MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 41 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 41 Guests :: 1 Bot

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

+2
Kafirun = Hewan
Laskar_Kristen
6 posters

Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

Post by Laskar_Kristen Sat 24 Jan 2009, 4:57 am

MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL


Nats : Yohanes 14:6 ; Kisah Rasul 4:12

Ada berapa jalan menuju surga? Orang bilang,"banyak! " Betulkah itu? Kalau banyak ada berapa banyak? 1000 jalan? 10.000 jalan atau satu juta jalan? Apakah benar jalan menuju surga sama dengan jalan menuju Roma? Kalau jalan menuju surga pakai nomor, di nomor berapa sekarang Anda berjalan? di nomor 765 kah? Atau, di nomor 7492?
PERTANYAAN dan pendapat keliru tentang berapa jalan menuju surga harus dijawab tegas sesuai Alkitab, agar orang yang mengira ada banyak jalan menuju surga sadar bahwa hanya satu (sekali lagi hanya satu!) jalan menuju surga. Kalau benar jalan menuju surga begitu banyak, maka manusia bisa mengatakan mengapa Tuhan tidak punya prinsip dan pendirian. Bukankah jalan ke surga begitu penting? Kalau dibuat banyak bukankah hal itu justru bertentangan dengan sifat Allah yang serba tunggal/Esa? Dalam berbagai hal, Allah yang menciptakan langit, bumi, laut beserta isinya , jika diibaratkan sound sistem atau musik, Ia tidak suka yang stereo tapi lebih suka yang mono. Mudah diterima, Allah itu Esa! Percaya Tuhan harus sepenuh/sebulat hati, artinya tidak boleh setengah - setengah. Tidak dibenarkan manusia percaya Tuhan tapi juga percaya setan, tidak dibenarkan juga manusia mengasihi Tuhan tetapi mengasihi dunia ini juga.
Dalam banyak hal Tuhan tidak mentolerir hal-hal yang bersifat stereo. Demikian pula dengan jalan ke surga! Justru dengan sifat seperti itulah, kita harus bangga bahwa jalan menuju surga hanya satu. Agama boleh banyak, bertimbun-timbun, akan tetapi yang masuk surga harus melalui ketentuan yang sudah diatur Tuhan Sang Pencipta alam semesta ini. Jangan bodoh, apalagi merasa diri benar dengan mengatakan "Semua agama menuju surga!". Pendapat seperti ini harus dikikis habis disetiap orang yang rindu masuk surga. Herannya ada orang yang menentang habis-habisan bahwa Allah itu tiga??? (Tritunggal) namun percaya jalan menuju surga amat banyak! Harusnya konsisten, kalau Allah itu dianggap Esa, maka jalan menuju surga juga harus Esa! Siapakah jalan itu ?
Ada keyakinan yang berbeda mengenai cara-cara masuk surga. Misalnya, sebagian kelompok agama menganggap "Pemimpin / pendiri agamanya memang penting, harus dihormati, namun yang lebih penting adalah isi ajaran si pemimpin/pendiri agama tersebut".
Si pemimpin / pendiri agama itu akan berkata; "Saudara-sadudara mau masuk surga? Ikutilah jalan ini.......!! ". Jadi, kalau sudah mengikuti ajarannya, sekalipun tidak tahu bagaimana bentuk wajahnya atau rupanya, di mana letak kuburannya, namun yang penting dan terutama adalah jalannya. Kalau jalannya ada 8, maka umat harus ikuti 8 jalan itu baru selamat. Kalau jalannya ada 5, maka umat harus ikuti 5 jalan tersebut nanti selamat. Artinya, selama jalannya ditempuh dengan baik oleh umat pengikutnya , maka keselamatan masuk surga sudah terjamin. Hal ini amat berbeda dengan ajaran Yesus Kristus, " Jika seseorang mau masuk surga, Yesus tidak menunjuk jalannya dalam bentuk tahapan tetapi justrunya menunjuk diri-Nya sendiri".
Simak kalimat yang diucapkan Tuhan Yesus; "Akulah jalan dan kebenaraan dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku" (Yohanes 14:6). Inilah suatu proklamasi paling agung sekaligus tawaran bahwa mustahil seseorang masuk surga jika tidak melalui Yesus Kristus. Ajaran kristen yang sejati tidak menuju kepada ajarannya/jalannya berupa pemahaman-pemahaman teologia saja, akan tetapi justru menyambut Yesus, yang sama artinya dengan harus menerima, mengenal dan mengikuti-Nya.
Suatu definisi keselamatan yang diajarkan Tuhan Yesus adalah, melalui kelahiran kembali (born again), dan itu berarti seseorang mengalami perubahan yang dikerjakan oleh Roh Kudus untuk menjadi ciptaan baru sesuai 2 Korintus 5:17, "Jadi siapa yang ada Kristus, ia adalah ciptaan baru; yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang". Apa artinya ini? Artinya, setiap orang yang akan masuk ke surga adalah orang yang sudah mengalami suatu pembaharuan, tidak lagi hidup dalam dosa, menjadi anak-anak Tuhan, yang kesemua itu akibat menerima dan percaya bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan juruselamatnya secara pribadi.
Pemahaman ini bukan sekedar tekanan ajaran kristen, akan tetapi, inilah kebenaran yang berasal dari Allah. Dari mana kita hendak mengenal Allah? Jawabnya, dari sejauh mana Allah memperkenalkan diri-Nya kepada manusia. Dengan tegas Alkitab mengatakan kebenaran seperti ini, bahwa tidak ada seorangpun yang mencari Allah, mengapa? Karena manusia berada dalam posisi dosa sedangkan Allah maha suci. Itu artinya, manusia tidak bisa mendekati Allah karena dibatasi jurang yang sangat lebar. Siapapun yang berdosa coba mendekati Allah yang Maha suci pasti binasa. Jadi keselamatan yang dikenal dalam ajaran kristen adalah, Allah yang datang dan mencari manusia untuk diselamatkan bukan manusia yang datang kepada Allah. Keselamatan itu sesungguhnya anugerah yang Allah berikan secara cuma-cuma , "Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu; jangan ada orang yang memegahkan diri" (Efesus 2: 8-10).
Dengan kata lain, keselamatan seseorang untuk dapat masuk surga tidak terletak dari usaha-usaha agamanya orang itu. Biarpun ia rajin sembahyang tiap waktu, rajin membersihkan dirinya dari kejahatan, rajin memberikan korban, bahkan rajin mengamalkan ajaran-ajaran agamanya, itupun tidak akan membuat dirinya masuk surga. Orang boleh saja mengatakan setiap agama pada dasarnya sama, yakni, kalau dijalani dengan taat pasti ujung-ujungnya masuk surga juga. Justru inilah kesesatan yang paling besar dalam dunia hingga saat ini. Sesungguhnya hidup saleh tanpa Yesus itu bukan hidup saleh, tapi kesalehan yang semu. Hidup suci tanpa Yesus, maka itupun kesucian yang semu, bahkan pengorbanan yang tanpa Yesus adalah pengorbanan yang sia-sia belaka.
Orang kristen pun dalam hal ini, patut menyadari bahwa agama kristen saja tidak cukup. Dalam Alkitab diajarkan, bahwa yang disebut percaya kepada Tuhan Yesus adalah percaya yang menyambut Roh Kudus, menyambut Yesus Kristus masuk dan menguasai hidupnya. Untuk menyatakan ia memperoleh apa yang ditentukan oleh Allah dalam keselamatan, maka yang bersangkutan akan mengalami kepenuhan Roh Allah, atau baptisan Roh Allah yang sekali untuk selama-lamanya. Apalah artinya menjadi kristen yang sudah dipeluknya sejak turun menurun, jikalau kekeristenan itu tidak menyambut Yesus mengubah hidup jadi ciptaaan baru?
Bagi mereka yang tidak mau percaya kepada Yesus, dengan mengatakan bahwa agamanya yang paling benar, tidak akan pernah berani berkata; "Kalau hari ini saya mati pasti masuk surga!" Mengapa?
Karena ia tidak pernah menemukan ajaran yang pasti tentang keselamatan dalam hidup yang kekal bersama Allah di surga. Perhatikan saja isi doa yang kerap menyebut, "Semoga.." Atau "Mudah-mudahan. ."
Bukankah doa-doa yang demikian menunjukkan betapa keyakinan untuk selamat sebetulnya tipis sekali? Kalaupun yakin ibaratnya sedang bertaruh fifty-fifty, bisa selamat bisa juga tidak selamat. Kalau lebih jauh dihayati perjalanan seseorang atau umat yang beragama, ya, sambil sembahyang merusak juga, menteror juga atau menganiaya juga, bisa dipastikan ketika orang tersebut diperhadapkan dengan pertanyaan, "Kalau mati sekarang yakin masuk surga?", maka bisa diyakini 1000 persen, orang tersebut tak akan berani menyebut, "Ya, saya yakin hari ini mati, hari ini juga pasti masuk surga!"
Kalaupun ia berani mengatakan hal seperti itu, ia malah sedang membohongi dan menipu diri sendiri. Boleh periksa di kitab suci manapun, adakah yang bisa menyamakan apa yang dikatakan Tuhan Yesus, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku" (Yohanes 14:6).

Sejujurnya tidak ada kitab suci manapun yang bisa menjamin seseorang masuk surga seperti yang dinyatakan Yesus dalam ayat tersebut. Apalagi kalau lebih meneliti pandangan agama-agama yang lain, di sana akan dijumpai para pemimpin agamanya yang sebelum meninggal dunia mohon didoakan oleh umatnya agar dirinya (si pemimpin) itu bisa selamat dan masuk surga. Pertanyaan berikutnya adalah, "mengapa ada pemimpin agama ketika mau meninggal minta didoakan oleh umatnya agar selamat?"
Bukankah hal itu menunjuk kepada pemahaman bahwa si pemimpin agama tersebut tidak yakin dirinya akan masuk surga? Bukankah suatu kesia-siaan jika sudah melakukan segala hukum agama secara teratur namun tidak juga selamat. Ajaran Alkitab sendiri mengajarkan, "...sebab hukum yang tertulis mematikan, tetapi Roh menghidupkan" (2 Korintus 3:6b)
Apa artinya ayat ini? Ayat ini menegaskan bahwa, huruf-huruf dalam kitab suci (alkitab) memang menuntun manusia untuk bertemu dengan Tuhan sekaligus mengajar jalan-jalan ketetapan hukum Tuhan yang patut dilakukan manusia, namun itu semua jadi sia-sia jika Roh Allah sendiri tidak ada dalam hidup manusia. Di kalangan kristen pun tidak sedikit yang melakukan kewajiban agamanya hanya melalui pemahaman apa yang tertulis (hurufiah). Apa yang dibaca itu pula yang dilakukan. Sekalipun itu kelak menjadi tuntunan namun Alkitab dengan jelas mengatakan, kalau cuma huruf maka itu akan mematikan!

__._,_.___

Laskar_Kristen
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 162
Reputation : 0
Points : 5618
Registration date : 2009-01-04

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty Re: MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

Post by Laskar_Kristen Sat 24 Jan 2009, 4:57 am

Ditambahkan pula, harus dengan Roh, barulah tiap-tiap orang mengerti kebenaran yang cuma satu itu.
Keselamatan juga tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia (Yesus Kristus), sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan" (Kisah Rasul 4:12).
Inilah proklamasi dari surga! Bahwa keselamatan hanya dipersiapkan oleh Allah sendiri dan Yesus Kristus itulah Allah yang menyelamatkan manusia dari hukuman dosa. Allah tidak pernah memberikaan tugas atau mandat keselamatan kepada seorang manusia di dunia ini. Sekalipun ia seorang pemimpin agama, hidup saleh, banyak berbuat amal dan kebajikan, ia sendiri justru yang perlu diselamatkan oleh Yesus Kristus.
Proklamasi inipun merupakan suatu jawaban dari konsep hidup yang sesungguhnya. Dimanakah manusia bisa memperoleh kebahagiaan, kedamaian, ketentraman? Tidak lain dari nama Tuhan Yesus Kristus!. Sudah terbukti dalam sejarah manusia ini, adanya orang-orang kaya raya, nama terkenal, punya berbagai kedudukan tinggi dan dipuja manusia lainnya, namun kenyataannya hidup dalam kekeringan, ketidak bahagiaan, frustrasi, depresi dan kehilangan kendali. Lalu apa manfaatnya agama, kalau ternyata hidupnya tidak sesuai dengan ajaran agamanya? Bukankah itupun kepalsuan belaka? Bisakah diterima dengan nalar yang sehat, jika ada orang yang mengaku dirinya saleh beragama, tapi membenarkan dan mempraktekkan tindakan kekerasan untuk singkirkan orang lain atau agama lain? Ajaran agama seperti apa yang disisi kanan bicara cinta damai, namun disisi kiri bertindak seperti teroris? Bukankah ada agama yang membenarkan jika pengikutnya mati untuk membuat orang lain ikut mati? Menganiaya dan membunuh umat lain sambil berkata, "Inilah perintah Tuhan!"
Pertanyaannya selanjutnya, Tuhan yang seperti apa kalau sedikit-sedikit main babat orang lain? Itu bukan Tuhan tapi hantu. Yesus bukan saja mengajarkan damai, tapi diri-Nya sendiri adalah damai. Karena Yesus adalah Tuhan, maka segala atribut Allah seperti kasih, damai sejahtera, kebaikan, kelemah-lembutan ada pula dalam diri Yesus. Itulah sebabnya mengapa orang kristen dianiaya, dibunuh, dikucilkan, tapi tidak pernah membalas? Jawabnya karena dalam diri orang krsiten ada Roh Allah, yakni Roh yang memberi damai dan sukacita, sehingga setiap kali mendapat aniaya atau tantangan yang sudah mengancam hingga mati, orang kristen tetap damai dan penuh sukacita
Inilah perbedaan paling besar antara ajaran Kristus dengan agama-agama yang ada dalam dunia ini. Ketika Yesus diolok, diejek, dihina, dilecehkan, bahkan diancam, IA tidak pernah membalas. Apakah karena Yesus takut? Tidak! Agama mana dan tokoh mana yang berani mengatakan Yesus Kristus tidak punya kuasa? Baik Alkitab maupun kitab-kitab suci lainnya juga mengakui mujizat dan kebesaran karya Yesus dalam dunia ini.
Jadi, mengapa Yesus tidak pernah melawan atau membalas? Jawabnya, karena IA maha Kasih, IA yang mengajarkan kepada manusia, "Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu" (Matius 5:39), maka IA-pun memberi teladan yang paling agamawi dengan membiarkan diri-Nya diperlakukan dengan tidak hormat, sekalipun Ia punya kuasa untuk menghancurkan orang-orang yang tidak menyukai-Nya.

Yesus adalah pola ajaran agama yang paling luhur dari semua agama di dunia. Tak satupun dalam ayat atau catatan sejarah, Yesus mengangkat pedang, baik untuk mengancam maupun bertindak dengan kekerasan. Kalau ada pemimpin agama yang memberi teladan bagi para pengikutnya dengan menggunakan pedang, maka itu bukan agama yang sejati. Tak usah heran dengan berbagai kekerasan umat yaang mengaku beragama, percaya kepada Tuhan, tapi pedangnya jalan terus. Konsep agama yang seperti ini, tak boleh disinggung sedikit, tak boleh dihina atau salah ucap, karena kalu hal itu sampai terjadi, pedanglah dan kekerasan yang akan bicara.
Menjalani kehidupan beragama, bukanlah semata-mata tahu seluk beluk perintah Tuhan belaka, akan tetapi bagaimana ajaran-ajaran tersebut dapat hidup dalam diri manusia secara life style. Selama keadaan seperti ini tidak mampu diwujudkan, maka selama itu pula agama yang dianut hanya sebatas 'isme'.
Terima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi pasti diselamatkan. Selanjutnya? Jawaban dan keputusan ada pada tiap diri manusia itu sendiri. Jika seseorang memang rindu mengalami suatu keselamatan yang kekal, untuk hidup kekal dalam surga, ia hanya punya satu jalan (sekali lagi satu jalan) yakni melalui Yesus Kristus. Mengapa banyak manusia tidak mau percaya kepada Yesus padahal ia juga tahu bahwa roh yang ada dirinya, bukanlah roh yang kelak membawa ia masuk surga? Ia sudah puluhan tahun beragama, tapi sedikitpun tidak pernah merasakan kasih dan damai yang sejati. Harap dingat baik-baik, jika seseorang tetap mengeraskan hatinya untuk tidak mau percaya kepada Yesus Kristus, Alkitab berkata, ia termasuk orang yang memang tidak dipilih Tuhan untuk diselamatkan. Bukankah hal ini mengerikan? Apa kira-kira yang terjadi dalam hidup manusia, jika ia harus masuk ke dalam api neraka yang menyeramkan itu? Sulit membayangkan, karena hukuman seseorang masuk neraka bukan cuma 1 tahun, bukan juga 25 tahun atau 100 tahun. Akan tetapi hukuman yang akan dijalaninya dalam kekekalan.
Pertanyaan berikutnya, "Adakah manusia yang mau dan sanggup hidup dalam penderitaan neraka dalam kekekalan?" Jangankan sanggup, berpikir untuk itupun sudah mendatangkan ketakutan yang amat sangat. Nah, kalau begitu jalan satu-satunya untuk bebas dari perkara seperti itu, tidak lain menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi. Hingga hari ini, selama berita gembira ini bisa diperdengarkan atau disiarkan, maka itu merupakan suatu tanda bahwa Allah masih memberi kesempatan bagi siapa saja untuk menerima Yesus masuk dalam hatinya. Jangan gengsi! Atau coba berdalih lagi, setiap kali berita ini dibaca atau dikumandangkan, maka itu merupakan suatu kesempatan untuk bertobat. Tidak ada orang yang bisa mengetahui kapan dan bilamana ia akan meninggal, bukankah ada orang yang sudah mengatakan kepada istrinya bahwa sore hari ia akan pulang lebih cepat, tapi apa jadinya? Ternyata saat siang hari, ia justru mengalami kecelakaan dan meninggal dunia seketika itu juga. Manusia boleh berencana, tapi Tuhan-lah yang menentukan segala-galanya. Kalau Ia sudah ciptakan langit, bumi, laut serta isinya, maka Ia pula yang berhak menentukan siapa-siapa yang kelak masuk surga.
Adalah suatu kebodohan paling besar, jika sudah mengetahui suatu kebenaran yang tidak bisa disangkal, tapi masih menyangkalnya. Selagi ada kesempatan, ambilah keputusan, yang sesuai dengan kehendak Tuhan, maka keputusan itu akan menjadi sarana untuk mencapai keselamatan yang abadi.
Selagi sadar bahwa usia manusia sekarang ini tidak lagi ratusan tahun, malah relatif rendah. Kalaupun bisa mencapai usia 70 atau 80 tahun sudah lebih dari cukup. Sebab usia rata-rata kebanyakan manusia dewasa ini, sekitar 40 hingga 60 tahun. Suatu tingkat usia yang jadi makin pendek. Benarlah yang dikatakan kitab Yakobus, hidup manusia itu seperti uap. Hari ini ada dan besok sudah lenyap, ke mana perginya? Tidak tahu! Jadi, adalah sangat bijak, jika sebagai mahluk ciptaan Tuhan, mau merenungkan semua kata-kata ini. Sekiranya ada tanda atau gerakan dalam hati yang mendorong diri untuk membuka hati bagi Yesus Kristus, jangan abaikan hal itu, karena inilah hari di mana keselamatan tiba! AMIEN!

Laskar_Kristen
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 162
Reputation : 0
Points : 5618
Registration date : 2009-01-04

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty Re: MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

Post by Kafirun = Hewan Thu 14 Jul 2011, 4:53 am

Laskar_Kristen wrote:Ditambahkan pula, harus dengan Roh, barulah tiap-tiap orang mengerti kebenaran yang cuma satu itu.
Keselamatan juga tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia (Yesus Kristus), sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan" (Kisah Rasul 4:12).
Inilah proklamasi dari surga! Bahwa keselamatan hanya dipersiapkan oleh Allah sendiri dan Yesus Kristus itulah Allah yang menyelamatkan manusia dari hukuman dosa. Allah tidak pernah memberikaan tugas atau mandat keselamatan kepada seorang manusia di dunia ini. Sekalipun ia seorang pemimpin agama, hidup saleh, banyak berbuat amal dan kebajikan, ia sendiri justru yang perlu diselamatkan oleh Yesus Kristus.
Proklamasi inipun merupakan suatu jawaban dari konsep hidup yang sesungguhnya. Dimanakah manusia bisa memperoleh kebahagiaan, kedamaian, ketentraman? Tidak lain dari nama Tuhan Yesus Kristus!. Sudah terbukti dalam sejarah manusia ini, adanya orang-orang kaya raya, nama terkenal, punya berbagai kedudukan tinggi dan dipuja manusia lainnya, namun kenyataannya hidup dalam kekeringan, ketidak bahagiaan, frustrasi, depresi dan kehilangan kendali. Lalu apa manfaatnya agama, kalau ternyata hidupnya tidak sesuai dengan ajaran agamanya? Bukankah itupun kepalsuan belaka? Bisakah diterima dengan nalar yang sehat, jika ada orang yang mengaku dirinya saleh beragama, tapi membenarkan dan mempraktekkan tindakan kekerasan untuk singkirkan orang lain atau agama lain? Ajaran agama seperti apa yang disisi kanan bicara cinta damai, namun disisi kiri bertindak seperti teroris? Bukankah ada agama yang membenarkan jika pengikutnya mati untuk membuat orang lain ikut mati? Menganiaya dan membunuh umat lain sambil berkata, "Inilah perintah Tuhan!"
Pertanyaannya selanjutnya, Tuhan yang seperti apa kalau sedikit-sedikit main babat orang lain? Itu bukan Tuhan tapi hantu. Yesus bukan saja mengajarkan damai, tapi diri-Nya sendiri adalah damai. Karena Yesus adalah Tuhan, maka segala atribut Allah seperti kasih, damai sejahtera, kebaikan, kelemah-lembutan ada pula dalam diri Yesus. Itulah sebabnya mengapa orang kristen dianiaya, dibunuh, dikucilkan, tapi tidak pernah membalas? Jawabnya karena dalam diri orang krsiten ada Roh Allah, yakni Roh yang memberi damai dan sukacita, sehingga setiap kali mendapat aniaya atau tantangan yang sudah mengancam hingga mati, orang kristen tetap damai dan penuh sukacita
Inilah perbedaan paling besar antara ajaran Kristus dengan agama-agama yang ada dalam dunia ini. Ketika Yesus diolok, diejek, dihina, dilecehkan, bahkan diancam, IA tidak pernah membalas. Apakah karena Yesus takut? Tidak! Agama mana dan tokoh mana yang berani mengatakan Yesus Kristus tidak punya kuasa? Baik Alkitab maupun kitab-kitab suci lainnya juga mengakui mujizat dan kebesaran karya Yesus dalam dunia ini.
Jadi, mengapa Yesus tidak pernah melawan atau membalas? Jawabnya, karena IA maha Kasih, IA yang mengajarkan kepada manusia, "Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu" (Matius 5:39), maka IA-pun memberi teladan yang paling agamawi dengan membiarkan diri-Nya diperlakukan dengan tidak hormat, sekalipun Ia punya kuasa untuk menghancurkan orang-orang yang tidak menyukai-Nya.

Yesus adalah pola ajaran agama yang paling luhur dari semua agama di dunia. Tak satupun dalam ayat atau catatan sejarah, Yesus mengangkat pedang, baik untuk mengancam maupun bertindak dengan kekerasan. Kalau ada pemimpin agama yang memberi teladan bagi para pengikutnya dengan menggunakan pedang, maka itu bukan agama yang sejati. Tak usah heran dengan berbagai kekerasan umat yaang mengaku beragama, percaya kepada Tuhan, tapi pedangnya jalan terus. Konsep agama yang seperti ini, tak boleh disinggung sedikit, tak boleh dihina atau salah ucap, karena kalu hal itu sampai terjadi, pedanglah dan kekerasan yang akan bicara.
Menjalani kehidupan beragama, bukanlah semata-mata tahu seluk beluk perintah Tuhan belaka, akan tetapi bagaimana ajaran-ajaran tersebut dapat hidup dalam diri manusia secara life style. Selama keadaan seperti ini tidak mampu diwujudkan, maka selama itu pula agama yang dianut hanya sebatas 'isme'.
Terima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi pasti diselamatkan. Selanjutnya? Jawaban dan keputusan ada pada tiap diri manusia itu sendiri. Jika seseorang memang rindu mengalami suatu keselamatan yang kekal, untuk hidup kekal dalam surga, ia hanya punya satu jalan (sekali lagi satu jalan) yakni melalui Yesus Kristus. Mengapa banyak manusia tidak mau percaya kepada Yesus padahal ia juga tahu bahwa roh yang ada dirinya, bukanlah roh yang kelak membawa ia masuk surga? Ia sudah puluhan tahun beragama, tapi sedikitpun tidak pernah merasakan kasih dan damai yang sejati. Harap dingat baik-baik, jika seseorang tetap mengeraskan hatinya untuk tidak mau percaya kepada Yesus Kristus, Alkitab berkata, ia termasuk orang yang memang tidak dipilih Tuhan untuk diselamatkan. Bukankah hal ini mengerikan? Apa kira-kira yang terjadi dalam hidup manusia, jika ia harus masuk ke dalam api neraka yang menyeramkan itu? Sulit membayangkan, karena hukuman seseorang masuk neraka bukan cuma 1 tahun, bukan juga 25 tahun atau 100 tahun. Akan tetapi hukuman yang akan dijalaninya dalam kekekalan.
Pertanyaan berikutnya, "Adakah manusia yang mau dan sanggup hidup dalam penderitaan neraka dalam kekekalan?" Jangankan sanggup, berpikir untuk itupun sudah mendatangkan ketakutan yang amat sangat. Nah, kalau begitu jalan satu-satunya untuk bebas dari perkara seperti itu, tidak lain menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi. Hingga hari ini, selama berita gembira ini bisa diperdengarkan atau disiarkan, maka itu merupakan suatu tanda bahwa Allah masih memberi kesempatan bagi siapa saja untuk menerima Yesus masuk dalam hatinya. Jangan gengsi! Atau coba berdalih lagi, setiap kali berita ini dibaca atau dikumandangkan, maka itu merupakan suatu kesempatan untuk bertobat. Tidak ada orang yang bisa mengetahui kapan dan bilamana ia akan meninggal, bukankah ada orang yang sudah mengatakan kepada istrinya bahwa sore hari ia akan pulang lebih cepat, tapi apa jadinya? Ternyata saat siang hari, ia justru mengalami kecelakaan dan meninggal dunia seketika itu juga. Manusia boleh berencana, tapi Tuhan-lah yang menentukan segala-galanya. Kalau Ia sudah ciptakan langit, bumi, laut serta isinya, maka Ia pula yang berhak menentukan siapa-siapa yang kelak masuk surga.
Adalah suatu kebodohan paling besar, jika sudah mengetahui suatu kebenaran yang tidak bisa disangkal, tapi masih menyangkalnya. Selagi ada kesempatan, ambilah keputusan, yang sesuai dengan kehendak Tuhan, maka keputusan itu akan menjadi sarana untuk mencapai keselamatan yang abadi.
Selagi sadar bahwa usia manusia sekarang ini tidak lagi ratusan tahun, malah relatif rendah. Kalaupun bisa mencapai usia 70 atau 80 tahun sudah lebih dari cukup. Sebab usia rata-rata kebanyakan manusia dewasa ini, sekitar 40 hingga 60 tahun. Suatu tingkat usia yang jadi makin pendek. Benarlah yang dikatakan kitab Yakobus, hidup manusia itu seperti uap. Hari ini ada dan besok sudah lenyap, ke mana perginya? Tidak tahu! Jadi, adalah sangat bijak, jika sebagai mahluk ciptaan Tuhan, mau merenungkan semua kata-kata ini. Sekiranya ada tanda atau gerakan dalam hati yang mendorong diri untuk membuka hati bagi Yesus Kristus, jangan abaikan hal itu, karena inilah hari di mana keselamatan tiba! AMIEN!

Biar Agan Lebih Adem.... http://www.keajaibanalquran.com/physics_pairs.html
Kafirun = Hewan
Kafirun = Hewan
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 92
Reputation : 0
Points : 4803
Registration date : 2011-07-07

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty Re: MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

Post by jelasnggak Thu 14 Jul 2011, 5:17 am

BUAT BRO LASKAR KRISTEN.

MANA BISA SICH MEREKA MENJAWAB...

NTAR PALING-PALING DI JAWAB DENGAN AYAT ALKITAB.

MEMANG TOLOL INI MUSLIM2 DI SINI.
jelasnggak
jelasnggak
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1173
Reputation : -98
Points : 5855
Registration date : 2011-06-19

http://jelasnggak.wordpress.com

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty Re: MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

Post by berjihad.dijalan.ALLAH Sat 16 Jul 2011, 1:45 am

injil itu udah hasil edit2 n revisi manusia seenaknya.. jadi rancu n sgt membingungkan..saya ga' kan nrima omonganmu yg seenaknya juga.. ngomong aja terus seenakmu..

berjihad.dijalan.ALLAH
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 20
Reputation : 0
Points : 4712
Registration date : 2011-07-16

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty wkwkwkwk

Post by Yadou Mon 18 Jul 2011, 3:53 pm

saya ada menonton video mualaf vs murtadin mungkin bisa dijadikan rujukan....

Matius 4:10
Maka berkatalah Yesus kepadanya: "Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!"

Matius 7:21
Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorgalana.

disitu sudah sangat jelas bahwa hanya yg mengikuti kehendak Bapak/Allah yg disorga dijamin masuk surga tapu nyatanya hari Sabath diganti minggu, Yesus mengikuti kehedak Bapak yaitu khitan malah g khitan, Yesus g natalan malah bikin acara Natal, dan

1 Samuel 2:3
Janganlah kamu selalu berkata sombong, janganlah caci maki keluar dari mulutmu. Karena TUHAN itu Allah yang mahatahu, dan oleh Dia perbuatan-perbuatan diuji.

malah menyombongkan ajarannya yg paling benar wkwkwkwk.....
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260
Yadou
Yadou
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Male
Number of posts : 81
Age : 31
Humor : diam diam menghanyutkan
Reputation : 0
Points : 4771
Registration date : 2011-07-18

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty Re: MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

Post by Panji Thu 21 Jul 2011, 2:40 am

Laskar_Kristen wrote:Ditambahkan pula, harus dengan Roh, barulah tiap-tiap orang mengerti kebenaran yang cuma satu itu.
Keselamatan juga tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia (Yesus Kristus), sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan" (Kisah Rasul 4:12).
Inilah proklamasi dari surga! Bahwa keselamatan hanya dipersiapkan oleh Allah sendiri dan Yesus Kristus itulah Allah yang menyelamatkan manusia dari hukuman dosa. Allah tidak pernah memberikaan tugas atau mandat keselamatan kepada seorang manusia di dunia ini. Sekalipun ia seorang pemimpin agama, hidup saleh, banyak berbuat amal dan kebajikan, ia sendiri justru yang perlu diselamatkan oleh Yesus Kristus.
Proklamasi inipun merupakan suatu jawaban dari konsep hidup yang sesungguhnya. Dimanakah manusia bisa memperoleh kebahagiaan, kedamaian, ketentraman? Tidak lain dari nama Tuhan Yesus Kristus!. Sudah terbukti dalam sejarah manusia ini, adanya orang-orang kaya raya, nama terkenal, punya berbagai kedudukan tinggi dan dipuja manusia lainnya, namun kenyataannya hidup dalam kekeringan, ketidak bahagiaan, frustrasi, depresi dan kehilangan kendali. Lalu apa manfaatnya agama, kalau ternyata hidupnya tidak sesuai dengan ajaran agamanya? Bukankah itupun kepalsuan belaka? Bisakah diterima dengan nalar yang sehat, jika ada orang yang mengaku dirinya saleh beragama, tapi membenarkan dan mempraktekkan tindakan kekerasan untuk singkirkan orang lain atau agama lain? Ajaran agama seperti apa yang disisi kanan bicara cinta damai, namun disisi kiri bertindak seperti teroris? Bukankah ada agama yang membenarkan jika pengikutnya mati untuk membuat orang lain ikut mati? Menganiaya dan membunuh umat lain sambil berkata, "Inilah perintah Tuhan!"
Pertanyaannya selanjutnya, Tuhan yang seperti apa kalau sedikit-sedikit main babat orang lain? Itu bukan Tuhan tapi hantu. Yesus bukan saja mengajarkan damai, tapi diri-Nya sendiri adalah damai. Karena Yesus adalah Tuhan, maka segala atribut Allah seperti kasih, damai sejahtera, kebaikan, kelemah-lembutan ada pula dalam diri Yesus. Itulah sebabnya mengapa orang kristen dianiaya, dibunuh, dikucilkan, tapi tidak pernah membalas? Jawabnya karena dalam diri orang krsiten ada Roh Allah, yakni Roh yang memberi damai dan sukacita, sehingga setiap kali mendapat aniaya atau tantangan yang sudah mengancam hingga mati, orang kristen tetap damai dan penuh sukacita
Inilah perbedaan paling besar antara ajaran Kristus dengan agama-agama yang ada dalam dunia ini. Ketika Yesus diolok, diejek, dihina, dilecehkan, bahkan diancam, IA tidak pernah membalas. Apakah karena Yesus takut? Tidak! Agama mana dan tokoh mana yang berani mengatakan Yesus Kristus tidak punya kuasa? Baik Alkitab maupun kitab-kitab suci lainnya juga mengakui mujizat dan kebesaran karya Yesus dalam dunia ini.
Jadi, mengapa Yesus tidak pernah melawan atau membalas? Jawabnya, karena IA maha Kasih, IA yang mengajarkan kepada manusia, "Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu" (Matius 5:39), maka IA-pun memberi teladan yang paling agamawi dengan membiarkan diri-Nya diperlakukan dengan tidak hormat, sekalipun Ia punya kuasa untuk menghancurkan orang-orang yang tidak menyukai-Nya.

Yesus adalah pola ajaran agama yang paling luhur dari semua agama di dunia. Tak satupun dalam ayat atau catatan sejarah, Yesus mengangkat pedang, baik untuk mengancam maupun bertindak dengan kekerasan. Kalau ada pemimpin agama yang memberi teladan bagi para pengikutnya dengan menggunakan pedang, maka itu bukan agama yang sejati. Tak usah heran dengan berbagai kekerasan umat yaang mengaku beragama, percaya kepada Tuhan, tapi pedangnya jalan terus. Konsep agama yang seperti ini, tak boleh disinggung sedikit, tak boleh dihina atau salah ucap, karena kalu hal itu sampai terjadi, pedanglah dan kekerasan yang akan bicara.
Menjalani kehidupan beragama, bukanlah semata-mata tahu seluk beluk perintah Tuhan belaka, akan tetapi bagaimana ajaran-ajaran tersebut dapat hidup dalam diri manusia secara life style. Selama keadaan seperti ini tidak mampu diwujudkan, maka selama itu pula agama yang dianut hanya sebatas 'isme'.
Terima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi pasti diselamatkan. Selanjutnya? Jawaban dan keputusan ada pada tiap diri manusia itu sendiri. Jika seseorang memang rindu mengalami suatu keselamatan yang kekal, untuk hidup kekal dalam surga, ia hanya punya satu jalan (sekali lagi satu jalan) yakni melalui Yesus Kristus. Mengapa banyak manusia tidak mau percaya kepada Yesus padahal ia juga tahu bahwa roh yang ada dirinya, bukanlah roh yang kelak membawa ia masuk surga? Ia sudah puluhan tahun beragama, tapi sedikitpun tidak pernah merasakan kasih dan damai yang sejati. Harap dingat baik-baik, jika seseorang tetap mengeraskan hatinya untuk tidak mau percaya kepada Yesus Kristus, Alkitab berkata, ia termasuk orang yang memang tidak dipilih Tuhan untuk diselamatkan. Bukankah hal ini mengerikan? Apa kira-kira yang terjadi dalam hidup manusia, jika ia harus masuk ke dalam api neraka yang menyeramkan itu? Sulit membayangkan, karena hukuman seseorang masuk neraka bukan cuma 1 tahun, bukan juga 25 tahun atau 100 tahun. Akan tetapi hukuman yang akan dijalaninya dalam kekekalan.
Pertanyaan berikutnya, "Adakah manusia yang mau dan sanggup hidup dalam penderitaan neraka dalam kekekalan?" Jangankan sanggup, berpikir untuk itupun sudah mendatangkan ketakutan yang amat sangat. Nah, kalau begitu jalan satu-satunya untuk bebas dari perkara seperti itu, tidak lain menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi. Hingga hari ini, selama berita gembira ini bisa diperdengarkan atau disiarkan, maka itu merupakan suatu tanda bahwa Allah masih memberi kesempatan bagi siapa saja untuk menerima Yesus masuk dalam hatinya. Jangan gengsi! Atau coba berdalih lagi, setiap kali berita ini dibaca atau dikumandangkan, maka itu merupakan suatu kesempatan untuk bertobat. Tidak ada orang yang bisa mengetahui kapan dan bilamana ia akan meninggal, bukankah ada orang yang sudah mengatakan kepada istrinya bahwa sore hari ia akan pulang lebih cepat, tapi apa jadinya? Ternyata saat siang hari, ia justru mengalami kecelakaan dan meninggal dunia seketika itu juga. Manusia boleh berencana, tapi Tuhan-lah yang menentukan segala-galanya. Kalau Ia sudah ciptakan langit, bumi, laut serta isinya, maka Ia pula yang berhak menentukan siapa-siapa yang kelak masuk surga.
Adalah suatu kebodohan paling besar, jika sudah mengetahui suatu kebenaran yang tidak bisa disangkal, tapi masih menyangkalnya. Selagi ada kesempatan, ambilah keputusan, yang sesuai dengan kehendak Tuhan, maka keputusan itu akan menjadi sarana untuk mencapai keselamatan yang abadi.
Selagi sadar bahwa usia manusia sekarang ini tidak lagi ratusan tahun, malah relatif rendah. Kalaupun bisa mencapai usia 70 atau 80 tahun sudah lebih dari cukup. Sebab usia rata-rata kebanyakan manusia dewasa ini, sekitar 40 hingga 60 tahun. Suatu tingkat usia yang jadi makin pendek. Benarlah yang dikatakan kitab Yakobus, hidup manusia itu seperti uap. Hari ini ada dan besok sudah lenyap, ke mana perginya? Tidak tahu! Jadi, adalah sangat bijak, jika sebagai mahluk ciptaan Tuhan, mau merenungkan semua kata-kata ini. Sekiranya ada tanda atau gerakan dalam hati yang mendorong diri untuk membuka hati bagi Yesus Kristus, jangan abaikan hal itu, karena inilah hari di mana keselamatan tiba! AMIEN!

kau ini merancau tak karuan ....

Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi ....

macam mana aku percaya Tuhan Yesus ko tu bisa bisa merencanakan hidup manusia, mengatur alam semesta, ... ??

dihianati muridnya pun tak tahu, bahkan disalib pun tak bisa apa-apa ...

Tuhan macam apa yang hanya pakai celana kolor dan punting susu merah merekah dipamerkan pada semua umat ??

.. " Harap dingat baik-baik, jika seseorang tetap mengeraskan hatinya untuk tidak mau percaya kepada Yesus Kristus, Alkitab berkata, ia termasuk orang yang memang tidak dipilih Tuhan untuk diselamatkan"'

Tuhan Yesus itu Tuhan model apa ?
apa bisa dia selamatkan orang ?
bisa menebus dosa seluruh umat manusia ?
jika memang dia KUASA kenapa harus pake acara tebus dosa ?
toh yang mengadili dia akhirat nanti juga dia, karena dia Tuhan, kenapa harus tebus-tebusan ??
cam Pegadaian saja ...

jika memang dia Tuhan, cukup katakan "saya maafkan" .. "saya hapuskan" ... selesai sudah ...

aneh, selamatkan dirinya dari siksaan prajurit rendahan romawi saja tak sanggup, apa lagi selamatkan umat manusia ???

"Eli, Eli, lama sabakhtani?” (Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?) -Matius 27:46 .

Tuhan mana pula yang di panggil ? sebenarnya ada berapa Tuhan ???

apa iya Tuhan perlu netek, berak di celana waktu bayi, bisa kentut, lapar, berak, kencing, meler ingus, teriak2 keakitan ..

kepada Tuhan macam itu kami harus percaya ???? MIMPI Kali Yeee .....

bangun bro ...


Panji
Panji
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 85
Reputation : 0
Points : 4793
Registration date : 2011-07-14

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty Betul Betul betul

Post by Kafirun = Hewan Fri 22 Jul 2011, 2:19 am

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Justlittlesoftware.blogspotWah Gawat Juga Tuh Kalo Beraknya Di Wc UMUM Bayar tuh surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 706181 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Justlittlesoftware.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 706181 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Justlittlesoftware.blogspot
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 614250 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspotsurga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspotsurga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 614250 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 614250 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 614250 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot
surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 581260 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL 614250 surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Www.kafeamaliunindah.blogspot
Kafirun = Hewan
Kafirun = Hewan
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 92
Reputation : 0
Points : 4803
Registration date : 2011-07-07

Back to top Go down

surga - MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL Empty Re: MAU MASUK SURGA? TANPA YESUS, MUSTAHIL

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum