Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 41 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 41 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
+7
bayo_lubis
jhoe.hmmm
hamba tuhan
Yishmael Avrahami
Tom Jerry
agus
DOMBA BERTARING SERIGALA
11 posters
Page 1 of 1
Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur:
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku” (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?” (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.
DOMBA BERTARING SERIGALA- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7983
Registration date : 2010-09-24
DOMBA BERTARING SERIGALA- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7983
Registration date : 2010-09-24
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14653
Registration date : 2010-04-16
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
Ayat2 Alkitab yg diperlihatkan oleh DBS pada prinsipnya adalah Allah mengizinkan Iblis menyesatkan manusia. Jadi, tidak secara langsung menyesatkan manusia… Atas izin Allah, Iblis dibiarkan menyesatkan manusia, contohnya: Mengizinkan munculnya Muhammad dan berkembangnya agama Islam, mengizinkan salah tafsir Ebionite, Nestorianisme, Arianisme, Unitarian, Pentakosta Keesaan, dsb…, mengizinkan Kekristenan mula2 berkembang menjadi agama Gereja Katolik yang bermarkas di Roma (Vatican) dengan segudang ritual2, dogma2, tradisi2 “suci” yang tidak diajarkan di dalam Alkitab, mengizinkan aliran2 aneh Saksi Yehovah dan Mormon berkembang, dsb...
Atas izin Allah, Iblis dibiarkan menyesatkan manusia:
6 Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga Iblis. 7 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi." 8 Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorang pun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan." 9 Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Apakah dengan tidak mendapat apa-apa Ayub takut akan Allah? 10 Bukankah Engkau yang membuat pagar sekeliling dia dan rumahnya serta segala yang dimilikinya? Apa yang dikerjakannya telah Kauberkati dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri itu. 11 Tetapi ulurkanlah tangan-Mu dan jamahlah segala yang dipunyainya, ia pasti mengutuki Engkau di hadapan-Mu." 12 Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, segala yang dipunyainya ada dalam kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu terhadap dirinya." Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN. (Ayub 1:6-12)
Btw, bisa aja Awlloh swt “menyesatkan” orang2 kafir masuk Jemaah Ahmadiyah… Jadi, Jemaah Ahmadiyah boleh diizinkan berkembang donk….???
Atas izin Allah, Iblis dibiarkan menyesatkan manusia:
6 Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga Iblis. 7 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi." 8 Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorang pun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan." 9 Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Apakah dengan tidak mendapat apa-apa Ayub takut akan Allah? 10 Bukankah Engkau yang membuat pagar sekeliling dia dan rumahnya serta segala yang dimilikinya? Apa yang dikerjakannya telah Kauberkati dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri itu. 11 Tetapi ulurkanlah tangan-Mu dan jamahlah segala yang dipunyainya, ia pasti mengutuki Engkau di hadapan-Mu." 12 Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, segala yang dipunyainya ada dalam kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu terhadap dirinya." Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN. (Ayub 1:6-12)
Btw, bisa aja Awlloh swt “menyesatkan” orang2 kafir masuk Jemaah Ahmadiyah… Jadi, Jemaah Ahmadiyah boleh diizinkan berkembang donk….???
Tom Jerry- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7262
Registration date : 2010-09-21
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
hihihi,,,,,,kamsud elu apaan seeeh???????????Tom Jerry wrote:Ayat2 Alkitab yg diperlihatkan oleh DBS pada prinsipnya adalah Allah mengizinkan Iblis menyesatkan manusia. Jadi, tidak secara langsung menyesatkan manusia… Atas izin Allah, Iblis dibiarkan menyesatkan manusia, contohnya: Mengizinkan munculnya Muhammad dan berkembangnya agama Islam, mengizinkan salah tafsir Ebionite, Nestorianisme, Arianisme, Unitarian, Pentakosta Keesaan, dsb…, mengizinkan Kekristenan mula2 berkembang menjadi agama Gereja Katolik yang bermarkas di Roma (Vatican) dengan segudang ritual2, dogma2, tradisi2 “suci” yang tidak diajarkan di dalam Alkitab, mengizinkan aliran2 aneh Saksi Yehovah dan Mormon berkembang, dsb...
Atas izin Allah, Iblis dibiarkan menyesatkan manusia:
6 Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga Iblis. 7 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi." 8 Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorang pun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan." 9 Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Apakah dengan tidak mendapat apa-apa Ayub takut akan Allah? 10 Bukankah Engkau yang membuat pagar sekeliling dia dan rumahnya serta segala yang dimilikinya? Apa yang dikerjakannya telah Kauberkati dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri itu. 11 Tetapi ulurkanlah tangan-Mu dan jamahlah segala yang dipunyainya, ia pasti mengutuki Engkau di hadapan-Mu." 12 Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, segala yang dipunyainya ada dalam kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu terhadap dirinya." Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN. (Ayub 1:6-12)
Btw, bisa aja Awlloh swt “menyesatkan” orang2 kafir masuk Jemaah Ahmadiyah… Jadi, Jemaah Ahmadiyah boleh diizinkan berkembang donk….???
Yishmael Avrahami- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 189
Reputation : 0
Points : 5007
Registration date : 2011-03-19
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
Ayub 1 : 7 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi."
kok TUHAN tdk tahu iblis kmn aja dalam beybelmu dek tomtom??????? kok pake nanya darimana engkau???????
kok TUHAN tdk tahu iblis kmn aja dalam beybelmu dek tomtom??????? kok pake nanya darimana engkau???????
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15892
Registration date : 2010-09-20
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur:
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku” (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?” (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.
rupanya parah banget tuhan dibeybel ya bro......
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15892
Registration date : 2010-09-20
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur:
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku” (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?” (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
mana tulisan Allah menyesatkan dalam ayat itu? anda bisa menulis tapi tidak bisa membaca?
imamat 21:7 Janganlah mereka mengambil seorang perempuan sundal atau perempuan yang sudah dirusak kesuciannya atau seorang perempuan yang telah diceraikan oleh suaminya, karena imam itu kudus bagi Allahnya.
mana tulisan yg mengatakan Allah menyesatkan?
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
12:24 Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya.
mana kalimat mengatakan Allah menyesatkan?
jhoe.hmmm- RED MEMBERS
- Number of posts : 91
Reputation : 0
Points : 4906
Registration date : 2011-03-30
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
jhoe.hmmm wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur:
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku” (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?” (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
mana tulisan Allah menyesatkan dalam ayat itu? anda bisa menulis tapi tidak bisa membaca?
imamat 21:7 Janganlah mereka mengambil seorang perempuan sundal atau perempuan yang sudah dirusak kesuciannya atau seorang perempuan yang telah diceraikan oleh suaminya, karena imam itu kudus bagi Allahnya.
mana tulisan yg mengatakan Allah menyesatkan?
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
12:24 Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya.
mana kalimat mengatakan Allah menyesatkan?
udah lulus TK digrogol bung...... belajar yg byk lg ya???????
katanya harus cerdas.... anda sendiri msh.....
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15892
Registration date : 2010-09-20
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
hamba tuhan wrote:jhoe.hmmm wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur:
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku” (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?” (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
mana tulisan Allah menyesatkan dalam ayat itu? anda bisa menulis tapi tidak bisa membaca?
imamat 21:7 Janganlah mereka mengambil seorang perempuan sundal atau perempuan yang sudah dirusak kesuciannya atau seorang perempuan yang telah diceraikan oleh suaminya, karena imam itu kudus bagi Allahnya.
mana tulisan yg mengatakan Allah menyesatkan?
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
12:24 Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya.
mana kalimat mengatakan Allah menyesatkan?
udah lulus TK digrogol bung...... belajar yg byk lg ya???????
katanya harus cerdas.... anda sendiri msh.....
capek deh
jhoe.hmmm- RED MEMBERS
- Number of posts : 91
Reputation : 0
Points : 4906
Registration date : 2011-03-30
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
jhoe.hmmm wrote:hamba tuhan wrote:jhoe.hmmm wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur:
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku” (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?” (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
mana tulisan Allah menyesatkan dalam ayat itu? anda bisa menulis tapi tidak bisa membaca?
imamat 21:7 Janganlah mereka mengambil seorang perempuan sundal atau perempuan yang sudah dirusak kesuciannya atau seorang perempuan yang telah diceraikan oleh suaminya, karena imam itu kudus bagi Allahnya.
mana tulisan yg mengatakan Allah menyesatkan?
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
12:24 Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya.
mana kalimat mengatakan Allah menyesatkan?
udah lulus TK digrogol bung...... belajar yg byk lg ya???????
katanya harus cerdas.... anda sendiri msh.....
capek deh
1 aja dl..... “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
ngerti gak bung yg saya bold merah itu????????
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15892
Registration date : 2010-09-20
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
terdiam dan pucat pasi ....
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14653
Registration date : 2010-04-16
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
Jhoe menulis:
Mana tulisan yg mngatakn Allah menyesatkan?
Jwb: Minta tulisan begitu krn otaknya ga jln. Sprti di topik seblh, udah jelas2: kafir->khusus, manusia->umum.
Eh, mlh dia tnya lagi: yg disesatkan iblis manusia khusus apa?
Mana tulisan yg mngatakn Allah menyesatkan?
Jwb: Minta tulisan begitu krn otaknya ga jln. Sprti di topik seblh, udah jelas2: kafir->khusus, manusia->umum.
Eh, mlh dia tnya lagi: yg disesatkan iblis manusia khusus apa?
bayo_lubis- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 5571
Location : Mandailing Natal, Sumatera Utara
Humor : Mari semaikan karet ini, Lalu tanam di tengah sawah. Mari selamatkan planet ini, Buang Alkitab ke tong sampah.
Reputation : -106
Points : 10567
Registration date : 2011-02-27
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
TUHAN (YHWH) sebenarnya sudah tahu dari mana saja Iblis... TUHAN hanya sekedar membuka percakapan....hamba tuhan wrote:Ayub 1 : 7 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi."
kok TUHAN tdk tahu iblis kmn aja dalam beybelmu dek tomtom??????? kok pake nanya darimana engkau???????
Sama kayak ketika TUHAN bertanya kepada Adam dan Hawa yang sedang bersembunyi, apakah TUHAN benar2 ngak tahu di manakah Adam dan Hawa bersembunyi...???
8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman. 9 Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?" (Kejadian 3:8-9)
Tom Jerry- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7262
Registration date : 2010-09-21
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
Iya, iya... kalo pengertian saya begini: “Dan itulah sebabnya Allah membiarkan Iblis menanamkan kesesatan kepada mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta". Ayat 2 Tesalonika 2:11 ini nampaknya berhubungan dengan Matius 7:21 "Bukan setiap orang yang berseru-seru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan!"hamba tuhan wrote:“Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Tom Jerry- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7262
Registration date : 2010-09-21
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
Tom Jerry wrote:Iya, iya... kalo pengertian saya begini: “Dan itulah sebabnya Allah membiarkan Iblis menanamkan kesesatan kepada mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta". Ayat 2 Tesalonika 2:11 ini nampaknya berhubungan dengan Matius 7:21 "Bukan setiap orang yang berseru-seru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan!"hamba tuhan wrote:“Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” (2 Tesalonika 2:11).
Bandingkan :
Allah mendatangkan kesesatan atas mereka ===> menurut Beybel
dengan :
Allah membiarkan Iblis menanamkan kesesatan kepada mereka ===> menurut rekaan TJ
Sudah jelas menurut fakta tertulis di beybel pelakunya adalah Yesus (Allah menurut kristen) yang mendatangkan kesesatan...bukan dialihkan ke iblis (menurut TJ)...
Kalau yang ini gimana ? :
“Ketika Tuhan (Yesus?) pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan (Yesus?) berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku (Yesus?) sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku (yesus?)” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
bandingkan dengan ini :
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku” (Imamat 21:7).
DOMBA BERTARING SERIGALA- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7983
Registration date : 2010-09-24
mencari petunjuk- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1217
Age : 39
Reputation : -4
Points : 6436
Registration date : 2010-10-17
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur.....ADA MAKSUD TUHAN DI DALAMNYA COBA BACA YANG TELITI.....
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).TUHAN PUNYA MAKSUD PELAJARILAH SELURUHNYA..
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku”MAAF OM HOSEA BUKAN IMAM, IMAM MENURUT PERATURAN MUSA HARUS DARI SUKU LEWI..... (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN..... (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?”INI KAN JELAS PERASAAN UMAT PADA SAAT ITU..BUKAN KARENA DI SESATKAN.TUHAN... (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).INIKAN HANYA PERASAAN NABI AYUB SAJA BANG....ATAU PENGLIHATAN AYUB....
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.TAPI MENURUT ALLOH MUHAMMAD NGA GILA KAN.OM...//
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
kuku bima wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur.....ADA MAKSUD TUHAN DI DALAMNYA COBA BACA YANG TELITI.....
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).TUHAN PUNYA MAKSUD PELAJARILAH SELURUHNYA..
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku”MAAF OM HOSEA BUKAN IMAM, IMAM MENURUT PERATURAN MUSA HARUS DARI SUKU LEWI..... (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN..... (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?”INI KAN JELAS PERASAAN UMAT PADA SAAT ITU..BUKAN KARENA DI SESATKAN.TUHAN... (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).INIKAN HANYA PERASAAN NABI AYUB SAJA BANG....ATAU PENGLIHATAN AYUB....
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.TAPI MENURUT ALLOH MUHAMMAD NGA GILA KAN.OM...//
wah.... kuku bima hebat, ternyata perasaaan nabi ayub yg ditulis dalam alkitab itu ya????? menurut kuku bima salah donk perasaan ayub itu.... berarti alkitab jg salah
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15892
Registration date : 2010-09-20
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
oh, maksudmu : Nabi Ayub seorang utusan Tuhan, berani berprasangka buruk sama Tuhan gitu?kuku bima wrote:“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).
INIKAN HANYA PERASAAN NABI AYUB SAJA BANG....ATAU PENGLIHATAN AYUB....
Frontline Defender- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 739
Reputation : 4
Points : 5439
Registration date : 2011-09-05
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
IJIN NYIMAK YA BUNG
sorban tak dikenal- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 290
Age : 43
Location : wonokromo surabaya
Job/hobbies : mematahkan salib dan membunuh babi
Humor : KASIAN BAYI2 DARI ORANG TUA KAFIR, BARU LAHIR UDAH JADI KAFIR,EH UDAH GITU DAPET WARISAN DOSA PULA.... KASIAN ANE LIAT ENTE FIR...
Reputation : 11
Points : 5007
Registration date : 2011-08-23
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
kuku bima wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur.....ADA MAKSUD TUHAN DI DALAMNYA COBA BACA YANG TELITI.....
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).TUHAN PUNYA MAKSUD PELAJARILAH SELURUHNYA..
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku”MAAF OM HOSEA BUKAN IMAM, IMAM MENURUT PERATURAN MUSA HARUS DARI SUKU LEWI..... (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN..... (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?”INI KAN JELAS PERASAAN UMAT PADA SAAT ITU..BUKAN KARENA DI SESATKAN.TUHAN... (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).INIKAN HANYA PERASAAN NABI AYUB SAJA BANG....ATAU PENGLIHATAN AYUB....
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.TAPI MENURUT ALLOH MUHAMMAD NGA GILA KAN.OM...//
Terima kasih sudah memberi dukungan atas kesimpulan thread ini dengan pernyataan anda tante kuku bima...
DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta”(2 Tesalonika 2:11).
Kuku Bima wrote:BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN.....
Jadi benar menurut anda memang benar dalam beybel Tuhan anda memang menyesatkan manusia... BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN (baca : YESUS) pada akhir jaman nanti....
DOMBA BERTARING SERIGALA- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7983
Registration date : 2010-09-24
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:kuku bima wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur.....ADA MAKSUD TUHAN DI DALAMNYA COBA BACA YANG TELITI.....
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).TUHAN PUNYA MAKSUD PELAJARILAH SELURUHNYA..
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku”MAAF OM HOSEA BUKAN IMAM, IMAM MENURUT PERATURAN MUSA HARUS DARI SUKU LEWI..... (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN..... (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?”INI KAN JELAS PERASAAN UMAT PADA SAAT ITU..BUKAN KARENA DI SESATKAN.TUHAN... (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).INIKAN HANYA PERASAAN NABI AYUB SAJA BANG....ATAU PENGLIHATAN AYUB....
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.TAPI MENURUT ALLOH MUHAMMAD NGA GILA KAN.OM...//
Terima kasih sudah memberi dukungan atas kesimpulan thread ini dengan pernyataan anda tante kuku bima...DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta”(2 Tesalonika 2:11).Kuku Bima wrote:BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN.....
Jadi benar menurut anda memang benar dalam beybel Tuhan anda memang menyesatkan manusia... BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN (baca : YESUS) pada akhir jaman nanti....
Haaalllloooooo Tante Ku Bim....!!!
DOMBA BERTARING SERIGALA- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7983
Registration date : 2010-09-24
Re: Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:kuku bima wrote:DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:
Para Pendeta, Penginjil dan orang-orang Kristen yang menuding bahwa Allah dalam Al-Qur’an itu menyesatkan orang seharusnya malu, sebab dalam Alkitab (Bibel) sendiri bertebaran ayat yang menyatakan dengan eksplisit bahwa Tuhan menyesatkan banyak orang, termasuk nabi-Nya.
Dalam Perjanjian Lama, Tuhan menyuruh nabi-Nya untuk menikahi seorang pelacur.....ADA MAKSUD TUHAN DI DALAMNYA COBA BACA YANG TELITI.....
“Ketika Tuhan pertama kali berbicara kepada bangsa Israel dengan perantaraanku, Tuhan berkata, “Hosea, kawinilah seorang yang suka melacur, dan anak-anakmu juga akan menjadi seperti dia. Umat-Ku sama seperti istrimu itu; mereka tidak setia kepada-Ku, dan meninggalkan Aku” (Hosea 1:2, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).TUHAN PUNYA MAKSUD PELAJARILAH SELURUHNYA..
Perintah Bibel yang mengharuskan Nabi Hosea mengawini pelacur ini jelas menyesatkan karena dalam ayat yang lain, Tuhan mengharamkan pernikahan dengan wanita yang pernah pelacur, meski sudah tobat:
“Seorang imam tak boleh kawin dengan seorang wanita bekas pelacur atau seorang wanita yang bukan perawan atau yang sudah bercerai, karena imam adalah milik-Ku”MAAF OM HOSEA BUKAN IMAM, IMAM MENURUT PERATURAN MUSA HARUS DARI SUKU LEWI..... (Imamat 21:7).
Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta” BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN..... (2 Tesalonika 2:11).
Tak hanya mendatangkan kesesatan, Bibel juga menyebutkan bahwa Tuhan membiarkan orang tersesat dari jalan-Nya: “Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu?”INI KAN JELAS PERASAAN UMAT PADA SAAT ITU..BUKAN KARENA DI SESATKAN.TUHAN... (Yesaya 63:17).
Tuhan dalam Bibel juga menyesatkan dan menghinakan raja-raja: “Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya” (Mazmur 107:40, Alkitab terjemahan lama).
Bahkan dalam kita Ayub, Tuhan terang-terangan menyesatkan dan menghilangkan akal sehat para pemimpin:
“Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun yang tiada jalannya. Mereka itu merayau-rayau dalam kegelapan, di tempat tiada terang. Disesatkan-Nya mereka itu seperti orang mabuk” (Ayub 12:24-25, Alkitab terjemahan lama).
“Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya. Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya; dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.“ (Ayub 12:24-25).INIKAN HANYA PERASAAN NABI AYUB SAJA BANG....ATAU PENGLIHATAN AYUB....
Bisa jadi, para penginjil dan pendeta radikal mengejek Allah dan Al-Qur’an sebagai sumber kesesatan, karena mereka terinspirasi ayat-ayat Bibel yang menyatakan bahwa Tuhan menyesatkan dan membuat manusia gila.TAPI MENURUT ALLOH MUHAMMAD NGA GILA KAN.OM...//
Terima kasih sudah memberi dukungan atas kesimpulan thread ini dengan pernyataan anda tante kuku bima...DOMBA BERTARING SERIGALA wrote:Seharusnya pendeta dan orang kristen malu mengejek Al-Qur’an, karena dalam kitab mereka sendiri tertulis bahwa Tuhan mendatangkan kesesatan: “Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta”(2 Tesalonika 2:11).Kuku Bima wrote:BACA SEMUA SURATNYA...PADA AKHIR JAMAN TIDAK AKAN ADALAGI PERTOBATAN BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN...PAULUS MENCERITAKAN KEJADIAN NANTI DI AKHIR JAMAN.....
Jadi benar menurut anda memang benar dalam beybel Tuhan anda memang menyesatkan manusia... BAHKAN AKAN DI TAMBAHKAN KESESATAN ITU OLEH TUHAN (baca : YESUS) pada akhir jaman nanti....
Haaalllloooooo Tante Ku Bim....!!!
Wah, tambah tersesat neh si tante ku bim kayaknya...
disesatkan oleh tuhannya sendiri...Yesus...
DOMBA BERTARING SERIGALA- SILVER MEMBERS
- Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7983
Registration date : 2010-09-24
Similar topics
» Dalam Bibel, Tuhan Terang-terangan Menyesatkan Manusia
» TANGGAPAN ATAS BUKU COMBAT KIT AHMED DEEDAT
» ALKITAB Menjawab KERAGUAN ANDA terhadap ISLAM...
» TANGGAPAN ATAS BUKU COMBAT KIT AHMED DEEDAT
» ALKITAB Menjawab KERAGUAN ANDA terhadap ISLAM...
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN