Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 64 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 64 Guests :: 1 BotNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
+37
pabusacilat
azazil13
agoes
Gak_Mau_DiSembah
anti murtad
sang_dajjal
agus
numenonearth
Christ Killer
Andra Satria
adeknya_yesus
tanpa nama
gusti_bara
hamba tuhan
Muslim Rocker
iqbal
brani mati demi islam ku
Tom Jerry
KOLOR GANTUNG
Yhowshua
BOTELHEM
SIMONSEZ
Tuhan Jesus
answering-ff
forever_muslim
Islam Is My Religion
kang_tariq
love_peaceful2
yahweh-keresetan
vampir kristus
admin.
shaggy
Jesus Cute
jesus porn
taro
Matius_gila
johdiah
41 posters
Page 3 of 4
Page 3 of 4 • 1, 2, 3, 4
BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
First topic message reminder :
dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
johdiah- Number of posts : 1
Reputation : -2
Points : 4986
Registration date : 2010-09-13
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
kamu tanya deh sama senior kamu si pembela momet paling dungu no.1 yang sebentar lagi akan kau geser posisinya yaitu si answering-ff , kalau kamu tanya sama dia , dia akan dengan sengang hati mengatakan bahwa si momet saw-kaw mati karena di racun oleh perempuan yahudi , bahwa si momet tidak mati ( hanya menderita sakit selama 3 tahun ) itu adalah mujizat , menurut si aff lho , hahahaha. . . . .brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
saya dah baca
n saya OOT n gak ada satupun yang meyakini kalo Muhammad d racuni
wow . . . jadi faktanya sembilan yaaa. . . . sedangkan kamu di bolehkan mengawini berapa perempuan ? 4 orang ? koq baik sekali si momet saw-kaw ini yaa . . . untuk pengikutnya boleh 4 tapi dia sendiri boleh 9 , wow . . . sungguh manusia teladan , teladan bagi para penyembah batu yang otaknya hanya penuh dengan urusan sex !!! , bahkan di syurga kalian , di penuhi dengan aktivitas sex !!! wow. . . .brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
n gak ada satupun yang bilang istri Muhammad ada dua puluh
coz yang terbukti n fakta hanya sembilan
tanyain donk sama ustad kamu , yang kamu tidak tahu , terus kalau ustad kamu menjawab pertanyaan kamu , cobalah bersikap kritis dengan menelaah semua jawaban ustad kamu , jangan kayak kerbau , di giring kemana aja mau aja , bahkan menjadi pelaku bom bunuh diri mau aja !!!brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
untuk masalah gelar emang saya gak tau maksudnya
kamu ini bego atau dungu yaaa. . . apa kamu gak mikir kalau si adam di suruh bersolawat untuk si momet saw-kaw , saat itu si momet saw-kaw ada dimana ? lagi ngapain ? untuk apa si adam bersolawat untuk orang yang belum ada ?brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
tapi masalah solawat itu dah ada sejak nabi adam menikah dengan hawa
Allah menyuruh ber solawat untuk Muhammad sebagai Mahar atau mas kawin pernikahan ADAM dan HAWA
kalau memang solawat itu untuk semua orang di dunia , silakan kamu bersolawat dan artikan solawat itu ke dalam bahasa indonesia , dari situ dapat kamu simpulkan salawat itu untuk siapa untuk mendoakan si momet saw-kaw manusia bejat no.1 atau mendoakan umat manusia !!!brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
masalah Muhmmad menyuruh semua umat bersolawat karna itu adalah doa bagi seluruh umat bukan untuk Muhammad saja
dasar manusia dungu , kamu bikin pertanyaan sendiri , pertanyaan itu maksudnya apa ? kamu harap yang jawab siapa ?brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
"Barang siapa yang mendoakan yang dicintai maka mereka akan masuk surga yang dicintainya"
kalo anda selewengkan ini maka mungkin banyak pertanyaan timbul kayak gini:
1.berarti kalo kita cinta muhammad ap[a kita bisa masuk surga?
2.kalo muhammad masuk surga kita masuk surga, kalo masuk neraka kita masuk neraka juga donk?
3.masa cuman cinta ma doa aja isa bareng k surga?
4.kalo aq cinta muhammad n aq sering berdoa buat muhammad apa isa jamin aq masuk surga?
5.kalo aq cinta muhammad n aq sering berdoa buat muhammad trus aq sering maksiat aoa isa aq masuk surga?
atau pilih pertanyaan sendir?
kamu gak tamat sd langsung masuk pesantren yaa . . . ? pantesan tulisan kamu itu gak jelas !!!
Yhowshua- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5973
Registration date : 2010-08-01
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Yhowshua wrote:kamu tanya deh sama senior kamu si pembela momet paling dungu no.1 yang sebentar lagi akan kau geser posisinya yaitu si answering-ff , kalau kamu tanya sama dia , dia akan dengan sengang hati mengatakan bahwa si momet saw-kaw mati karena di racun oleh perempuan yahudi , bahwa si momet tidak mati ( hanya menderita sakit selama 3 tahun ) itu adalah mujizat , menurut si aff lho , hahahaha. . . . .brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
saya dah baca
n saya OOT n gak ada satupun yang meyakini kalo Muhammad d racuniwow . . . jadi faktanya sembilan yaaa. . . . sedangkan kamu di bolehkan mengawini berapa perempuan ? 4 orang ? koq baik sekali si momet saw-kaw ini yaa . . . untuk pengikutnya boleh 4 tapi dia sendiri boleh 9 , wow . . . sungguh manusia teladan , teladan bagi para penyembah batu yang otaknya hanya penuh dengan urusan sex !!! , bahkan di syurga kalian , di penuhi dengan aktivitas sex !!! wow. . . .brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
n gak ada satupun yang bilang istri Muhammad ada dua puluh
coz yang terbukti n fakta hanya sembilantanyain donk sama ustad kamu , yang kamu tidak tahu , terus kalau ustad kamu menjawab pertanyaan kamu , cobalah bersikap kritis dengan menelaah semua jawaban ustad kamu , jangan kayak kerbau , di giring kemana aja mau aja , bahkan menjadi pelaku bom bunuh diri mau aja !!!brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
untuk masalah gelar emang saya gak tau maksudnyakamu ini bego atau dungu yaaa. . . apa kamu gak mikir kalau si adam di suruh bersolawat untuk si momet saw-kaw , saat itu si momet saw-kaw ada dimana ? lagi ngapain ? untuk apa si adam bersolawat untuk orang yang belum ada ?brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
tapi masalah solawat itu dah ada sejak nabi adam menikah dengan hawa
Allah menyuruh ber solawat untuk Muhammad sebagai Mahar atau mas kawin pernikahan ADAM dan HAWAkalau memang solawat itu untuk semua orang di dunia , silakan kamu bersolawat dan artikan solawat itu ke dalam bahasa indonesia , dari situ dapat kamu simpulkan salawat itu untuk siapa untuk mendoakan si momet saw-kaw manusia bejat no.1 atau mendoakan umat manusia !!!brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
masalah Muhmmad menyuruh semua umat bersolawat karna itu adalah doa bagi seluruh umat bukan untuk Muhammad sajadasar manusia dungu , kamu bikin pertanyaan sendiri , pertanyaan itu maksudnya apa ? kamu harap yang jawab siapa ?brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
"Barang siapa yang mendoakan yang dicintai maka mereka akan masuk surga yang dicintainya"
kalo anda selewengkan ini maka mungkin banyak pertanyaan timbul kayak gini:
1.berarti kalo kita cinta muhammad ap[a kita bisa masuk surga?
2.kalo muhammad masuk surga kita masuk surga, kalo masuk neraka kita masuk neraka juga donk?
3.masa cuman cinta ma doa aja isa bareng k surga?
4.kalo aq cinta muhammad n aq sering berdoa buat muhammad apa isa jamin aq masuk surga?
5.kalo aq cinta muhammad n aq sering berdoa buat muhammad trus aq sering maksiat aoa isa aq masuk surga?
atau pilih pertanyaan sendir?
kamu gak tamat sd langsung masuk pesantren yaa . . . ? pantesan tulisan kamu itu gak jelas !!!
Kok ribut2 kamu yoshua???? ada apa????
KOLOR GANTUNG- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5939
Registration date : 2010-10-08
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
gak ada apa - apa bozzzz . . . . , kamu bantu aja adik kamu ini ( malah mungkin kloningan kamu ) hihihihihhihhi. . . .KOLOR GANTUNG kain penutup ka'bah yang melindungi batu hitam si auloh wts dari teriknya mentari wrote:
Kok ribut2 kamu yoshua???? ada apa????
Yhowshua wrote:kamu tanya deh sama senior kamu si pembela momet paling dungu no.1 yang sebentar lagi akan kau geser posisinya yaitu si answering-ff , kalau kamu tanya sama dia , dia akan dengan sengang hati mengatakan bahwa si momet saw-kaw mati karena di racun oleh perempuan yahudi , bahwa si momet tidak mati ( hanya menderita sakit selama 3 tahun ) itu adalah mujizat , menurut si aff lho , hahahaha. . . . .brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
saya dah baca
n saya OOT n gak ada satupun yang meyakini kalo Muhammad d racuniwow . . . jadi faktanya sembilan yaaa. . . . sedangkan kamu di bolehkan mengawini berapa perempuan ? 4 orang ? koq baik sekali si momet saw-kaw ini yaa . . . untuk pengikutnya boleh 4 tapi dia sendiri boleh 9 , wow . . . sungguh manusia teladan , teladan bagi para penyembah batu yang otaknya hanya penuh dengan urusan sex !!! , bahkan di syurga kalian , di penuhi dengan aktivitas sex !!! wow. . . .brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
n gak ada satupun yang bilang istri Muhammad ada dua puluh
coz yang terbukti n fakta hanya sembilantanyain donk sama ustad kamu , yang kamu tidak tahu , terus kalau ustad kamu menjawab pertanyaan kamu , cobalah bersikap kritis dengan menelaah semua jawaban ustad kamu , jangan kayak kerbau , di giring kemana aja mau aja , bahkan menjadi pelaku bom bunuh diri mau aja !!!brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
untuk masalah gelar emang saya gak tau maksudnyakamu ini bego atau dungu yaaa. . . apa kamu gak mikir kalau si adam di suruh bersolawat untuk si momet saw-kaw , saat itu si momet saw-kaw ada dimana ? lagi ngapain ? untuk apa si adam bersolawat untuk orang yang belum ada ?brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
tapi masalah solawat itu dah ada sejak nabi adam menikah dengan hawa
Allah menyuruh ber solawat untuk Muhammad sebagai Mahar atau mas kawin pernikahan ADAM dan HAWAkalau memang solawat itu untuk semua orang di dunia , silakan kamu bersolawat dan artikan solawat itu ke dalam bahasa indonesia , dari situ dapat kamu simpulkan salawat itu untuk siapa untuk mendoakan si momet saw-kaw manusia bejat no.1 atau mendoakan umat manusia !!!brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
masalah Muhmmad menyuruh semua umat bersolawat karna itu adalah doa bagi seluruh umat bukan untuk Muhammad sajadasar manusia dungu , kamu bikin pertanyaan sendiri , pertanyaan itu maksudnya apa ? kamu harap yang jawab siapa ?brani mati demi batu hitam si auloh wts dan agama teroris yaitu islam wrote:
"Barang siapa yang mendoakan yang dicintai maka mereka akan masuk surga yang dicintainya"
kalo anda selewengkan ini maka mungkin banyak pertanyaan timbul kayak gini:
1.berarti kalo kita cinta muhammad ap[a kita bisa masuk surga?
2.kalo muhammad masuk surga kita masuk surga, kalo masuk neraka kita masuk neraka juga donk?
3.masa cuman cinta ma doa aja isa bareng k surga?
4.kalo aq cinta muhammad n aq sering berdoa buat muhammad apa isa jamin aq masuk surga?
5.kalo aq cinta muhammad n aq sering berdoa buat muhammad trus aq sering maksiat aoa isa aq masuk surga?
atau pilih pertanyaan sendir?
kamu gak tamat sd langsung masuk pesantren yaa . . . ? pantesan tulisan kamu itu gak jelas !!!
Yhowshua- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5973
Registration date : 2010-08-01
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Jawab : Tidak karena Muhammad sekarang ada dialam kubur(alam barzah)
KOLOR GANTUNG- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5939
Registration date : 2010-10-08
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
surga lagi pending
coz nunggu kiamat
tapi neraka tetap 24/7
alias non stop
n bakal di tutup saat kiamat
gitu bro
coz nunggu kiamat
tapi neraka tetap 24/7
alias non stop
n bakal di tutup saat kiamat
gitu bro
brani mati demi islam ku- MUSLIM
-
Number of posts : 325
Location : Surabaya
Job/hobbies : membuat semua orang mengerti apa yang baru saya mengerti
Humor : jangan dulu kau tanyakan jawabanku sebelum kau menanyakan pertanyaan mu
Reputation : 25
Points : 5366
Registration date : 2010-10-15
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Yup benar sekali bro.... pokoknya agamamu bagimu dan agamaku bagikubrani mati demi islam ku wrote:surga lagi pending
coz nunggu kiamat
tapi neraka tetap 24/7
alias non stop
n bakal di tutup saat kiamat
gitu bro
KOLOR GANTUNG- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5939
Registration date : 2010-10-08
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
hahahahahaha. . . . . . . . . ternyata si momet masih berada di alam kubur , ngaku aja kalau si momet saw-kaw ada di neraka !!! gak usah malu - malu , hahahahahah. . . . . .KOLOR GANTUNG kain pelindung ka'bah yang melindungi si batu hitam alias auloh wts dari sengatan matahari wrote:
BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Jawab : Tidak karena Muhammad sekarang ada dialam kubur(alam barzah)
apanya yang pending ? elia tidak mati , tapi naik ke surga , begitu juga dengan henok , Tuhan Yesus juga naik kesurga ! jadi apanya yang pending ? emang si momet itu manusia bejat yang tidak pantas masuk surga , makanya dia tidak bisa masuk surga malah hanya tinggal di alam kubur , si kolor gantung sudah ngaku !!!brani mati konyol demi islam agama teroris penyembah batu wrote:
surga lagi pending
coz nunggu kiamat
tapi neraka tetap 24/7
alias non stop
n bakal di tutup saat kiamat
gitu bro
segitu aja ? berarti kamu sudah keok yaaa . . . . ?KOLOR GANTUNG kain pelindung ka'bah yang melindungi si batu hitam alias auloh wts dari sengatan matahari pengikut si momet saw-kaw yang masih di alam kubur ( sudah ngaku ) untuk menunggu antrian diadili dan masuk neraka wrote:
Yup benar sekali bro.... pokoknya agamamu bagimu dan agamaku bagiku
hahahahahaha. . . . . . .
Yhowshua- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5973
Registration date : 2010-08-01
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Yhowshua wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............hahahahahaha. . . . . . . . . ternyata si momet masih berada di alam kubur , ngaku aja kalau si momet saw-kaw ada di neraka !!! gak usah malu - malu , hahahahahah. . . . . .KOLOR GANTUNG kain pelindung ka'bah yang melindungi si batu hitam alias auloh wts dari sengatan matahari wrote:
BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Jawab : Tidak karena Muhammad sekarang ada dialam kubur(alam barzah)apanya yang pending ? elia tidak mati , tapi naik ke surga , begitu juga dengan henok , Tuhan Yesus juga naik kesurga ! jadi apanya yang pending ? emang si momet itu manusia bejat yang tidak pantas masuk surga , makanya dia tidak bisa masuk surga malah hanya tinggal di alam kubur , si kolor gantung sudah ngaku !!!brani mati konyol demi islam agama teroris penyembah batu wrote:
surga lagi pending
coz nunggu kiamat
tapi neraka tetap 24/7
alias non stop
n bakal di tutup saat kiamat
gitu brosegitu aja ? berarti kamu sudah keok yaaa . . . . ?KOLOR GANTUNG kain pelindung ka'bah yang melindungi si batu hitam alias auloh wts dari sengatan matahari pengikut si momet saw-kaw yang masih di alam kubur ( sudah ngaku ) untuk menunggu antrian diadili dan masuk neraka wrote:
Yup benar sekali bro.... pokoknya agamamu bagimu dan agamaku bagiku
hahahahahaha. . . . . . .
