambarkan : ALLAH membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada mereka (Kej.3:21)

Dan selanjutnya ALLAH mengembalikan mereka kepada kondisi SEBELUM mereka melanggar PERINTAH (HUKUM ALLAH), dengan firmanNya :

"Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti-KU, yakni tahu tentang yang baik (boleh) dan yang tidak baik (dilarang); maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, agar ia HIDUP KEKAL (lihat makna HIDUP KEKAL -Yoh.17:3)."(Kej.3:22)

Disini dapat dipahami bahwa ALLAH telah mengembalikan mereka TELAH KEMBALI MENGETAHUI (MEMAHAMI) HUKUM (ATURAN) ALLAH MANA YANG BAIK (boleh) DAN MANA YANG TIDAK BAIK (dilarang). UNTUK ITU ALLAH BERHARAP DENGAN SANGAT AGAR MANUSIA JANGAN SAMPAI MENGULANGI MELAKUKAN PELANGGARAN ATAS HUKUM ALLAH (digambarkan jangan sampai mengulangi makan buah pohon kehidupan yg tumbuh ditengah-tengah taman) AGAR (sehingga) MANUSIA HIDUP KEKAL (tetap dalam ketaatan kepada ALLAH dan hukumNya)

Agapo wrote:

jimatkalimasada wrote:
sebelum makan buah pohon pengetahuan mereka belum tahu baik/jahat
setelah makan mereka baru tahu hal tersebut, sama dengan Tuhan

dicegah makan buah pohon kehidupan supaya tidak hidup kekal
karena pelanggaran yang dilakukannya mendatangkan sangsi: pasti mati
mosok dicegah makan buah kehidupan malah supaya hidup kekal???
nalarmu sama-sekali gak berfungsi..

nalarmu juga dimana..
kalau sebelumnya makan buah pohon kehidupan dilarang
kok setelah melakukan pelanggaran ada sangsi pelarangan makan buah pohon tersebut???

coba saya tanya lagi:
yang disebut perempuan itu berapa pohon di tengah taman yang tidak boleh dimakan buahnya?

Ngaku orang kristen tapi masih tanya orang Islam. Coba deh tampilkan ayat-ayatnya pendapat dan pertanyaanmu itu, biar tidak asbun (omdo). Bisa...?!

Agapo wrote:

Buat sdr.Jimatkalimasada

[justify]
Silahkan disanggah paparan dibawah ini, agar enak diskusinya.

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:

jimatkalimasada wrote:
sebelum makan buah pohon pengetahuan mereka belum tahu baik/jahat
setelah makan mereka baru tahu hal tersebut, sama dengan Tuhan

dicegah makan buah pohon kehidupan supaya tidak hidup kekal
karena pelanggaran yang dilakukannya mendatangkan sangsi: pasti mati
mosok dicegah makan buah kehidupan malah supaya hidup kekal???
nalarmu sama-sekali gak berfungsi..

nalarmu juga dimana..
kalau sebelumnya makan buah pohon kehidupan dilarang
kok setelah melakukan pelanggaran ada sangsi pelarangan makan buah pohon tersebut???

coba saya tanya lagi:
yang disebut perempuan itu berapa pohon di tengah taman yang tidak boleh dimakan buahnya?

Ngaku orang kristen tapi masih tanya orang Islam. Coba deh tampilkan ayat-ayatnya pendapat dan pertanyaanmu itu, biar tidak asbun (omdo). Bisa...?!

pertanyaan untuk memimbingmu ke logika yang benar..

pernyataan Tuhan kan sangat jelas sepertiini:
"Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang tidak baik itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."(Kej.2:16-17)

tetapi perempuan itu mengutipnya begini:
Kejadian 3:2-3
Kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati"."

padahal pohon yang di tengah taman ada 2: pohon pengetahuan dan pohon kehidupan
pertanyaannya pohon mana yang dimaksudnya? merujuk pada pernyataan Tuhan yang dikutipnya pastilah: pohon pengetahuan

tidak logismu:
1. kalau sedari semula buah phon kehidupan dilarang, kenapa sangsi atas pelanggaran adalah larangan makan buah pohon tersebut?
2. kenapa dicegah makan buah pohon kehidupan malah hidup kekal?
3. perempuan itu hanya menyebut 'pohon' bkan 'pohon-pohon' berarti yang dimaksudnya adalah salah satu pohon, bukan kedua pohon

ngerti?

Agapo wrote:
Kata perempuan : "tentang pohon yg ada ditengah taman, Allah berfirman Jangan dimakan buahnya". (ini tak ringkas)
pohon apa saja yg ditengah taman ? yakni pohon pengetahuan dan pohon kehidupan.
Dengan demikian buah pohon pengetahuan dan pohon kehidupan jelas2 dilarang sejak semula.
Masih nggak paham ?! kebacut !!

Agapo wrote:
[color=brown]Untuk menjawab no.2 silahkan baca TS ini

Agapo wrote:TUHAN Allah menumbuhkan segala macam pohon yang indah, yang menghasilkan
buah-buahan yang baik. Di tengah-tengah taman tumbuhlah pohon kehidupan, dan pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.(BIS Kej.2:9)

Baca Kejadian 3:2-3

Kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati".

Kamu perlu belajar bhs Indonesia lagi !

zagisan wrote:Umat Kristen resah karna agamanya Sudah tak berarti lagi. Greja makin sepi. Gembalanya pada kabur, ngga ada yang ngasih persepuluhan, sipenggembala lari jadi tukang bubur.
Sudah pada sibuk mikirin dunia. karna sudah pada ngga percaya YESUS itu tuhan. Semakin banyak pula orang yang mulai mau berfikir tentang kebenaran tuhan, sehingga masuk islam. yang Tuhan nya 1. bukan 3.
Tuhan bapa
Tuhan Yesus
Tuhan apa lagi dah..
Namanya Tritunggal apa apalah.
Ini yang membuat bingung para kristen dan katolik.
Anak anak mereka sudah mulai pintar bertanya.
KOk tuhan nya ada 3.
Kata bapa nya. Tuhan bapa itu di ibaratkan Bapa yang mengasihi kepada anak nya.
Si anak tanya lagi. Kan bapa kadang suka salah, ngga selamanya bener. Masa ada tuhan yang salah sih pih..

Ada yang bilang Itu di ibaratkan Buah apel.
Ada Kulit
Ada daging buah
dan ada biji nya.. Itu semua kesatuan dalam 1. seperti tuhan.
Lalu di bantah sama anak nya lagi.

Kan Biji nya bukan cuma 1 pih..

Bapa nya bingung mau jawab apa lagi. katanya yang penting kamu harus beriman Yesus itu tuhan.

Anak nya masih belum percaya.
Tuhan nya jenggoten ya pih? kOk kaya Orang Arab pih?
Papih kok ngga jenggoten.

Ya ngga lah nak..

Kata anak nya lagi. Pih kalo Yesus itu tuhan, kok yesus di salib dan di bunuh?

Yesus di salib untuk menebus dosa umat nya..
Supaya umat nya mempunyai kasih

kata anak nya. Loh pih yang buat dosa kan umat nya. kok tuhan sendiri yang harus DISIKSA manusia. memang yang menciptakan dosa dan tidak dosa siapa pih..

Kok kamu banyak tanya..

Iya pih abis Tuhan masa Turun tangan sendiri pih. kan katanya punya malaikat.. kenapa ngga malaikat nya saja yang suruh bekerja.
Papih aja kalo Kerja nyuruh nyuruh mulu sama Om di kantor.

Tuhan turun karna merasa Kasihan ke kita. sama seperti Papih kalo kamu jatuh pasti papih Tulungin.

Iya pih Tuhan kan maha kasih. Seandai nya umat nya berdosa. bukan nya tuhan akan mengampuni dosa nya jika umat nya mengakui dosa nya. Jadi Tuhan ngga perlu di siksa donk pih. kan Tuhan sendiri yang memberi Pengampunan. Masa yang memberi pengampunan harus di siksa sih pih sama ciptaan nya sendiri.

Jadi pih menurut aku Yesus bukan tuhan pih. aku ngga mau punya tuhan yang disiksa pih.

Si papih jami mikir. kok anak saya pinter tanya ya.


Pih pih..
temen aku Tuhan nya 1 loh.. katanya tuhan nya yang menciptakan segalanya hanya dengan ucapan Jadilah maka jadilah apa yang di kehendaki nya pih.
Hebat kan pih, Jadi ngga perlu Turun ke Bumi pih.
Terus katanya Yesus di lahirkan juga karna Kehebatan Tuhan nya Islam pih. Untuk memberipetunjuk bahwa tuhan maha segalanya. maha menciptakan. maha menghidupkan dan mematikan. terus katanya Tuhan ngga kaya manusia pih. Kita ngga bakal mampu Melihat Kebesaran tuhan. Katanya lagi.. Kita ini mahluk yang Rendah pih. yang di ciptakan dari tanah lumpur yang jorok. Makan nya Kita ini ngga ada apa apanya. terus kita di suruh banyak bertobat. banyak ibadah.

Kalo islam kan Ibadah nya sehari ampe 5 kali pih.. hebat kan.

Kalo papih cuma seminggu sekali. itu juga cuma nyanyi aja pih.

Masa beribadah nyanyi sih pih. ngga nge band aja ya.

Kata papih kamu jadi Ngaco nih.

Bukan ngaco pih. Abis papih ngajarin yang ngga masuk akal sih sama aku.

Kalo temen aku pih.. Dia ibadah nya itu angkat tangan. katanya gini pih..

Kalo orang berhadapan dengan Yang maha Segalanya pasti Merasa takut. Seperti Orang Yang Di todong dengan senjata pih. ANGKAT TANGAN !!!

Terus kalo sujud itu sebaik nya ibadah pih. Kita merendahkan diri kita di hadapan Tuhan pih. sambil berdoa. Bukan Nyanyi sama Minum anggur pih.

Jadi menurut aku Ibadah nya orang islam paling hebat pih. Ngga harus pake nyanyi sambil minum anggur pih, yang kata papih ibarat minum darah yesus. Kok kaya setan jadi nya. Minum darah !! Vampire..

Orang Islam sangat Takut Pih sama Tuhan nya. Sebab Manusia ini di wajibkan untuk beribadah. Peraturan ada bukan untuk di langgar tapi di jalankan. Meraka Takut Allah tapi tidak takut mati pih. Sebab jika mereka mati di saat takut sama allah sambil Bertobat memohon ampun segala dosanya. Maka Mereka akan bertemu Dengan Allah di surga pih..

Kata papih. Boong tuh.. Orang islam kan anarkis.. liat aja di TV.

Kata anak nya. Loh papih cuma liat di TV aja sih, janganjangan Tuhan papih TV juga nih.

Orang islam itu baik kok pih, temen aku aja baik pih. Ngga sombong karna dosa. Selalu mementingkan sodaranya. Rajin dan disiplin, soal nya terbiasa dengan perintah yang wajib. kalo kita pih wajib nya ngapain? masa cuma Ngasih persepuluhan buat sipenggembala kambing. terus nyanyi nyayi.. sambil dongeng.

Udah ah.. papih ngga bisa jawab.

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:TUHAN Allah menumbuhkan segala macam pohon yang indah, yang menghasilkan
buah-buahan yang baik. Di tengah-tengah taman tumbuhlah pohon kehidupan, dan pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.(BIS Kej.2:9)

Baca Kejadian 3:2-3

Kata perempuan : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati".

Kamu perlu belajar bhs Indonesia lagi !

di tengah taman ada 2 pohon: pohon kehidupan dan pohon pengetahuan
perempuan itu hanya menyebut 'pohon' (tunggal) berarti hanya salah satu dari kedua pohon tersebut
bukan keduanya, sampai disini dulu: apa akal warasmu sudah berungsi?

Agapo wrote:
Kalau sudah ditegaskan bahwa buah dari pohon yg tumbuh ditengah taman, itu nggak bisa dipahami cuma satu pohon. sebab disebutkan ada dua pohon. Itu yg berfirman Allah, wanita itu hanya menirukan. Logikamu kok ancur begitu !

Agapo wrote:Sebenarnya dilarangnya makan buah pohon kehidupan itu sejak semula atau belakangan nggak masalah, toh tetap buah pohon itu dilarang dimakan, sehingg Adam dan Hawa bisa hidup kekal (ini kiasan/alegoris)

Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti Kita, yakni tahu tentang yang baik dan yang tidak baik; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup kekal."(Kej.3:22)

arti hidup kekal = mengenal/mengimani dan taat kepada TUHAN Allah (merujuk Yoh.17:3)

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:Sebenarnya dilarangnya makan buah pohon kehidupan itu sejak semula atau belakangan nggak masalah, toh tetap buah pohon itu dilarang dimakan, sehingg Adam dan Hawa bisa hidup kekal (ini kiasan/alegoris)

Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti Kita, yakni tahu tentang yang baik dan yang tidak baik; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup kekal."(Kej.3:22)

arti hidup kekal = mengenal/mengimani dan taat kepada TUHAN Allah (merujuk Yoh.17:3)

mulai ngeper...
'hidup kekal'-nya karena makan atau tidak makan buah pohon kehidupan????
itu dijawab dulu!!

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:
Kalau sudah ditegaskan bahwa buah dari pohon yg tumbuh ditengah taman, itu nggak bisa dipahami cuma satu pohon. sebab disebutkan ada dua pohon. Itu yg berfirman Allah, wanita itu hanya menirukan. Logikamu kok ancur begitu !

mari aku ajari bahasa indo0nesia yang baik dan benar:
tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati".

'pohon' dimaksud plural atau singular?????
itu dijawab dulu!

Agapo wrote:
Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup kekal."(Kej.3:22)

jimatkalimasada wrote:

Agapo wrote:
Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup kekal."(Kej.3:22)

sudah tertulis..
'sama'nya dalam hal tahu hal yang baik dan yang jahat akibat makan buah pohon pengetahuan...
karena sanksinya adalah: PASTI MATI maka mereka diusir keluar taman dan dicegah mekan buah pohon kehidupan (supaya tidak kembali hidup kekal)

jimatkalimasada wrote:
tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati".

'pohon' dimaksud plural atau singular?????

jimatkalimasada wrote:

jimatkalimasada wrote:
tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati".

'pohon' dimaksud plural atau singular?????

ayo dijawab!