Kenapa Allah harus menurunkan firman, mengutus malaikat dan nabi kepada manusia?

Jawaban sederhananya adalah : Agar manusia bisa hidup rukun, saling mengasihi satu sama lain.

Tapi ......

Ini sepertinya sangat tidak sesuai dengan Islam dan Alquran - nya, seperti yang saya kutip dari ayat berikut :

7. Al A'raaf
24. Allah berfirman: "Turunlah kamu sekalian, sebahagian kamu menjadi musuh bagi sebahagian yang lain. Dan kamu mempunyai tempat kediaman dan kesenangan (tempat mencari kehidupan) di muka bumi sampai waktu yang telah ditentukan."

2. Al Baqarah
36. Lalu keduanya digelincirkan oleh syaitan dari surga itu[38] dan dikeluarkan dari keadaan semula[39] dan Kami berfirman: "Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan."

Dari ayat itu jelas bahwa sebenarnya kebencian itu memang sudah di SETUJUI allah, karena memang itulah yang di inginkannya.

Lantas ? mengapa mesti repot - repot mengirimkan nabi dan petunjuk hidup bagi manusia yang sudah saling membenci dan memusuhi ini ? bukankah kebencian itu dan rasa permusuhan itu memang keinginannya ? kok sekarang sewot dengan gembar gembor AJARAN DAMAI ?

2. Mengapa Allah mesti sewot dengan orang kafir yang tidak mau menurut pada perintahnya? sampai harus di bunuh segala dan di pancung?
Jawaban sederhananya adalah : Karena itu sama dengan tidak menghormati allah dan menyekutukan dia?

Tapi ini pun bertolak belakang dengan Al-Quran sendiri :

19. Maryam
83. Tidakkah kamu lihat, bahwasanya Kami telah mengirim syaitan-syaitan itu kepada orang-orang kafir untuk menghasung mereka berbuat ma'siat dengan sungguh-sungguh?,

Mengapa mesti marah pada kafir, bukankah itu memang kehendak allah sendiri agar si kafir membenci dia? bahkan dari ayat itu jelas bahwa ternyata setan itu bukanlah sejahat yang kita kira. Tapi justru setan itu DI UTUS OLEH ALLAH sendiri.

bukan kah ini berarti ALLAH itu tadi Pimpinan Setan ?

2 hal itu sangat mendasar apabila kita bicara iman percaya kepada sang pencipta. Kita hanya mau di hukum oleh hakim yang adil dan jika kita memang melakukan kesalahan itu sendiri dan bukan karena dalam paksaan apalagi pengaruh magic.

saya akan mau menerima hukuman Tuhan hanya jika itu memang kesalahan saya. Bagaimana mungkin saya mau di Hukum dan di vonis oleh Hakim (allah) yang menekan saya dengan kekuatan magic nya untuk saling membenci dan mengirimkan setan untuk memperngaruhi saya. Bukankah jika saya tidak membenci satu sama lain, maka saya berarti tidak mematuhi keinginan allah tadi? dan jika saya tidak mempan di goda setan, berarti alah itu kurang sakti dan kelihatan ****?

Saya melakukan itu semua untuk memenuhi keinginannya dan agar dia tidak kelihatan ****? tapi kenapa malah saya harus di hukum masuk neraka?

BULLSHIT!

Islam dan ajarannya memang mendua, dan terlihat jelas bahwa ini agama setan yang menagaku agama dari sang Pencipta. padahal jelas ALLAH nya sendiri yang mengirim setan dan mengharapkan manusia saling membenci. dan dapat di simpulkan bahwa memang ALLAH dalam islam itu adalah SETAN alias IBLIS yang menyamar di gua HIRA.

dan kesimpulannya adalah :
allah itu adalah setan
quran adalah kitab setan
muhammad adalah nabi setan

dan islam agama setan yang ngga karu - karuan

TOPIC SAMPAH