Yoshua.... elia tidak mati , tapi naik ke surga , begitu juga dengan henok , Tuhan Yesus juga naik kesurga itu menurut kepercayaan kamu mereka disurga, tapi kepercayaan kami tidak begitu... makanya aku bilang agamamu bagimu dan agamaku bagiku
KOLOR GANTUNG- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 857
Reputation : -2
Points : 5939
Registration date : 2010-10-08
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
elia itu siapa n henok itu siapa?
yang penting Muhammad masih nunggu diteras surga
beri aq ayat dari mana aja n hadits dari mana aja kalo nunjukin ada orang yang masuk surga sebelum kiamat terjadi
jangan panggil Muhammad Momet
dasar penyembah kancut yang di kastok sekaligus badannya juga
yang penting Muhammad masih nunggu diteras surga
beri aq ayat dari mana aja n hadits dari mana aja kalo nunjukin ada orang yang masuk surga sebelum kiamat terjadi
jangan panggil Muhammad Momet
dasar penyembah kancut yang di kastok sekaligus badannya juga
brani mati demi islam ku- MUSLIM
-
Number of posts : 325
Location : Surabaya
Job/hobbies : membuat semua orang mengerti apa yang baru saya mengerti
Humor : jangan dulu kau tanyakan jawabanku sebelum kau menanyakan pertanyaan mu
Reputation : 25
Points : 5366
Registration date : 2010-10-15
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Salam
Sebelum mahu tahu Di Mana Muhammad, tanyailah dari mana kamu datang
Sebelum mahu tahu Di Mana Muhammad, tanyailah dari mana kamu datang
iqbal- RED MEMBERS
- Number of posts : 20
Reputation : 0
Points : 4971
Registration date : 2010-10-18
brani mati demi islam ku- MUSLIM
-
Number of posts : 325
Location : Surabaya
Job/hobbies : membuat semua orang mengerti apa yang baru saya mengerti
Humor : jangan dulu kau tanyakan jawabanku sebelum kau menanyakan pertanyaan mu
Reputation : 25
Points : 5366
Registration date : 2010-10-15
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
Muslim Rocker- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 278
Location : Kolong Awan
Job/hobbies : Membela kebenaran melalui LOGIKA
Humor : 1+1+1=1, TUHAN MELOLONG MINTA TOLONG KRN LUPA KL DIA ADALAH TUHAN
Reputation : 9
Points : 5277
Registration date : 2010-09-28
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Muslim Rocker wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
JIka benar apa yang kamu katakan diatas mengapa muhammad ngong seperti ini :
Nabiberkata,“Demi Allah, walaupun aku adalah seorang Nabi Allah, namun akutidak mengetahui apa yang akan Allah lakukan terhadap diriku dan dirimu”
(Hadis V/266 dan Qs 46 :9).
Harusnya dia ngomong bahwa dia akan masuk sorga karena allah swt dah jamin ,bukan ngomong seperti diatas.
monggo di jelaskan !!
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
shaggy wrote:Muslim Rocker wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
JIka benar apa yang kamu katakan diatas mengapa muhammad ngong seperti ini :
Nabiberkata,“Demi Allah, walaupun aku adalah seorang Nabi Allah, namun akutidak mengetahui apa yang akan Allah lakukan terhadap diriku dan dirimu”
(Hadis V/266 dan Qs 46 :9).
Harusnya dia ngomong bahwa dia akan masuk sorga karena allah swt dah jamin ,bukan ngomong seperti diatas.
monggo di jelaskan !!
Yang menentukan masuk surga itu bukan manusia shaggy.... baik dia utusan tuhan maupun bukan utusan tuhan. Yang berhak menentukan Surga atau neraka itu adalah Tuhan, karena itu adalah Hak Mutlak Tuhan, kita sebagai hamba tuhan hanya mencari keridhaan tuhan.... dengan mengerjakan segala perintahnya dan meninggalkan semua larangannya.
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Salam
Apakah maksud perkataan "MUHAMMAD"...
Apakah maksud perkataan "MUHAMMAD"...
iqbal- RED MEMBERS
- Number of posts : 20
Reputation : 0
Points : 4971
Registration date : 2010-10-18
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
itulah masalahmu soob . . . kamu tidak mau menganalisa masalah secara obyektif , kamu mengatakan salawat itu hanya salam bukanlah doa sama seperti salam manusia kepada sesama manusia , analogimu juga menggunakan pola pikir manusia sama persis seperti penjelasanmu soal kata "kami" dimana kamu menjelaskan kalau auloh wts menggunakan norma - norma bahasa untuk standar manusia !!!Muslim Rocker pemuja batu pengikut si momet susis ( sudah ngaku ) wrote:
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
kalau memang jaminan auloh wts itu memang bisa di pegang , yaaa. . . sudah gak perlu kalian bersolawat untuk si momet susis atau mengingatkan auloh wts atas janjinya kepada si momet susis !!!
Yhowshua- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5973
Registration date : 2010-08-01
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
kl itu masalah gw..knp ditanya lg?finish lah kl gt..ya kan?hehe..justru krn kita manusia jd pakai analogi dan pola pikir manusia..apa lbh cocok pakai analogi pola pikir binatang?...gk kan?krn lu udah bilang ini masalah gw..ya udah..ngapain diterusin?Yhowshua wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............itulah masalahmu soob . . . kamu tidak mau menganalisa masalah secara obyektif , kamu mengatakan salawat itu hanya salam bukanlah doa sama seperti salam manusia kepada sesama manusia , analogimu juga menggunakan pola pikir manusia sama persis seperti penjelasanmu soal kata "kami" dimana kamu menjelaskan kalau auloh wts menggunakan norma - norma bahasa untuk standar manusia !!!Muslim Rocker pemuja batu pengikut si momet susis ( sudah ngaku ) wrote:
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
kalau memang jaminan auloh wts itu memang bisa di pegang , yaaa. . . sudah gak perlu kalian bersolawat untuk si momet susis atau mengingatkan auloh wts atas janjinya kepada si momet susis !!!
Muslim Rocker- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 278
Location : Kolong Awan
Job/hobbies : Membela kebenaran melalui LOGIKA
Humor : 1+1+1=1, TUHAN MELOLONG MINTA TOLONG KRN LUPA KL DIA ADALAH TUHAN
Reputation : 9
Points : 5277
Registration date : 2010-09-28
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
krn dia manusia ... dia bukan Tuhan...shaggy wrote:Muslim Rocker wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
JIka benar apa yang kamu katakan diatas mengapa muhammad ngong seperti ini :
Nabiberkata,“Demi Allah, walaupun aku adalah seorang Nabi Allah, namun akutidak mengetahui apa yang akan Allah lakukan terhadap diriku dan dirimu”
(Hadis V/266 dan Qs 46 :9).
Harusnya dia ngomong bahwa dia akan masuk sorga karena allah swt dah jamin ,bukan ngomong seperti diatas.
monggo di jelaskan !!
so...seandainya dia Tuhanpun apa lu percaya ?ngga kan?ya udah..kl lu anggap dia manusia...ya udah...dia tidak tau apa yg akan terjadi besok..krn semua takdir itu hanya Hak Allah..Hak preogratif Allah untuk menentukan apapun...skrng gw mo tanya...Yesus Tuhan yg sempurna apa ngga?monggo dijwb...mas shaggy
Muslim Rocker- BLUE MEMBERS
-
Number of posts : 278
Location : Kolong Awan
Job/hobbies : Membela kebenaran melalui LOGIKA
Humor : 1+1+1=1, TUHAN MELOLONG MINTA TOLONG KRN LUPA KL DIA ADALAH TUHAN
Reputation : 9
Points : 5277
Registration date : 2010-09-28
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Yhowshua wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............itulah masalahmu soob . . . kamu tidak mau menganalisa masalah secara obyektif , kamu mengatakan salawat itu hanya salam bukanlah doa sama seperti salam manusia kepada sesama manusia , analogimu juga menggunakan pola pikir manusia sama persis seperti penjelasanmu soal kata "kami" dimana kamu menjelaskan kalau auloh wts menggunakan norma - norma bahasa untuk standar manusia !!!Muslim Rocker pemuja batu pengikut si momet susis ( sudah ngaku ) wrote:
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
kalau memang jaminan auloh wts itu memang bisa di pegang , yaaa. . . sudah gak perlu kalian bersolawat untuk si momet susis atau mengingatkan auloh wts atas janjinya kepada si momet susis !!!
Yoshua kenapa neh.... kerasukan roh kudis ya? sini tak usir roh kudisnya.....
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Yhowshua wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............itulah masalahmu soob . . . kamu tidak mau menganalisa masalah secara obyektif , kamu mengatakan salawat itu hanya salam bukanlah doa sama seperti salam manusia kepada sesama manusia , analogimu juga menggunakan pola pikir manusia sama persis seperti penjelasanmu soal kata "kami" dimana kamu menjelaskan kalau auloh wts menggunakan norma - norma bahasa untuk standar manusia !!!Muslim Rocker pemuja batu pengikut si momet susis ( sudah ngaku ) wrote:
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
kalau memang jaminan auloh wts itu memang bisa di pegang , yaaa. . . sudah gak perlu kalian bersolawat untuk si momet susis atau mengingatkan auloh wts atas janjinya kepada si momet susis !!!
sudahlah . . . silakan saja kau bantah pernyataan saya kalau kamu anggap punya jawaban atas pernyataan saya tersebut !!!hamba tuhan hajar aswad si batu hitam alias auloh wts jimat si momet wrote:
Yoshua kenapa neh.... kerasukan roh kudis ya? sini tak usir roh kudisnya.....
Yhowshua- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5973
Registration date : 2010-08-01
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Yhowshua wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............itulah masalahmu soob . . . kamu tidak mau menganalisa masalah secara obyektif , kamu mengatakan salawat itu hanya salam bukanlah doa sama seperti salam manusia kepada sesama manusia , analogimu juga menggunakan pola pikir manusia sama persis seperti penjelasanmu soal kata "kami" dimana kamu menjelaskan kalau auloh wts menggunakan norma - norma bahasa untuk standar manusia !!!Muslim Rocker pemuja batu pengikut si momet susis ( sudah ngaku ) wrote:
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
kalau memang jaminan auloh wts itu memang bisa di pegang , yaaa. . . sudah gak perlu kalian bersolawat untuk si momet susis atau mengingatkan auloh wts atas janjinya kepada si momet susis !!!
Ini saya jelaskan masalah Shalawat ya.....
https://murtadinkafirun.forumotion.com/kolom-pembelaan-jawaban-dari-muslim-f25/debat-missionaris-dengan-santri-masalah-shalawat-nabi-dan-doa-keselamatan-t8182.htm?highlight=missionaris
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Yhowshua wrote:johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............itulah masalahmu soob . . . kamu tidak mau menganalisa masalah secara obyektif , kamu mengatakan salawat itu hanya salam bukanlah doa sama seperti salam manusia kepada sesama manusia , analogimu juga menggunakan pola pikir manusia sama persis seperti penjelasanmu soal kata "kami" dimana kamu menjelaskan kalau auloh wts menggunakan norma - norma bahasa untuk standar manusia !!!Muslim Rocker pemuja batu pengikut si momet susis ( sudah ngaku ) wrote:
kembali ke topik...
Allah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad akan masuk surga:
Agar Allah mengampuni dosamu (Muhammad) yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmatNya kepadamu dan menunjukimu jalan yang lurus. (Qs 48:2)
shalawat tidak ubahnya salam penghormatan..
ANALOGI:
Karyawan : SElamat pagi pak ....
Boss:SELAMAt pagi...
padahal boss sudah datang dengan selamat ke kantor...dengan ucapan santun dan salam hormat..kita ucapkan doa selamat kepada boss kita...walau boss sudah selamat ke kantor...
selesai...
kalau memang jaminan auloh wts itu memang bisa di pegang , yaaa. . . sudah gak perlu kalian bersolawat untuk si momet susis atau mengingatkan auloh wts atas janjinya kepada si momet susis !!!
waaah . . . . cerpennya bagus juga sob , tapi silakan deh , jawab pertanyaan topik ini , gak usah pake cerpen segala !hamba tuhan hajar aswad si batu hitam alias auloh wts jimat si momet wrote:
Ini saya jelaskan masalah Shalawat ya.....
https://murtadinkafirun.forumotion.com/kolom-pembelaan-jawaban-dari-muslim-f25/debat-missionaris-dengan-santri-masalah-shalawat-nabi-dan-doa-keselamatan-t8182.htm?highlight=missionaris
Yhowshua- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 915
Reputation : -21
Points : 5973
Registration date : 2010-08-01
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
orang gila kok dilayani...
analisa sendiri aja deh .... bukan hanya rasulullah yang dijamin masuk surga ...bahkan yosua pun jika masuk islam pasti masuk surga...
syarat2 secara umum masuk surga adalah telah mengucapkan 2 kalimat syahadat..." saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan kecuali Allah dan saya bersaksi Muhammad rasulullah"
bagi kita2 yang mengamalkan amalan2 islam pasti masuk surga...bahkan dijamin antara lain yang melakukan sbb :
Orang-orang yang Dijamin Masuk Surga
unduk | Khairu Ummah, Syariat | Monday, July 20th, 2009
tangga ke surga
Keinginan menjadi penghuni surga tidak cukup hanya berdo’a, tapi kita harus berusaha memiliki sifat dan amal calon penghuninya dan usaha itu sekarang dalam kehidupan kita di dunia ini.
1. Memberi Makan.
Makan dan minum merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi oleh masing-masing orang, namun karena berbagai persoalan dalam kehidupan manusia, maka banyak orang yang tidak bisa memenuhinya atau bisa memenuhi tapi tidak sesuai dengan standar kesehatan, karena itu, bila kita ingin mendapat jaminan masuk surga, salah satu yang harus kita lakukan dalam hidup ini adalah memberi makan kepada orang yang membutuhkannya.
Rasulullah saw bersabda: “Sembahlah Allah Yang Maha Rahman, berikanlah makan, tebarkanlah salam, niscaya kamu masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi)
Di dalam hadits lain, Rasulullah saw juga bersabda: “Sesungguhnya di surga terdapat kamar-kamar yang luamya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya, Allah menyediakannya bagi orang yang memberi makan, menebarkan salam dan shalat malam sementara orang-orang tidur ” (HR. Ibnu Hibban).
Terdapat pula hadits senada soal ini yang perlu kita perhatikan: “Di surga terdapat kamar-kamar yang luarnya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya”. Abu Malik Al Asy’ari berkata: “buat siapa wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Bagi orang yang berucap baik, memberi makan, dan di melalui malam dengan shalat sementara orang-orang tidur” (HR. Thabrani, Hakim, Bukhari dan Muslim).
Bahkan sahabat Abdullah bin Salam mendengar pesan Nabi kepada para sahabat yang berbunyi: “Wahai manusia, tebarkanlah salam, berikanlah makan, sambunglah hubungan silaturrahim, shalatlah diwaktu malam sementara orang-orang tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi, ibnu Majah dan Hakim).
2. Menyambung Silaturrahim.
Hubungan antar sesama manusia harus dijalin dengan sebaik-baiknya, antara sesama saudara dalam iman, terutama yang berasal dari rahim ibu yang sama yang kemudian disebut dengan saudara dalam nasab.
Bila ini selalu kita perkokoh, maka di dalam hadits di atas, kita mendapatkan jaminan surga dari Rasulullah saw, sedangkan bila kita memutuskannya, maka kitapun terancam tidak masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidak akan masuk surga orang yang suka memutuskan, Sufyan berkata dalam riwayatnya: yakni memutuskan tali persaudaraan ” (HR. Bukhari dan Muslim).
“Ketika Rasulullah saw bertanya kepada pada sahabat tentang maukah aku beritahukan kepada kalian tentang orang yang akan menjadi penghuni surga? diantaranya beliau menjawab: Seorang laki-laki yang mengunjungi saudaranya di penjuru kota dengan ikhlas karena Allah ” (HR. Ibnu Asakir, Abu Na’im dan Nasa’i).
3. Shalat Malam
Tempat terpuji di sisi Allah swt adalah surga yang penuh dengan kenikmatan yang tiada terkira, karenanya salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk bisa diberi tempat yang terpuji itu adalah dengan melaksanakan shalat tahajjud saat banyak manusia yang tertidur lelap, Allah swt berfirman: “Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji ” (QS Al Isra [17]:79).
Manakala seseorang sudah rajin melaksanakan shalat tahajjud, ia merasa menjadi seorang yang begitu dekat dengan Allah swt dan bukti kedekatannya itu adalah dengan tidak melakukan penyimpangan dari ketentuan Allah swt meskipun peluang untuk menyimpang sangat besar dan bisa jadi ia mendapatkan keuntungan duniawi yang banyak.
4. Memudahkan Orang Lain.
Dalam hidupnya, ada saat manusia mengalami kesenangan hidup dengan segala kemudahannya, namun pada saat lain bisa jadi ia mengalami kesulitan dan kesengsaraan.
Karena itu, sesama manusia idealnya bisa saling memudahkan, termasuk dalam jual beli. Manakala kita sudah bisa memudahkan orang lain, maka salah satu faktor yang membuat manusia mendapat jaminan surga telah diraihnya.
Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya seorang lelaki masuk surga. Dia ditanya: “Apa yang dulu kamu kerjakan?”. Dia menjawab, dia ingat atau diingatkan, dia menjawab: “Aku berjual beli dengan manusia lalu aku memberi tempo kepada orang yang dalam kesulitan dan mempermudah urusan dengan pembayaran dengan dinar atau dirham”. Maka dia diampuni (HR. Muslim dan Ibnu Majah)
Apabila dalam hidup ini kita suka memudahkan kesulitan yang dialami orang lain, maka kitapun akan mendapatkan kemudahan dalam kehidupan di dunia ini maupun di akhirat kelak.
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah memudahkannya di dunia dan akhirat ” (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah).
5. Berjihad.
Islam merupakan agama yang harus disebarkan dan ditegakkan dalam kehidupan di dunia ini, bahkan ketika dengan sebab disebarkan dan ditegakkan itu ada pihak-pihak yang tidak menyukainya, lalu mereka memerangi kaum muslimin, maka setiap umat Islam harus memiliki semangat dan tanggungjawab untuk berjihad dengan pengorbanan harta dan jiwa sekalipun.
Manakala kaum muslimin mau berjihad, maka Allah swt menyediakan surga untuk siapa saja yang berjihad di jalan-Nya, sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: “Tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersama Dia, mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. dan mereka Itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka Itulah orang-orang yang beruntung. Allah telah menyediakan bagimereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar” (QS At Taubah [9]:88-89).
Di dalam hadits, Rasulullah saw juga bersabda tentang jaminan Allah swt kepada orang yang berjihad dengan surga: Ada tiga orang yang semuanya dijamin Allah azza wajalla, yaitu: seorang lelaki yang pergi untuk berperang dijalan Allah, maka ia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya, lalu memasukkannya ke surga dengan segala pahala atau harta rampasan perang yang diperolehnya. Dan seseorang yang pergi ke masjid, maka dia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya lalu memasukkannya ke surga atau mengembalikannya dengan pahala atau harta yang diperolehnya; dan seseorang yang masuk ke rumahnya dengan mengucapkan salam, maka dia dijamin olehAllah azza wajalla (HR. Abu Daud).
Bahkan orang yang berjihad dan mati syahid meskipun dahulunya ia kafir dan pernah membunuh kaum muslimin dijamin masuk surga, Rasulullah saw bersabda: Allah tertawa kepada dua orang yang saling membunuh yang keduanya masuk surga. Para sahabat bertanya: “Bagaimana yang Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Yang satu (muslim) terbunuh (dalam peperangan) lalu masuk surga. Kemudian yang satunya lagi (kafir) taubatnya diterima oleh Allah ke dalam Islam, kemudian dia berjihad dijalan Allah lalu mati syahid (HR. Muslim dah Abu Hurairah ra).
6. Tidak Sombong.
Takabbur atau sombong adalah menganggap dirinya lebih dengan meremehkan orang lain, karenanya orang yang takabbur itu seringkali menolak kebenaran, apalagi bila kebenaran itu datang dari orang yang kedudukannya lebih rendah dari dirinya.
Oleh karena itu, bila kita mati dalam keadaan terbebas dari kesombongan amat mendapatkan jaminan masuk surga, Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang mati dan ia terbebas dari tiga hal, yakni sombong, fanatisme dan utang, maka ia akan masuk surga ” (HR. Tirmidzi).
Takabbur merupakan salah sifat yang diwariskan oleh iblis laknatullah, dengan sebab itulah ia divonis berdosa dan akan dimasukkan ke neraka, Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: “bersujudlah kamu kepada Adam”, maka merekapun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang sujud. Allah berfirman: Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) diwaktu Aku menyuruhmu?. Iblis menjawab: aku lebih baik daripadanya, Engkau ciptakan aku dari api, sedang dia Engkau ciptakan dari tanah. Allah berfirman: turunlah kamu dari syurga itu, karena kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, maka keluarlah, sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina (QS Al A’raf[7]: 11-13, lihat pula QS Mukmin [40]: 60).
Manakala seseorang berlaku sombong, sangat kecil peluang baginya untuk bisa masuk ke dalam surga, di dalam hadits, Rasulullah saw bersabda:”Tidak masuk syurga orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji sawi dari sifat kesombongan ” (HR. Muslim).
7. Tidak Memiliki Fanatisme Yang Berlebihan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa manusia termasuk kaum muslimin hidup dengan latar belakang yang berbeda-beda, termasuk latar belakang kelompok, baik karena kesukuan, kebangsaan maupun golongan-golongan ber-dasarkan organisasi maupun paham keagamaan dan partai politik, hal ini disebut dengan ashabiyah.
Para saha-bat seringkali dikelompokkan menjadi dua golongan, yakni Muhajirin (orang yang berhijrah dari Makkah ke Madinah) dan Anshar (orang Madinah yang memberi pertolongan kepada orang Makkah yang berhijrah). Pada dasarnya golongan-golongan itu tidak masalah selama tidak sampai pada fanatisme yang berlebihan sehingga tidak mengukur kemuliaan seseorang berdasarkan golongan.
Manakala seseorang memiliki fanatisme yang berlebihan terhadap golongan sehingga segala pertimbangan dan penilaian terhadap sesuatu berdasarkan golongannya, bukan berdasarkan nilai-nilai kebenaran, maka hal ini sudah tidak bisa dibenarkan, inilah yang disebut dengan ashabiyah yang sangat dilarang di dalam Islam.
Bila kita mati terbebas dari hal ini, dijamin masuk surga oleh Rasulullah saw dalam hadits di atas, namun tidak masuk surga seseorang yang mati dalam keadaan demikian, karena Rasulullah saw tidak mau mengakui orang yang demikian itu sebagai umatnya.
Hal ini terdapat dalam hadits Nabi saw: “Bukan golongan kamu orang yang menyeru kepada ashabiyah, bukan golongan kami orang yang berperang atas ashabiyah dan bukan golongan kami orang yang mati atas ashabiyah ” (HR. Abu Daud)
8. Terbebas Dari Utang.
Dalam hidup ini, manusia seringkali melakukan hubungan muamalah dengan sesamanya, salah satunya adalah transaksi jual beli. Namun dalam proses jual beli tidak selalu hal itu dilakukan secara tunai atau seseorang tidak punya uang padahal ia sangat membutuhkannya, maka iapun meminjam uang untuk bisa memenuhi kebutuhannya, inilah yang kemudian disebut dengan utang.
Sebagai manusia, apalagi sebagai muslim yang memiliki harga diri, sedapat mungkin utang itu tidak dilakukan, apalagi kalau tidak mampu membayarnya, kecuali memang sangat darurat, karena itu seorang muslim harus hati-hati dalam masalah utang.
Rasulullah saw bersabda: “Berhati-hatilah dalam berutang, sesungguhnya berutang itu suatu kesedihan pada malam hari dan kerendahan diri (kehinaan) pada siang hari ” (HR. Baihaki)
Namun apabila manusia yang berutang tidak mau memperhatikan atau tidak mau membayarnya, maka hal itu akan membawa keburukan bagi dirinya, apalagi dalam kehidupan di akhirat nanti.
Hal ini karena utang yang tidak dibayar akan menggerogoti nilai kebaikan seseorang yang dikakukannya di dunia, kecuali bila ia memang tidak mempunyai kemampuan untuk membayarnya.
Rasulullah saw bersabda: “Utang itu ada dua macam, barangsiapa yang mati meninggalkan utang, sedangkan ia berniat akan membayarnya, maka saya yang akan mengurusnya, dan barangsiapa yang mati, sedangkan ia tidak berniat akan membayarnya, maka pembayarannya akan diambil dari kebaikannya, karena di waktu itu tidak ada emas dan perak ” (HR. Thabrani).
9. Peka Terhadap Peringatan.
Peka terhadap peringatan membuat seseorang mudah menerima segala peringatan dan nasihat dari siapapun agar waspada terhadap segala bahaya dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sikap ini merupakan sesuatu yang amat penting karena setiap manusia amat membutuhkan peringatan dari orang lain, karenanya orang seperti itu akan mudah menempuh jalan hidup yang benar sehingga mendapat jaminan akan masuk ke dalam surga.
Orang seperti ini digambarkan oleh Rasulullah saw sebagai orang yang berhati seperti burung sebagaimana disebutkan dalam sabdanya: “Akan masuk surga kelak kaum-kaum yang hati mereka seperti hati burung ” (HR. Ahmad dan Muslim).
10. Menahan Amarah
Al ghadhab atau marah merupakan salah satu sifat yang sangat berbahaya sehingga ia telah menghancurkan manusia, baik secara pribadi maupun kelompok. Ada beberapa bahaya dari sifat marah yang harus diwaspadai.
Pertama, merusak iman, karena semestinya bila seseorang sudah beriman dia akan memiliki akhlak yang mulia yang salah satunya adalah mampu mengendalikan dirinya sehingga tidak mudah marah kepada orang lain.
Rasulullah saw bersabda: “Marah itu dapat merusak iman seperti pahitnya jadam merusak manisnya madu ” (HR. Baihaki).
Kedua, mudah mendapatkan murka dari Allah swt terutama pada hari kiamat, karena itu pada saat kita hendak marah kepada orang lain mestinya kita segera mengingat Allah sehingga tidak melampiaskan kemarahan dengan hal-hal yang tidak benar.
Allah swt berfirman sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Qudsi:
“Wahai anak Adam, ingatlah kepada-Ku ketika kamu marah. Maka Aku akan mengingatmu jika Aku sedang marah (pada hari akhir) “.
Ketiga, mudah marah juga akan mudah menyulut kemarahan orang lain sehingga hubungan kita kepada orang lain bisa menjadi renggang bahkan terputus sama sekali. Oleh karena itu, seseorang baru disebut sebagai orang yang kuat ketika ia mampu mengendalikan dirinya pada saat marah sehingga kemarahan itu dalam rangka kebenaran bukan dalam rangka kebathilan.
Rasulullah saw bersabda: “Orang kuat bukanlah yang dapat mengalahkan musuh, namun orang yang kuat adalah orang yang dapat mengontrol dirinya ketika marah ” (HR. Bukhari dan Muslim).
Apabila seseorang mampu menahan amarahnya, maka dia akan mendapatkan nilai keutamaan yang sangat besar dari Allah swt, dalam hal ini Rasulullah saw menyebutkan jaminan surga untuknya: “Janganlah engkau marah dan surga bagimu ” (HR. Ibnu Abid Dunya dan Thabrani).
11. Ikhlas Menerima Kematian Anak dan OrangYangDicintai.
Setiap orang yang berumah tangga pasti mendambakan punya anak, karena anak itu menjadi harapan masa depan dan kesinambungan keluarga. Karenanya bahagia sekali seseorang bila dikaruniai anak, baik laki maupun perempuan.
Karena itu saat anak lagi disayang dan amat diharapkan untuk mencapai masa depan yang baik tapi tiba-tiba meninggal dunia, maka banyak orang tua yang tidak ikhlas menerima kenyataan itu. Bila sebagai orang tua kita ikhlas menerima kematian anak, maka hal ini bisa memberi jaminan kepada kita untuk bisa masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah mati tiga anak seseorang, lalu dia merelakannya (karena Allah) kecuali dia rnasuk surga”. Seorang wanita bertanya: “atau dua orang anak juga, wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “atau dua anak” (HR. Muslim).
Meskipun demikian, sedih atas kematian anak tetap boleh dirasakan karena tidak mungkin rasanya kematian anggota keluarga tanpa kesedihan, Rasulullah saw sendiri amat sedih atas kematian anaknya, namun kesedihan yang tidak boleh berlebihan seperti meratap.
Dalam suatu hadits dijelaskan: Anas ra berkata: Ketika Rasulullah saw masuk melihat Ibrahim (puteranya) yang sedang menghembuskan nafasnya yang terakhir, maka kedua mata Rasulullah saw bertinang-linang ketika ia wafat, sehingga tampak air mata mengalir di muka beliau. Abdurrahman bin Auf berkata: “Engkau demikianjuga ya Rasulullah?”. Jawab Nabi: “Sesungguhnya ini sebagai tanda rahmat dan belas kasihan”, Lalu beliaubersabda: “Mata berlinang dan hati merasa sedih, tapi kami tidak berkata kecuali yang diridhai Tuhan dan kami sungguh berduka cita karena berpisah denganmu hai Ibrahim (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Di dalam hadits lain, jaminan surga juga diberikan Allah swt kepada orang yang ridha menerima kematian orang yang dicintainya dalam kehidupan di dunia ini.
Abu Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda dalam hadits qudsi: “Tidak ada pembalasan dari bagi seorang hamba-Ku yang percaya, jika Aku mengambil kekasihnya di dunia, kemudian ia ridha dan berserah kepada-Ku, melainkan surga ” (HR. Bukhari).
12. Bersaksi Atas Kebenaran Al-Qur’an.
Al-Qur’an merupakan kitab suci yang tidak perlu diragukan lagi kebenarannya oleh setiap muslim, namun kenyataan menunjukkan tidak semua muslim mau bersaksi dalam arti menjadi pembela kebenaran Al-Qur’an dari orang yang menentang dan meragukannya, bahkan tidak sedikit muslim yang akhimya larut dengan upaya kalangan non muslim yang berusaha meragukan kebenaran mutlak Al-Qur’an.
Bersaksi atas kebenaran Al-Qur’an juga harus ditunjukkan dengan penyebaran nilai-nilainya dalam kehidupan masyarakat dan yang lebih penting lagi adalah kebenaran Al-Qur’an itu ditunjukkan dalam sikap dan prilakunya sehari-hari.
Orang seperti inilah yang mendapat jaminan masuk surga oleh Allah swt sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: Dan apabila mereka mende-ngarkan apa yang diturunkan kepada Rasul (Muhammad), kamu lihat mata mereka mencucurkan air mata disebabkan kebenaran (Al Quran) yang telah mereka ketahui (dari Kitab-Kitab mereka sendiri); seraya berkata: “Ya Tuhan Kami, Kami telah beriman, Maka catatlah Kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al Ouran dan kenabian Muhammad saw). Mengapa Kami tidak akan beriman kepada Allah dan kepada kebenaran yang datang kepada Kami, Padahal Kami sangat ingin agar Tuhan Kami memasukkan Kami ke dalam golongan orang-orang yang saleh ?”. Maka Allah memberi mereka pahala terhadap Perkataan yang mereka ucapkan, (yaitu) surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya, dan itulah balasan (bagi) orang-orang yang berbuat kebaikan (yang ikhlas keimanannya). (QS. Al-Maidah: 5]: 83-85).
13. Berbagi Kepada Orang Lain.
Banyak kebaikan yang harus kita lakukan dalam hidup ini sehingga kebaikan-kebaikan yang kita laksanakan itu membuat kita menjadi manusia yang dirasakan manfaat keberadaan kita bagi orang lain sehingga apapun yang kita miliki memberi manfaat yang besar bagi orang lain apalagi bila hal itu memang amat dibutuhkan oleh manusia.
Salah satunya adalah bila seseorang memberikan binatang ternak yang dimiliki seperti kambing untuk kemudian dinikmati susu-nya oleh banyak orang. Bila ini dilakukan, jaminan surga dijanjikan oleh Allah swt
Sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah saw: “Empat puluh kebaikan yang paling tinggi adalah pemberian seekor kambing yang diperah susunya. Tidak seorangpun yang melakukan salah satu darinya dengan mengharapkan pahala dan membenarkan apa yang dijanjikan karenanya, kecuali Allah memasukkannya ke dalam surga ” (HR. Bukhari).
14. Hakim Yang Benar.
Dalam hidup ini banyak sekali perkara antar manusia yang harus diselesaikan secara hukum sehingga diperlukan pengadilan yang mampu memutuskan perkara secara adil, untuk itu diperlukan hakim yang adil dan bijaksana sehingga ia bisa memutuskan perkara dengan sebaik-baiknya. Bila ada hakim yang baik, maka ia akan mendapat jaminan bisa masuk ke dalam surga.
Rasulullah saw bersabda: Hakim-hakim itu ada tiga golongan, dua golongan di neraka dan satu golongan di surga: Orang yang mengetahui yang benar lalu memutus dengannya, maka dia di surga. Orang yang memberikan keputusan kepada orang-orang di atas kebodohan, maka dia itu di neraka dan orang yang mengetahui yang benar lalu dia menyeleweng dalam memberikan keputusan, maka dia di neraka (HR. Abu Daud, Tirmidzi, Nasa’l, Ibnu Majah dan Hakim).
Oleh karena itu, ketika seorang muslim menjadi hakim, maka ia harus menjadi hakim yang benar, yakni hakim yang tahu tentang kebenaran dan ia memutuskan perkara secara benar.
Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, danjanganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat (QS An Nisa [4]:105).
Mudahan-mudahan kita termasuk orang yang mau berusaha untuk bisa masuk ke dalam surga.
Sumber : Khairu Ummah, Edisi 9, 12, dan 14 Tahun XVIII - Februari 2009
analisa sendiri aja deh .... bukan hanya rasulullah yang dijamin masuk surga ...bahkan yosua pun jika masuk islam pasti masuk surga...
syarat2 secara umum masuk surga adalah telah mengucapkan 2 kalimat syahadat..." saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan kecuali Allah dan saya bersaksi Muhammad rasulullah"
bagi kita2 yang mengamalkan amalan2 islam pasti masuk surga...bahkan dijamin antara lain yang melakukan sbb :
Orang-orang yang Dijamin Masuk Surga
unduk | Khairu Ummah, Syariat | Monday, July 20th, 2009
tangga ke surga
Keinginan menjadi penghuni surga tidak cukup hanya berdo’a, tapi kita harus berusaha memiliki sifat dan amal calon penghuninya dan usaha itu sekarang dalam kehidupan kita di dunia ini.
1. Memberi Makan.
Makan dan minum merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi oleh masing-masing orang, namun karena berbagai persoalan dalam kehidupan manusia, maka banyak orang yang tidak bisa memenuhinya atau bisa memenuhi tapi tidak sesuai dengan standar kesehatan, karena itu, bila kita ingin mendapat jaminan masuk surga, salah satu yang harus kita lakukan dalam hidup ini adalah memberi makan kepada orang yang membutuhkannya.
Rasulullah saw bersabda: “Sembahlah Allah Yang Maha Rahman, berikanlah makan, tebarkanlah salam, niscaya kamu masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi)
Di dalam hadits lain, Rasulullah saw juga bersabda: “Sesungguhnya di surga terdapat kamar-kamar yang luamya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya, Allah menyediakannya bagi orang yang memberi makan, menebarkan salam dan shalat malam sementara orang-orang tidur ” (HR. Ibnu Hibban).
Terdapat pula hadits senada soal ini yang perlu kita perhatikan: “Di surga terdapat kamar-kamar yang luarnya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya”. Abu Malik Al Asy’ari berkata: “buat siapa wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Bagi orang yang berucap baik, memberi makan, dan di melalui malam dengan shalat sementara orang-orang tidur” (HR. Thabrani, Hakim, Bukhari dan Muslim).
Bahkan sahabat Abdullah bin Salam mendengar pesan Nabi kepada para sahabat yang berbunyi: “Wahai manusia, tebarkanlah salam, berikanlah makan, sambunglah hubungan silaturrahim, shalatlah diwaktu malam sementara orang-orang tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi, ibnu Majah dan Hakim).
2. Menyambung Silaturrahim.
Hubungan antar sesama manusia harus dijalin dengan sebaik-baiknya, antara sesama saudara dalam iman, terutama yang berasal dari rahim ibu yang sama yang kemudian disebut dengan saudara dalam nasab.
Bila ini selalu kita perkokoh, maka di dalam hadits di atas, kita mendapatkan jaminan surga dari Rasulullah saw, sedangkan bila kita memutuskannya, maka kitapun terancam tidak masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidak akan masuk surga orang yang suka memutuskan, Sufyan berkata dalam riwayatnya: yakni memutuskan tali persaudaraan ” (HR. Bukhari dan Muslim).
“Ketika Rasulullah saw bertanya kepada pada sahabat tentang maukah aku beritahukan kepada kalian tentang orang yang akan menjadi penghuni surga? diantaranya beliau menjawab: Seorang laki-laki yang mengunjungi saudaranya di penjuru kota dengan ikhlas karena Allah ” (HR. Ibnu Asakir, Abu Na’im dan Nasa’i).
3. Shalat Malam
Tempat terpuji di sisi Allah swt adalah surga yang penuh dengan kenikmatan yang tiada terkira, karenanya salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk bisa diberi tempat yang terpuji itu adalah dengan melaksanakan shalat tahajjud saat banyak manusia yang tertidur lelap, Allah swt berfirman: “Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji ” (QS Al Isra [17]:79).
Manakala seseorang sudah rajin melaksanakan shalat tahajjud, ia merasa menjadi seorang yang begitu dekat dengan Allah swt dan bukti kedekatannya itu adalah dengan tidak melakukan penyimpangan dari ketentuan Allah swt meskipun peluang untuk menyimpang sangat besar dan bisa jadi ia mendapatkan keuntungan duniawi yang banyak.
4. Memudahkan Orang Lain.
Dalam hidupnya, ada saat manusia mengalami kesenangan hidup dengan segala kemudahannya, namun pada saat lain bisa jadi ia mengalami kesulitan dan kesengsaraan.
Karena itu, sesama manusia idealnya bisa saling memudahkan, termasuk dalam jual beli. Manakala kita sudah bisa memudahkan orang lain, maka salah satu faktor yang membuat manusia mendapat jaminan surga telah diraihnya.
Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya seorang lelaki masuk surga. Dia ditanya: “Apa yang dulu kamu kerjakan?”. Dia menjawab, dia ingat atau diingatkan, dia menjawab: “Aku berjual beli dengan manusia lalu aku memberi tempo kepada orang yang dalam kesulitan dan mempermudah urusan dengan pembayaran dengan dinar atau dirham”. Maka dia diampuni (HR. Muslim dan Ibnu Majah)
Apabila dalam hidup ini kita suka memudahkan kesulitan yang dialami orang lain, maka kitapun akan mendapatkan kemudahan dalam kehidupan di dunia ini maupun di akhirat kelak.
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah memudahkannya di dunia dan akhirat ” (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah).
5. Berjihad.
Islam merupakan agama yang harus disebarkan dan ditegakkan dalam kehidupan di dunia ini, bahkan ketika dengan sebab disebarkan dan ditegakkan itu ada pihak-pihak yang tidak menyukainya, lalu mereka memerangi kaum muslimin, maka setiap umat Islam harus memiliki semangat dan tanggungjawab untuk berjihad dengan pengorbanan harta dan jiwa sekalipun.
Manakala kaum muslimin mau berjihad, maka Allah swt menyediakan surga untuk siapa saja yang berjihad di jalan-Nya, sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: “Tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersama Dia, mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. dan mereka Itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka Itulah orang-orang yang beruntung. Allah telah menyediakan bagimereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar” (QS At Taubah [9]:88-89).
Di dalam hadits, Rasulullah saw juga bersabda tentang jaminan Allah swt kepada orang yang berjihad dengan surga: Ada tiga orang yang semuanya dijamin Allah azza wajalla, yaitu: seorang lelaki yang pergi untuk berperang dijalan Allah, maka ia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya, lalu memasukkannya ke surga dengan segala pahala atau harta rampasan perang yang diperolehnya. Dan seseorang yang pergi ke masjid, maka dia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya lalu memasukkannya ke surga atau mengembalikannya dengan pahala atau harta yang diperolehnya; dan seseorang yang masuk ke rumahnya dengan mengucapkan salam, maka dia dijamin olehAllah azza wajalla (HR. Abu Daud).
Bahkan orang yang berjihad dan mati syahid meskipun dahulunya ia kafir dan pernah membunuh kaum muslimin dijamin masuk surga, Rasulullah saw bersabda: Allah tertawa kepada dua orang yang saling membunuh yang keduanya masuk surga. Para sahabat bertanya: “Bagaimana yang Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Yang satu (muslim) terbunuh (dalam peperangan) lalu masuk surga. Kemudian yang satunya lagi (kafir) taubatnya diterima oleh Allah ke dalam Islam, kemudian dia berjihad dijalan Allah lalu mati syahid (HR. Muslim dah Abu Hurairah ra).
6. Tidak Sombong.
Takabbur atau sombong adalah menganggap dirinya lebih dengan meremehkan orang lain, karenanya orang yang takabbur itu seringkali menolak kebenaran, apalagi bila kebenaran itu datang dari orang yang kedudukannya lebih rendah dari dirinya.
Oleh karena itu, bila kita mati dalam keadaan terbebas dari kesombongan amat mendapatkan jaminan masuk surga, Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang mati dan ia terbebas dari tiga hal, yakni sombong, fanatisme dan utang, maka ia akan masuk surga ” (HR. Tirmidzi).
Takabbur merupakan salah sifat yang diwariskan oleh iblis laknatullah, dengan sebab itulah ia divonis berdosa dan akan dimasukkan ke neraka, Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: “bersujudlah kamu kepada Adam”, maka merekapun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang sujud. Allah berfirman: Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) diwaktu Aku menyuruhmu?. Iblis menjawab: aku lebih baik daripadanya, Engkau ciptakan aku dari api, sedang dia Engkau ciptakan dari tanah. Allah berfirman: turunlah kamu dari syurga itu, karena kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, maka keluarlah, sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina (QS Al A’raf[7]: 11-13, lihat pula QS Mukmin [40]: 60).
Manakala seseorang berlaku sombong, sangat kecil peluang baginya untuk bisa masuk ke dalam surga, di dalam hadits, Rasulullah saw bersabda:”Tidak masuk syurga orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji sawi dari sifat kesombongan ” (HR. Muslim).
7. Tidak Memiliki Fanatisme Yang Berlebihan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa manusia termasuk kaum muslimin hidup dengan latar belakang yang berbeda-beda, termasuk latar belakang kelompok, baik karena kesukuan, kebangsaan maupun golongan-golongan ber-dasarkan organisasi maupun paham keagamaan dan partai politik, hal ini disebut dengan ashabiyah.
Para saha-bat seringkali dikelompokkan menjadi dua golongan, yakni Muhajirin (orang yang berhijrah dari Makkah ke Madinah) dan Anshar (orang Madinah yang memberi pertolongan kepada orang Makkah yang berhijrah). Pada dasarnya golongan-golongan itu tidak masalah selama tidak sampai pada fanatisme yang berlebihan sehingga tidak mengukur kemuliaan seseorang berdasarkan golongan.
Manakala seseorang memiliki fanatisme yang berlebihan terhadap golongan sehingga segala pertimbangan dan penilaian terhadap sesuatu berdasarkan golongannya, bukan berdasarkan nilai-nilai kebenaran, maka hal ini sudah tidak bisa dibenarkan, inilah yang disebut dengan ashabiyah yang sangat dilarang di dalam Islam.
Bila kita mati terbebas dari hal ini, dijamin masuk surga oleh Rasulullah saw dalam hadits di atas, namun tidak masuk surga seseorang yang mati dalam keadaan demikian, karena Rasulullah saw tidak mau mengakui orang yang demikian itu sebagai umatnya.
Hal ini terdapat dalam hadits Nabi saw: “Bukan golongan kamu orang yang menyeru kepada ashabiyah, bukan golongan kami orang yang berperang atas ashabiyah dan bukan golongan kami orang yang mati atas ashabiyah ” (HR. Abu Daud)
8. Terbebas Dari Utang.
Dalam hidup ini, manusia seringkali melakukan hubungan muamalah dengan sesamanya, salah satunya adalah transaksi jual beli. Namun dalam proses jual beli tidak selalu hal itu dilakukan secara tunai atau seseorang tidak punya uang padahal ia sangat membutuhkannya, maka iapun meminjam uang untuk bisa memenuhi kebutuhannya, inilah yang kemudian disebut dengan utang.
Sebagai manusia, apalagi sebagai muslim yang memiliki harga diri, sedapat mungkin utang itu tidak dilakukan, apalagi kalau tidak mampu membayarnya, kecuali memang sangat darurat, karena itu seorang muslim harus hati-hati dalam masalah utang.
Rasulullah saw bersabda: “Berhati-hatilah dalam berutang, sesungguhnya berutang itu suatu kesedihan pada malam hari dan kerendahan diri (kehinaan) pada siang hari ” (HR. Baihaki)
Namun apabila manusia yang berutang tidak mau memperhatikan atau tidak mau membayarnya, maka hal itu akan membawa keburukan bagi dirinya, apalagi dalam kehidupan di akhirat nanti.
Hal ini karena utang yang tidak dibayar akan menggerogoti nilai kebaikan seseorang yang dikakukannya di dunia, kecuali bila ia memang tidak mempunyai kemampuan untuk membayarnya.
Rasulullah saw bersabda: “Utang itu ada dua macam, barangsiapa yang mati meninggalkan utang, sedangkan ia berniat akan membayarnya, maka saya yang akan mengurusnya, dan barangsiapa yang mati, sedangkan ia tidak berniat akan membayarnya, maka pembayarannya akan diambil dari kebaikannya, karena di waktu itu tidak ada emas dan perak ” (HR. Thabrani).
9. Peka Terhadap Peringatan.
Peka terhadap peringatan membuat seseorang mudah menerima segala peringatan dan nasihat dari siapapun agar waspada terhadap segala bahaya dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sikap ini merupakan sesuatu yang amat penting karena setiap manusia amat membutuhkan peringatan dari orang lain, karenanya orang seperti itu akan mudah menempuh jalan hidup yang benar sehingga mendapat jaminan akan masuk ke dalam surga.
Orang seperti ini digambarkan oleh Rasulullah saw sebagai orang yang berhati seperti burung sebagaimana disebutkan dalam sabdanya: “Akan masuk surga kelak kaum-kaum yang hati mereka seperti hati burung ” (HR. Ahmad dan Muslim).
10. Menahan Amarah
Al ghadhab atau marah merupakan salah satu sifat yang sangat berbahaya sehingga ia telah menghancurkan manusia, baik secara pribadi maupun kelompok. Ada beberapa bahaya dari sifat marah yang harus diwaspadai.
Pertama, merusak iman, karena semestinya bila seseorang sudah beriman dia akan memiliki akhlak yang mulia yang salah satunya adalah mampu mengendalikan dirinya sehingga tidak mudah marah kepada orang lain.
Rasulullah saw bersabda: “Marah itu dapat merusak iman seperti pahitnya jadam merusak manisnya madu ” (HR. Baihaki).
Kedua, mudah mendapatkan murka dari Allah swt terutama pada hari kiamat, karena itu pada saat kita hendak marah kepada orang lain mestinya kita segera mengingat Allah sehingga tidak melampiaskan kemarahan dengan hal-hal yang tidak benar.
Allah swt berfirman sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Qudsi:
“Wahai anak Adam, ingatlah kepada-Ku ketika kamu marah. Maka Aku akan mengingatmu jika Aku sedang marah (pada hari akhir) “.
Ketiga, mudah marah juga akan mudah menyulut kemarahan orang lain sehingga hubungan kita kepada orang lain bisa menjadi renggang bahkan terputus sama sekali. Oleh karena itu, seseorang baru disebut sebagai orang yang kuat ketika ia mampu mengendalikan dirinya pada saat marah sehingga kemarahan itu dalam rangka kebenaran bukan dalam rangka kebathilan.
Rasulullah saw bersabda: “Orang kuat bukanlah yang dapat mengalahkan musuh, namun orang yang kuat adalah orang yang dapat mengontrol dirinya ketika marah ” (HR. Bukhari dan Muslim).
Apabila seseorang mampu menahan amarahnya, maka dia akan mendapatkan nilai keutamaan yang sangat besar dari Allah swt, dalam hal ini Rasulullah saw menyebutkan jaminan surga untuknya: “Janganlah engkau marah dan surga bagimu ” (HR. Ibnu Abid Dunya dan Thabrani).
11. Ikhlas Menerima Kematian Anak dan OrangYangDicintai.
Setiap orang yang berumah tangga pasti mendambakan punya anak, karena anak itu menjadi harapan masa depan dan kesinambungan keluarga. Karenanya bahagia sekali seseorang bila dikaruniai anak, baik laki maupun perempuan.
Karena itu saat anak lagi disayang dan amat diharapkan untuk mencapai masa depan yang baik tapi tiba-tiba meninggal dunia, maka banyak orang tua yang tidak ikhlas menerima kenyataan itu. Bila sebagai orang tua kita ikhlas menerima kematian anak, maka hal ini bisa memberi jaminan kepada kita untuk bisa masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah mati tiga anak seseorang, lalu dia merelakannya (karena Allah) kecuali dia rnasuk surga”. Seorang wanita bertanya: “atau dua orang anak juga, wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “atau dua anak” (HR. Muslim).
Meskipun demikian, sedih atas kematian anak tetap boleh dirasakan karena tidak mungkin rasanya kematian anggota keluarga tanpa kesedihan, Rasulullah saw sendiri amat sedih atas kematian anaknya, namun kesedihan yang tidak boleh berlebihan seperti meratap.
Dalam suatu hadits dijelaskan: Anas ra berkata: Ketika Rasulullah saw masuk melihat Ibrahim (puteranya) yang sedang menghembuskan nafasnya yang terakhir, maka kedua mata Rasulullah saw bertinang-linang ketika ia wafat, sehingga tampak air mata mengalir di muka beliau. Abdurrahman bin Auf berkata: “Engkau demikianjuga ya Rasulullah?”. Jawab Nabi: “Sesungguhnya ini sebagai tanda rahmat dan belas kasihan”, Lalu beliaubersabda: “Mata berlinang dan hati merasa sedih, tapi kami tidak berkata kecuali yang diridhai Tuhan dan kami sungguh berduka cita karena berpisah denganmu hai Ibrahim (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Di dalam hadits lain, jaminan surga juga diberikan Allah swt kepada orang yang ridha menerima kematian orang yang dicintainya dalam kehidupan di dunia ini.
Abu Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda dalam hadits qudsi: “Tidak ada pembalasan dari bagi seorang hamba-Ku yang percaya, jika Aku mengambil kekasihnya di dunia, kemudian ia ridha dan berserah kepada-Ku, melainkan surga ” (HR. Bukhari).
12. Bersaksi Atas Kebenaran Al-Qur’an.
Al-Qur’an merupakan kitab suci yang tidak perlu diragukan lagi kebenarannya oleh setiap muslim, namun kenyataan menunjukkan tidak semua muslim mau bersaksi dalam arti menjadi pembela kebenaran Al-Qur’an dari orang yang menentang dan meragukannya, bahkan tidak sedikit muslim yang akhimya larut dengan upaya kalangan non muslim yang berusaha meragukan kebenaran mutlak Al-Qur’an.
Bersaksi atas kebenaran Al-Qur’an juga harus ditunjukkan dengan penyebaran nilai-nilainya dalam kehidupan masyarakat dan yang lebih penting lagi adalah kebenaran Al-Qur’an itu ditunjukkan dalam sikap dan prilakunya sehari-hari.
Orang seperti inilah yang mendapat jaminan masuk surga oleh Allah swt sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: Dan apabila mereka mende-ngarkan apa yang diturunkan kepada Rasul (Muhammad), kamu lihat mata mereka mencucurkan air mata disebabkan kebenaran (Al Quran) yang telah mereka ketahui (dari Kitab-Kitab mereka sendiri); seraya berkata: “Ya Tuhan Kami, Kami telah beriman, Maka catatlah Kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al Ouran dan kenabian Muhammad saw). Mengapa Kami tidak akan beriman kepada Allah dan kepada kebenaran yang datang kepada Kami, Padahal Kami sangat ingin agar Tuhan Kami memasukkan Kami ke dalam golongan orang-orang yang saleh ?”. Maka Allah memberi mereka pahala terhadap Perkataan yang mereka ucapkan, (yaitu) surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya, dan itulah balasan (bagi) orang-orang yang berbuat kebaikan (yang ikhlas keimanannya). (QS. Al-Maidah: 5]: 83-85).
13. Berbagi Kepada Orang Lain.
Banyak kebaikan yang harus kita lakukan dalam hidup ini sehingga kebaikan-kebaikan yang kita laksanakan itu membuat kita menjadi manusia yang dirasakan manfaat keberadaan kita bagi orang lain sehingga apapun yang kita miliki memberi manfaat yang besar bagi orang lain apalagi bila hal itu memang amat dibutuhkan oleh manusia.
Salah satunya adalah bila seseorang memberikan binatang ternak yang dimiliki seperti kambing untuk kemudian dinikmati susu-nya oleh banyak orang. Bila ini dilakukan, jaminan surga dijanjikan oleh Allah swt
Sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah saw: “Empat puluh kebaikan yang paling tinggi adalah pemberian seekor kambing yang diperah susunya. Tidak seorangpun yang melakukan salah satu darinya dengan mengharapkan pahala dan membenarkan apa yang dijanjikan karenanya, kecuali Allah memasukkannya ke dalam surga ” (HR. Bukhari).
14. Hakim Yang Benar.
Dalam hidup ini banyak sekali perkara antar manusia yang harus diselesaikan secara hukum sehingga diperlukan pengadilan yang mampu memutuskan perkara secara adil, untuk itu diperlukan hakim yang adil dan bijaksana sehingga ia bisa memutuskan perkara dengan sebaik-baiknya. Bila ada hakim yang baik, maka ia akan mendapat jaminan bisa masuk ke dalam surga.
Rasulullah saw bersabda: Hakim-hakim itu ada tiga golongan, dua golongan di neraka dan satu golongan di surga: Orang yang mengetahui yang benar lalu memutus dengannya, maka dia di surga. Orang yang memberikan keputusan kepada orang-orang di atas kebodohan, maka dia itu di neraka dan orang yang mengetahui yang benar lalu dia menyeleweng dalam memberikan keputusan, maka dia di neraka (HR. Abu Daud, Tirmidzi, Nasa’l, Ibnu Majah dan Hakim).
Oleh karena itu, ketika seorang muslim menjadi hakim, maka ia harus menjadi hakim yang benar, yakni hakim yang tahu tentang kebenaran dan ia memutuskan perkara secara benar.
Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, danjanganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat (QS An Nisa [4]:105).
Mudahan-mudahan kita termasuk orang yang mau berusaha untuk bisa masuk ke dalam surga.
Sumber : Khairu Ummah, Edisi 9, 12, dan 14 Tahun XVIII - Februari 2009
gusti_bara- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1550
Location : samping yesus
Job/hobbies : yang penting seneng
Humor : pantaskah saya menjadi anak yesus?
Reputation : -11
Points : 7473
Registration date : 2010-04-29
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
gusti_bara wrote:orang gila kok dilayani...
analisa sendiri aja deh .... bukan hanya rasulullah yang dijamin masuk surga ...bahkan yosua pun jika masuk islam pasti masuk surga...
syarat2 secara umum masuk surga adalah telah mengucapkan 2 kalimat syahadat..." saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan kecuali Allah dan saya bersaksi Muhammad rasulullah"
bagi kita2 yang mengamalkan amalan2 islam pasti masuk surga...bahkan dijamin antara lain yang melakukan sbb :
Orang-orang yang Dijamin Masuk Surga
unduk | Khairu Ummah, Syariat | Monday, July 20th, 2009
tangga ke surga
Keinginan menjadi penghuni surga tidak cukup hanya berdo’a, tapi kita harus berusaha memiliki sifat dan amal calon penghuninya dan usaha itu sekarang dalam kehidupan kita di dunia ini.
1. Memberi Makan.
Makan dan minum merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi oleh masing-masing orang, namun karena berbagai persoalan dalam kehidupan manusia, maka banyak orang yang tidak bisa memenuhinya atau bisa memenuhi tapi tidak sesuai dengan standar kesehatan, karena itu, bila kita ingin mendapat jaminan masuk surga, salah satu yang harus kita lakukan dalam hidup ini adalah memberi makan kepada orang yang membutuhkannya.
Rasulullah saw bersabda: “Sembahlah Allah Yang Maha Rahman, berikanlah makan, tebarkanlah salam, niscaya kamu masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi)
Di dalam hadits lain, Rasulullah saw juga bersabda: “Sesungguhnya di surga terdapat kamar-kamar yang luamya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya, Allah menyediakannya bagi orang yang memberi makan, menebarkan salam dan shalat malam sementara orang-orang tidur ” (HR. Ibnu Hibban).
Terdapat pula hadits senada soal ini yang perlu kita perhatikan: “Di surga terdapat kamar-kamar yang luarnya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya”. Abu Malik Al Asy’ari berkata: “buat siapa wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Bagi orang yang berucap baik, memberi makan, dan di melalui malam dengan shalat sementara orang-orang tidur” (HR. Thabrani, Hakim, Bukhari dan Muslim).
Bahkan sahabat Abdullah bin Salam mendengar pesan Nabi kepada para sahabat yang berbunyi: “Wahai manusia, tebarkanlah salam, berikanlah makan, sambunglah hubungan silaturrahim, shalatlah diwaktu malam sementara orang-orang tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi, ibnu Majah dan Hakim).
2. Menyambung Silaturrahim.
Hubungan antar sesama manusia harus dijalin dengan sebaik-baiknya, antara sesama saudara dalam iman, terutama yang berasal dari rahim ibu yang sama yang kemudian disebut dengan saudara dalam nasab.
Bila ini selalu kita perkokoh, maka di dalam hadits di atas, kita mendapatkan jaminan surga dari Rasulullah saw, sedangkan bila kita memutuskannya, maka kitapun terancam tidak masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidak akan masuk surga orang yang suka memutuskan, Sufyan berkata dalam riwayatnya: yakni memutuskan tali persaudaraan ” (HR. Bukhari dan Muslim).
“Ketika Rasulullah saw bertanya kepada pada sahabat tentang maukah aku beritahukan kepada kalian tentang orang yang akan menjadi penghuni surga? diantaranya beliau menjawab: Seorang laki-laki yang mengunjungi saudaranya di penjuru kota dengan ikhlas karena Allah ” (HR. Ibnu Asakir, Abu Na’im dan Nasa’i).
3. Shalat Malam
Tempat terpuji di sisi Allah swt adalah surga yang penuh dengan kenikmatan yang tiada terkira, karenanya salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk bisa diberi tempat yang terpuji itu adalah dengan melaksanakan shalat tahajjud saat banyak manusia yang tertidur lelap, Allah swt berfirman: “Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji ” (QS Al Isra [17]:79).
Manakala seseorang sudah rajin melaksanakan shalat tahajjud, ia merasa menjadi seorang yang begitu dekat dengan Allah swt dan bukti kedekatannya itu adalah dengan tidak melakukan penyimpangan dari ketentuan Allah swt meskipun peluang untuk menyimpang sangat besar dan bisa jadi ia mendapatkan keuntungan duniawi yang banyak.
4. Memudahkan Orang Lain.
Dalam hidupnya, ada saat manusia mengalami kesenangan hidup dengan segala kemudahannya, namun pada saat lain bisa jadi ia mengalami kesulitan dan kesengsaraan.
Karena itu, sesama manusia idealnya bisa saling memudahkan, termasuk dalam jual beli. Manakala kita sudah bisa memudahkan orang lain, maka salah satu faktor yang membuat manusia mendapat jaminan surga telah diraihnya.
Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya seorang lelaki masuk surga. Dia ditanya: “Apa yang dulu kamu kerjakan?”. Dia menjawab, dia ingat atau diingatkan, dia menjawab: “Aku berjual beli dengan manusia lalu aku memberi tempo kepada orang yang dalam kesulitan dan mempermudah urusan dengan pembayaran dengan dinar atau dirham”. Maka dia diampuni (HR. Muslim dan Ibnu Majah)
Apabila dalam hidup ini kita suka memudahkan kesulitan yang dialami orang lain, maka kitapun akan mendapatkan kemudahan dalam kehidupan di dunia ini maupun di akhirat kelak.
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah memudahkannya di dunia dan akhirat ” (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah).
5. Berjihad.
Islam merupakan agama yang harus disebarkan dan ditegakkan dalam kehidupan di dunia ini, bahkan ketika dengan sebab disebarkan dan ditegakkan itu ada pihak-pihak yang tidak menyukainya, lalu mereka memerangi kaum muslimin, maka setiap umat Islam harus memiliki semangat dan tanggungjawab untuk berjihad dengan pengorbanan harta dan jiwa sekalipun.
Manakala kaum muslimin mau berjihad, maka Allah swt menyediakan surga untuk siapa saja yang berjihad di jalan-Nya, sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: “Tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersama Dia, mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. dan mereka Itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka Itulah orang-orang yang beruntung. Allah telah menyediakan bagimereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar” (QS At Taubah [9]:88-89).
Di dalam hadits, Rasulullah saw juga bersabda tentang jaminan Allah swt kepada orang yang berjihad dengan surga: Ada tiga orang yang semuanya dijamin Allah azza wajalla, yaitu: seorang lelaki yang pergi untuk berperang dijalan Allah, maka ia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya, lalu memasukkannya ke surga dengan segala pahala atau harta rampasan perang yang diperolehnya. Dan seseorang yang pergi ke masjid, maka dia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya lalu memasukkannya ke surga atau mengembalikannya dengan pahala atau harta yang diperolehnya; dan seseorang yang masuk ke rumahnya dengan mengucapkan salam, maka dia dijamin olehAllah azza wajalla (HR. Abu Daud).
Bahkan orang yang berjihad dan mati syahid meskipun dahulunya ia kafir dan pernah membunuh kaum muslimin dijamin masuk surga, Rasulullah saw bersabda: Allah tertawa kepada dua orang yang saling membunuh yang keduanya masuk surga. Para sahabat bertanya: “Bagaimana yang Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Yang satu (muslim) terbunuh (dalam peperangan) lalu masuk surga. Kemudian yang satunya lagi (kafir) taubatnya diterima oleh Allah ke dalam Islam, kemudian dia berjihad dijalan Allah lalu mati syahid (HR. Muslim dah Abu Hurairah ra).
6. Tidak Sombong.
Takabbur atau sombong adalah menganggap dirinya lebih dengan meremehkan orang lain, karenanya orang yang takabbur itu seringkali menolak kebenaran, apalagi bila kebenaran itu datang dari orang yang kedudukannya lebih rendah dari dirinya.
Oleh karena itu, bila kita mati dalam keadaan terbebas dari kesombongan amat mendapatkan jaminan masuk surga, Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang mati dan ia terbebas dari tiga hal, yakni sombong, fanatisme dan utang, maka ia akan masuk surga ” (HR. Tirmidzi).
Takabbur merupakan salah sifat yang diwariskan oleh iblis laknatullah, dengan sebab itulah ia divonis berdosa dan akan dimasukkan ke neraka, Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: “bersujudlah kamu kepada Adam”, maka merekapun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang sujud. Allah berfirman: Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) diwaktu Aku menyuruhmu?. Iblis menjawab: aku lebih baik daripadanya, Engkau ciptakan aku dari api, sedang dia Engkau ciptakan dari tanah. Allah berfirman: turunlah kamu dari syurga itu, karena kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, maka keluarlah, sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina (QS Al A’raf[7]: 11-13, lihat pula QS Mukmin [40]: 60).
Manakala seseorang berlaku sombong, sangat kecil peluang baginya untuk bisa masuk ke dalam surga, di dalam hadits, Rasulullah saw bersabda:”Tidak masuk syurga orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji sawi dari sifat kesombongan ” (HR. Muslim).
7. Tidak Memiliki Fanatisme Yang Berlebihan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa manusia termasuk kaum muslimin hidup dengan latar belakang yang berbeda-beda, termasuk latar belakang kelompok, baik karena kesukuan, kebangsaan maupun golongan-golongan ber-dasarkan organisasi maupun paham keagamaan dan partai politik, hal ini disebut dengan ashabiyah.
Para saha-bat seringkali dikelompokkan menjadi dua golongan, yakni Muhajirin (orang yang berhijrah dari Makkah ke Madinah) dan Anshar (orang Madinah yang memberi pertolongan kepada orang Makkah yang berhijrah). Pada dasarnya golongan-golongan itu tidak masalah selama tidak sampai pada fanatisme yang berlebihan sehingga tidak mengukur kemuliaan seseorang berdasarkan golongan.
Manakala seseorang memiliki fanatisme yang berlebihan terhadap golongan sehingga segala pertimbangan dan penilaian terhadap sesuatu berdasarkan golongannya, bukan berdasarkan nilai-nilai kebenaran, maka hal ini sudah tidak bisa dibenarkan, inilah yang disebut dengan ashabiyah yang sangat dilarang di dalam Islam.
Bila kita mati terbebas dari hal ini, dijamin masuk surga oleh Rasulullah saw dalam hadits di atas, namun tidak masuk surga seseorang yang mati dalam keadaan demikian, karena Rasulullah saw tidak mau mengakui orang yang demikian itu sebagai umatnya.
Hal ini terdapat dalam hadits Nabi saw: “Bukan golongan kamu orang yang menyeru kepada ashabiyah, bukan golongan kami orang yang berperang atas ashabiyah dan bukan golongan kami orang yang mati atas ashabiyah ” (HR. Abu Daud)
8. Terbebas Dari Utang.
Dalam hidup ini, manusia seringkali melakukan hubungan muamalah dengan sesamanya, salah satunya adalah transaksi jual beli. Namun dalam proses jual beli tidak selalu hal itu dilakukan secara tunai atau seseorang tidak punya uang padahal ia sangat membutuhkannya, maka iapun meminjam uang untuk bisa memenuhi kebutuhannya, inilah yang kemudian disebut dengan utang.
Sebagai manusia, apalagi sebagai muslim yang memiliki harga diri, sedapat mungkin utang itu tidak dilakukan, apalagi kalau tidak mampu membayarnya, kecuali memang sangat darurat, karena itu seorang muslim harus hati-hati dalam masalah utang.
Rasulullah saw bersabda: “Berhati-hatilah dalam berutang, sesungguhnya berutang itu suatu kesedihan pada malam hari dan kerendahan diri (kehinaan) pada siang hari ” (HR. Baihaki)
Namun apabila manusia yang berutang tidak mau memperhatikan atau tidak mau membayarnya, maka hal itu akan membawa keburukan bagi dirinya, apalagi dalam kehidupan di akhirat nanti.
Hal ini karena utang yang tidak dibayar akan menggerogoti nilai kebaikan seseorang yang dikakukannya di dunia, kecuali bila ia memang tidak mempunyai kemampuan untuk membayarnya.
Rasulullah saw bersabda: “Utang itu ada dua macam, barangsiapa yang mati meninggalkan utang, sedangkan ia berniat akan membayarnya, maka saya yang akan mengurusnya, dan barangsiapa yang mati, sedangkan ia tidak berniat akan membayarnya, maka pembayarannya akan diambil dari kebaikannya, karena di waktu itu tidak ada emas dan perak ” (HR. Thabrani).
9. Peka Terhadap Peringatan.
Peka terhadap peringatan membuat seseorang mudah menerima segala peringatan dan nasihat dari siapapun agar waspada terhadap segala bahaya dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sikap ini merupakan sesuatu yang amat penting karena setiap manusia amat membutuhkan peringatan dari orang lain, karenanya orang seperti itu akan mudah menempuh jalan hidup yang benar sehingga mendapat jaminan akan masuk ke dalam surga.
Orang seperti ini digambarkan oleh Rasulullah saw sebagai orang yang berhati seperti burung sebagaimana disebutkan dalam sabdanya: “Akan masuk surga kelak kaum-kaum yang hati mereka seperti hati burung ” (HR. Ahmad dan Muslim).
10. Menahan Amarah
Al ghadhab atau marah merupakan salah satu sifat yang sangat berbahaya sehingga ia telah menghancurkan manusia, baik secara pribadi maupun kelompok. Ada beberapa bahaya dari sifat marah yang harus diwaspadai.
Pertama, merusak iman, karena semestinya bila seseorang sudah beriman dia akan memiliki akhlak yang mulia yang salah satunya adalah mampu mengendalikan dirinya sehingga tidak mudah marah kepada orang lain.
Rasulullah saw bersabda: “Marah itu dapat merusak iman seperti pahitnya jadam merusak manisnya madu ” (HR. Baihaki).
Kedua, mudah mendapatkan murka dari Allah swt terutama pada hari kiamat, karena itu pada saat kita hendak marah kepada orang lain mestinya kita segera mengingat Allah sehingga tidak melampiaskan kemarahan dengan hal-hal yang tidak benar.
Allah swt berfirman sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Qudsi:
“Wahai anak Adam, ingatlah kepada-Ku ketika kamu marah. Maka Aku akan mengingatmu jika Aku sedang marah (pada hari akhir) “.
Ketiga, mudah marah juga akan mudah menyulut kemarahan orang lain sehingga hubungan kita kepada orang lain bisa menjadi renggang bahkan terputus sama sekali. Oleh karena itu, seseorang baru disebut sebagai orang yang kuat ketika ia mampu mengendalikan dirinya pada saat marah sehingga kemarahan itu dalam rangka kebenaran bukan dalam rangka kebathilan.
Rasulullah saw bersabda: “Orang kuat bukanlah yang dapat mengalahkan musuh, namun orang yang kuat adalah orang yang dapat mengontrol dirinya ketika marah ” (HR. Bukhari dan Muslim).
Apabila seseorang mampu menahan amarahnya, maka dia akan mendapatkan nilai keutamaan yang sangat besar dari Allah swt, dalam hal ini Rasulullah saw menyebutkan jaminan surga untuknya: “Janganlah engkau marah dan surga bagimu ” (HR. Ibnu Abid Dunya dan Thabrani).
11. Ikhlas Menerima Kematian Anak dan OrangYangDicintai.
Setiap orang yang berumah tangga pasti mendambakan punya anak, karena anak itu menjadi harapan masa depan dan kesinambungan keluarga. Karenanya bahagia sekali seseorang bila dikaruniai anak, baik laki maupun perempuan.
Karena itu saat anak lagi disayang dan amat diharapkan untuk mencapai masa depan yang baik tapi tiba-tiba meninggal dunia, maka banyak orang tua yang tidak ikhlas menerima kenyataan itu. Bila sebagai orang tua kita ikhlas menerima kematian anak, maka hal ini bisa memberi jaminan kepada kita untuk bisa masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah mati tiga anak seseorang, lalu dia merelakannya (karena Allah) kecuali dia rnasuk surga”. Seorang wanita bertanya: “atau dua orang anak juga, wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “atau dua anak” (HR. Muslim).
Meskipun demikian, sedih atas kematian anak tetap boleh dirasakan karena tidak mungkin rasanya kematian anggota keluarga tanpa kesedihan, Rasulullah saw sendiri amat sedih atas kematian anaknya, namun kesedihan yang tidak boleh berlebihan seperti meratap.
Dalam suatu hadits dijelaskan: Anas ra berkata: Ketika Rasulullah saw masuk melihat Ibrahim (puteranya) yang sedang menghembuskan nafasnya yang terakhir, maka kedua mata Rasulullah saw bertinang-linang ketika ia wafat, sehingga tampak air mata mengalir di muka beliau. Abdurrahman bin Auf berkata: “Engkau demikianjuga ya Rasulullah?”. Jawab Nabi: “Sesungguhnya ini sebagai tanda rahmat dan belas kasihan”, Lalu beliaubersabda: “Mata berlinang dan hati merasa sedih, tapi kami tidak berkata kecuali yang diridhai Tuhan dan kami sungguh berduka cita karena berpisah denganmu hai Ibrahim (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Di dalam hadits lain, jaminan surga juga diberikan Allah swt kepada orang yang ridha menerima kematian orang yang dicintainya dalam kehidupan di dunia ini.
Abu Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda dalam hadits qudsi: “Tidak ada pembalasan dari bagi seorang hamba-Ku yang percaya, jika Aku mengambil kekasihnya di dunia, kemudian ia ridha dan berserah kepada-Ku, melainkan surga ” (HR. Bukhari).
12. Bersaksi Atas Kebenaran Al-Qur’an.
Al-Qur’an merupakan kitab suci yang tidak perlu diragukan lagi kebenarannya oleh setiap muslim, namun kenyataan menunjukkan tidak semua muslim mau bersaksi dalam arti menjadi pembela kebenaran Al-Qur’an dari orang yang menentang dan meragukannya, bahkan tidak sedikit muslim yang akhimya larut dengan upaya kalangan non muslim yang berusaha meragukan kebenaran mutlak Al-Qur’an.
Bersaksi atas kebenaran Al-Qur’an juga harus ditunjukkan dengan penyebaran nilai-nilainya dalam kehidupan masyarakat dan yang lebih penting lagi adalah kebenaran Al-Qur’an itu ditunjukkan dalam sikap dan prilakunya sehari-hari.
Orang seperti inilah yang mendapat jaminan masuk surga oleh Allah swt sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: Dan apabila mereka mende-ngarkan apa yang diturunkan kepada Rasul (Muhammad), kamu lihat mata mereka mencucurkan air mata disebabkan kebenaran (Al Quran) yang telah mereka ketahui (dari Kitab-Kitab mereka sendiri); seraya berkata: “Ya Tuhan Kami, Kami telah beriman, Maka catatlah Kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al Ouran dan kenabian Muhammad saw). Mengapa Kami tidak akan beriman kepada Allah dan kepada kebenaran yang datang kepada Kami, Padahal Kami sangat ingin agar Tuhan Kami memasukkan Kami ke dalam golongan orang-orang yang saleh ?”. Maka Allah memberi mereka pahala terhadap Perkataan yang mereka ucapkan, (yaitu) surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya, dan itulah balasan (bagi) orang-orang yang berbuat kebaikan (yang ikhlas keimanannya). (QS. Al-Maidah: 5]: 83-85).
13. Berbagi Kepada Orang Lain.
Banyak kebaikan yang harus kita lakukan dalam hidup ini sehingga kebaikan-kebaikan yang kita laksanakan itu membuat kita menjadi manusia yang dirasakan manfaat keberadaan kita bagi orang lain sehingga apapun yang kita miliki memberi manfaat yang besar bagi orang lain apalagi bila hal itu memang amat dibutuhkan oleh manusia.
Salah satunya adalah bila seseorang memberikan binatang ternak yang dimiliki seperti kambing untuk kemudian dinikmati susu-nya oleh banyak orang. Bila ini dilakukan, jaminan surga dijanjikan oleh Allah swt
Sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah saw: “Empat puluh kebaikan yang paling tinggi adalah pemberian seekor kambing yang diperah susunya. Tidak seorangpun yang melakukan salah satu darinya dengan mengharapkan pahala dan membenarkan apa yang dijanjikan karenanya, kecuali Allah memasukkannya ke dalam surga ” (HR. Bukhari).
14. Hakim Yang Benar.
Dalam hidup ini banyak sekali perkara antar manusia yang harus diselesaikan secara hukum sehingga diperlukan pengadilan yang mampu memutuskan perkara secara adil, untuk itu diperlukan hakim yang adil dan bijaksana sehingga ia bisa memutuskan perkara dengan sebaik-baiknya. Bila ada hakim yang baik, maka ia akan mendapat jaminan bisa masuk ke dalam surga.
Rasulullah saw bersabda: Hakim-hakim itu ada tiga golongan, dua golongan di neraka dan satu golongan di surga: Orang yang mengetahui yang benar lalu memutus dengannya, maka dia di surga. Orang yang memberikan keputusan kepada orang-orang di atas kebodohan, maka dia itu di neraka dan orang yang mengetahui yang benar lalu dia menyeleweng dalam memberikan keputusan, maka dia di neraka (HR. Abu Daud, Tirmidzi, Nasa’l, Ibnu Majah dan Hakim).
Oleh karena itu, ketika seorang muslim menjadi hakim, maka ia harus menjadi hakim yang benar, yakni hakim yang tahu tentang kebenaran dan ia memutuskan perkara secara benar.
Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, danjanganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat (QS An Nisa [4]:105).
Mudahan-mudahan kita termasuk orang yang mau berusaha untuk bisa masuk ke dalam surga.
Sumber : Khairu Ummah, Edisi 9, 12, dan 14 Tahun XVIII - Februari 2009
bandingkan dengan hadits diatas !Nabiberkata,“Demi Allah, walaupun aku adalah seorang Nabi Allah, namun akutidakmengetahui apa yang akan Allah lakukan terhadap diriku dan dirimu”“Assalamu’alaika ayyuhan Nabi” artinya “Semoga keselamatan tercurah kepadamu hai Nabi.” Nah, apakah seorang nabi yang dirinya sendiri belum tentu selamat, yang minta didoakan, dapat menjadi penyelamat umatnya?
(Hadis V/266 dan Qs 46 :9).
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Jawaban buat shaggy kayaknya seh menurut saya ada dilink dibawah ini....shaggy wrote:gusti_bara wrote:orang gila kok dilayani...
analisa sendiri aja deh .... bukan hanya rasulullah yang dijamin masuk surga ...bahkan yosua pun jika masuk islam pasti masuk surga...
syarat2 secara umum masuk surga adalah telah mengucapkan 2 kalimat syahadat..." saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan kecuali Allah dan saya bersaksi Muhammad rasulullah"
bagi kita2 yang mengamalkan amalan2 islam pasti masuk surga...bahkan dijamin antara lain yang melakukan sbb :
Orang-orang yang Dijamin Masuk Surga
unduk | Khairu Ummah, Syariat | Monday, July 20th, 2009
tangga ke surga
Keinginan menjadi penghuni surga tidak cukup hanya berdo’a, tapi kita harus berusaha memiliki sifat dan amal calon penghuninya dan usaha itu sekarang dalam kehidupan kita di dunia ini.
1. Memberi Makan.
Makan dan minum merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi oleh masing-masing orang, namun karena berbagai persoalan dalam kehidupan manusia, maka banyak orang yang tidak bisa memenuhinya atau bisa memenuhi tapi tidak sesuai dengan standar kesehatan, karena itu, bila kita ingin mendapat jaminan masuk surga, salah satu yang harus kita lakukan dalam hidup ini adalah memberi makan kepada orang yang membutuhkannya.
Rasulullah saw bersabda: “Sembahlah Allah Yang Maha Rahman, berikanlah makan, tebarkanlah salam, niscaya kamu masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi)
Di dalam hadits lain, Rasulullah saw juga bersabda: “Sesungguhnya di surga terdapat kamar-kamar yang luamya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya, Allah menyediakannya bagi orang yang memberi makan, menebarkan salam dan shalat malam sementara orang-orang tidur ” (HR. Ibnu Hibban).
Terdapat pula hadits senada soal ini yang perlu kita perhatikan: “Di surga terdapat kamar-kamar yang luarnya dapat dilihat dari dalamnya dan dalamnya dapat dilihat dari luarnya”. Abu Malik Al Asy’ari berkata: “buat siapa wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Bagi orang yang berucap baik, memberi makan, dan di melalui malam dengan shalat sementara orang-orang tidur” (HR. Thabrani, Hakim, Bukhari dan Muslim).
Bahkan sahabat Abdullah bin Salam mendengar pesan Nabi kepada para sahabat yang berbunyi: “Wahai manusia, tebarkanlah salam, berikanlah makan, sambunglah hubungan silaturrahim, shalatlah diwaktu malam sementara orang-orang tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat ” (HR. Tirmidzi, ibnu Majah dan Hakim).
2. Menyambung Silaturrahim.
Hubungan antar sesama manusia harus dijalin dengan sebaik-baiknya, antara sesama saudara dalam iman, terutama yang berasal dari rahim ibu yang sama yang kemudian disebut dengan saudara dalam nasab.
Bila ini selalu kita perkokoh, maka di dalam hadits di atas, kita mendapatkan jaminan surga dari Rasulullah saw, sedangkan bila kita memutuskannya, maka kitapun terancam tidak masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidak akan masuk surga orang yang suka memutuskan, Sufyan berkata dalam riwayatnya: yakni memutuskan tali persaudaraan ” (HR. Bukhari dan Muslim).
“Ketika Rasulullah saw bertanya kepada pada sahabat tentang maukah aku beritahukan kepada kalian tentang orang yang akan menjadi penghuni surga? diantaranya beliau menjawab: Seorang laki-laki yang mengunjungi saudaranya di penjuru kota dengan ikhlas karena Allah ” (HR. Ibnu Asakir, Abu Na’im dan Nasa’i).
3. Shalat Malam
Tempat terpuji di sisi Allah swt adalah surga yang penuh dengan kenikmatan yang tiada terkira, karenanya salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk bisa diberi tempat yang terpuji itu adalah dengan melaksanakan shalat tahajjud saat banyak manusia yang tertidur lelap, Allah swt berfirman: “Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji ” (QS Al Isra [17]:79).
Manakala seseorang sudah rajin melaksanakan shalat tahajjud, ia merasa menjadi seorang yang begitu dekat dengan Allah swt dan bukti kedekatannya itu adalah dengan tidak melakukan penyimpangan dari ketentuan Allah swt meskipun peluang untuk menyimpang sangat besar dan bisa jadi ia mendapatkan keuntungan duniawi yang banyak.
4. Memudahkan Orang Lain.
Dalam hidupnya, ada saat manusia mengalami kesenangan hidup dengan segala kemudahannya, namun pada saat lain bisa jadi ia mengalami kesulitan dan kesengsaraan.
Karena itu, sesama manusia idealnya bisa saling memudahkan, termasuk dalam jual beli. Manakala kita sudah bisa memudahkan orang lain, maka salah satu faktor yang membuat manusia mendapat jaminan surga telah diraihnya.
Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya seorang lelaki masuk surga. Dia ditanya: “Apa yang dulu kamu kerjakan?”. Dia menjawab, dia ingat atau diingatkan, dia menjawab: “Aku berjual beli dengan manusia lalu aku memberi tempo kepada orang yang dalam kesulitan dan mempermudah urusan dengan pembayaran dengan dinar atau dirham”. Maka dia diampuni (HR. Muslim dan Ibnu Majah)
Apabila dalam hidup ini kita suka memudahkan kesulitan yang dialami orang lain, maka kitapun akan mendapatkan kemudahan dalam kehidupan di dunia ini maupun di akhirat kelak.
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah memudahkannya di dunia dan akhirat ” (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah).
5. Berjihad.
Islam merupakan agama yang harus disebarkan dan ditegakkan dalam kehidupan di dunia ini, bahkan ketika dengan sebab disebarkan dan ditegakkan itu ada pihak-pihak yang tidak menyukainya, lalu mereka memerangi kaum muslimin, maka setiap umat Islam harus memiliki semangat dan tanggungjawab untuk berjihad dengan pengorbanan harta dan jiwa sekalipun.
Manakala kaum muslimin mau berjihad, maka Allah swt menyediakan surga untuk siapa saja yang berjihad di jalan-Nya, sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: “Tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersama Dia, mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. dan mereka Itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka Itulah orang-orang yang beruntung. Allah telah menyediakan bagimereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar” (QS At Taubah [9]:88-89).
Di dalam hadits, Rasulullah saw juga bersabda tentang jaminan Allah swt kepada orang yang berjihad dengan surga: Ada tiga orang yang semuanya dijamin Allah azza wajalla, yaitu: seorang lelaki yang pergi untuk berperang dijalan Allah, maka ia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya, lalu memasukkannya ke surga dengan segala pahala atau harta rampasan perang yang diperolehnya. Dan seseorang yang pergi ke masjid, maka dia dijamin oleh Allah hingga Allah mewafatkannya lalu memasukkannya ke surga atau mengembalikannya dengan pahala atau harta yang diperolehnya; dan seseorang yang masuk ke rumahnya dengan mengucapkan salam, maka dia dijamin olehAllah azza wajalla (HR. Abu Daud).
Bahkan orang yang berjihad dan mati syahid meskipun dahulunya ia kafir dan pernah membunuh kaum muslimin dijamin masuk surga, Rasulullah saw bersabda: Allah tertawa kepada dua orang yang saling membunuh yang keduanya masuk surga. Para sahabat bertanya: “Bagaimana yang Rasulullah?”. Beliau menjawab: “Yang satu (muslim) terbunuh (dalam peperangan) lalu masuk surga. Kemudian yang satunya lagi (kafir) taubatnya diterima oleh Allah ke dalam Islam, kemudian dia berjihad dijalan Allah lalu mati syahid (HR. Muslim dah Abu Hurairah ra).
6. Tidak Sombong.
Takabbur atau sombong adalah menganggap dirinya lebih dengan meremehkan orang lain, karenanya orang yang takabbur itu seringkali menolak kebenaran, apalagi bila kebenaran itu datang dari orang yang kedudukannya lebih rendah dari dirinya.
Oleh karena itu, bila kita mati dalam keadaan terbebas dari kesombongan amat mendapatkan jaminan masuk surga, Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang mati dan ia terbebas dari tiga hal, yakni sombong, fanatisme dan utang, maka ia akan masuk surga ” (HR. Tirmidzi).
Takabbur merupakan salah sifat yang diwariskan oleh iblis laknatullah, dengan sebab itulah ia divonis berdosa dan akan dimasukkan ke neraka, Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: “bersujudlah kamu kepada Adam”, maka merekapun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang sujud. Allah berfirman: Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) diwaktu Aku menyuruhmu?. Iblis menjawab: aku lebih baik daripadanya, Engkau ciptakan aku dari api, sedang dia Engkau ciptakan dari tanah. Allah berfirman: turunlah kamu dari syurga itu, karena kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, maka keluarlah, sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina (QS Al A’raf[7]: 11-13, lihat pula QS Mukmin [40]: 60).
Manakala seseorang berlaku sombong, sangat kecil peluang baginya untuk bisa masuk ke dalam surga, di dalam hadits, Rasulullah saw bersabda:”Tidak masuk syurga orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji sawi dari sifat kesombongan ” (HR. Muslim).
7. Tidak Memiliki Fanatisme Yang Berlebihan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa manusia termasuk kaum muslimin hidup dengan latar belakang yang berbeda-beda, termasuk latar belakang kelompok, baik karena kesukuan, kebangsaan maupun golongan-golongan ber-dasarkan organisasi maupun paham keagamaan dan partai politik, hal ini disebut dengan ashabiyah.
Para saha-bat seringkali dikelompokkan menjadi dua golongan, yakni Muhajirin (orang yang berhijrah dari Makkah ke Madinah) dan Anshar (orang Madinah yang memberi pertolongan kepada orang Makkah yang berhijrah). Pada dasarnya golongan-golongan itu tidak masalah selama tidak sampai pada fanatisme yang berlebihan sehingga tidak mengukur kemuliaan seseorang berdasarkan golongan.
Manakala seseorang memiliki fanatisme yang berlebihan terhadap golongan sehingga segala pertimbangan dan penilaian terhadap sesuatu berdasarkan golongannya, bukan berdasarkan nilai-nilai kebenaran, maka hal ini sudah tidak bisa dibenarkan, inilah yang disebut dengan ashabiyah yang sangat dilarang di dalam Islam.
Bila kita mati terbebas dari hal ini, dijamin masuk surga oleh Rasulullah saw dalam hadits di atas, namun tidak masuk surga seseorang yang mati dalam keadaan demikian, karena Rasulullah saw tidak mau mengakui orang yang demikian itu sebagai umatnya.
Hal ini terdapat dalam hadits Nabi saw: “Bukan golongan kamu orang yang menyeru kepada ashabiyah, bukan golongan kami orang yang berperang atas ashabiyah dan bukan golongan kami orang yang mati atas ashabiyah ” (HR. Abu Daud)
8. Terbebas Dari Utang.
Dalam hidup ini, manusia seringkali melakukan hubungan muamalah dengan sesamanya, salah satunya adalah transaksi jual beli. Namun dalam proses jual beli tidak selalu hal itu dilakukan secara tunai atau seseorang tidak punya uang padahal ia sangat membutuhkannya, maka iapun meminjam uang untuk bisa memenuhi kebutuhannya, inilah yang kemudian disebut dengan utang.
Sebagai manusia, apalagi sebagai muslim yang memiliki harga diri, sedapat mungkin utang itu tidak dilakukan, apalagi kalau tidak mampu membayarnya, kecuali memang sangat darurat, karena itu seorang muslim harus hati-hati dalam masalah utang.
Rasulullah saw bersabda: “Berhati-hatilah dalam berutang, sesungguhnya berutang itu suatu kesedihan pada malam hari dan kerendahan diri (kehinaan) pada siang hari ” (HR. Baihaki)
Namun apabila manusia yang berutang tidak mau memperhatikan atau tidak mau membayarnya, maka hal itu akan membawa keburukan bagi dirinya, apalagi dalam kehidupan di akhirat nanti.
Hal ini karena utang yang tidak dibayar akan menggerogoti nilai kebaikan seseorang yang dikakukannya di dunia, kecuali bila ia memang tidak mempunyai kemampuan untuk membayarnya.
Rasulullah saw bersabda: “Utang itu ada dua macam, barangsiapa yang mati meninggalkan utang, sedangkan ia berniat akan membayarnya, maka saya yang akan mengurusnya, dan barangsiapa yang mati, sedangkan ia tidak berniat akan membayarnya, maka pembayarannya akan diambil dari kebaikannya, karena di waktu itu tidak ada emas dan perak ” (HR. Thabrani).
9. Peka Terhadap Peringatan.
Peka terhadap peringatan membuat seseorang mudah menerima segala peringatan dan nasihat dari siapapun agar waspada terhadap segala bahaya dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sikap ini merupakan sesuatu yang amat penting karena setiap manusia amat membutuhkan peringatan dari orang lain, karenanya orang seperti itu akan mudah menempuh jalan hidup yang benar sehingga mendapat jaminan akan masuk ke dalam surga.
Orang seperti ini digambarkan oleh Rasulullah saw sebagai orang yang berhati seperti burung sebagaimana disebutkan dalam sabdanya: “Akan masuk surga kelak kaum-kaum yang hati mereka seperti hati burung ” (HR. Ahmad dan Muslim).
10. Menahan Amarah
Al ghadhab atau marah merupakan salah satu sifat yang sangat berbahaya sehingga ia telah menghancurkan manusia, baik secara pribadi maupun kelompok. Ada beberapa bahaya dari sifat marah yang harus diwaspadai.
Pertama, merusak iman, karena semestinya bila seseorang sudah beriman dia akan memiliki akhlak yang mulia yang salah satunya adalah mampu mengendalikan dirinya sehingga tidak mudah marah kepada orang lain.
Rasulullah saw bersabda: “Marah itu dapat merusak iman seperti pahitnya jadam merusak manisnya madu ” (HR. Baihaki).
Kedua, mudah mendapatkan murka dari Allah swt terutama pada hari kiamat, karena itu pada saat kita hendak marah kepada orang lain mestinya kita segera mengingat Allah sehingga tidak melampiaskan kemarahan dengan hal-hal yang tidak benar.
Allah swt berfirman sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Qudsi:
“Wahai anak Adam, ingatlah kepada-Ku ketika kamu marah. Maka Aku akan mengingatmu jika Aku sedang marah (pada hari akhir) “.
Ketiga, mudah marah juga akan mudah menyulut kemarahan orang lain sehingga hubungan kita kepada orang lain bisa menjadi renggang bahkan terputus sama sekali. Oleh karena itu, seseorang baru disebut sebagai orang yang kuat ketika ia mampu mengendalikan dirinya pada saat marah sehingga kemarahan itu dalam rangka kebenaran bukan dalam rangka kebathilan.
Rasulullah saw bersabda: “Orang kuat bukanlah yang dapat mengalahkan musuh, namun orang yang kuat adalah orang yang dapat mengontrol dirinya ketika marah ” (HR. Bukhari dan Muslim).
Apabila seseorang mampu menahan amarahnya, maka dia akan mendapatkan nilai keutamaan yang sangat besar dari Allah swt, dalam hal ini Rasulullah saw menyebutkan jaminan surga untuknya: “Janganlah engkau marah dan surga bagimu ” (HR. Ibnu Abid Dunya dan Thabrani).
11. Ikhlas Menerima Kematian Anak dan OrangYangDicintai.
Setiap orang yang berumah tangga pasti mendambakan punya anak, karena anak itu menjadi harapan masa depan dan kesinambungan keluarga. Karenanya bahagia sekali seseorang bila dikaruniai anak, baik laki maupun perempuan.
Karena itu saat anak lagi disayang dan amat diharapkan untuk mencapai masa depan yang baik tapi tiba-tiba meninggal dunia, maka banyak orang tua yang tidak ikhlas menerima kenyataan itu. Bila sebagai orang tua kita ikhlas menerima kematian anak, maka hal ini bisa memberi jaminan kepada kita untuk bisa masuk surga.
Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah mati tiga anak seseorang, lalu dia merelakannya (karena Allah) kecuali dia rnasuk surga”. Seorang wanita bertanya: “atau dua orang anak juga, wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “atau dua anak” (HR. Muslim).
Meskipun demikian, sedih atas kematian anak tetap boleh dirasakan karena tidak mungkin rasanya kematian anggota keluarga tanpa kesedihan, Rasulullah saw sendiri amat sedih atas kematian anaknya, namun kesedihan yang tidak boleh berlebihan seperti meratap.
Dalam suatu hadits dijelaskan: Anas ra berkata: Ketika Rasulullah saw masuk melihat Ibrahim (puteranya) yang sedang menghembuskan nafasnya yang terakhir, maka kedua mata Rasulullah saw bertinang-linang ketika ia wafat, sehingga tampak air mata mengalir di muka beliau. Abdurrahman bin Auf berkata: “Engkau demikianjuga ya Rasulullah?”. Jawab Nabi: “Sesungguhnya ini sebagai tanda rahmat dan belas kasihan”, Lalu beliaubersabda: “Mata berlinang dan hati merasa sedih, tapi kami tidak berkata kecuali yang diridhai Tuhan dan kami sungguh berduka cita karena berpisah denganmu hai Ibrahim (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Di dalam hadits lain, jaminan surga juga diberikan Allah swt kepada orang yang ridha menerima kematian orang yang dicintainya dalam kehidupan di dunia ini.
Abu Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda dalam hadits qudsi: “Tidak ada pembalasan dari bagi seorang hamba-Ku yang percaya, jika Aku mengambil kekasihnya di dunia, kemudian ia ridha dan berserah kepada-Ku, melainkan surga ” (HR. Bukhari).
12. Bersaksi Atas Kebenaran Al-Qur’an.
Al-Qur’an merupakan kitab suci yang tidak perlu diragukan lagi kebenarannya oleh setiap muslim, namun kenyataan menunjukkan tidak semua muslim mau bersaksi dalam arti menjadi pembela kebenaran Al-Qur’an dari orang yang menentang dan meragukannya, bahkan tidak sedikit muslim yang akhimya larut dengan upaya kalangan non muslim yang berusaha meragukan kebenaran mutlak Al-Qur’an.
Bersaksi atas kebenaran Al-Qur’an juga harus ditunjukkan dengan penyebaran nilai-nilainya dalam kehidupan masyarakat dan yang lebih penting lagi adalah kebenaran Al-Qur’an itu ditunjukkan dalam sikap dan prilakunya sehari-hari.
Orang seperti inilah yang mendapat jaminan masuk surga oleh Allah swt sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya: Dan apabila mereka mende-ngarkan apa yang diturunkan kepada Rasul (Muhammad), kamu lihat mata mereka mencucurkan air mata disebabkan kebenaran (Al Quran) yang telah mereka ketahui (dari Kitab-Kitab mereka sendiri); seraya berkata: “Ya Tuhan Kami, Kami telah beriman, Maka catatlah Kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al Ouran dan kenabian Muhammad saw). Mengapa Kami tidak akan beriman kepada Allah dan kepada kebenaran yang datang kepada Kami, Padahal Kami sangat ingin agar Tuhan Kami memasukkan Kami ke dalam golongan orang-orang yang saleh ?”. Maka Allah memberi mereka pahala terhadap Perkataan yang mereka ucapkan, (yaitu) surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya, dan itulah balasan (bagi) orang-orang yang berbuat kebaikan (yang ikhlas keimanannya). (QS. Al-Maidah: 5]: 83-85).
13. Berbagi Kepada Orang Lain.
Banyak kebaikan yang harus kita lakukan dalam hidup ini sehingga kebaikan-kebaikan yang kita laksanakan itu membuat kita menjadi manusia yang dirasakan manfaat keberadaan kita bagi orang lain sehingga apapun yang kita miliki memberi manfaat yang besar bagi orang lain apalagi bila hal itu memang amat dibutuhkan oleh manusia.
Salah satunya adalah bila seseorang memberikan binatang ternak yang dimiliki seperti kambing untuk kemudian dinikmati susu-nya oleh banyak orang. Bila ini dilakukan, jaminan surga dijanjikan oleh Allah swt
Sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah saw: “Empat puluh kebaikan yang paling tinggi adalah pemberian seekor kambing yang diperah susunya. Tidak seorangpun yang melakukan salah satu darinya dengan mengharapkan pahala dan membenarkan apa yang dijanjikan karenanya, kecuali Allah memasukkannya ke dalam surga ” (HR. Bukhari).
14. Hakim Yang Benar.
Dalam hidup ini banyak sekali perkara antar manusia yang harus diselesaikan secara hukum sehingga diperlukan pengadilan yang mampu memutuskan perkara secara adil, untuk itu diperlukan hakim yang adil dan bijaksana sehingga ia bisa memutuskan perkara dengan sebaik-baiknya. Bila ada hakim yang baik, maka ia akan mendapat jaminan bisa masuk ke dalam surga.
Rasulullah saw bersabda: Hakim-hakim itu ada tiga golongan, dua golongan di neraka dan satu golongan di surga: Orang yang mengetahui yang benar lalu memutus dengannya, maka dia di surga. Orang yang memberikan keputusan kepada orang-orang di atas kebodohan, maka dia itu di neraka dan orang yang mengetahui yang benar lalu dia menyeleweng dalam memberikan keputusan, maka dia di neraka (HR. Abu Daud, Tirmidzi, Nasa’l, Ibnu Majah dan Hakim).
Oleh karena itu, ketika seorang muslim menjadi hakim, maka ia harus menjadi hakim yang benar, yakni hakim yang tahu tentang kebenaran dan ia memutuskan perkara secara benar.
Allah swt berfirman: Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, danjanganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat (QS An Nisa [4]:105).
Mudahan-mudahan kita termasuk orang yang mau berusaha untuk bisa masuk ke dalam surga.
Sumber : Khairu Ummah, Edisi 9, 12, dan 14 Tahun XVIII - Februari 2009bandingkan dengan hadits diatas !Nabiberkata,“Demi Allah, walaupun aku adalah seorang Nabi Allah, namun akutidakmengetahui apa yang akan Allah lakukan terhadap diriku dan dirimu”“Assalamu’alaika ayyuhan Nabi” artinya “Semoga keselamatan tercurah kepadamu hai Nabi.” Nah, apakah seorang nabi yang dirinya sendiri belum tentu selamat, yang minta didoakan, dapat menjadi penyelamat umatnya?
(Hadis V/266 dan Qs 46 :9).
https://murtadinkafirun.forumotion.com/kolom-pembelaan-jawaban-dari-muslim-f25/debat-missionaris-dengan-santri-masalah-shalawat-nabi-dan-doa-keselamatan-t8182.htm?highlight=debat+santri
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
shaggy wrote:Islam Is My Religion wrote:Al Baqarah 82 : Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.
An Nisaa 57 : Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan-amalan yang shaleh, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai;
An Nisaa 122 : Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan saleh, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah telah membuat suatu janji yang benar. Dan siapakah yang lebih benar perkataannya dari pada Allah ?
Al A’raaf 42 : dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, Kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan sekedar kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.
Yunus 9 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam syurga yang penuh keni`matan.
Huud 23 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh dan merendahkan diri kepada Tuhan mereka, mereka itu adalah penghuni-penghuni syurga; mereka kekal di dalamnya.
Ar Ra’d 29 : Orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka kebahagiaan dan tempat kembali yang baik.
Ibrahim 23 : Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka. Ucapan penghormatan mereka dalam syurga itu ialah “salaam”
Al Kahfi 107 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal,
Maryam 60 : kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk syurga dan tidak dianiaya (dirugikan) sedikitpun,
Thaahaa 75 : Dan barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh-sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah orang-orang yang memperoleh tempat-tempat yang tinggi (mulia),
Al Hajj 14 : Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki.
Al Hajj 23 : Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai.
Al Hajj 56 : Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam syurga yang penuh keni`matan.
Al Ankabuut 7 : Dan orang-orang yang beriman dan beramal saleh, benar-benar akan Kami hapuskan dari mereka dosa-dosa mereka dan benar-benar akan Kami beri mereka balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan.
Al Ankabuut 58 : Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, sesungguhnya akan Kami tempatkan mereka pada tempat-tempat yang tinggi di dalam syurga, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Itulah sebaik-baik pembalasan bagi orang-orang yang beramal,
Ar Ruum 15 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka mereka di dalam taman (surga) bergembira.
Luqman 8 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, bagi mereka syurga-syurga yang penuh keni`matan,
As Sajdah 19 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka bagi mereka jannah tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa yang mereka kerjakan.
Asy Syura 22 : Dan orang-orang yang beriman serta mengerjakan amal saleh (berada) di dalam taman-taman surga, mereka memperoleh apa yang mereka kehendaki di sisi Tuhan mereka. Yang demikian itu adalah karunia yang besar.
Al Jatsiyah 30 : Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh maka Tuhan mereka memasukkan mereka ke dalam rahmat-Nya (surga). Itulah keberuntungan yang nyata.
At Taghaabun 9 : (Ingatlah) hari (dimana) Allah mengumpulkan kamu pada hari pengumpulan, itulah hari dinampakkan kesalahan-kesalahan. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan beramal saleh, niscaya Allah akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang besar.
Atg Thalaaq 11 : Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan mengerjakan amal yang saleh niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sesungguhnya Allah memberikan rezki yang baik kepadanya.
Al Buruuj 11 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; itulah keberuntungan yang besar.
Dari Abi Hurairah ra. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Setiap ummatku pasti akan masuk surga, kecuali yang tidak mau. Shahabat bertanya, “Ya Rasulallah, siapa yang tidak mau?” Beliau menjawab, “Mereka yang mentaatiku akan masuk surga dan yang menetangku maka dia telah enggan masuk surga.” (HR Bukhar)
Dari Abi Said bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Bila ahli surga telah masuk surga dan ahli neraka telah masuk neraka, maka Allah SWT akan berkata, “Orang yang di dalam hatinya ada setitik iman, hendaklah dikeluarkan. Maka mereka pun keluar dari neraka.” (HR Bukhari 6560 dan Muslim 184)
Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Dikeluarkan dari neraka orang yang mengucapkan (Laa Ilaaha Illallah) dan di dalam hatinya ada seberat biji dari kebaikan (iman). (HR Bukhari 44 dan Muslim 193)
Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda tentang Allah SWT yang berfirman, “Demi Izzah-Ku, demi Jala-Ku, demi Kesombongan-Ku dan demi Keagungan-Ku, Aku pasti keluarkan (dari neraka) orang yang mengucapkan (Laa ilaaha illallah). (HR Bukhari)
Mana perkataan Muhammad yang menjamin pengikutnya masuk sorga ?
Ada atau tidak itu saja ?
Simple pertanyaannya.
dasar shaggy g0blok...
emank gak pernah nabi MUHAMMAD menjamin pengikutnya masuk surga (ne uda saya jawab)
karena surga itu di isi oleh orang2 beriman yg melakukan amalan sholeh yg d perintah kn oleh ALLAH SWT,bukannya tempat org2 yg mendapat kn jaminan.
emank-a ajaran kristen menjamin pengikut2-a msuk surga ea??
brarti umat kristen b0leh b'buat sesuka hati (zina,maksiat,dengki,mabuk2an,dll),karena uda d jamin masuk surga sama YESUS (gk perlu takut dosalah singkat-a krna uda dpat jaminan msuk surga)
apakah benar tu yg d ajarkan kristen ea bung shaggy???
tanpa nama- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 326
Reputation : 2
Points : 5275
Registration date : 2010-11-11
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
untuk mas shagy yg sok pintar, aku mw tnya kra2 sjak kpn ya yesus di aggap tuhan????
kalo sblumnya yesus manusia biasa, berarti sblum yesus lahir gak ada tuhan dong???
sy masih bingung yg bner yg mn,?
kalo sblumnya yesus manusia biasa, berarti sblum yesus lahir gak ada tuhan dong???
sy masih bingung yg bner yg mn,?
adeknya_yesus- RED MEMBERS
-
Number of posts : 9
Reputation : 0
Points : 4936
Registration date : 2010-11-13
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
johdiah wrote:dapatkan al-quran membuktikan MUHAMMAD DI SURGA............?????????????????
apa dalilnya..............jika dia dapat masuk ke dalam surga...kenapa meminta shalawat dari umatnya...? ragukah dia kepada ALLAH yang mengutus dia dalam agama ISLAM. YESUS sendiri dalam penginjilannya/berita baik ia memberikan suatu jaminan dan kepastian kepada pengikutnya. bukan MUDAH-MUDAHAN, INSYA ALLAH. katakanlah semua yang BAIK ITU ADALAH MILIK BAPA dan JUGA KATAKANLAH SEMUA YANG JAHAT MILIK KEGELAPAN, jaminan apa yang MUHAMMAD BERIKAN tidak lain hanya ada 2. KEPADA AL-QURAN DAN HADIST. YANG DI PERTANYAKAN DAPATKAH UMATNYA SEMUA DI JAMIN MUHAMMAD........DAN MENGAPA MUHAMMAD HANYA BISA BERBICARA SEMUANYA RAHASIA ALLAH..............
JAWABANNYA ADALAH TIDAK..
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Sudahlah Shag.....
Aku ingat dengan jelas forum dimana kau jatuh ke lubang sendiri dan kalah dengan sangat telak....
kamu Stres aku ngerti....
Kenapa?
karena gaya bahasa intelektualnya telah hilang sama sekali, dan sangat mudah diprovokasi
Saran saya :
1. istirahat, relaxkan pikiran
2. baca buku yang banyak.... :study: (usahakan bersikap netral)
3. saat tidak punya banyak pekerjaan, pergilah ke alam bebas (kalo bisa nginep) merenunglah di waktu malam di alam bebas, kau akan dapat sesuatu
:flower: :flower: :D
temen temen muslim, udah jangan ditanggepin dulu.. biarin dia istirahat..
percuma ditanggepin kalo orangnya masih labil
Aku ingat dengan jelas forum dimana kau jatuh ke lubang sendiri dan kalah dengan sangat telak....
kamu Stres aku ngerti....
Kenapa?
karena gaya bahasa intelektualnya telah hilang sama sekali, dan sangat mudah diprovokasi
Saran saya :
1. istirahat, relaxkan pikiran
2. baca buku yang banyak.... :study: (usahakan bersikap netral)
3. saat tidak punya banyak pekerjaan, pergilah ke alam bebas (kalo bisa nginep) merenunglah di waktu malam di alam bebas, kau akan dapat sesuatu
:flower: :flower: :D
temen temen muslim, udah jangan ditanggepin dulu.. biarin dia istirahat..
percuma ditanggepin kalo orangnya masih labil
Andra Satria- RED MEMBERS
- Number of posts : 9
Reputation : 0
Points : 4857
Registration date : 2011-01-28
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Kamu tengok ini, jangan meremehkan Yesus...!!!adeknya_yesus wrote:untuk mas shagy yg sok pintar, aku mw tnya kra2 sjak kpn ya yesus di aggap tuhan????
kalo sblumnya yesus manusia biasa, berarti sblum yesus lahir gak ada tuhan dong???
sy masih bingung yg bner yg mn,?
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t8785p50-mengapa-bukan-muhammad-yang-menjadi-hakim-yang-adil-pada-hari-kiamat
Tom Jerry- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Tom Jerry wrote:Kamu tengok ini, jangan meremehkan Yesus...!!!adeknya_yesus wrote:untuk mas shagy yg sok pintar, aku mw tnya kra2 sjak kpn ya yesus di aggap tuhan????
kalo sblumnya yesus manusia biasa, berarti sblum yesus lahir gak ada tuhan dong???
sy masih bingung yg bner yg mn,?
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t8785p50-mengapa-bukan-muhammad-yang-menjadi-hakim-yang-adil-pada-hari-kiamat
apa ya maksud dek tomtom meremehkan yesus?????
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Mana perkataan Muhammad yang menjamin pengikutnya masuk sorga ?
Ada atau tidak itu saja ?
Ada atau tidak itu saja ?
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
shaggy wrote:Mana perkataan Muhammad yang menjamin pengikutnya masuk sorga ?
Ada atau tidak itu saja ?
ngulang trus pertanyaan yg udah basi dan dijawab..... gmn shagg.... dah belajar byk gmn cara membuat pertanyaan yg benar?????
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
KAYAKNYE SHAGY KERJA DI ASURANSI NEHH.. NANYA JAMINAN SURGA MULU...
Christ Killer- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 2276
Age : 1004
Location : USA
Job/hobbies : KILLING NASRANI NOT NASRUDIN
Humor : I WILL KILL U CHRIST...
Reputation : 2
Points : 7462
Registration date : 2011-01-19
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Christ Killer wrote:KAYAKNYE SHAGY KERJA DI ASURANSI NEHH.. NANYA JAMINAN SURGA MULU...
dah kabur shaggynya bro CK....
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Christ Killer wrote:KAYAKNYE SHAGY KERJA DI ASURANSI NEHH.. NANYA JAMINAN SURGA MULU...
Kalau kamu memeluk suatu agama tujuan kamu apa,hanya ikut-ikutan atau mau masuk sorga ?
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
MASIH NONGOL DIE BRO HT.. TUH DIE NANYA LAGI..
Christ Killer- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 2276
Age : 1004
Location : USA
Job/hobbies : KILLING NASRANI NOT NASRUDIN
Humor : I WILL KILL U CHRIST...
Reputation : 2
Points : 7462
Registration date : 2011-01-19
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Christ Killer wrote:MASIH NONGOL DIE BRO HT.. TUH DIE NANYA LAGI..
Kenapa kamu takut ditanya lagi sama saya ???
Kamu mau main keroyokan sama si hamba tolol yah !
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
ENTE RADA-RADA JULING MATANYE YEE??? SIAPA YANG ATUT SAME ENTE.. NGAPAIN JUGE MAIN KEROYOKAN.. GEER AJE ENTE.. ENTE SERING DIKEROYOK ORANG YEE??? JANGAN ATUT SHAGY.. ANE PEMBERANI..
Christ Killer- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 2276
Age : 1004
Location : USA
Job/hobbies : KILLING NASRANI NOT NASRUDIN
Humor : I WILL KILL U CHRIST...
Reputation : 2
Points : 7462
Registration date : 2011-01-19
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
yg penting nabi Muhammad skrg tdk tergantung ditiang jemuran kayak ikan asin..... itu shaggy......
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
numenonearth- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 196
Reputation : -14
Points : 5697
Registration date : 2009-02-03
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Mana perkataan Muhammad yang menjamin pengikutnya masuk sorga ?
Ada atau tidak itu saja ?
Ada atau tidak itu saja ?
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
shaggy wrote:Mana perkataan Muhammad yang menjamin pengikutnya masuk sorga ?
Ada atau tidak itu saja ?
Lagu Lama...
agus- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16
jika surga dan neraka gak ada
pertanyaan buat sagy. klo surga ma neraka gak ada apa kamu tetap mau nyembah tuhan????
sang_dajjal- Number of posts : 1
Reputation : 0
Points : 4811
Registration date : 2011-03-07
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
untuk yowshua dan shaggy.
pertanyaan dan pendapat kalian sudah masuk terlalu jauh ke dalam pokok ajaran islam.
jawabannya hanya bisa di berikan kepada orang islam.
lakum dinukum waliyadin.
pertanyaan dan pendapat kalian sudah masuk terlalu jauh ke dalam pokok ajaran islam.
jawabannya hanya bisa di berikan kepada orang islam.
lakum dinukum waliyadin.
anti murtad- RED MEMBERS
-
Number of posts : 32
Location : jambi
Job/hobbies : membaca
Reputation : 0
Points : 4843
Registration date : 2011-03-07
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Saya akan menyembah Tuhan walaupun sorga atau neraka itu tidak ada.sang_dajjal wrote:pertanyaan buat sagy. klo surga ma neraka gak ada apa kamu tetap mau nyembah tuhan????
Puas anda dengan jawaban saya...!
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
shaggy wrote:Saya akan menyembah Tuhan walaupun sorga atau neraka itu tidak ada.sang_dajjal wrote:pertanyaan buat sagy. klo surga ma neraka gak ada apa kamu tetap mau nyembah tuhan????
Puas anda dengan jawaban saya...!
Kirain ane shaggy nyembah orang pake kolor.....
Gak_Mau_DiSembah- SILVER MEMBERS
-
Number of posts : 1054
Location : Calon Penghuni Surga
Job/hobbies : Masak ayam panggang, Yesus jgn minta yah....
Humor : dogma gereja: gak blh bantah, gak usah banyak nanya, telen aja..(kl ada yg salah) di edit aja... gtu aja kok repot!!!
Reputation : 2
Points : 5959
Registration date : 2011-02-08
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Jurus muslim keluar apabila sudah tidak mampu menjawab.anti murtad wrote:untuk yowshua dan shaggy.
pertanyaan dan pendapat kalian sudah masuk terlalu jauh ke dalam pokok ajaran islam.
jawabannya hanya bisa di berikan kepada orang islam.
lakum dinukum waliyadin.
Kalau anda seorang muslim yang baik harusnya bisa menjelaskan kepada orang diluar keyakinan kamu.
Tapi saya maklum kok,karena islam adalah agama palsu,yang mengklaim agama dari Tuhan.
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
shaggy wrote:Jurus muslim keluar apabila sudah tidak mampu menjawab.anti murtad wrote:untuk yowshua dan shaggy.
pertanyaan dan pendapat kalian sudah masuk terlalu jauh ke dalam pokok ajaran islam.
jawabannya hanya bisa di berikan kepada orang islam.
lakum dinukum waliyadin.
Kalau anda seorang muslim yang baik harusnya bisa menjelaskan kepada orang diluar keyakinan kamu.
Tapi saya maklum kok,karena islam adalah agama palsu,yang mengklaim agama dari Tuhan.
ehm... bukannya kristen yg gak mau jawab pertanyaan muslim krn ajaran paulus palsu..... kalo islam dijamin lho keorisinalannya dr TUHAN pencipta alam semesta. emang agama kristen ada jaminan dr TUHAN pencipta alam semesta ini shaggy?????
hamba tuhan- MUSLIM
-
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20
Re: BENARKAH MUHAMMAD DI SURGA......?
Kalau benar islam itu genuine made in Tuhan harusnya kamu sebagai penganutnya bisa menjawab apa yang ditanyakan dalam thread ini.hamba tuhan wrote:shaggy wrote:Jurus muslim keluar apabila sudah tidak mampu menjawab.anti murtad wrote:untuk yowshua dan shaggy.
pertanyaan dan pendapat kalian sudah masuk terlalu jauh ke dalam pokok ajaran islam.
jawabannya hanya bisa di berikan kepada orang islam.
lakum dinukum waliyadin.
Kalau anda seorang muslim yang baik harusnya bisa menjelaskan kepada orang diluar keyakinan kamu.
Tapi saya maklum kok,karena islam adalah agama palsu,yang mengklaim agama dari Tuhan.
ehm... bukannya kristen yg gak mau jawab pertanyaan muslim krn ajaran paulus palsu..... kalo islam dijamin lho keorisinalannya dr TUHAN pencipta alam semesta. emang agama kristen ada jaminan dr TUHAN pencipta alam semesta ini shaggy?????
Bagi kami agama tidak menyelamatkan,Tapi YESUS yang menyelamatkan kami yang percaya kepadaNya..
shaggy- MURTADIN
- Number of posts : 5840
Reputation : -33
Points : 11030
Registration date : 2010-05-06
Page 3 of 4 • 1, 2, 3, 4
Similar topics
» benarkah tuhan tinggal di surga???
» Benarkah Nabi Muhammad Wafat Karena Racun Wanita Yahudi?
» Pernyataan Bohong Tentang Kenaikan Muhammad ke Surga
» Benarkah Nabi Muhammad Wafat Karena Racun Wanita Yahudi?
» Pernyataan Bohong Tentang Kenaikan Muhammad ke Surga
Page 3 of 4
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN