Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 41 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 41 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
► Kisah Panjul & Paijo
5 posters
Page 1 of 1
► Kisah Panjul & Paijo
► Kisah Panjul & Paijo
assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Pada suatu hari, Paijo bersama beberapa pengikut setianya lengkap dengan senjata di tangan mendatangi sebuah perkampungan yang padat penduduknya.
Paijo bertanya kepada salah seorang penduduk, “Wahai sahabat, apakah kamu mengenal siapa Panjul?”
Penduduk itu bingung, lalu balas bertanya, “Panjul? Dia anak siapa atau warga kampung mana, saya tidak pernah tahu orang bernama Panjul?”
Paijo murka, “Wahai kafir, kepada tuhanmu sendiri kamu tidak kenal? Panjul adalah penciptamu. Dialah yang telah menciptakan dunia ini beserta isinya.”
Penduduk itu terbelalak makin bingung, “Benarkah? Kenapa saya tidak pernah dengar?”
Paijo berkata, “Baiklah, saya maafkan kamu atas kebodohanmu. Sekarang kamu tunaikanlah kewajibanmu pada Panjul. Sembahlah dia 5 kali sehari, mulai dari sebelum pukul 4 pagi, sebelum pukul 1 siang, sebelum pukul 3 sore, sebelum pukul 6 malam, dan sebelum pukul 8 malam.”
Sang Penduduk protes, “Wah, apa hak Anda memerintah saya melakukan kewajiban konyol seperti itu. Saya tidak kenal dengan siapa Anda yang tiba-tiba saja datang mengklaim tuhan bernama Panjul sebagai pencipta.”
Salah seorang pengikut Paijo maju dan berseru dengan suara lantang, “Wahai kisanak, dia adalah Paijo, Sri Baginda yang Mulia, RASUL UTUSAN PANJUL. Panjul telah mengutus Sri Baginda untuk menyampaikan agama terakhir penyempurna agama-agama sebelumnya.”
Kemudian, datanglah beberapa orang penduduk. Di antara mereka, seorang yang intelek bernama Tongtong maju ke depan dan mengajukan pertanyaan.
Tongtong berkata, “Tadi saya mendengar Anda disebut-sebut sebagai Rasul, utusannya Panjul. Memang siapakah Panjul?”
Paijo menjawab, “Dia adalah Penguasa sekalian alam, pencipta langit dan bumi.”
Tongtong berkata, “Apa buktinya kalau Panjul adalah pencipta langit dan bumi?”
Paijo menjawab, “Berani benar kamu mempertanyakan siapa Panjul? Dialah yang memberi nafas hidup padamu, pemberi nikmat, pemberi rahmat dan ampunan bagi kesalahan-kesalahanmu, tapi dia tidak segan-segan menghukum orang yang ingkar kepadanya.”
Paijo melanjutkan, “Kau lihat gunung di sana? Begitu tinggi dan menakjubkan. Itulah tanda kebesaran Panjul. Di alam ini, betapa banyak tanda-tanda kebesaran Panjul yang bisa kamu saksikan. Tetapi kamu tidak mengenalnya? Kamu lihat matahari di ufuk timur itu? Dia terus bersinar menerangi bumi dan tidak redup atau jatuh menimpa bumi karena Panjul yang memerintahkannya, ‘Diamlah di tempatmu, wahai matahari, terus sinarilah bumi.’ Panjul juga memasang tiang penyangga yang tidak terlihat di antara langit dan bumi agar langit tidak runtuh menimpamu.”
Kemudian para pengikut Paijo secara serentak bersholawat sambil tangan menengadah ke langit, “Oh, maha besar Panjul dengan segala nikmatnya.”
Paijo pun melanjutkan dakwahnya, “Wahai Sahabat, apakah kamu pikir dunia ini ada dengan sendirinya? Tidakkah kamu termasuk orang yang berpikir? Cobalah kamu gunakan akalmu, tidaklah mungkin dunia yang begitu sempurna tidak ada yang menciptakan. Percayalah kepada Panjul, agar dirimu tidak dilaknat oleh Panjul. Sesungguhnya Panjul maha besar lagi maha pemarah.”
Tongtong bertanya, “Kalau itu saya sudah tahu, bahwa dunia ini ada yang menciptakan. Tapi nama tuhanku bukan Panjul. Tuhanku adalah Tuhan yang pernah mengutus nabi Musa dan nabi Isa."
Paijo menjawab, "Panjul itulah tuhan yang maha esa, yang telah mengutus nabi Musa dan nabi Isa pada zaman dahulu kala. Dan kini Panjul mengutusku sebagai rasul untuk penutup pintu kenabian."
Tongtong berseru, "Jangan ngaku-ngaku...!!!"
Kemudian Tongtong melanjutkan, "Wahai Paijo, apakah buktinya kalau Panjul itulah tuhan yang sebenarnya?”
Paijo menjawab, “Inilah bukti kekuasaan Panjul: Nyawamu akan dicabutnya pada hari ini juga bila tidak mau sujud menyembah Panjul. Ucapkan 2 kalimat syahadat: Aku bersaksi bahwa Panjul adalah satu-satunya Tuhan, dan Paijo adalah utusan Panjul.”
Tongtong menantang, “Oh, kalau begitu, saya ingin lihat apakah benar Panjul mampu mencabut nyawa saya pada hari ini juga.”
Kemudian bangkitlah murka Paijo kepada Tongtong, dia berkata, “Tidak perlu menunggu sampai berakhirnya hari ini, pada detik ini juga, Panjul akan mencabut nyawamu, wahai kafir. Terkutuklah di neraka!!!”
Paijo lalu mengedipkan mata kepada salah seorang pengikutnya yang sudah siap dengan pedang terhunus. Seketika itu juga, pembawa pedang itu maju dan menebas leher Tongtong hingga kepalanya lepas dari tubuhnya. Para pengikut Paijo lalu berteriak-teriak: "PANJUL AKBAR!!!, PANJUL AKBAR!!!, PANJUL AKBAR !!!"
Maka ketakutanlah para penduduk kampung tersebut.
Paijo berseru dengan dada membusung, “Nah, inilah akibat bila manusia berani melawan sang khalik, Panjul tuhan sekalian alam. Siapa lagi yang berani ingkar kepadanya?”
Karena para penduduk itu pengecut dan rata-rata tidak berpendidikan, mereka pasrah dan akhirnya bersedia masuk agama baru, yang oleh Paijo dinamakan “AGAMA SELAMAT”, maksudnya, orang yang masuk agama tersebut pasti akan selamat alias tidak dibunuh.
Kemudian, satu per satu mereka disumpah setia dengan mengucapkan 2 kalimat syahadat: Aku bersaksi bahwa PANJUL adalah Tuhan dan Paijo adalah utusannya.
Mereka diberi pengarahan tentang bagaimana cara sholat yang benar lengkap dengan mantera-manteranya.
Mereka juga disuruh membayar zakat, dengan alasan untuk disumbangkan kepada anak-anak yatim dan orang yang membutuhkan.
Waktu demi waktu pun berlalu.
Penduduk kampung itu merasa mendapat berkah sejak menjadi pengikut AGAMA SELAMAT, karena mereka kerap diajak Sang Rasul dalam setiap misi perampokan terhadap kampung-kampung tetangga yang menolak menerima Panjul sebagai Tuhan. Mereka mendapatkan banyak harta jarahan dan budak-budak tawanan, baik berupa gadis perawan ataupun anak-anak.
Namun, dibalik berkah yang mereka dapatkan, mereka tidak menyadari bahwa: Sebelumnya mereka adalah para penduduk yang cinta damai, ramah, saling mengasihi dan bertoleransi pada pemeluk agama lain. Tapi semenjak mereka masuk agama SELAMAT, mereka semua berubah total jadi perampok. Inilah hal buruk yang sama sekali tidak pernah mereka sadari.
________________________________________________________________
णइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइइणणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइइण
quran At-taubah 9 : 123.
” Hai orang-orang yang beriman, PERANGILAH orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka MENEMUI KEKERASAN daripadamu,….”
-
quran At-taubah 9 : 29.
“PERANGILAH orang-orang yang tidak beriman kepada Aul0h ( لله ) ……..dan tidak beragama DENGAN AGAMA BENAR (AGAMA alah), ….”
-
quran Ali-imran 3 : 85.
“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali TIDAKLAH AKAN DITERIMA (agama itu)daripadanya,…”
-
quran Ali-imran 3 : 28.
“Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi wali[192] dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Aul0h ( لله ), kecuali karena (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Aul0h ( لله ) memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada Aul0h ( لله ) kembali (mu)”
[192]. Wali jamaknya auliyaa: berarti teman yang akrab, juga berarti pemimpin, pelindung atau penolong.
-
quran Al-baqarah 2 : 193.
“Dan PERANGILAH mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Aul0h ( لله )”
-
quran At-taubah 9 : 14.
“PERANGILAH MEREKA , niscaya Aul0h ( لله ) akan menghancurkan mereka dengan (PERANTARAAN) TANGAN-TANGANMU dan Aul0h ( لله ) akan menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman”
-
quran Al-anfaal 8 : 12.
(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman." Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka PENGGALAH KEPALA MEREKA dan PANCUNGLAH TIAP-TIAP UJUNG JARI MEREKA [599].
[599]. Maksudnya: ujung jari disini ialah anggota tangan dan kaki.
-
quran Muhammad 47 : 4.
Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir (di medan perang) maka PANCUNGLAH BATANG LEHER MEREKA .Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah mereka dan sesudah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berakhir. Demikianlah apabila Aul0h ( لله ) menghendaki niscaya Aul0h ( لله ) akan membinasakan mereka tetapi Aul0h ( لله ) hendak menguji sebahagian kamu dengan sebahagian yang lain. Dan orang-orang yang syahid pada jalan Aul0h ( لله ), Aul0h ( لله ) tidak akan menyia-nyiakan amal mereka.
Tinggalkan Sesuatu Yang Meragukan
Sesuatu yang meragukan adalah sesuatu yang membuat tidak tenang dan memunculkan rasa khawatir, jikalau ternyata hal itu tidak boleh dilakukan. Jika kita menghadapi kondisi demikian maka tinggalkanlah yang meragukan tersebut dan lakukan sesuatu yang meyakinkan atau yang membuat tenang. Adalah termasuk perbuatan tercela jika ada keraguan akan tetapi tetap dikerjakan.
assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Pada suatu hari, Paijo bersama beberapa pengikut setianya lengkap dengan senjata di tangan mendatangi sebuah perkampungan yang padat penduduknya.
Paijo bertanya kepada salah seorang penduduk, “Wahai sahabat, apakah kamu mengenal siapa Panjul?”
Penduduk itu bingung, lalu balas bertanya, “Panjul? Dia anak siapa atau warga kampung mana, saya tidak pernah tahu orang bernama Panjul?”
Paijo murka, “Wahai kafir, kepada tuhanmu sendiri kamu tidak kenal? Panjul adalah penciptamu. Dialah yang telah menciptakan dunia ini beserta isinya.”
Penduduk itu terbelalak makin bingung, “Benarkah? Kenapa saya tidak pernah dengar?”
Paijo berkata, “Baiklah, saya maafkan kamu atas kebodohanmu. Sekarang kamu tunaikanlah kewajibanmu pada Panjul. Sembahlah dia 5 kali sehari, mulai dari sebelum pukul 4 pagi, sebelum pukul 1 siang, sebelum pukul 3 sore, sebelum pukul 6 malam, dan sebelum pukul 8 malam.”
Sang Penduduk protes, “Wah, apa hak Anda memerintah saya melakukan kewajiban konyol seperti itu. Saya tidak kenal dengan siapa Anda yang tiba-tiba saja datang mengklaim tuhan bernama Panjul sebagai pencipta.”
Salah seorang pengikut Paijo maju dan berseru dengan suara lantang, “Wahai kisanak, dia adalah Paijo, Sri Baginda yang Mulia, RASUL UTUSAN PANJUL. Panjul telah mengutus Sri Baginda untuk menyampaikan agama terakhir penyempurna agama-agama sebelumnya.”
Kemudian, datanglah beberapa orang penduduk. Di antara mereka, seorang yang intelek bernama Tongtong maju ke depan dan mengajukan pertanyaan.
Tongtong berkata, “Tadi saya mendengar Anda disebut-sebut sebagai Rasul, utusannya Panjul. Memang siapakah Panjul?”
Paijo menjawab, “Dia adalah Penguasa sekalian alam, pencipta langit dan bumi.”
Tongtong berkata, “Apa buktinya kalau Panjul adalah pencipta langit dan bumi?”
Paijo menjawab, “Berani benar kamu mempertanyakan siapa Panjul? Dialah yang memberi nafas hidup padamu, pemberi nikmat, pemberi rahmat dan ampunan bagi kesalahan-kesalahanmu, tapi dia tidak segan-segan menghukum orang yang ingkar kepadanya.”
Paijo melanjutkan, “Kau lihat gunung di sana? Begitu tinggi dan menakjubkan. Itulah tanda kebesaran Panjul. Di alam ini, betapa banyak tanda-tanda kebesaran Panjul yang bisa kamu saksikan. Tetapi kamu tidak mengenalnya? Kamu lihat matahari di ufuk timur itu? Dia terus bersinar menerangi bumi dan tidak redup atau jatuh menimpa bumi karena Panjul yang memerintahkannya, ‘Diamlah di tempatmu, wahai matahari, terus sinarilah bumi.’ Panjul juga memasang tiang penyangga yang tidak terlihat di antara langit dan bumi agar langit tidak runtuh menimpamu.”
Kemudian para pengikut Paijo secara serentak bersholawat sambil tangan menengadah ke langit, “Oh, maha besar Panjul dengan segala nikmatnya.”
Paijo pun melanjutkan dakwahnya, “Wahai Sahabat, apakah kamu pikir dunia ini ada dengan sendirinya? Tidakkah kamu termasuk orang yang berpikir? Cobalah kamu gunakan akalmu, tidaklah mungkin dunia yang begitu sempurna tidak ada yang menciptakan. Percayalah kepada Panjul, agar dirimu tidak dilaknat oleh Panjul. Sesungguhnya Panjul maha besar lagi maha pemarah.”
Tongtong bertanya, “Kalau itu saya sudah tahu, bahwa dunia ini ada yang menciptakan. Tapi nama tuhanku bukan Panjul. Tuhanku adalah Tuhan yang pernah mengutus nabi Musa dan nabi Isa."
Paijo menjawab, "Panjul itulah tuhan yang maha esa, yang telah mengutus nabi Musa dan nabi Isa pada zaman dahulu kala. Dan kini Panjul mengutusku sebagai rasul untuk penutup pintu kenabian."
Tongtong berseru, "Jangan ngaku-ngaku...!!!"
Kemudian Tongtong melanjutkan, "Wahai Paijo, apakah buktinya kalau Panjul itulah tuhan yang sebenarnya?”
Paijo menjawab, “Inilah bukti kekuasaan Panjul: Nyawamu akan dicabutnya pada hari ini juga bila tidak mau sujud menyembah Panjul. Ucapkan 2 kalimat syahadat: Aku bersaksi bahwa Panjul adalah satu-satunya Tuhan, dan Paijo adalah utusan Panjul.”
Tongtong menantang, “Oh, kalau begitu, saya ingin lihat apakah benar Panjul mampu mencabut nyawa saya pada hari ini juga.”
Kemudian bangkitlah murka Paijo kepada Tongtong, dia berkata, “Tidak perlu menunggu sampai berakhirnya hari ini, pada detik ini juga, Panjul akan mencabut nyawamu, wahai kafir. Terkutuklah di neraka!!!”
Paijo lalu mengedipkan mata kepada salah seorang pengikutnya yang sudah siap dengan pedang terhunus. Seketika itu juga, pembawa pedang itu maju dan menebas leher Tongtong hingga kepalanya lepas dari tubuhnya. Para pengikut Paijo lalu berteriak-teriak: "PANJUL AKBAR!!!, PANJUL AKBAR!!!, PANJUL AKBAR !!!"
Maka ketakutanlah para penduduk kampung tersebut.
Paijo berseru dengan dada membusung, “Nah, inilah akibat bila manusia berani melawan sang khalik, Panjul tuhan sekalian alam. Siapa lagi yang berani ingkar kepadanya?”
Karena para penduduk itu pengecut dan rata-rata tidak berpendidikan, mereka pasrah dan akhirnya bersedia masuk agama baru, yang oleh Paijo dinamakan “AGAMA SELAMAT”, maksudnya, orang yang masuk agama tersebut pasti akan selamat alias tidak dibunuh.
Kemudian, satu per satu mereka disumpah setia dengan mengucapkan 2 kalimat syahadat: Aku bersaksi bahwa PANJUL adalah Tuhan dan Paijo adalah utusannya.
Mereka diberi pengarahan tentang bagaimana cara sholat yang benar lengkap dengan mantera-manteranya.
Mereka juga disuruh membayar zakat, dengan alasan untuk disumbangkan kepada anak-anak yatim dan orang yang membutuhkan.
Waktu demi waktu pun berlalu.
Penduduk kampung itu merasa mendapat berkah sejak menjadi pengikut AGAMA SELAMAT, karena mereka kerap diajak Sang Rasul dalam setiap misi perampokan terhadap kampung-kampung tetangga yang menolak menerima Panjul sebagai Tuhan. Mereka mendapatkan banyak harta jarahan dan budak-budak tawanan, baik berupa gadis perawan ataupun anak-anak.
Namun, dibalik berkah yang mereka dapatkan, mereka tidak menyadari bahwa: Sebelumnya mereka adalah para penduduk yang cinta damai, ramah, saling mengasihi dan bertoleransi pada pemeluk agama lain. Tapi semenjak mereka masuk agama SELAMAT, mereka semua berubah total jadi perampok. Inilah hal buruk yang sama sekali tidak pernah mereka sadari.
________________________________________________________________
णइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइइणणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइइण
quran At-taubah 9 : 123.
” Hai orang-orang yang beriman, PERANGILAH orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka MENEMUI KEKERASAN daripadamu,….”
-
quran At-taubah 9 : 29.
“PERANGILAH orang-orang yang tidak beriman kepada Aul0h ( لله ) ……..dan tidak beragama DENGAN AGAMA BENAR (AGAMA alah), ….”
-
quran Ali-imran 3 : 85.
“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali TIDAKLAH AKAN DITERIMA (agama itu)daripadanya,…”
-
quran Ali-imran 3 : 28.
“Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi wali[192] dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Aul0h ( لله ), kecuali karena (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Aul0h ( لله ) memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada Aul0h ( لله ) kembali (mu)”
[192]. Wali jamaknya auliyaa: berarti teman yang akrab, juga berarti pemimpin, pelindung atau penolong.
-
quran Al-baqarah 2 : 193.
“Dan PERANGILAH mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Aul0h ( لله )”
-
quran At-taubah 9 : 14.
“PERANGILAH MEREKA , niscaya Aul0h ( لله ) akan menghancurkan mereka dengan (PERANTARAAN) TANGAN-TANGANMU dan Aul0h ( لله ) akan menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman”
-
quran Al-anfaal 8 : 12.
(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman." Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka PENGGALAH KEPALA MEREKA dan PANCUNGLAH TIAP-TIAP UJUNG JARI MEREKA [599].
[599]. Maksudnya: ujung jari disini ialah anggota tangan dan kaki.
-
quran Muhammad 47 : 4.
Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir (di medan perang) maka PANCUNGLAH BATANG LEHER MEREKA .Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah mereka dan sesudah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berakhir. Demikianlah apabila Aul0h ( لله ) menghendaki niscaya Aul0h ( لله ) akan membinasakan mereka tetapi Aul0h ( لله ) hendak menguji sebahagian kamu dengan sebahagian yang lain. Dan orang-orang yang syahid pada jalan Aul0h ( لله ), Aul0h ( لله ) tidak akan menyia-nyiakan amal mereka.
Tinggalkan Sesuatu Yang Meragukan
Sesuatu yang meragukan adalah sesuatu yang membuat tidak tenang dan memunculkan rasa khawatir, jikalau ternyata hal itu tidak boleh dilakukan. Jika kita menghadapi kondisi demikian maka tinggalkanlah yang meragukan tersebut dan lakukan sesuatu yang meyakinkan atau yang membuat tenang. Adalah termasuk perbuatan tercela jika ada keraguan akan tetapi tetap dikerjakan.
Re: ► Kisah Panjul & Paijo
admin wrote:► Kisah Panjul & Paijo
assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Pada suatu hari, Paijo bersama beberapa pengikut setianya lengkap dengan senjata di tangan mendatangi sebuah perkampungan yang padat penduduknya.
Paijo bertanya kepada salah seorang penduduk, “Wahai sahabat, apakah kamu mengenal siapa Panjul?”
Penduduk itu bingung, lalu balas bertanya, “Panjul? Dia anak siapa atau warga kampung mana, saya tidak pernah tahu orang bernama Panjul?”
Paijo murka, “Wahai kafir, kepada tuhanmu sendiri kamu tidak kenal? Panjul adalah penciptamu. Dialah yang telah menciptakan dunia ini beserta isinya.”
Penduduk itu terbelalak makin bingung, “Benarkah? Kenapa saya tidak pernah dengar?”
Paijo berkata, “Baiklah, saya maafkan kamu atas kebodohanmu. Sekarang kamu tunaikanlah kewajibanmu pada Panjul. Sembahlah dia 5 kali sehari, mulai dari sebelum pukul 4 pagi, sebelum pukul 1 siang, sebelum pukul 3 sore, sebelum pukul 6 malam, dan sebelum pukul 8 malam.”
Sang Penduduk protes, “Wah, apa hak Anda memerintah saya melakukan kewajiban konyol seperti itu. Saya tidak kenal dengan siapa Anda yang tiba-tiba saja datang mengklaim tuhan bernama Panjul sebagai pencipta.”
Salah seorang pengikut Paijo maju dan berseru dengan suara lantang, “Wahai kisanak, dia adalah Paijo, Sri Baginda yang Mulia, RASUL UTUSAN PANJUL. Panjul telah mengutus Sri Baginda untuk menyampaikan agama terakhir penyempurna agama-agama sebelumnya.”
Kemudian, datanglah beberapa orang penduduk. Di antara mereka, seorang yang intelek bernama Tongtong maju ke depan dan mengajukan pertanyaan.
Tongtong berkata, “Tadi saya mendengar Anda disebut-sebut sebagai Rasul, utusannya Panjul. Memang siapakah Panjul?”
Paijo menjawab, “Dia adalah Penguasa sekalian alam, pencipta langit dan bumi.”
Tongtong berkata, “Apa buktinya kalau Panjul adalah pencipta langit dan bumi?”
Paijo menjawab, “Berani benar kamu mempertanyakan siapa Panjul? Dialah yang memberi nafas hidup padamu, pemberi nikmat, pemberi rahmat dan ampunan bagi kesalahan-kesalahanmu, tapi dia tidak segan-segan menghukum orang yang ingkar kepadanya.”
Paijo melanjutkan, “Kau lihat gunung di sana? Begitu tinggi dan menakjubkan. Itulah tanda kebesaran Panjul. Di alam ini, betapa banyak tanda-tanda kebesaran Panjul yang bisa kamu saksikan. Tetapi kamu tidak mengenalnya? Kamu lihat matahari di ufuk timur itu? Dia terus bersinar menerangi bumi dan tidak redup atau jatuh menimpa bumi karena Panjul yang memerintahkannya, ‘Diamlah di tempatmu, wahai matahari, terus sinarilah bumi.’ Panjul juga memasang tiang penyangga yang tidak terlihat di antara langit dan bumi agar langit tidak runtuh menimpamu.”
Kemudian para pengikut Paijo secara serentak bersholawat sambil tangan menengadah ke langit, “Oh, maha besar Panjul dengan segala nikmatnya.”
Paijo pun melanjutkan dakwahnya, “Wahai Sahabat, apakah kamu pikir dunia ini ada dengan sendirinya? Tidakkah kamu termasuk orang yang berpikir? Cobalah kamu gunakan akalmu, tidaklah mungkin dunia yang begitu sempurna tidak ada yang menciptakan. Percayalah kepada Panjul, agar dirimu tidak dilaknat oleh Panjul. Sesungguhnya Panjul maha besar lagi maha pemarah.”
Tongtong bertanya, “Kalau itu saya sudah tahu, bahwa dunia ini ada yang menciptakan. Tapi nama tuhanku bukan Panjul. Tuhanku adalah Tuhan yang pernah mengutus nabi Musa dan nabi Isa."
Paijo menjawab, "Panjul itulah tuhan yang maha esa, yang telah mengutus nabi Musa dan nabi Isa pada zaman dahulu kala. Dan kini Panjul mengutusku sebagai rasul untuk penutup pintu kenabian."
Tongtong berseru, "Jangan ngaku-ngaku...!!!"
Kemudian Tongtong melanjutkan, "Wahai Paijo, apakah buktinya kalau Panjul itulah tuhan yang sebenarnya?”
Paijo menjawab, “Inilah bukti kekuasaan Panjul: Nyawamu akan dicabutnya pada hari ini juga bila tidak mau sujud menyembah Panjul. Ucapkan 2 kalimat syahadat: Aku bersaksi bahwa Panjul adalah satu-satunya Tuhan, dan Paijo adalah utusan Panjul.”
Tongtong menantang, “Oh, kalau begitu, saya ingin lihat apakah benar Panjul mampu mencabut nyawa saya pada hari ini juga.”
Kemudian bangkitlah murka Paijo kepada Tongtong, dia berkata, “Tidak perlu menunggu sampai berakhirnya hari ini, pada detik ini juga, Panjul akan mencabut nyawamu, wahai kafir. Terkutuklah di neraka!!!”
Paijo lalu mengedipkan mata kepada salah seorang pengikutnya yang sudah siap dengan pedang terhunus. Seketika itu juga, pembawa pedang itu maju dan menebas leher Tongtong hingga kepalanya lepas dari tubuhnya. Para pengikut Paijo lalu berteriak-teriak: "PANJUL AKBAR!!!, PANJUL AKBAR!!!, PANJUL AKBAR !!!"
Maka ketakutanlah para penduduk kampung tersebut.
Paijo berseru dengan dada membusung, “Nah, inilah akibat bila manusia berani melawan sang khalik, Panjul tuhan sekalian alam. Siapa lagi yang berani ingkar kepadanya?”
Karena para penduduk itu pengecut dan rata-rata tidak berpendidikan, mereka pasrah dan akhirnya bersedia masuk agama baru, yang oleh Paijo dinamakan “AGAMA SELAMAT”, maksudnya, orang yang masuk agama tersebut pasti akan selamat alias tidak dibunuh.
Kemudian, satu per satu mereka disumpah setia dengan mengucapkan 2 kalimat syahadat: Aku bersaksi bahwa PANJUL adalah Tuhan dan Paijo adalah utusannya.
Mereka diberi pengarahan tentang bagaimana cara sholat yang benar lengkap dengan mantera-manteranya.
Mereka juga disuruh membayar zakat, dengan alasan untuk disumbangkan kepada anak-anak yatim dan orang yang membutuhkan.
Waktu demi waktu pun berlalu.
Penduduk kampung itu merasa mendapat berkah sejak menjadi pengikut AGAMA SELAMAT, karena mereka kerap diajak Sang Rasul dalam setiap misi perampokan terhadap kampung-kampung tetangga yang menolak menerima Panjul sebagai Tuhan. Mereka mendapatkan banyak harta jarahan dan budak-budak tawanan, baik berupa gadis perawan ataupun anak-anak.
Namun, dibalik berkah yang mereka dapatkan, mereka tidak menyadari bahwa: Sebelumnya mereka adalah para penduduk yang cinta damai, ramah, saling mengasihi dan bertoleransi pada pemeluk agama lain. Tapi semenjak mereka masuk agama SELAMAT, mereka semua berubah total jadi perampok. Inilah hal buruk yang sama sekali tidak pernah mereka sadari.
________________________________________________________________
णइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइइणणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइणइइण
quran At-taubah 9 : 123.
” Hai orang-orang yang beriman, PERANGILAH orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka MENEMUI KEKERASAN daripadamu,….”
-
quran At-taubah 9 : 29.
“PERANGILAH orang-orang yang tidak beriman kepada Aul0h ( لله ) ……..dan tidak beragama DENGAN AGAMA BENAR (AGAMA alah), ….”
-
quran Ali-imran 3 : 85.
“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali TIDAKLAH AKAN DITERIMA (agama itu)daripadanya,…”
-
quran Ali-imran 3 : 28.
“Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi wali[192] dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Aul0h ( لله ), kecuali karena (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Aul0h ( لله ) memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada Aul0h ( لله ) kembali (mu)”
[192]. Wali jamaknya auliyaa: berarti teman yang akrab, juga berarti pemimpin, pelindung atau penolong.
-
quran Al-baqarah 2 : 193.
“Dan PERANGILAH mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Aul0h ( لله )”
-
quran At-taubah 9 : 14.
“PERANGILAH MEREKA , niscaya Aul0h ( لله ) akan menghancurkan mereka dengan (PERANTARAAN) TANGAN-TANGANMU dan Aul0h ( لله ) akan menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman”
-
quran Al-anfaal 8 : 12.
(Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman." Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka PENGGALAH KEPALA MEREKA dan PANCUNGLAH TIAP-TIAP UJUNG JARI MEREKA [599].
[599]. Maksudnya: ujung jari disini ialah anggota tangan dan kaki.
-
quran Muhammad 47 : 4.
Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir (di medan perang) maka PANCUNGLAH BATANG LEHER MEREKA .Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah mereka dan sesudah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berakhir. Demikianlah apabila Aul0h ( لله ) menghendaki niscaya Aul0h ( لله ) akan membinasakan mereka tetapi Aul0h ( لله ) hendak menguji sebahagian kamu dengan sebahagian yang lain. Dan orang-orang yang syahid pada jalan Aul0h ( لله ), Aul0h ( لله ) tidak akan menyia-nyiakan amal mereka.
Tinggalkan Sesuatu Yang Meragukan
Sesuatu yang meragukan adalah sesuatu yang membuat tidak tenang dan memunculkan rasa khawatir, jikalau ternyata hal itu tidak boleh dilakukan. Jika kita menghadapi kondisi demikian maka tinggalkanlah yang meragukan tersebut dan lakukan sesuatu yang meyakinkan atau yang membuat tenang. Adalah termasuk perbuatan tercela jika ada keraguan akan tetapi tetap dikerjakan.
coba deh baca ulang, dari atas sampe pertengahan, bukannye itu cerita pantasnya buat kristen... admin admin, makin kaga bener aje...
admin.- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 712
Location : Kandang Domba
Job/hobbies : Mengajarkan cinta kasih...
Humor : oh yes... oh no...
Reputation : 19
Points : 5829
Registration date : 2010-07-10
Re: ► Kisah Panjul & Paijo
jesus christ wrote:wah ane yakin nih si admin GOBLOK serumah sama DULADI kutu kupret
Kasihan si admin ...............
khan- RED MEMBERS
- Number of posts : 40
Reputation : 3
Points : 5123
Registration date : 2010-07-09
Re: ► Kisah Panjul & Paijo
Duh admiin admin,..
Loe si Saibaba yaa??? apa si Taro???
Loe si Saibaba yaa??? apa si Taro???
Jesuschrist- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 378
Humor : aku adalah salah satu pribadi dari 3 tuhan,, dua lainnya adalah kopi pahit da kemenyan
Reputation : 4
Points : 5497
Registration date : 2010-06-25
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN