Bukan Agamanya Yang Benar, Tapi Manusianya Yang Benar !!!

Bukan Agamanya Yang Benar, Tapi Manusianya Yang Benar !!!

AlQuran secara sesat menyatakan bahwa hanya muslimin yang dimuliakan
Allah, dan mereka yang bukan muslimin direndahkan se-rendah2nya binatang
bukan dianggap manusia.

AlTalmud kitab suci Yahudi menyatakan bahwa pengikut Yahweh saja yang
merupakan manusia dan bukan penyembah Yahweh hanyalah binatang berbentuk
manusia.

Alkitba kitab suci Nasrani menyatakan bahwa hanya mereka yang menerima
Yesus sebagai jurus selamat manusia saja yang diselamatkan sebagai
manusia, sedangkan yang lainnya dianggap ilalang yang harus hangus
dibakar.

Demikianlah kitab suci yang tidak suci diatas ini merupakan wakil agama2
yang dulunya saling membunuh diwilayah Timur Tengah, namun Yahudi dan
Nasrani sekarang sudah menyadari kesalahan ajaran agama mereka dan
menafsirkan HAM sebagai landasan agama mereka. Hanya Islam yang masih
mempertahankan kebiadaban masa lalunya dan menolak peradaban masa
sekarang ini.

Tujuan beragama agar bisa menciptakan manusia yang benar, jadi kalo ada
agama yang menciptakan manusia yang tidak benar, maka agamanya sendiri
itulah agama yang tidak benar.

Demikianlah, agama Buddha menyatakan bahwa kemuliaan manusia dinilai
dari perbuatannya bukan dari agamanya !!!

Indah bukan??? Meskipun saya beragama Islam tetap saya harus mengakui
ajaran Buddha ini tertinggi nilai2 etika moralnya, dan Islam ter-rendah
dalam menghasilkan manusia2 yang benar.

Saya hanya berpihak kepada yang benar, bukan berpihak kepada yang saya
percaya benar karena agamanya sama dengan agama saya.

Marilah kita menilai kebenaran dari perbuatannya bukan dari agamanya,
karena tidak ada agama yang benar, tetapi diharapkan banyak manusia yang
menjalankan dharma pengabdiannya diatas kebenaran.

Ny. Muslim binti Muskitawati.

Salam kenal Mbk wati.

Kebenaran itu tidak datang dengan sendirinya. Kebenaran anda perlu juga proses mencarinya . Budha punya sidarta gautama yang ahirnya menyepi ke hutan untuk mencari esensi kebenaran.

Gunanya beragama itu untuk mendapatkan pedoman. ajaran. agar menuju kebenaran. tapi bukan malah mencampur adukkan agama kayak adonan.

Manusia tidak tumbuh dengan sendirinya . ada proses pendidikan. lingkungan. Pergaulan. banyak faktor . mangkanya butuh agama yang di yakini untuk mencapai proses mencari kebenaran tersebut