Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 50 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 50 Guests :: 2 BotsNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Mengapa Muhammad Tidak Berhasil Menghamili Aisha?
2 posters
Page 1 of 1
Mengapa Muhammad Tidak Berhasil Menghamili Aisha?
Mengapa Muhammad Tidak Berhasil Menghamili Aisha?
Aisha, isteri ketiga (atau kedua) Muhammad, yang dinikahi diatas kertas saat berumur 6 tahun dan diatas ranjang saat berumur 9 tahun, disebut sebagai �ibu orang-orang Mukmin�. Apakah Aisah layak disebut sebagai �ibu� sedangkan dia tidak pernah merasakan suka duka menjadi seorang ibu? Apakah yang dikerjakan oleh Muhammad dengan Aisha sehingga mereka tidak mempunyai keturunan? Apakah Muhammad sudah tidak perkasa lagi? Ataukah Aisha mandul? Jika benar-benar mandul mengapa tidak diceraikan oleh Muhammad? Mari kita simak beberapa kemungkinan berikut ini:
Kesimpulannya silahkan di rangkum sendiri.
Aisha, isteri ketiga (atau kedua) Muhammad, yang dinikahi diatas kertas saat berumur 6 tahun dan diatas ranjang saat berumur 9 tahun, disebut sebagai �ibu orang-orang Mukmin�. Apakah Aisah layak disebut sebagai �ibu� sedangkan dia tidak pernah merasakan suka duka menjadi seorang ibu? Apakah yang dikerjakan oleh Muhammad dengan Aisha sehingga mereka tidak mempunyai keturunan? Apakah Muhammad sudah tidak perkasa lagi? Ataukah Aisha mandul? Jika benar-benar mandul mengapa tidak diceraikan oleh Muhammad? Mari kita simak beberapa kemungkinan berikut ini:
- Muhammad tidak subur, Aisha subur.
Apakah Muhammad tidak subur? Jawabannya yang pasti tidak. Karena selain dengan Aisha, Muhammad berhasil mendapatkan seorang putra bernama Ibrahim yang meninggal pada saat berumur 16 bulan dengan Mariyah, budak Kristen Mesir, yang dielingkuhinya saat berada di rumah Hafsa. Muhammad juga mempunyai lima orang anak dari perkawinannya dengan Khadijah. - Muhammad subur, tapi Aisha mandul.
Kalo Muhammad masih subur, apakah berarti Aisha yang mandul? Jawabanya ada kemungkinan, tapi jika ini benar maka Muhammad tidak konsisten dengan ajarannya. Karena jika Aisha mandul maka Muhammad seharusnya menceraikannya dan mencari �pencetak anak� lain seperti yang diajarkannya sendiri sbb:
Jadi kalo Muhammad konsisten dengan ajarannya dan Aisha mandul, maka Muhammad tidak sepantasnya mengawini Aisha, karena jelas dia menyuruh orang lain tidak bercocok tanam di ladang yang tidak subur. Kalo ini memang benar bisa dikatakan Muhammad itu munafik.Quote: Sunaan Abu Dawud (Book 11, Number 2045)
Diceritakan oleh Ma�qil ibn Yasar:
Seorang lelaki datang kepada Nabi (saw) dan berkata: �Saya telah menemukan seorang wanita yang berstatus tinggi dan cantik, tapi dia tidak bisa melahirkan anak (mandul). Apakah saya seharusnya menikahi dia?� Dia (Nabi) berkata: �Tidak.� Lelaki itu datang lagi pada dia, tapi dia tetap melarangnya. Lelaki itu mendatangi dia (nabi) untuk ketiga kalinya, dan dia (Nabi) berkata: �Kawinilah wanita yang menyayangi dan subur, karena saya seharusnya melibihi orang-orang dari segi jumlah oleh kamu�. - Muhammad subur, Aisha juga subur.
Kelihatannya dari hasil perkawinan Muhammad sebelum dan sesudah Aisha, Muhammad masih mendapatkan keturunan dari perkwinannya tersebut. Jadi saya rasa kita bisa katakan dengan pasti bahwa Muhammad masih subur. Apakah ada kemungkinan bahwa Aisha juga subur? Saya rasa kemungkinan ini sangat besar karena melihat usia Aisha yang masih sangat produktif, dan kalo tidak subur seharunsnya tidak dinakahi oleh Muhammad seperti dijelaskan di atas. Jika demikian, apakah gerangan yang menyebabkan sampai mereka tidak mempunyai keturunan? Saya kira Muhammad memang sengaja tidak menginginkan anak dari Aisha agar Aisha bisa tetap (sampai Muhammad wafat) terjadi kondisi fisiknya.
Amr Ibn al-As menanyakan padanya, �Oh Rasulullhah, siapa yang paling favorit di antara orang-orang?� Dia menjawab, �Aisha.� Amr berkata, �Saya maksud dari yang laki-laki.� Dia menjawab, �Ayahnya� (Tabaqat Ibn Sa�ad 8:67). Ada juga disebutkan bahwa �Keunggulan Aisha terhadap wanita lain adalah seperti keunggulan �tarid� (makanan dari roti dan daging yang legit) dari makanan jenis lainnya (Tabaqat Ibn Sa�ad 8:318; al-Bukahri, At`ima25,30; Fadha�il al-sahaba 30). Tradisi lain juga menyebutkan bahwa Muhammad terlanjur wafat sebelum dia mendapatkan kepuasaan yang cukup dari �tarid-nya� (Tabaqat Ibn Sa�ad 1:318). Aisha masih sangat muda (18 tahun) saat Muhammad wafat dalam pangkuannya.
Kita bisa melihat dari beberapa tradisi Islam seperti yang baru saja dijelaskan bahwa Muhammad menjadikan Aisha istri yang favorit semata-mata karena Aisha sama seperti �tarid� makanan dari roti dan daging yang sangat nikmat dan legit. Makanan lain bukanlah tandingannya dari segi kelezatan, kenikmatan, dan kelegitannya. Mengapa tarid bisa begitu legit dan nikmat? Karena terbuat dari bahan-bahan yang hijau segar dan masih muda. Mengapa Aisha sama seperti tarid? Karena masih sangat hijau, segar, dan muda.
Adalah hal yang natural bagi Muhammad untuk memastikan bahwa �taridnya� selalu tersaji dengan sempurna. Usaha-usaha merubah bahan baku, cara penyajiaan, resep, dll adalah hal yang tabu. Demikian juga Aisha selalu tetap dipertahankan agar kondisinya tepat hijau, segar, dan legit. Mengandung dan melahirkan anak secara normal bagi seorang wanita dapat dianalogikan seperti mobil yang sudah turun mesin (maaf bukan maksud merendahkan kaum wanita). Jadi bisa kita katakana bahwa memang Muhammad tidak mengingkan Aisha mengandung dan melahirkan anak karena akan merusak �taridnya�.
Bagaimanakah hal ini bisa dimungkinkan jika Muhammad dan Aisha sama-sama subur dan jatah Sauda (isteri kedua Muhammad) juga sudah diberikan kepada Aisha yang berarti frekwensi berhubungan double (dibandingkan dengan isteri lain)? Jawabannya adalah Muhammad kemungkinan besar melakukan �coitus interruptus� dengan Aisha.Quote: Sahih Bukhari Volume 1, Book 4, Number 231:
Narrated Sulaiman bin Yasar:
I asked 'Aisha about the clothes soiled with semen. She replied, "I used to wash it off the clothes of Allah's Apostle and he would go for the prayer while water spots were still visible.
Saya menanyakan pada Aisha mengenai pakaian yang penuh dengan cairan sperma. Dia menjawab, �Saya biasanya mencucinya (sperma) dari pakaian Rasulullah dan dia pergi berdoa ketika bekas titik air masih kelihatan�.
Beberapa hadist berikut ini memberikan penjelasan mengenai �cotius interruptus� yang dilakukan oleh pengikut Muhammad terhadap para budak yang mereka tangkap. Tidak ada kejelasan yang pasti apakah �coitus interruputs� diperbolehkan atau tidak. Di satu kasus Muhammad melarang, di kasus lain dia tidak melarang. Mari kita simak hadits-hadist sahih berikut ini:
Tidak jelas apakah pernyataan Muhammad tersebut di atas sebagai mengutuk �coitus interruptus� atau dia mengatakan hal itu boleh, karena penjelasannya adalah atas kehendak Allah siapa dan kapan sesorang mengandung.Quote: Sahih Bukhari Volume 7, Book 62, Number 137:
Narrated Abu Said Al-Khudri:
We got female captives in the war booty and we used to do coitus interruptus with them. So we asked Allah's Apostle about it and he said, "Do you really do that?" repeating the question thrice, "There is no soul that is destined to exist but will come into existence, till the Day of Resurrection."
Kami mendapatkan wanita-wanita tangkapan dalam pampasan perang dan kami biasanya melakukan �coitus intteruptus� dengan mereka. Jadi kami menanyakan pada Rasulullah mengenai hal ini dan dia berkata, �Apakah kalian benar-benar melakukan itu?� mengulangi pertanyaan tersebut tiga kali, �Tidak ada jiwa yang sudah ditakdirkan untuk ada tapi akan datang, sampai Hari Kebangkitan.�
Sekarang lebih jelas. Kedua hadist tersebut di atas bearti bahwa �coitus interruptus� diperbolehkan dan dipraktekan secara umum. Yang mempraktekan jelas termasuk Muhammad karena tidak ada wahyu yang diturunkan untuk melarang hal ini. Jadi kemungkinan besar Muhammad mengunakan jurus jitu ini untuk menjaga agar Aisha tidak hamil.Quote: Sahih Bukhari Volume 7, Book 62, Number 135:
Narrated Jabir:
We used to practice coitus interrupt us during the lifetime of Allah's Apostle.
Kami biasanya melakukan �coitus interruptus� selama masa kehidupan Rasulullah.
Sahih Bukhari Volume 7, Book 62, Number 136:
Narrated Jabir:
We used to practice coitus interruptus while the Quran was being revealed. Jabir added: We used to practice coitus interrupt us during the lifetime of Allah's Apostle while the Quran was being Revealed.
Kami biasanya mempraktekan �coitus interruptus� saat Quran diwahyukan. Jabir menambahkan: Kami biasanya mempraktekan �coitus interruptus� selama masa kehidupan Rasulullah saat Quran diwahyukan .
Wah. Kelihatannya semua orang pada nyabut.Quote: Malik's Muwatta Book 29, Number 29.32.96:
Yahya related to me from Malik from Abu'n-Nadr, the mawla of Umar ibn Ubaydullah from Amir ibn Sad ibn Abi Waqqas from his father that he used to practise coitus interruptus.
Yahya menyampaikan pada saya dari Malik dari Abu�n-Nadr, mullah dari Umar ibn Ubaydullah dari Amir ibn Sad ibn Abi Waqqas dari ayahnya bahwa dia biasanya mempraktekkan �coitus interruptus�.
Sekali lagi kita lihat dalam hadist di atas bahwa coitus interruptus diperbolehkan dan pelarangannya adalah sesuatu yang dibuat-buat oleh orang-orang Yahudi.Quote: Sunan Abu Dawud Book 11, Number 2166:
Narrated AbuSa'id al-Khudri:
A man said: Apostle of Allah, I have a slave-girl and I withdraw the penis from her (while having intercourse), and I dislike that she becomes pregnant. I intend (by intercourse) what the men intend by it. The Jews say that withdrawing the penis (azl) is burying the living girls on a small scale. He (the Prophet) said: The Jews told a lie. If Allah intends to create it, you cannot turn it away.
Seseorang berkata: Rasulullah, saya mempunyai seorang budak perempuan dan saya menarik penis darinya (ketika melakukan hubungan badan), dan saya tidak menyukai kalo dia menjadi hamil. Saya berniat (dengan senggama) apa yang diniatkan oleh lelaki. Orang-orang Yahudi mengatakan bahwa pencabutan atau penarikan penis (azl) adalah sama dengan mengubur hidup-hidup gadis-gadis dalam sekala kecil. Dia (Nabi) mengatakan: �Orang-orang Yahudi mengatakan hal bohong. Jika Allah berniat menciptakannya, kamu tidak dapat menghindar.�
Kesimpulannya silahkan di rangkum sendiri.
Putronuswantoro@yahoo.com- RED MEMBERS
- Number of posts : 12
Reputation : 0
Points : 5568
Registration date : 2008-12-29
Re: Mengapa Muhammad Tidak Berhasil Menghamili Aisha?
http://laskarislam.indonesianforum.net/t1023-apakah-nabi-muhammad-seorang-pedofil
paulusjancok- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 809
Age : 36
Humor : Yesus nggak pake sempak...hanya orang GOBLOK yang menyembahnya
Reputation : 1
Points : 6436
Registration date : 2011-08-12
Similar topics
» Mengapa Muhammad tidak melarang tindakan pemerkosaan ini??
» Cara Menghentikan Islam (di Negara Kafir Barat)
» Muhammad Menghamili Budak
» Cara Menghentikan Islam (di Negara Kafir Barat)
» Muhammad Menghamili Budak
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN