Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 41 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 41 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
Aksi nyata permutadan
5 posters
Page 1 of 1
Aksi nyata permutadan
Aksi nyata permurtadan
zebaoth_jehova- MURTADIN
- Number of posts : 176
Reputation : -5
Points : 5677
Registration date : 2008-12-18
Re: Aksi nyata permutadan
0rang-orang
yang mengikuti perjalanan ruhani menuju Allah (Ahli Suluk atau Ahli Thariqat)
terbagi menjadi dua golongan.
Yang
pertama, ialah golongan Ahli Sunnah Wal-Jama'ah. Mereka mematuhi ajaran
al-Qur'an dan mematuhi amalan dan peraturan yang dicontohkan dari perilaku dan
kata-kata Nabi Muharnmad Saw.
Mereka
mengikuti panduan tersebut dalam perkataan, dalam bertindak, dalam pemikiran
dan dalam perasaan mereka. Mereka mengikuti maksud di dalam hati atau intisari
yang tersirat dan yang terpendam dalam ajaran Islam.
Mereka
sangat paham dan tidak mengikuti begitu saja ajaran-ajaran Islam.
Mereka
mematuhi ajaran Islam sepenuhnya, menghayati dan menikmati manisnya ajaran dan
prinsip agama.
Mereka
melakukan ibadah bukan karena paksaan, tetapi mereka merasa nikmat
melakukannya.
Inilah
jalan mistik (keruhanian) yang mereka patuhi.
Mereka
adalah kaum pencinta Allah yang sebenarnya.
Ada
sebagian dari mereka yang dijanjikan dengan surga tanpa dihisab terlebih dahulu
di hari Pengadilan. Ada sebagian merasakan sedikit azab di Hari Pembalasan,
kemudian dimasukkan ke surga. Ada pula yang terpaksa merasakan azab neraka
untuk sekian lama guna membersihkan dosa-dosa mereka sebelum dimasukkan ke
surga. Tetapi tidak ada yang berada selama-lamanya dalam neraka itu. Yang kekal
dalam neraka ialah orang-orang kafir dan orang-orang munafik.
Yang
kedua, ialah kaum yang sesat atau kaum Sufi yang palsu yang terdiri dari
berbagai golongan. Mereka ini adalah kaum yang sesat di zaman ini. Golongan
yang Sesat
Banyak
golongan orang-orang yang sesat, antara lain:
Golongan
Hululiyyah: Mereka berpendapat adalah halal melihat badan orang yang bukan
mahramn, yang menggiurkan nafsu, dan paras yang cantik yang bisa mendorong
kepada zina, baik lelaki atau perempuan, siapa pun baik anak atau isteri orang.
Mereka berbaur antara lelaki dan perempuan dan menari bersama-sama. Hal ini
jelas sekali berlawanan dengan ajaran dan prinsip Islam.
Golongan
Haliyyah: Mereka ini gemar menyanyi, menari, memekik, menjerit dan menepuk
tangan. Konon, dalam keadaan demikian mereka dapat mengatasi dan melampaui hukum-hukum
syari'at Islam. Tidak perlu lagi bersyari'at karena telah melampaui peringkat syari'at.
Hal
ini jelas sesat karena Nabi Muhammad Saw. sendiri pun mengikuti syari'at,walaupun
ia kekasih Allah Swt.
Golongan
Auliaiyyah: Mereka ini mendakwakan diri dekat dengan Allah.Dengan kata lain
telah mencapai peringkat Aulia Allah. Apabila telah jadi Waliullah tidak perlu
lagi shalat, puasa, haji, dan beribadah lainnya.
Mereka
berpendapat bahwa seseorang Wali menjadi anak Allah dan dengan itu mereka lebih
tinggi derajatnya dari Nabi.
Mereka
mengatakan bahwa ilmu atau wahyu sampai kepada Nabi melalui malaikat Jibril,
tetapi Waliyullah menerima ilham atau hikmah langsung dari Allah. Itulah
dakwaan mereka.
Pendapat
mereka ini adalah silap, salah dan sesat yang akan membawa mereka kepada
kebinasaan dan akan menjerumuskan mereka ke lembah bid'ah dan kafir.
Golongan
Syamuraniyyah: Mereka percaya kalam (perkataan) adalah kekal dan barangsiapa
menyebut kalam yang kekal (kalam Allah) itu tidak terikat dengan hukum atau
syari'at agama.
Mereka
tidak peduli dengan hukum halal atau haram.
Dalam
upacara ibadah mereka menggunakan alat musik.
Perempuan
dan lelaki berbaur menjadi satu.
Tidak
ada hijab lelaki dengan perempuan. Ini sudah jelas sesat dan menyimpang jauh
dari ajaran al-Qur'an.
Golongan
Hubbiyyah: Golongan ini berkata bahwa apabila seseorang sampai ke peringkat
cinta, mereka tidak lagi berada di bawah hukum syari'at.
Mereka
tidak peduli dengan pakaian. Kadang-kadang mereka bertelanjang bugil.
Tidak
ada lagi perasaan malu pada diri mereka. Inilah ajaran sesat dan menyesatkan.
Golongan
Huriyyah: Mereka senang berteriak-teriak, memekik-mekik, menyanyi, dan bertepuk
tangan, konon katanya untuk mendapatkan Dzauq (ekstasi).
Mereka
mendakwa bahwa dalam keadaan Dzauq itu mereka ber-senggama atau bersetubuh
dengan bidadari. Setelah mereka keluar dari keadaan Dzauq, mereka pun mandi
hadas. Mereka ini tertipu oleh nafsu mereka sendiri. Sesatlah mereka.
Golongan
lbahiyyah: Mereka ini tidak menyuruh berbuat baik dan tidak melarang berbuat
jahat. Sebaliknya mereka menghalalkan yang haram. Zina pun dihalalkan.
Bagi
mereka, semua wanita halal untuk semua lelaki. Inilah golongan yang sesat dan
miskin yang meminta sedekah dari rumah ke rumah.
Mereka
beranggapan bahwa mereka menerima azab Allah yang hina.
Golongan
Mutakasiliyyah: Mereka mengamalkan prinsip bermalas-malasan dalam meneari
nafkah. Mereka telah me- ninggalkan dunia dan keduniaan. Maka musnahlah mereka
dalam kemalasan mereka sendiri.
Golongan
Mutajahiliyyah: Mereka berpura-pura bodoh dan berpakaian tidak senonoh dan
bersikap seperti orang kafir.
Padahal
Allah berfirman:
"Janganlah
kamu cenderung meniru orang-orang yang zalim, kelak kamu akan di sentuh
(dijilat) api neraka" (Hud: 113).
Nabi
pun pernah bersabda:
"Barangsiapa
mencoba menyerupai sesuatu kaum, maka mereka dikira sebagai ahli kaum itu.
"
Golongan
Wafiqiyyah: Mereka berpendapat bahwa Allah yang mampu mengenal Allah.
Dengan
itu mereka tidak mau berusaha mencari hakikat atau kebenaran. Karena kebodohan
mereka itu, mereka terseret ke jurang kerusakan dan kesesatan.
Golongan
Ilhamiyyah: Mereka ini mementingkan ilham. Tidak mau menuntut ilmu dan tidak
mau belajar. Mereka berkata bahwa al-Qur'an adalah hijab bagi mereka. Mereka
menggunakan puisi karangan mereka sebagai ganti al-Qur'an.
Mereka
membuang al-Qur'an dan meninggalkan ibadah shalat, dan lain-lain.
Mereka
mengajarkan anak-anak mereka berpuisi sebagai ganti al-Qur'an.
Maka
sesatlah mereka.
yang mengikuti perjalanan ruhani menuju Allah (Ahli Suluk atau Ahli Thariqat)
terbagi menjadi dua golongan.
Yang
pertama, ialah golongan Ahli Sunnah Wal-Jama'ah. Mereka mematuhi ajaran
al-Qur'an dan mematuhi amalan dan peraturan yang dicontohkan dari perilaku dan
kata-kata Nabi Muharnmad Saw.
Mereka
mengikuti panduan tersebut dalam perkataan, dalam bertindak, dalam pemikiran
dan dalam perasaan mereka. Mereka mengikuti maksud di dalam hati atau intisari
yang tersirat dan yang terpendam dalam ajaran Islam.
Mereka
sangat paham dan tidak mengikuti begitu saja ajaran-ajaran Islam.
Mereka
mematuhi ajaran Islam sepenuhnya, menghayati dan menikmati manisnya ajaran dan
prinsip agama.
Mereka
melakukan ibadah bukan karena paksaan, tetapi mereka merasa nikmat
melakukannya.
Inilah
jalan mistik (keruhanian) yang mereka patuhi.
Mereka
adalah kaum pencinta Allah yang sebenarnya.
Ada
sebagian dari mereka yang dijanjikan dengan surga tanpa dihisab terlebih dahulu
di hari Pengadilan. Ada sebagian merasakan sedikit azab di Hari Pembalasan,
kemudian dimasukkan ke surga. Ada pula yang terpaksa merasakan azab neraka
untuk sekian lama guna membersihkan dosa-dosa mereka sebelum dimasukkan ke
surga. Tetapi tidak ada yang berada selama-lamanya dalam neraka itu. Yang kekal
dalam neraka ialah orang-orang kafir dan orang-orang munafik.
Yang
kedua, ialah kaum yang sesat atau kaum Sufi yang palsu yang terdiri dari
berbagai golongan. Mereka ini adalah kaum yang sesat di zaman ini. Golongan
yang Sesat
Banyak
golongan orang-orang yang sesat, antara lain:
Golongan
Hululiyyah: Mereka berpendapat adalah halal melihat badan orang yang bukan
mahramn, yang menggiurkan nafsu, dan paras yang cantik yang bisa mendorong
kepada zina, baik lelaki atau perempuan, siapa pun baik anak atau isteri orang.
Mereka berbaur antara lelaki dan perempuan dan menari bersama-sama. Hal ini
jelas sekali berlawanan dengan ajaran dan prinsip Islam.
Golongan
Haliyyah: Mereka ini gemar menyanyi, menari, memekik, menjerit dan menepuk
tangan. Konon, dalam keadaan demikian mereka dapat mengatasi dan melampaui hukum-hukum
syari'at Islam. Tidak perlu lagi bersyari'at karena telah melampaui peringkat syari'at.
Hal
ini jelas sesat karena Nabi Muhammad Saw. sendiri pun mengikuti syari'at,walaupun
ia kekasih Allah Swt.
Golongan
Auliaiyyah: Mereka ini mendakwakan diri dekat dengan Allah.Dengan kata lain
telah mencapai peringkat Aulia Allah. Apabila telah jadi Waliullah tidak perlu
lagi shalat, puasa, haji, dan beribadah lainnya.
Mereka
berpendapat bahwa seseorang Wali menjadi anak Allah dan dengan itu mereka lebih
tinggi derajatnya dari Nabi.
Mereka
mengatakan bahwa ilmu atau wahyu sampai kepada Nabi melalui malaikat Jibril,
tetapi Waliyullah menerima ilham atau hikmah langsung dari Allah. Itulah
dakwaan mereka.
Pendapat
mereka ini adalah silap, salah dan sesat yang akan membawa mereka kepada
kebinasaan dan akan menjerumuskan mereka ke lembah bid'ah dan kafir.
Golongan
Syamuraniyyah: Mereka percaya kalam (perkataan) adalah kekal dan barangsiapa
menyebut kalam yang kekal (kalam Allah) itu tidak terikat dengan hukum atau
syari'at agama.
Mereka
tidak peduli dengan hukum halal atau haram.
Dalam
upacara ibadah mereka menggunakan alat musik.
Perempuan
dan lelaki berbaur menjadi satu.
Tidak
ada hijab lelaki dengan perempuan. Ini sudah jelas sesat dan menyimpang jauh
dari ajaran al-Qur'an.
Golongan
Hubbiyyah: Golongan ini berkata bahwa apabila seseorang sampai ke peringkat
cinta, mereka tidak lagi berada di bawah hukum syari'at.
Mereka
tidak peduli dengan pakaian. Kadang-kadang mereka bertelanjang bugil.
Tidak
ada lagi perasaan malu pada diri mereka. Inilah ajaran sesat dan menyesatkan.
Golongan
Huriyyah: Mereka senang berteriak-teriak, memekik-mekik, menyanyi, dan bertepuk
tangan, konon katanya untuk mendapatkan Dzauq (ekstasi).
Mereka
mendakwa bahwa dalam keadaan Dzauq itu mereka ber-senggama atau bersetubuh
dengan bidadari. Setelah mereka keluar dari keadaan Dzauq, mereka pun mandi
hadas. Mereka ini tertipu oleh nafsu mereka sendiri. Sesatlah mereka.
Golongan
lbahiyyah: Mereka ini tidak menyuruh berbuat baik dan tidak melarang berbuat
jahat. Sebaliknya mereka menghalalkan yang haram. Zina pun dihalalkan.
Bagi
mereka, semua wanita halal untuk semua lelaki. Inilah golongan yang sesat dan
miskin yang meminta sedekah dari rumah ke rumah.
Mereka
beranggapan bahwa mereka menerima azab Allah yang hina.
Golongan
Mutakasiliyyah: Mereka mengamalkan prinsip bermalas-malasan dalam meneari
nafkah. Mereka telah me- ninggalkan dunia dan keduniaan. Maka musnahlah mereka
dalam kemalasan mereka sendiri.
Golongan
Mutajahiliyyah: Mereka berpura-pura bodoh dan berpakaian tidak senonoh dan
bersikap seperti orang kafir.
Padahal
Allah berfirman:
"Janganlah
kamu cenderung meniru orang-orang yang zalim, kelak kamu akan di sentuh
(dijilat) api neraka" (Hud: 113).
Nabi
pun pernah bersabda:
"Barangsiapa
mencoba menyerupai sesuatu kaum, maka mereka dikira sebagai ahli kaum itu.
"
Golongan
Wafiqiyyah: Mereka berpendapat bahwa Allah yang mampu mengenal Allah.
Dengan
itu mereka tidak mau berusaha mencari hakikat atau kebenaran. Karena kebodohan
mereka itu, mereka terseret ke jurang kerusakan dan kesesatan.
Golongan
Ilhamiyyah: Mereka ini mementingkan ilham. Tidak mau menuntut ilmu dan tidak
mau belajar. Mereka berkata bahwa al-Qur'an adalah hijab bagi mereka. Mereka
menggunakan puisi karangan mereka sebagai ganti al-Qur'an.
Mereka
membuang al-Qur'an dan meninggalkan ibadah shalat, dan lain-lain.
Mereka
mengajarkan anak-anak mereka berpuisi sebagai ganti al-Qur'an.
Maka
sesatlah mereka.
eksa- Number of posts : 2
Reputation : 0
Points : 5596
Registration date : 2009-01-09
Re: Aksi nyata permutadan
setahu gw ahli suluk ma thareqat kga seperti yg loe gambarkan bro..
tp tau dah gw ngarti na jg cmn dari baca-baca trs denger omongan gtu doank
jdi bingung dah gw
tp tau dah gw ngarti na jg cmn dari baca-baca trs denger omongan gtu doank
jdi bingung dah gw
bingung dah gw- MUSLIM
- Number of posts : 59
Reputation : 0
Points : 5580
Registration date : 2009-01-25
Re: Aksi nyata permutadan
video yang ditampilkan itu lelucon anak-anak muda yang kurang ajar...
jadi gak ngaruh terhadap keimanan orang Islam akan kebenaran Islam
gak beda tuh dengan film-film Hollywood yang sering mengejek para pendeta, pastur, dan biarawati
jadi gak ngaruh terhadap keimanan orang Islam akan kebenaran Islam
gak beda tuh dengan film-film Hollywood yang sering mengejek para pendeta, pastur, dan biarawati
hakeem- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 193
Reputation : 1
Points : 4872
Registration date : 2011-07-17
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN