Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 84 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 84 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
ALLAH: Hubal or Hajar Aswad; Mantan or Masih Dewa Bulan?
Page 1 of 1
ALLAH: Hubal or Hajar Aswad; Mantan or Masih Dewa Bulan?
Menurut analisis Dr. Robert Morey, Patung Hubal adalah dewa bulannya suku Quraish, yang kemudian dihancurkan oleh Muhammad. Apa yang disebut sebagai "allah" adalah patung Hubal itu.
Karena "allah" nama berhala, maka "allah" adalah MANTAN berhala, atau MANTAN DEWA BULAN.
Dan ini sanggahan saya terhadap analisis Dr. Robert Morey.
Bila "allah" adalah Patung Hubal, kenapa patung itu dimusnahkan oleh Muhammad? Patung Hubal adalah patung dewa bulan yang wujudnya menyerupai manusia. Ini tidak sesuai dengan teori Muhammad, bahwa "allah" bukan buatan manusia, sementara patung Hubal adalah buatan manusia (hasil pahatan tangan manusia).
QS 7:191. Apakah mereka mempersekutukan (Allah dengan) berhada-berhala yang tak dapat menciptakan sesuatupun? Sedangkan berhala-berhala itu sendiri buatan orang.
Muhammad tidak pernah menganggap Allah itu berhala, karena Allah bukan buatan manusia. Nah, benda apakah di Ka'bah yang walau sejatinya adalah berhala namun tidak pernah dianggap sebagai berhala oleh orang Arab? HAJAR ASWAD. Karena Hajar Aswad ini adalah batu yang jatuh dari angkasa, tidak menyerupai makhluk, bukan hasil kerajinan tangan manusia.
Patung Hubal dimusnahkan oleh Muhammad, sementara Hajar Aswad tidak.
Tidak pernah ada kisahnya, orang Quraish Mekkah mengkeramatkan patung Hubal, tetapi Hajar Aswad sang batu hitam itulah yang dikeramatkan.
Suatu ketika di saat Muhammad berusia 35 tahun, Kaabah rusak ditimpa banjir. Orang-orang bersepakat membangun kembali kuil itu, tidak ketinggalan Muhammad. Ketika sampai pada saat mengembalikan Hajar Aswad (Batu Keramat berwarna Hitam) ke tempatnya semula, timbul kericuhan. Masing-masing merasa lebih berhak mendapat kehormatan mengerjakan hal itu. Orang bersitegang, hingga seluruh pekerjaan terhenti karenanya. Akhirnya dimufakati untuk menyerahkan keputusan persoalan kepada barangsiapa yang esok harinya paling dahulu berada di Masjid al Haram. Ternyata orang itu ialah Muhammad, padahal dia tidak sengaja berusaha datang lebih pagi. Kemudian, Muhammad membeberkan selembar kain, mengangkat dan meletakkan batu keramat itu di atas kain tersebut. Kemudian para kepala keluarga/kelompok/kafilah/orang terkemuka diajak beramai-ramai mengangkat dan membawa kain itu ke tempat di mana batu hitam akan diletakkan dan Muhammad sendiri meletakkannya di atas tempatnya semula.
Anda lihat, demikian KERAMATNYA batu hajar aswad, sampai diperlakukan sedemikian oleh suku Quraish, termasuk Muhammad.
Dr. Robert Morey mengatakan, "allah" adalah MANTAN DEWA BULAN?
Tidak. Saya tidak sependapat dengan dia, karena "allah" tetap dianggap sebagai dewa bulan, bukan mantan.
Lihat saja, simbol yang terpasang di atap-atap masjid. Dan bahkan sebuah situs Islam kaffah membuat gambar Sabit secara terang-terangan sebagai wujud dari sang Allah.
Jadi, "allah" bukanlah MANTAN, tetapi MASIH berstatus sebagai DEWA BULAN.
Bagi orang Arab primitif, dewa bulan itu adalah Tuhan. Di Arab ketika zaman sebelum Islam, mereka menyembah berbagai bentuk dewa bulan, salah satunya adalah Hubal dan Hajar Aswad. Hajar Aswad adalah dewa bulannya suku Quraish, yang menarik simpati Muhammad untuk mengesakannya.
Kalau Robert Morey mengatakan "allah" mantan berhala, saya tidak sependapat. Karena "allah" adalah HAJAR ASWAD itu, jadi sampai detik ini, "allah" tetap berhala. Dan muslim di seluruh dunia sujud menyembah ke arah Hajar Aswad itu.
Kesimpulannya, Muhammad tidak mengubah corak penyembahan orang-orang Arab dari penyembah berhala kepada penyembah Tuhan yang benar, tapi tetap melanggengkan penyembahan kepada berhala itu.
Bedanya, sebelum Islam, berhala itu berkawan (bersekutu) dengan patung-patung, setelah Islam, berhala itu menjadi "esa" karena sekutu-sekutunya telah dimusnahkan dari Ka'bah oleh Muhammad.
Karena "allah" nama berhala, maka "allah" adalah MANTAN berhala, atau MANTAN DEWA BULAN.
Dan ini sanggahan saya terhadap analisis Dr. Robert Morey.
Bila "allah" adalah Patung Hubal, kenapa patung itu dimusnahkan oleh Muhammad? Patung Hubal adalah patung dewa bulan yang wujudnya menyerupai manusia. Ini tidak sesuai dengan teori Muhammad, bahwa "allah" bukan buatan manusia, sementara patung Hubal adalah buatan manusia (hasil pahatan tangan manusia).
QS 7:191. Apakah mereka mempersekutukan (Allah dengan) berhada-berhala yang tak dapat menciptakan sesuatupun? Sedangkan berhala-berhala itu sendiri buatan orang.
Muhammad tidak pernah menganggap Allah itu berhala, karena Allah bukan buatan manusia. Nah, benda apakah di Ka'bah yang walau sejatinya adalah berhala namun tidak pernah dianggap sebagai berhala oleh orang Arab? HAJAR ASWAD. Karena Hajar Aswad ini adalah batu yang jatuh dari angkasa, tidak menyerupai makhluk, bukan hasil kerajinan tangan manusia.
Patung Hubal dimusnahkan oleh Muhammad, sementara Hajar Aswad tidak.
Tidak pernah ada kisahnya, orang Quraish Mekkah mengkeramatkan patung Hubal, tetapi Hajar Aswad sang batu hitam itulah yang dikeramatkan.
Suatu ketika di saat Muhammad berusia 35 tahun, Kaabah rusak ditimpa banjir. Orang-orang bersepakat membangun kembali kuil itu, tidak ketinggalan Muhammad. Ketika sampai pada saat mengembalikan Hajar Aswad (Batu Keramat berwarna Hitam) ke tempatnya semula, timbul kericuhan. Masing-masing merasa lebih berhak mendapat kehormatan mengerjakan hal itu. Orang bersitegang, hingga seluruh pekerjaan terhenti karenanya. Akhirnya dimufakati untuk menyerahkan keputusan persoalan kepada barangsiapa yang esok harinya paling dahulu berada di Masjid al Haram. Ternyata orang itu ialah Muhammad, padahal dia tidak sengaja berusaha datang lebih pagi. Kemudian, Muhammad membeberkan selembar kain, mengangkat dan meletakkan batu keramat itu di atas kain tersebut. Kemudian para kepala keluarga/kelompok/kafilah/orang terkemuka diajak beramai-ramai mengangkat dan membawa kain itu ke tempat di mana batu hitam akan diletakkan dan Muhammad sendiri meletakkannya di atas tempatnya semula.
Anda lihat, demikian KERAMATNYA batu hajar aswad, sampai diperlakukan sedemikian oleh suku Quraish, termasuk Muhammad.
Dr. Robert Morey mengatakan, "allah" adalah MANTAN DEWA BULAN?
Tidak. Saya tidak sependapat dengan dia, karena "allah" tetap dianggap sebagai dewa bulan, bukan mantan.
Lihat saja, simbol yang terpasang di atap-atap masjid. Dan bahkan sebuah situs Islam kaffah membuat gambar Sabit secara terang-terangan sebagai wujud dari sang Allah.
Jadi, "allah" bukanlah MANTAN, tetapi MASIH berstatus sebagai DEWA BULAN.
Bagi orang Arab primitif, dewa bulan itu adalah Tuhan. Di Arab ketika zaman sebelum Islam, mereka menyembah berbagai bentuk dewa bulan, salah satunya adalah Hubal dan Hajar Aswad. Hajar Aswad adalah dewa bulannya suku Quraish, yang menarik simpati Muhammad untuk mengesakannya.
Kalau Robert Morey mengatakan "allah" mantan berhala, saya tidak sependapat. Karena "allah" adalah HAJAR ASWAD itu, jadi sampai detik ini, "allah" tetap berhala. Dan muslim di seluruh dunia sujud menyembah ke arah Hajar Aswad itu.
Kesimpulannya, Muhammad tidak mengubah corak penyembahan orang-orang Arab dari penyembah berhala kepada penyembah Tuhan yang benar, tapi tetap melanggengkan penyembahan kepada berhala itu.
Bedanya, sebelum Islam, berhala itu berkawan (bersekutu) dengan patung-patung, setelah Islam, berhala itu menjadi "esa" karena sekutu-sekutunya telah dimusnahkan dari Ka'bah oleh Muhammad.
Similar topics
» ALLAH: Hubal or Hajar Aswad; Mantan or Masih Dewa Bulan?
» Dari Abdullah bin Amru berkata, “Malaikat Jibril telah membawa Hajar Aswad dari surga lalu meletakkannya di tempat yang kamu lihat sekarang ini. Kamu tetap akan berada dalam kebaikan selama Hajar Aswad itu ada. Nikmatilah batu itu selama kamu masih mampu
» HALELUYA ARTINYA TERPUJILAH DEWA BULAN .. (bukan mau mendebat, cuma mau berbagi pengetahuaan saja)
» Dari Abdullah bin Amru berkata, “Malaikat Jibril telah membawa Hajar Aswad dari surga lalu meletakkannya di tempat yang kamu lihat sekarang ini. Kamu tetap akan berada dalam kebaikan selama Hajar Aswad itu ada. Nikmatilah batu itu selama kamu masih mampu
» HALELUYA ARTINYA TERPUJILAH DEWA BULAN .. (bukan mau mendebat, cuma mau berbagi pengetahuaan saja)
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN