MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 137 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 137 Guests :: 3 Bots

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam

2 posters

Go down

Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam Empty Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam

Post by kuku bima Wed 18 Jul 2012, 3:25 pm

Sebelum membahas bagaimana Islam bangkit, aku terlebih dahulu tentang klaim Muhammad bahwa para Jin (setan²) menjadi Muslim, mengetahui Qur’an, dan dongeng Muhammad tentang para jin menjadi penulis satu Sura dalam Qur’an. Hal ini penting untuk melihat pengaruh agama Jinn Arab dalam kebangkitan Islam.

Muhammad meniru dongeng Zoroastria Persia tentang meteor² yang bagaikan suluh api menimpuki para setan yang menguping saat wahyu diturunkan.

Mari kita lihat Surah al-Najm, yang berarti Surah Bintang dalam Qur’an. Dalam Surah ini, Muhammad mengatakan bahwa sebuah bintang datang padanya, memberinya wahyu. Kita akan mengerti isi Surah ini lebih baik jika kita mengetahui latar belakang keadaan pada saat itu. Ketika para nabi agama Bintang Arab melihat meteor membara di malam hari, mereka mengira meteor ini adalah bintang. Mereka mengira meteor itu datang dari langit untuk dua hal: (1) meteor² itu digunakan untuk melempar setan yang menguping di surga ketika para dewa mengirim wahyu kepada utusannya, atau (2) meteor² itu datang untuk memberikan ilham bagi para nabi untuk bersabda.

Pandangan ini juga dianut umat Zoroastria yang menyembah bintang Tistrya, sebagai dewa bintang². Menurut kepercayaan Zoroastria, Tistrya secara unik muncul pada tanggal 10 Agustus setiap tahun untuk memberi ilham pada manusia. Ketika hal ini terjadi, maka timbullah pertarungan sengit di mana lebih banyak meteor² yang ditembakkan pada para jin yang berusaha mengintip wahyu illahi. [1]
[1] Tir Yast V:8, lihat juga catatan kaki nomer 4 – komentar dari Mr. Geiger, Zend Avesta, Bab II, hal. 95

Muhammad mencontek dongeng Zoroastria. Dalam Surah al-Jinn (72), dia mengatakan bahwa meteor² bertambah banyak ketika Qur’an dibawa oleh malaikat Jibril melalui tujuh lapi surga dan menembus langit, sehingga bisa dibawa kepada Muhammad. Bertambah banyaknya jumlah meteor itu disebabkan oleh bertambah banyaknya setan yang menguping di langit sehingga mereka dilempari bintang² oleh para malaikat.






Muhammad mengatakan setan menjadi penulis Qur’an, Surah al-Jinn untuk menipu umatnya yang bodoh.

Muhammad mengaku bahwa Jin² atau setan² menemuinya di bawah pohon, lalu mereka percaya akan ucapannya dan lalu menjadi Muslim. Setelah itu, mereka menulis sebuah Surah, yang disebut Surah al-Jinn (nomer 72). Dalam ayat 8 dan 9 Surah ini, mereka menjelaskan bagaimana mereka menemukan Qur’an ketika mereka menguping di langit:

(Cool dan sesungguhnya kami telah mencoba mengetahui (rahasia) langit, maka kami mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api,
(9) dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi sekarang barang siapa yang (mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu) tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya).

Keterangan Muhammad bahwa para jin atau setan tersebut menjadi Muslim dan penulis Surah al-Jinn diucapkannya untuk menipu orang² bodoh Jahiliyah di jamannya. Bertahun-tahun sebelum dia mengaku bertemu para jin di bawah pohon, Muhammad telah melafalkan Qur’an setiap hari. Mengapa tiba² sekarang para jin mendengar Qur’an untuk pertama kalinya, ketika kepala mereka dilempari dengan bintang² berapi oleh para malaikat Allah?

Hal lain yang patut direnungkan rekan² Muslim adalah tempat di mana para setan itu duduk. Menurut Qur’an, mereka itu duduk di “beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya).” Jika ini benar, apakah mereka tidak melihat malaikat Jibril turun ke bumi setiap hari melalui langit² surga? Apakah mereka tak bisa mengikuti dan melihatnya ketika Jibril datang ke rumah Muhammad? Apakah mereka tidak bisa langsung berkomunikasi dengan Muhammad tanpa harus dilempari kepalanya dengan bintang²?

Muhammad menyampaikan dongeng² dan aturan² yang dilakukan para dukun agama Jin Arab agar orang² menaruh perhatian pada perkataan mereka.

Membuntuti Jibril dari “langit² surga” ke rumah Muhammad tentunya lebih mudah dilakukan setan, karena menurut Qur’an, berita dan bimbingan spiritual datang dari surga dibawa para malaikat. Para setan mendengar sebagian berita ini dan mencurinya untuk menyampaikannya pada para dukun penyembah setan di bumi. Hal inilah yang dipercayai para penganut agama Jin Arab. Kathir adalah seorang dukun setan Arab sebelum Muhammad lahir. Kathir menjelaskan bahwa seorang malaikat melempar seorang jin yang mengintai “langit² surga.” Karena kepalanya kena hajar, maka informasi yang dicurinya dari para malaikat yang sedang ngobrol, jatuh ke bumi. [2] (adoeh, loethoe bangeth nih)
[2] Halabieh I, hal. 337

Para dukun penyembah setan² Arab disebut sebagai “Kuhhan.” Mereka menyebarkan dongeng tentang para Jin atau setan mengintip langit² surga dengan ancaman disambit bintang oleh para malaikat. Para dukun menyampaikan kisah ini untuk meyakinkan langganan Arab mereka untuk datang dan mencari tahu tentang informasi yang dikumpulkan para setan dengan susah payah itu. Ajaran² agama Jin Arab ini serupa dengan apa yang diyakini Muhammad. Muhammad berkata: “Kabar datang dari satu surga ke surga lain yang lebih rendah sampai mencapai langit² bumi. Para setan mengintip sampai mereka menemukan informasi, lalu mencurinya, dan memberikannya kepada para dukunnya.” [3] Muhammad juga melakukan cara yang sama seperti yang dilakukan Kuhhan agama Jin Arab. Agar Qur’an-nya tampak berbobot, dia mengatakan dalam Qur’an bahwa para jin juga mengintip malaikat Jibril turun dari surga ke bumi untuk menemui Muhammad dan memberinya ayat² Qur’an.
[3] Bukhari, 4, hal. 79; Halabieh I, hal. 339

Dongeng ini berasal dari agama Zoroastria, disebarkan oleh agama Jin Arab, dan dipakai oleh Muhammad dalam Islam.

Pengamatan Kelompok yang Mengikuti Muhammad Sebelum Dia Berhubungan dengan Suku Aws and Khazraj.
Rekan² Muslim seharusnya merenung saat penting di mana para jin dan setan bertemu dengan Muhammad. Hal ini terjadi setelah Muhammad gagal meyakinkan warga Mekah bahwa dia adalah seorang nabi. Di saat itu, pengikut Muhammad berjumlah delapan puluh orang, kebanyakan dari mereka adalah kriminal dan pengacau yang memperkosa orang² dalam kafilah yang lewat. Al-Bukhari, hadis sahih tentang perkataan dan biografi Muhammad, menyebut tentang Abu Basir, seorang kriminal dan pemimpin gang. Abu Basir lalu jadi Muslim dan berkemah di luar Mekah. Dia menyerang tiba² kafilah² Mekah setiap hari untuk mencuri barang² mereka. Di Hadis al-Bukhari tertulis:

Abu Jandal, orang yang menjadi Muslim, bergabung bersama Abu Basir, dan memaksa setiap orang yang memeluk Islam untuk bergabung dengan Abu Basir, sampai mereka akhirnya menjadi gang. Setiap kali mereka mendengar kafilah keluar dari Mekah untuk pergi ke Damaskus, mereka menyerangnya secara tiba² dan membunuh orang² dalam kafilah itu, dan mencuri uangnya. [4]
[4] Bukhari, 3, 183

Para pengikut Muhammad yang pertama berasal dari kelompok yang bernama Saalik. Mereka merasa iri dengan masyarakat Mekah yang jadi kayaraya karena berdagang dengan orang² Syria, Palestina, Iraq, dan Yaman. Orang² Saalik ini pemalas, tak mau bekerja, tapi mau enak²an menikmati kekayaan orang lain. Mereka terkenal suka merampok barang orang lain. Diantara para pemimpin mereka adalah Urwah Bin Zayd al-Uzedi yang juga adalah seorang Arraf عراف , yakni dukun atau perantara bagi Jin dan setan. [5] Kelompok Saalik yang dipimpin dukun Jin menunjukkan bahwa mereka merupakan bagian dari kepercayaan okult/mistik. Inilah sebabnya mereka bersedia ikut Muhammad, karena Muhamma sendiri mengaku sebagai nabi bagi manusia, jin dan setan, [6] dan dia malah menganggap para jin Muslim sebagai saudaranya. Dia berkata bahwa dia menyebut jin Muslim, “Saudara²mu, para jin.” [7]
[5] Al-Masudi, II, hal. 182; Al-Asbahani, Al Aghani, 3, hal. 73
[6] Halabieh 2; hal. 130
[7] Halabieh 2, hal. 65

Gang Saalik ini juga suka free sex. Itulah sebabnya mereka menyerang rumah² di Mekah dan memperkosa para wanitanya. Mereka menganggap Islam sebagai alasan untuk merampoki kafilah. Mereka mengikuti peraturan Muhammad yang mengatakan Muslim hanya boleh punya istri di waktu yang sama sebanyak empat orang saja, tapi mereka tetap boleh memiliki budak sex tanpa batasan jumlah; mereka menganggap peperangan sebagai cara yang tepat untuk mendapatkan budak² sex.

Fakta tentang para pengikut pertama Muhammad di Mekah tertulis jelas di berbagai literatur Islam yang menjelaskan tentang kehidupan Muhammad. Contohnya di buku Al-Bukhari tertulis bahwa Muhammad hijrah ke al-Medina dan didukung oleh dua suku al-Medina. Beberapa tahun kemudian ketika Muhammad dan pengikutnya ingin masuk Mekah untuk naik haji, masyarakat Mekah mengirim Urwa bin Masud, pemimpin mereka yang terhormat, untuk bernegosiasi dengan Muhammad. Urwa mengenal pengikut Muhammad dari Mekah, dan dia melihat beberapa kriminal yang berbahaya diantara mereka. Salah satunya adalah al-Magirah, dan Urwa melarang Magirah masuk Mekah karena pengkhianatan dan perbuatan jahatnya dahulu membunuh dan merampok orang² Mekah. Al-Magirah lalu bergabung bersama Muhammad, menjadi Muslim, dan ikut hijrah untuk menghindari hukuman di Mekah. [8]
[8] Bukhari 3: hal. 179, 180, 183

Salah seorang pemimpin Arab berkata pada Muhammad, “Mereka yang mengikutimu adalah para pencuri² yang mencuri harta para peziarah.” [9] Para pencuri ini mengikuti Muhammad tanpa pernah bertobat dari perbuatan² jahatnya. Sebaliknya, dengan ikut Muhammad, mereka mendapatkan “penghalalan” bagi dosa² mereka.
[9] Bukhari, 4; hal. 158

Ketika Muhammad gagal meyakinkan orang² akan Islam, maka dia merubah strategi dengan mengajukan tawaran yang menjijikan.

Ketika Muhammad melihat gang Saalik mengikutinya, dia lalu merubah strategi untuk merekrut lebih banyak pengikut dari suku² Arab. Dia mengunjungi kota² dan tempat tinggal mereka dengan tawaran yang aneh. Suku² itu harus percaya terlebih dahulu bahwa Muhammad adalah nabi Allah, dan mereka harus bersedia untuk berperang bersamanya untuk memaksakan Islam ke suku² Arab lainnya. Sebagai upahnya, Muhammad menjamin bahwa anak² dari berbagai suku yang ditaklukkan akan menjadi budak² mereka, dan para wanita dan putri²nya dari suku yang ditaklukkan akan menjadi milik mereka. Selain itu, mereka pun akan mendapat uang dan harta jarahan sebagai upah bagi pemenang perang.

Adalah menarik untuk disimak bahwasanya suku² Arab menolak tawaran Muhammad itu. Mereka menganggap menyerang suku lain untuk merampas dan memperbudak para wanita dan anak²nya sebagai hal yang memalukan. Diantara suku² yang dikunjungi Muhammad adalah suku Bakri bin Wael. Tawaran Muhammad bagi mereka ditulis oleh berbagai biografer di jamannya. Salah satu biografer menulis:

Kau mengagungkan Allah di atas dirimu sampai kau menghuni rumah² mereka, menikmati istri² mereka, dan membuat anak² mereka budak²mu. Satu²nya persyaratan adalah kau memberkati Allah tiga puluh kali dan memujinya tiga puluh kali dan berkata, “Allahuakbar” tiga puluh kali. [10]
[10] Halabieh 2, hal. 158

Inti tawaran Muhammad adalah yang menang boleh merampas para wanita dan rumah² pihak yang kalah, dan juga memperbudak anak² mereka. Muhammad tidak lagi berdakwah, tapi sekedar mengajukan tawaran menjijikan yang dibungku dengan kata² relijius. Untungnya, tawaran Muhammad itu ditolak suku Bakri.

Saat Setan² Muncul untuk Membantu Muhammad

Suatu hari Muhammad pergi ke suku Thaqif di kota Taif untuk mengajukan tawaran yang sama seperti yang disampaikannya kepada suku Bakri. Ketika masyarakat Thaqif menolak untuk mendengarnya, Muhammad kembali ke Mekah dengan rasa kecewa. Dalam perjalanan ke Mekah, dia duduk di bawah pohon di tengah gurun pasir. Penulis Sirat mengatakan bahwa para jin datang mengunjunginya di pohon itu, dan pohon itu lalu memberitahu Muhammad. Muhammad melafalkan ayat² Qur’an pada para jin. Setelah mendengarnya, para jin berkata, “Ini adalah Qur’an dan kita tidak bisa mendengarnya dulu karena disambit dengan bintang².” Mereka kemudian percaya pada Muhammad dan memeluk Islam. [11]
[11] Halabieh 2, hal. 59-61

Dalam bahasa Arab di masa Muhammad, jin juga dikenal sebagai setan. Al-Jahith, penulis Arab kuno, menerangkan tentang kepercayaan bangsa Arabia di jaman Muhammad. Dia berkata bahwa mereka menyebut para setan sebagai “jin-setan,” “setan” atau “jin” saja. [12] Penyair Arab terkenal yakni Jarir mengatakan dalam salah satu syairnya bahwa dia memiliki setan yang sanggup membuat jampi² dan setan ini adalah sejenis jin. [13] Al-Tabari juga menyampaikan keterangan yang sama bahwa sang Iblis adalah seorang jin dan ketua para jin. [14]
[12] Al-Jaheth, al- Haiwan, 6: 190; dikutip oleh Jawad Ali, al-Mufassal, vi, hal. 709
[13] Al- Shebli, Ahkam al- Jinn, hal. 114
[14] Tarikh al-Tabari I, hal. 56 and 61

Qur’an juga menyebut jin sebagai setan. Qur’an, Surah Al-Kahif (18), ayat 50 mengatakan bahwa Setan adalah salah satu dari para jin. Dalam buku riwayat hidup Muhammad, Iblis dijabarkan sebagai “bapak para jin.” [15] Kita bisa menyimpulkan bahwa Iblis adalah kepala para jin, dan bahwa jin memang adalah setan.
[15] Tarikh al-Tabari I, hal. 56 and 61

Jika Allah memang ingin membuat para jin itu jadi Muslim, mengapa dia lalu menimpuki kelapa mereka dengan meteor tatkala mereka mengintip untuk mencuri dengar Qur’an? Allah seharusnya senang karena mereka mau mendengar Qur’an ketika berada di surga. Mereka di sana bisa menjadi Muslim. Usaha melempari kepala jin dengan meteor merupakan hal yang tak masuk akal.

Apakah para setan ini tak mengenal Muhammad, padahal dia setiap hari melafalkan ayat² Qur’an di Mekah? Jika seluruh kerajaan setan bersatu, dan setan² melihat semua yang terjadi di bumi dan melaporkannya kepada raja setan, bagaimana mungkin para setan tidak tahu tentang Muhammad sebelum mereka menemuinya di bawah pohon, ketika Muhammad sedang sedih dan kecewa karena penolakkan masyarakat Thaqif? Kisah ini sebenarnya malah menunjukkan bahwa para setan sudah berhubungan dengan wahyu² Muhammad sejak awal. Para setan ini tentunya datang padanya untuk menghibur dan mendukungnya di saat² kritis.

Para jin setan ini tiba² saja jadi pengarang sebuah Surah dalam Qur’an, dengan bahasa yang serupa dengan isi Qur’an lainnya, menyerang Yesus sebagai putra Tuhan, dan menyombongkan diri dengan merasa suci. Qur’an menyuruh kita percaya bahwa setelah jin mendengarkan Qur’an, mereka tiba² saja bisa jadi penulis salah satu Surah Qur’an. Jadi saat itu jin dirubah menjadi penulis Qur’an setaraf Allah. Sura Jin adalah Sura para setan dedemit. Di dalamnya mereka menyerang Yesus Kristus sebagai Putra Tuhan. Mereka adalah pemberi wahyu dan penulis Qur’an, dan menegakkan sebuah doktrin agama. Dalam Surah tersebut, setan dan jin-lah yang dianggap sebagai pihak yang benar sedangkan ketuhanan Yesus salah.

Untuk membela ketidakmampuannya menunjukkan muzizat, Muhammad berkata bahwa bahasa Arab dalam Qur’an merupakan tanda kenabiannya. Muhammad mengatakan bahwa Qur’an diberikan padanya dalam tatabahasa Arab yang berkualitas tinggi, yang bahkan tak dapat ditiru para jin. Akan tetapi, gaya bahasa dalam Surah al-Jinn ternyata sama tuh dengan isi Qur’an lainnya.

Orang mudah tertipu karena mereka tak membaca Alkitab, di mana mereka bisa mempelajari tipu-muslihat setan.

Menurut Alkitab, Setan adalah pendusta dan tidak pernah melakukan perbuatan yang baik. Dia tersingkir dari keberadaan Tuhan untuk selamanya. Setan juga bisa muncul sebagai sosok yang suci untuk menipu manusia yang kurang berpengetahuan, tapi setan tak akan bisa jadi makhluk yang mencintai Tuhan atau berubah menjadi makhluk berbudi, seperti yang terjadi di Qur’an, Surah al-Jinn. Di kitab Wahyu, Alkitab memperingatkan kita tentang “sifat setan,” di mana dia mencoba menipu orang agar tidak belajar Alkitab. Hanya Alkitab saja yang menunjukkan tipu muslihat setan dan menunjukkan cara² untuk menanggulangi tipu muslihatnya. Semakin jauh kita mempelajari Islam, semakin tampak jelas bahwa para Muslim awal di jaman Muhammad begitu mudah tertipu.

Reputasi Muhammad sama seperti reputasi jelek pengikutnya di Mekah

Hubungan Muhammad dengan orang² yang mengikutinya, yang terkenal sebagai tukang rampok dan jarah kafilah², yang memperkosa para wanita dan gadis di Mekah, mewujudkan reputasi baginya yang sesuai dengan reputasi pengikutnya.

Al-Halabiyah, penulis riwayat hidup Muhammad, melaporkan reaksi suku² Arab terhadap tawaran Muhammad bagi mereka untuk memeluk Islam. Jika mereka bersedia, maka Muhammad menjamin pada mereka anak² para suku yang dikalahkan akan menjadi budak² mereka, dan istri² dan para anak perempuannya akan jadi budak sex mereka. Al-Halabiyah menulis:

Tak ada seorang pun diantara suku² itu yang menerimanya, dan mereka berkata, “Masyarakat seseorang jauh lebih mengenal tentang orang itu. Apakah kau pikir orang itu cocok bagi kami, padahal dia telah merusak masyarakatnya sendiri?” [16]
[16] Halabieh 2, hal. 158

Dengan kata lain, penolakan suku² Arab terhadap Muhammad berdasarkan pengakuan Muhammad sebagai pembaharu agama, tapi dia sendiri menyalahgunakan dan menyesatkan masyarakatnya. Aku pribadi yakin bahwa mereka berpendapat begitu karena faktanya Muhammad bersahabat dengan kelompok kriminal di Mekah, yang terkenal dengan perbuatan cabulnya dan kebiasaannya merampas harta orang lain. Banyak dari mereka yang setelah memeluk Islam, mulai menyerang kafilah² yang melakukan perjalanan dari Mekah ke Syria.
kuku bima
kuku bima
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 4057
Age : 43
Location : firdaus
Job/hobbies : memperkenalkan Yesus
Humor : iman yang buta membawa malapetaka...
Reputation : 12
Points : 10368
Registration date : 2011-05-20

http://Islam bukan agama ,tapi Idiologi mematikan..

Back to top Go down

Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam Empty Re: Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam

Post by Sombrero Thu 19 Jul 2012, 12:20 am

KUKUBIMA wrote:Muhammad mengaku bahwa Jin² atau setan² menemuinya di bawah pohon, lalu
mereka percaya akan ucapannya dan lalu menjadi Muslim. Setelah itu,
mereka menulis sebuah Surah, yang disebut Surah al-Jinn (nomer 72).
Dalam ayat 8 dan 9 Surah ini, mereka menjelaskan bagaimana mereka
menemukan Qur’an ketika mereka menguping di langit:

Mana surah yang dikarang oleh setan dan Jin? berikan dimari Hadistnya? kamu cuma copas dari FFI saja kok? kamu tahu, bahwa ALquran itu 100% Firman tuhan, tidak pernah ada Jin atau setan atau siapapun yang menuliskan. NGARANG.

Sombrero
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 164
Age : 123
Location : ZAKARTA
Job/hobbies : Ngudag2 Orkris
Humor : Ketika wanita Samaria bertemu Jesus, dia menyapa ; 'hai Tuhan' (kok Tahu kalau Jesus tuhan?) Terjemahan LAI bikin Ngakak
Reputation : 0
Points : 4480
Registration date : 2012-07-06

Back to top Go down

Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam Empty Re: Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam

Post by kuku bima Thu 19 Jul 2012, 8:55 pm

Sombrero wrote:
KUKUBIMA wrote:Muhammad mengaku bahwa Jin² atau setan² menemuinya di bawah pohon, lalu
mereka percaya akan ucapannya dan lalu menjadi Muslim. Setelah itu,
mereka menulis sebuah Surah, yang disebut Surah al-Jinn (nomer 72).
Dalam ayat 8 dan 9 Surah ini, mereka menjelaskan bagaimana mereka
menemukan Qur’an ketika mereka menguping di langit:

Mana surah yang dikarang oleh setan dan Jin? berikan dimari Hadistnya? kamu cuma copas dari FFI saja kok? kamu tahu, bahwa ALquran itu 100% Firman tuhan, tidak pernah ada Jin atau setan atau siapapun yang menuliskan. NGARANG.
sura al-jin <72>....buktikan pada saya mbing klu ini dari ffi.........surat al-jin baca siapa yang nulis........perlu anda tahu alloh itu jin......penyesat..penipu...pembual....90% ayat quran berisi penyesatan yang di lakukan alloh bersama conconya setan....atau jin dan setan....
kuku bima
kuku bima
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 4057
Age : 43
Location : firdaus
Job/hobbies : memperkenalkan Yesus
Humor : iman yang buta membawa malapetaka...
Reputation : 12
Points : 10368
Registration date : 2011-05-20

http://Islam bukan agama ,tapi Idiologi mematikan..

Back to top Go down

Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam Empty Re: Pengikut Pertama Muhammad di Mekah dan Jin Islam

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum