MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 72 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 72 Guests :: 1 Bot

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

+4
almer
Tom Jerry
DOMBA BERTARING SERIGALA
mister limbad
8 posters

Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by mister limbad Wed 09 Feb 2011, 4:13 pm

TEMANGGUNG  – Ulah Pendeta Antonius Rechmon Bawengan ini sungguh keterlaluan dan biadab. Secara terang-terangan, pendeta berdarah Manado ini menyebarkan buku dan selebaran hujatan terhadap Islam.
Di kampung orang, pendeta kelahiran 58 tahun silam ini menyebarkan dua buku berjudul “Ya Tuhanku Tertipu Aku” dan buku “Saudara Perlukan Sponsor (3 Sponsor, 3 Agenda dan 3 Hasil)”  yang penuh dengan pelecehan Islam, antara lain: menghina Allah dan Nabi Muhammad sebagai Pembohong; ibadah haji adalah simbol kemesuman Islam; Hajar Aswad adalah simbol dari –maaf– vagina; tugu Jamarat di Mina adalah simbol dari –maaf– kemaluan laki-laki; umat Islam yang shalat Jum’at di masjid sama dengan menyembah dewa Bulan karena di atas kubah masjid terdapat lambang bulan-bintang; Islam agama bengis dan kejam; dan masih banyak lagi hujatan lainnya. Yang lebih menyesatkan lagi, Pendeta Antonius menukil ayat-ayat Al-Qur’an dalam hujatan-hujatan tersebut.
Inilah kronologis kasus penodaan agama ini:
SABTU, 23 OKTOBER 2010
Pendeta Antonius  menginap di rumah saudaranya di Dusun Kenalan, Desa/Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung. Ia hanya semalam menginap di tempat itu untuk melanjutkan perjalanan ke Magelang. Namun waktu sehari tersebut digunakan untuk membagikan buku dan selebaran berisi tulisan yang menghina umat Islam.
Pagi hari pukul 08.00, Antonius menyebarkan dua buku berjudul “Ya Tuhanku Tertipu Aku” dan buku “Saudara Perlukan Sponsor (3 Sponsor, 3 Agenda dan 3 Hasil).”  Modusnya, dua judul buku tersebut diletakkan begitu saja di halaman rumah warga setempat, termasuk di halaman rumah Bambang Suryoko.
Karena isi buku-buku itu meresahkan masyarakat, maka Bambang Suryoko didukung warga lain dan sejumlah organisasi kemasyarakatan melaporkan Pendeta Antonius ke polisi, yang ditindaklanjuti dengan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.
 
SELASA, 26 OKTOBER 2010
Buntut dari tulisan yang memancing emosi umat Islam ini, Antonius ditahan di Polres Temanggung sejak 26 Oktober 2010. Pria yang KTP-nya tercatat sebagai warga Kelurahan Pondok Kopi, Duren Sawit Jaktim ini didakwa melakukan tindakan penistaan agama. Ia dijerat dengan ketentuan pasal 156 huruf a KUHP (primer), dan pasal 156 KUHP (subsider), dengan ancaman hukuman penjara selama 5 tahun.
 
KAMIS, 20 JANUARI 2011
Sidang di Pengadilan Negeri (PN) Temanggaung, Kamis (20/1/2011) berlangsung nyaris ricuh. Agenda dalam sidang yang dipimpin Dwi Dayanto SH itu mendengar keterangan tiga saksi, yaitu  Fahrurazi, Ketua RT Dusun Kenalan Kecamatan Kranggan, dan dua warganya yakni Bambang Suryoko dan Agus Adi Cahyono.
Ribuan umat Islam Temanggung mendatangi pengadilan untuk menghadiri sidang kasus penistaan agama atas terdakwa Pendeta Antonius dengan agenda pemeriksaan saksi.
Pengunjung sidang menudingkan jari telunjuk ke arah terdakwa dan terus meneriakkan kalimat kecaman yang menyebut terdakwa merupakan teroris yang sebenarnya, sehingga harus dibunuh atau dihukum mati. Majelis hakim berulang kali mengetukkan palu meminta pengunjung sidang diam untuk mendengarkan keterangan para saksi.
Namun massa yang marah tidak menghiraukannya. Mereka terus saja mencaci dan meneriaki terdakwa. Bahkan saat polisi yang berjaga di ruangan sidang mencoba menenangkan kemarahan pengunjung, massa tetap tidak mengindahkannya dan terus berteriak.
Seusai persidangan, massa langsung berhamburan berusaha menyerang terdakwa. Saat terdakwa keluar ruang sidang, Antonius langsung disasar sejumlah massa. Antonius pun dipukuli sehingga wajah dan bahunya mengalami memar-memar. Namun polisi segera mengamankannya meninggalkan ruang sidang.
 
Aksi kejar dan baku pukul berlanjut kala terdakwa dimasukkan ke mobil tahanan. Kalah jumlah personel, polisi berkali-kali mengeluarkan tembakan peringatan ke udara. Polisi berusaha membubarkan massa.
KAMIS, 27 JANUARI 2011
Pekan berikutnya, Kamis (27/1/2011) sidang lanjutan kembali digelar dengan agenda mendengarkan keterangan para saksi, termasuk saksi ahli dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Untuk mengamankan jalannya sidang, kepolisian menerjunkan 1 SSK lengkap dengan 2 mobil Barracuda, water canon dan pasukan anti huru-hara (PHH).
Prosesi persidangan berlangsung lancar dan tanpa ada kericuhan apapun. Berkali-kali pekikan takbir bergema di ruang sidang utama Pengadilan Negeri Kabupaten Temanggung. Ketertiban para pengunjung sidang yang terdiri dari berbagai elemen kaum muslimin masih terkendali.
Namun di saat sidang dinyatakan selesai dan akan dilanjutkan pekan depan, sontak massa berlarian menghampiri tersangka Pendeta Antonius yang secepat kilat dilindungi oleh aparat kepolisian. Massa menjadi beringas saat menyaksikan petugas menyelamatkan  tersangka ke dalam mobil Barracuda. Mereka berlarian mengejar dan mengepung sekitar gedung pengadilan, namun petugas berhasil melarikan si penghujat itu.
Puluhan massa yang tidak sabar dan geram mendengar ulah pendeta penghujat itupun melampiaskan kemarahan mereka dengan melakukan sweeping di seluruh ruangan gedung pengadilan negeri Temanggung. Tak berhasil menemukan si penghujat, massa pun  berbondong-bondong menuju ke Lembaga Pemasyarakatan Temanggung untuk mencari tersangka. Namun hasilnya nihil dan mereka pun melampiaskan kemarahan mereka dengan merusak deretan sepeda motor di depan LP Temanggung.
 
SENIN, 8 FEBRUARI 2011
Sidang keempat digelar dengan agenda pembacaan tuntutan. Dalam tuntutan yang dibacakan Jaksa Siti Mahanim, terdakwa Antonius dituntut 5 tahun penjara dipotong masa tahanan. Jaksa berdalih, hukuman maksimal tersebut sesuai ancaman yang tertuang dalam Pasal 156 KUHP tentang penistaan agama.
Massa dari sejumlah ormas Islam merasa tuntutan tersebut sangat mengecewakan. Tuntutan jaksa itu dinilai tidak setimpal dengan penghujatan pendeta terhadap Allah, Nabi Muhammad dan syariat Islam. Maka lahirlah kerusuhan yang meluas hingga ke luar pengadilan. Akibat kerusuhan ini, dua orang aktivis Muslim terkapar akibat tembakan peluru karet polisi, beberapa unit sepeda motor dan satu unit mobil Dalmas milik Polres Temanggung dibakar massa. Selain itu beberapa fasilitas gereja di sekitar PN Temanggung jadi sasaran amuk massa.
Penghujatan agama yang dilakukan pendeta harus dibayar mahal dengan rusaknya fasilitas umum dan terkoyaknya hubungan antarumat beragama. Biang kerok kerusuhan antarumat beragama adalah Pendeta perovokator Antonius Richmon Bawengan. GA KAN ADA ASAP KALO GA ADA API...
mister limbad
mister limbad
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 229
Location : diatas altar gereja
Job/hobbies : otomotif
Humor : bawa ketapel sapa teu ada burung, eeh ga teu nya burung pake kolor
Reputation : 2
Points : 5365
Registration date : 2010-09-02

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by DOMBA BERTARING SERIGALA Wed 09 Feb 2011, 4:26 pm

mister limbad wrote:TEMANGGUNG  – Ulah Pendeta Antonius Rechmon Bawengan ini sungguh keterlaluan dan biadab. Secara terang-terangan, pendeta berdarah Manado ini menyebarkan buku dan selebaran hujatan terhadap Islam.
Di kampung orang, pendeta kelahiran 58 tahun silam ini menyebarkan dua buku berjudul “Ya Tuhanku Tertipu Aku” dan buku “Saudara Perlukan Sponsor (3 Sponsor, 3 Agenda dan 3 Hasil)”  yang penuh dengan pelecehan Islam, antara lain: menghina Allah dan Nabi Muhammad sebagai Pembohong; ibadah haji adalah simbol kemesuman Islam; Hajar Aswad adalah simbol dari –maaf– vagina; tugu Jamarat di Mina adalah simbol dari –maaf– kemaluan laki-laki; umat Islam yang shalat Jum’at di masjid sama dengan menyembah dewa Bulan karena di atas kubah masjid terdapat lambang bulan-bintang; Islam agama bengis dan kejam; dan masih banyak lagi hujatan lainnya. Yang lebih menyesatkan lagi, Pendeta Antonius menukil ayat-ayat Al-Qur’an dalam hujatan-hujatan tersebut.
Inilah kronologis kasus penodaan agama ini:
SABTU, 23 OKTOBER 2010
Pendeta Antonius  menginap di rumah saudaranya di Dusun Kenalan, Desa/Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung. Ia hanya semalam menginap di tempat itu untuk melanjutkan perjalanan ke Magelang. Namun waktu sehari tersebut digunakan untuk membagikan buku dan selebaran berisi tulisan yang menghina umat Islam.
Pagi hari pukul 08.00, Antonius menyebarkan dua buku berjudul “Ya Tuhanku Tertipu Aku” dan buku “Saudara Perlukan Sponsor (3 Sponsor, 3 Agenda dan 3 Hasil).”  Modusnya, dua judul buku tersebut diletakkan begitu saja di halaman rumah warga setempat, termasuk di halaman rumah Bambang Suryoko.
Karena isi buku-buku itu meresahkan masyarakat, maka Bambang Suryoko didukung warga lain dan sejumlah organisasi kemasyarakatan melaporkan Pendeta Antonius ke polisi, yang ditindaklanjuti dengan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.
 
SELASA, 26 OKTOBER 2010
Buntut dari tulisan yang memancing emosi umat Islam ini, Antonius ditahan di Polres Temanggung sejak 26 Oktober 2010. Pria yang KTP-nya tercatat sebagai warga Kelurahan Pondok Kopi, Duren Sawit Jaktim ini didakwa melakukan tindakan penistaan agama. Ia dijerat dengan ketentuan pasal 156 huruf a KUHP (primer), dan pasal 156 KUHP (subsider), dengan ancaman hukuman penjara selama 5 tahun.
 
KAMIS, 20 JANUARI 2011
Sidang di Pengadilan Negeri (PN) Temanggaung, Kamis (20/1/2011) berlangsung nyaris ricuh. Agenda dalam sidang yang dipimpin Dwi Dayanto SH itu mendengar keterangan tiga saksi, yaitu  Fahrurazi, Ketua RT Dusun Kenalan Kecamatan Kranggan, dan dua warganya yakni Bambang Suryoko dan Agus Adi Cahyono.
Ribuan umat Islam Temanggung mendatangi pengadilan untuk menghadiri sidang kasus penistaan agama atas terdakwa Pendeta Antonius dengan agenda pemeriksaan saksi.
Pengunjung sidang menudingkan jari telunjuk ke arah terdakwa dan terus meneriakkan kalimat kecaman yang menyebut terdakwa merupakan teroris yang sebenarnya, sehingga harus dibunuh atau dihukum mati. Majelis hakim berulang kali mengetukkan palu meminta pengunjung sidang diam untuk mendengarkan keterangan para saksi.
Namun massa yang marah tidak menghiraukannya. Mereka terus saja mencaci dan meneriaki terdakwa. Bahkan saat polisi yang berjaga di ruangan sidang mencoba menenangkan kemarahan pengunjung, massa tetap tidak mengindahkannya dan terus berteriak.
Seusai persidangan, massa langsung berhamburan berusaha menyerang terdakwa. Saat terdakwa keluar ruang sidang, Antonius langsung disasar sejumlah massa. Antonius pun dipukuli sehingga wajah dan bahunya mengalami memar-memar. Namun polisi segera mengamankannya meninggalkan ruang sidang.
 
Aksi kejar dan baku pukul berlanjut kala terdakwa dimasukkan ke mobil tahanan. Kalah jumlah personel, polisi berkali-kali mengeluarkan tembakan peringatan ke udara. Polisi berusaha membubarkan massa.
KAMIS, 27 JANUARI 2011
Pekan berikutnya, Kamis (27/1/2011) sidang lanjutan kembali digelar dengan agenda mendengarkan keterangan para saksi, termasuk saksi ahli dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Untuk mengamankan jalannya sidang, kepolisian menerjunkan 1 SSK lengkap dengan 2 mobil Barracuda, water canon dan pasukan anti huru-hara (PHH).
Prosesi persidangan berlangsung lancar dan tanpa ada kericuhan apapun. Berkali-kali pekikan takbir bergema di ruang sidang utama Pengadilan Negeri Kabupaten Temanggung. Ketertiban para pengunjung sidang yang terdiri dari berbagai elemen kaum muslimin masih terkendali.
Namun di saat sidang dinyatakan selesai dan akan dilanjutkan pekan depan, sontak massa berlarian menghampiri tersangka Pendeta Antonius yang secepat kilat dilindungi oleh aparat kepolisian. Massa menjadi beringas saat menyaksikan petugas menyelamatkan  tersangka ke dalam mobil Barracuda. Mereka berlarian mengejar dan mengepung sekitar gedung pengadilan, namun petugas berhasil melarikan si penghujat itu.
Puluhan massa yang tidak sabar dan geram mendengar ulah pendeta penghujat itupun melampiaskan kemarahan mereka dengan melakukan sweeping di seluruh ruangan gedung pengadilan negeri Temanggung. Tak berhasil menemukan si penghujat, massa pun  berbondong-bondong menuju ke Lembaga Pemasyarakatan Temanggung untuk mencari tersangka. Namun hasilnya nihil dan mereka pun melampiaskan kemarahan mereka dengan merusak deretan sepeda motor di depan LP Temanggung.
 
SENIN, 8 FEBRUARI 2011
Sidang keempat digelar dengan agenda pembacaan tuntutan. Dalam tuntutan yang dibacakan Jaksa Siti Mahanim, terdakwa Antonius dituntut 5 tahun penjara dipotong masa tahanan. Jaksa berdalih, hukuman maksimal tersebut sesuai ancaman yang tertuang dalam Pasal 156 KUHP tentang penistaan agama.
Massa dari sejumlah ormas Islam merasa tuntutan tersebut sangat mengecewakan. Tuntutan jaksa itu dinilai tidak setimpal dengan penghujatan pendeta terhadap Allah, Nabi Muhammad dan syariat Islam. Maka lahirlah kerusuhan yang meluas hingga ke luar pengadilan. Akibat kerusuhan ini, dua orang aktivis Muslim terkapar akibat tembakan peluru karet polisi, beberapa unit sepeda motor dan satu unit mobil Dalmas milik Polres Temanggung dibakar massa. Selain itu beberapa fasilitas gereja di sekitar PN Temanggung jadi sasaran amuk massa.
Penghujatan agama yang dilakukan pendeta harus dibayar mahal dengan rusaknya fasilitas umum dan terkoyaknya hubungan antarumat beragama. Biang kerok kerusuhan antarumat beragama adalah Pendeta perovokator Antonius Richmon Bawengan. GA KAN ADA ASAP KALO GA ADA API...

Jadi Minoritas saja sudah berani cari masalah...
Gimana kalo umat krisetan jadi mayoritas..?
DOMBA BERTARING SERIGALA
DOMBA BERTARING SERIGALA
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Number of posts : 2734
Reputation : -5
Points : 7971
Registration date : 2010-09-24

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by mister limbad Wed 09 Feb 2011, 4:32 pm

>> bro DBS; Lha iy th0w bro, kalo mereka mayoritas bisa2 smua muslim di wajibkan pake kolor lusuh bau apek..
mister limbad
mister limbad
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 229
Location : diatas altar gereja
Job/hobbies : otomotif
Humor : bawa ketapel sapa teu ada burung, eeh ga teu nya burung pake kolor
Reputation : 2
Points : 5365
Registration date : 2010-09-02

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by Tom Jerry Wed 09 Feb 2011, 4:34 pm

Kasus Penodaan Agama Latar Belakangi Kerusuhan Temanggung

February 8th, 2011
Temanggung, Jawa Tengah, selama ini dikenal sebagai kota yang sejuk dan tenang. Kesejukan itu juga terlihat dalam kehidupan sosial. Kerukunan dan keharmonisan sesama umat beragama sangat terjaga.

Hari ini, Selasa 8 Februari 2011, kesejukan kota itu robek oleh kerusuhan. Tiga gereja dirusak massa lantaran mereka dihalangi polisi menghadiri sidang yang mengadili Antonius yang didakwa melakukan penodaan agama. Polisi cemas massa akan melakukan tindakan anarkis di ruang sidang.

Perusakan tempat ibadah ini, menurut Romo Aloysius Budi Purnomo, Ketua Komisi Hubungan Antar Agama Gereja Katolik yang bertugas di Semarang, merupakan pelampiasan atas ketidakpuasan terhadap ganjaran yang diberikan kepada seorang Kristen Protestan bernama Antonius Richmond Bawengan. Antonius yang terjerat kasus penodaan agama dituntut lima tahun penjara.

Tradisi kerukunan di Temanggung, kata Romo Budi, sudah berlangsung turun-temurun dan selama ini tidak pernah terganggu. Romo Budi tidak mau berprasangka buruk soal siapa di balik aksi ini. Dia percaya pihak yang berwajib dapat mengungkapnya.

Kasus yang menjerat Antonius ini, katanya, bermula sekitar setahun lalu yaitu tahun 2010. Saat itu, Antonius yang ber-KTP Jakarta ini, datang ke Temanggung untuk mengunjungi rumah sanak saudaranya.

“Namun, kemudian dia terkena masalah hukum kasus penodaan agama,” kata Romo Budi.

Antonius terjerat kasus hukum sebab dia menyebarkan pamflet-pamflet dan buku yang isinya provokasi sekaligus melecehkan agama Katolik maupun Islam.

“Salah satu isinya, dia menyebarkan (provokasi) anti Bunda Maria. Itu kan pengingkaran imam Katolik seutuhnya. Nah, dalam rangka itu juga dia mengutip Al Quran,” kata Romo Budi. Bunda Maria itu sangat dimuliakan dalam Gereja Katolik.

Setelah proses hukum berlangsung, hari ini sidang pembacaan tuntutan terhadap terdakwa Antonius dilangsungkan di PN Temanggung. Majelis menuntut dia lima tahun penjara.

Tetapi, rupanya massa yang menghadiri persidangan tidak puas. Mereka melakukan perusakan di sekitar PN, bahkan sampai ke tempat lain di sekitar PN. Di antaranya gereja Kristen dan Katolik.

Romo Budi heran, mengapa mereka merusak gereja. Dan juga merusak Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus. Padahal, kata Romo Budi, Katolik sendiri pun sebenarnya ikut dinodai oleh tindakan Antonius. Meski memang pihak Gereja Katolik tidak ikut menuntut Antonius ke pengadilan.

“Provokasi yang dilakukan Antonius itu sangat merugikan iman Katolik dan juga iman saudara kami yang Muslim,” kata Romo Budi.

Sementara itu, pasca perusakan, aparat keamanan, baik dari TNI dan Polri, diturunkan ke lokasi. Mereka berjaga-jaga untuk mengantisipasi keadaan yang lebih buruk.

• VIVAnews
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by almer Wed 09 Feb 2011, 4:40 pm

setiap perbuatan akan dimintai pertanggungjawaban..

di dunia dihukum penjara, di akherat dibakar api neraka...

kalau memang niat dakwah yang bener dong.. seperti muslim gitu.. jantan...
terang-terangan, ajak debat, dialog yang benar...

jangan seperti maling yang mengendap-endap di malam hari hanya tuk sekedar bagi buku....Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511 Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511 Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511

almer
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 176
Reputation : 0
Points : 5058
Registration date : 2011-01-08

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by Tom Jerry Wed 09 Feb 2011, 4:46 pm

Si terdakwa sudah divonis 5 tahun penjara kok Muslim mob masih ngak puas? Ck, ck, ck...

Lihat bedanya:
Islam dijelek2an >> ngamuk2, ngerusak 3 gereja (termasuk gereja Katolik yg ikut dijelek2an)
Katolik dijelek2an >> ngak nuntut dan ngak ngamuk2


Djoko: Presiden Kecam Insiden Temanggung

KUPANG, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengecam insiden kerusuhan yang terjadi di Temanggung, Jawa Tengah, Selasa (8/2/2011). Presiden pun memerintahkan agar dilakukan pengusutan dan proses penegakan hukum terkait aksi kekerasan yang terjadi. Hal tersebut disampaikan oleh Menko Polhukam Djoko Suyanto kepada wartawan di rumah dinas Gubernur Nusa Tenggara Timur di Kupang, di sela-sela kunjungan kerja Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di provinsi tersebut.

"Presiden mengecam keras tindakan anarki yang dilakukan masyarakat, dan merusak tempat peribadatan dan fasilitas di Temanggung," kata Djoko.

Ia menambahkan, Kepala Negara juga menginstruksikan agar Kepolisian Daerah Jawa Tengah mencari pelaku tindak kekerasan dan memproses secara hukum. Presiden juga memerintah agar seluruh pemerintah daerah, kepolisian, dan TNI untuk secara aktif mendeteksi potensi-potensi kekerasan dan mencegah agar hal itu tidak terjadi dan menimbulkan korban.

"Lakukan deteksi dini, dan bila terjadi segera ditindak dengan tegas," kata Djoko Suyanto.

Terakhir, kata dia, Presiden mengatakan bahwa seluruh aparat di daerah harus melaksanakan tugas dengan baik dan sesuai dengan kewenangannya, khususnya mencegah agar tidak terjadi tindak kekerasan di daerahnya.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Ketua Komisi III DPR Benny K Harman mengatakan bahwa DPR merasa prihatin atas insiden di Temanggung dan mengharapkan agar segera ada pengusutan tuntas terhadap hal tersebut.

"Kami dari DPR merasa prihatin dan menyesalkan. Kami minta aparat penegak hukum segera mengambil langkah untuk mencegah. Instruksi presiden harus segera dilaksanakan oleh aparat penegak hukum," kata Benny.
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by Tom Jerry Wed 09 Feb 2011, 4:56 pm

almer wrote:setiap perbuatan akan dimintai pertanggungjawaban..

di dunia dihukum penjara, di akherat dibakar api neraka...

kalau memang niat dakwah yang bener dong.. seperti muslim gitu.. jantan...
terang-terangan, ajak debat, dialog yang benar...

jangan seperti maling yang mengendap-endap di malam hari hanya tuk sekedar bagi buku....Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511 Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511 Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511
Bagi saya, apa yg dilakukan oleh si antonius itu 'stupid', 'stupid', 'stupid'. Mau nyebar buku offline gitu? Cara online donk. Bingung saya, ngak habis mikir. Sementara Muslim mob ngak tahu persis masalahnya, ikut2an aja, paling2 FPI lagi FPI lagi, 4 L: Lu Lagi Lu Lagi. Asal gereja, hantam semuanya. Tapi terbukti lagi Islam bukanlah agama yang damai dan memperlihatkan lagi (sudah berkali-kali) kebodohan umatnya.Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 51217
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by hamba tuhan Wed 09 Feb 2011, 5:10 pm

Tom Jerry wrote:
almer wrote:setiap perbuatan akan dimintai pertanggungjawaban..

di dunia dihukum penjara, di akherat dibakar api neraka...

kalau memang niat dakwah yang bener dong.. seperti muslim gitu.. jantan...
terang-terangan, ajak debat, dialog yang benar...

jangan seperti maling yang mengendap-endap di malam hari hanya tuk sekedar bagi buku....Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511 Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511 Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 357511
Bagi saya, apa yg dilakukan oleh si antonius itu 'stupid', 'stupid', 'stupid'. Mau nyebar buku offline gitu? Cara online donk. Bingung saya, ngak habis mikir. Sementara Muslim mob ngak tahu persis masalahnya, ikut2an aja, paling2 FPI lagi FPI lagi, 4 L: Lu Lagi Lu Lagi. Asal gereja, hantam semuanya. Tapi terbukti lagi Islam bukanlah agama yang damai dan memperlihatkan lagi (sudah berkali-kali) kebodohan umatnya.Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 51217

ehm.... masak islam bukan agama yg damai dek tomtom, islamlah yg mengembalikan ajaran murni tauhid yg sudah dikacaukan oleh kristen buatan paulus tarsus.....
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by Tom Jerry Wed 09 Feb 2011, 5:15 pm

Negara Gagal Lindungi Warga

Rabu, 9 Februari 2011 | 08:39 WIB

TERKAIT:
Kapolda: Kerusuhan Akibat SMS Provokasi
Mgr Puja: Umat Katolik Jangan Terpancing
Djoko: Presiden Kecam Insiden Temanggung
Kapolri: Massa dari Luar Temanggung
NU Kutuk Insiden Cikeusik dan Temanggung

JAKARTA, KOMPAS.com - Negara telah gagal melindungi warga negaranya. Setelah terjadi di Cikeusik, Pandeglang, Banten, Minggu (6/2/2011), amuk massa kembali terjadi pada Selasa (8/2/2011) di Temanggung, Jawa Tengah. Ratusan orang mengamuk, membakar, dan merusak tiga gereja serta beberapa kendaraan roda empat dan roda dua.

Pada dua peristiwa yang terjadi hanya berselang sehari itu, aparat seperti tidak berdaya menghentikan kekerasan dan kemarahan massa. Sejumlah pihak mempertanyakan ketidakhadiran negara dalam melindungi warganya.

Pernyataan ini datang dari PBNU dan tokoh-tokoh lintas agama yang menggelar pertemuan pada Selasa malam.


Ketua Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang Romo Aloysius Budi Purnomo juga meminta pemerintah tegas menindak setiap kekerasan yang dilakukan sekelompok orang dengan mengatasnamakan agama.

Romo Budi mengatakan, pemerintah terlalu lama membiarkan peristiwa semacam itu terjadi tanpa ada penyelesaian. Romo Budi mengimbau umat beragama untuk tidak terprovokasi kejadian tersebut.

Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia juga mengecam keras tindak kekerasan di Temanggung itu. ”Masalahnya, kegagalan negara dalam memberikan perlindungan ini sering terjadi,” kata Sekretaris Eksekutif Bidang Diakonia PGI Jeirry Sumampouw.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Nusron Wahid menyatakan, pembakaran tempat ibadah adalah tindakan biadab dan jauh dari nilai dan ajaran agama. Untuk itu, ia meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera mengevaluasi kinerja Kepala Polri berikut jajarannya.

Ansor bahkan sudah mengerahkan jajarannya, berikut Barisan Ansor Serbaguna (Banser), di kawasan Kedu bekerja sama dengan aparat keamanan dan elemen masyarakat lain untuk ikut menjaga fasilitas publik dan tempat ibadah.

Pertanyaan tentang kegagalan negara mengamankan warganya juga datang dari Sekjen PDI-P Tjahjo Kumolo dan Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Golkar Priyo Budi Santoso. Namun, Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo menepis tudingan itu.

Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, melalui Menko Polhukam Djoko Suyanto, mengecam tindakan anarkistis di Temanggung itu. Presiden juga menginstruksikan Polda Jateng segera mencari pelaku tindakan anarkistis tersebut.

Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum meminta Polri menyelidiki kemungkinan adanya pihak-pihak yang mendorong adanya kekerasan untuk merusak keamanan dan ketertiban publik.

Amuk massa Temanggung Meski tidak ada korban jiwa, aksi yang dilakukan ratusan orang di Temanggung itu seharusnya bisa diantisipasi karena sudah terjadi untuk ketiga kali. Namun, penjagaan aparat kepolisian di beberapa tempat ibadah dan titik-titik tertentu itu ternyata tidak mampu menahan serbuan massa.

Aksi massa mulai terjadi sekitar pukul 10.00 saat berlangsung persidangan kasus penistaan agama dengan terdakwa Antonius Richmond Bawengan di Pengadilan Negeri Temanggung. Keributan berawal saat majelis hakim yang diketuai Dwi Dayanto membacakan putusan yang menghukum terdakwa asal Jakarta itu dengan lima tahun penjara. Saat mendengar vonis lima tahun, massa yang sudah sejak pagi berada di dalam ruang sidang langsung bereaksi dan berusaha mendekati tempat duduk terdakwa.

Akibat keributan tersebut, majelis hakim tidak sempat mengetuk palu. Polisi langsung mengamankan terdakwa dan kini terdakwa berada di Semarang.

Mengetahui terdakwa tidak lagi di pengadilan, massa langsung melempari gedung pengadilan sehingga kaca jendela pecah dan pintu rusak. Pegawai PN Temanggung pun berlarian menyelamatkan diri dengan cara memanjat tembok. Salah seorang pegawai luka terkena lontaran batu dari ketapel.

Polisi yang sudah berjaga sejak pagi di kompleks pengadilan menghalau massa keluar dari ruang sidang dan halaman, tetapi hal ini justru berakibat fatal. Di Jalan Sudirman, depan PN, massa menggulingkan dan membakar dua mobil Satuan Pengendalian Masyarakat (Dalmas) yang di parkir di pinggir jalan depan pengadilan.

Mereka juga merusak sepeda motor yang diparkir di sekitar gedung pengadilan, dua di antaranya milik wartawan.

Massa kemudian berpencar menuju sejumlah tempat ibadah dan melakukan perusakan.

Gereja Bethel Indonesia di Jalan Suyoto menjadi sasaran pertama. Mereka merusak kantin TK dan kelompok bermain Shekinah serta merusak gedung pertemuan Graha Shekinah. Empat sepeda motor dibakar.

Massa kemudian membakar gerbang Gereja Pantekosta di Indonesia yang berdekatan dengan pasar kota Temanggung.

Gereja Santo Petrus dan Paulus juga tak luput dari amuk massa. Markas Polres Temanggung juga dirusak.

Massa di depan pengadilan baru bubar pukul 13.00. Mereka kemudian melanjutkan aksi berkeliling ke kecamatan-kecamatan di Kabupaten Temanggung.

Dipicu SMS Saat amuk massa berlangsung, suasana di pusat kota Temanggung mencekam. Pagar dan pintu kantor, pertokoan, serta rumah-rumah ditutup rapat karena khawatir diserang. Suasana mulai mereda sekitar pukul 15.00. Namun, penjagaan ketat tetap terlihat di kawasan kantor PN, markas polres, gereja-gereja, dan sejumlah tempat. Ribuan polisi terus berjaga di sejumlah titik.

Dalam jumpa pers Selasa malam, Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Edward Aritonang menyatakan telah memeriksa lima saksi, tetapi belum menetapkan tersangka. Hasil sementara pemeriksaan, aksi massa itu dipicu oleh SMS yang mengajak mereka untuk menghadiri sidang penistaan agama dan berdakwah. Edward menegaskan, kasus ini bukan masalah antaragama.

Hingga pukul 21.30, Edward dan Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen Langgeng Sulistiyono Widodo masih tetap berada di Temanggung untuk memantau kondisi di lapangan. Personel dari Polres Temanggung, Wonosobo, Pekalongan, Brimob Polda Jateng, dan Batalyon Armed Magelang tetap siaga.

Sebelumnya, Aritonang menyatakan, amuk massa ini dipicu ketidakpuasan massa atas vonis yang menghukum Antonius.

Ia mulai diadili dalam kasus penistaan agama sejak Oktober 2010 karena mengedarkan dokumen stensilan yang berisi penistaan agama, baik terhadap agama Islam maupun Kristen.

Menjawab pertanyaan bahwa kelompok massa ini sudah tiga kali melakukan aksinya, Aritonang menjawab, pihaknya berkonsentrasi mengamankan kot
a.
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by hamba tuhan Wed 09 Feb 2011, 5:40 pm

Tom Jerry wrote:Negara Gagal Lindungi Warga

Rabu, 9 Februari 2011 | 08:39 WIB

TERKAIT:
Kapolda: Kerusuhan Akibat SMS Provokasi
Mgr Puja: Umat Katolik Jangan Terpancing
Djoko: Presiden Kecam Insiden Temanggung
Kapolri: Massa dari Luar Temanggung
NU Kutuk Insiden Cikeusik dan Temanggung

JAKARTA, KOMPAS.com - Negara telah gagal melindungi warga negaranya. Setelah terjadi di Cikeusik, Pandeglang, Banten, Minggu (6/2/2011), amuk massa kembali terjadi pada Selasa (8/2/2011) di Temanggung, Jawa Tengah. Ratusan orang mengamuk, membakar, dan merusak tiga gereja serta beberapa kendaraan roda empat dan roda dua.

Pada dua peristiwa yang terjadi hanya berselang sehari itu, aparat seperti tidak berdaya menghentikan kekerasan dan kemarahan massa. Sejumlah pihak mempertanyakan ketidakhadiran negara dalam melindungi warganya.

Pernyataan ini datang dari PBNU dan tokoh-tokoh lintas agama yang menggelar pertemuan pada Selasa malam.


Ketua Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang Romo Aloysius Budi Purnomo juga meminta pemerintah tegas menindak setiap kekerasan yang dilakukan sekelompok orang dengan mengatasnamakan agama.

Romo Budi mengatakan, pemerintah terlalu lama membiarkan peristiwa semacam itu terjadi tanpa ada penyelesaian. Romo Budi mengimbau umat beragama untuk tidak terprovokasi kejadian tersebut.

Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia juga mengecam keras tindak kekerasan di Temanggung itu. ”Masalahnya, kegagalan negara dalam memberikan perlindungan ini sering terjadi,” kata Sekretaris Eksekutif Bidang Diakonia PGI Jeirry Sumampouw.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Nusron Wahid menyatakan, pembakaran tempat ibadah adalah tindakan biadab dan jauh dari nilai dan ajaran agama. Untuk itu, ia meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera mengevaluasi kinerja Kepala Polri berikut jajarannya.

Ansor bahkan sudah mengerahkan jajarannya, berikut Barisan Ansor Serbaguna (Banser), di kawasan Kedu bekerja sama dengan aparat keamanan dan elemen masyarakat lain untuk ikut menjaga fasilitas publik dan tempat ibadah.

Pertanyaan tentang kegagalan negara mengamankan warganya juga datang dari Sekjen PDI-P Tjahjo Kumolo dan Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Golkar Priyo Budi Santoso. Namun, Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo menepis tudingan itu.

Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, melalui Menko Polhukam Djoko Suyanto, mengecam tindakan anarkistis di Temanggung itu. Presiden juga menginstruksikan Polda Jateng segera mencari pelaku tindakan anarkistis tersebut.

Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum meminta Polri menyelidiki kemungkinan adanya pihak-pihak yang mendorong adanya kekerasan untuk merusak keamanan dan ketertiban publik.

Amuk massa Temanggung Meski tidak ada korban jiwa, aksi yang dilakukan ratusan orang di Temanggung itu seharusnya bisa diantisipasi karena sudah terjadi untuk ketiga kali. Namun, penjagaan aparat kepolisian di beberapa tempat ibadah dan titik-titik tertentu itu ternyata tidak mampu menahan serbuan massa.

Aksi massa mulai terjadi sekitar pukul 10.00 saat berlangsung persidangan kasus penistaan agama dengan terdakwa Antonius Richmond Bawengan di Pengadilan Negeri Temanggung. Keributan berawal saat majelis hakim yang diketuai Dwi Dayanto membacakan putusan yang menghukum terdakwa asal Jakarta itu dengan lima tahun penjara. Saat mendengar vonis lima tahun, massa yang sudah sejak pagi berada di dalam ruang sidang langsung bereaksi dan berusaha mendekati tempat duduk terdakwa.

Akibat keributan tersebut, majelis hakim tidak sempat mengetuk palu. Polisi langsung mengamankan terdakwa dan kini terdakwa berada di Semarang.

Mengetahui terdakwa tidak lagi di pengadilan, massa langsung melempari gedung pengadilan sehingga kaca jendela pecah dan pintu rusak. Pegawai PN Temanggung pun berlarian menyelamatkan diri dengan cara memanjat tembok. Salah seorang pegawai luka terkena lontaran batu dari ketapel.

Polisi yang sudah berjaga sejak pagi di kompleks pengadilan menghalau massa keluar dari ruang sidang dan halaman, tetapi hal ini justru berakibat fatal. Di Jalan Sudirman, depan PN, massa menggulingkan dan membakar dua mobil Satuan Pengendalian Masyarakat (Dalmas) yang di parkir di pinggir jalan depan pengadilan.

Mereka juga merusak sepeda motor yang diparkir di sekitar gedung pengadilan, dua di antaranya milik wartawan.

Massa kemudian berpencar menuju sejumlah tempat ibadah dan melakukan perusakan.

Gereja Bethel Indonesia di Jalan Suyoto menjadi sasaran pertama. Mereka merusak kantin TK dan kelompok bermain Shekinah serta merusak gedung pertemuan Graha Shekinah. Empat sepeda motor dibakar.

Massa kemudian membakar gerbang Gereja Pantekosta di Indonesia yang berdekatan dengan pasar kota Temanggung.

Gereja Santo Petrus dan Paulus juga tak luput dari amuk massa. Markas Polres Temanggung juga dirusak.

Massa di depan pengadilan baru bubar pukul 13.00. Mereka kemudian melanjutkan aksi berkeliling ke kecamatan-kecamatan di Kabupaten Temanggung.

Dipicu SMS Saat amuk massa berlangsung, suasana di pusat kota Temanggung mencekam. Pagar dan pintu kantor, pertokoan, serta rumah-rumah ditutup rapat karena khawatir diserang. Suasana mulai mereda sekitar pukul 15.00. Namun, penjagaan ketat tetap terlihat di kawasan kantor PN, markas polres, gereja-gereja, dan sejumlah tempat. Ribuan polisi terus berjaga di sejumlah titik.

Dalam jumpa pers Selasa malam, Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Edward Aritonang menyatakan telah memeriksa lima saksi, tetapi belum menetapkan tersangka. Hasil sementara pemeriksaan, aksi massa itu dipicu oleh SMS yang mengajak mereka untuk menghadiri sidang penistaan agama dan berdakwah. Edward menegaskan, kasus ini bukan masalah antaragama.

Hingga pukul 21.30, Edward dan Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen Langgeng Sulistiyono Widodo masih tetap berada di Temanggung untuk memantau kondisi di lapangan. Personel dari Polres Temanggung, Wonosobo, Pekalongan, Brimob Polda Jateng, dan Batalyon Armed Magelang tetap siaga.

Sebelumnya, Aritonang menyatakan, amuk massa ini dipicu ketidakpuasan massa atas vonis yang menghukum Antonius.

Ia mulai diadili dalam kasus penistaan agama sejak Oktober 2010 karena mengedarkan dokumen stensilan yang berisi penistaan agama, baik terhadap agama Islam maupun Kristen.

Menjawab pertanyaan bahwa kelompok massa ini sudah tiga kali melakukan aksinya, Aritonang menjawab, pihaknya berkonsentrasi mengamankan kot
a.

biar negara bisa melindungi warganya.... maka laksanakan demokrasi penuh, apa keinginan mayoritas penduduk negara tsb????? segera laksanakan pemilu pemilihan syariat negara......

bikin opsi pemilihan syariat negara.... antara lain :
1. syariat islam
2. syariat kristen
3. syariat budha
4. syariat hindu
5. syariat kepercayaan

berani gak negara buat pemilu pemilihan syariat??????
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by hamba tuhan Wed 09 Feb 2011, 5:52 pm

udah dl ya dek tomtom.... ntar tunggu saya off lg baru dek tomtom muncul tanggapin ya?????

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 280186 Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 280186
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by Christ Killer Wed 09 Feb 2011, 9:00 pm

Makanye jangan jadi misionaris yang gagal dek tom.. jadinya kaya guru ente si antonius tuh... Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 581260
Christ Killer
Christ Killer
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2276
Age : 1004
Location : USA
Job/hobbies : KILLING NASRANI NOT NASRUDIN
Humor : I WILL KILL U CHRIST...
Reputation : 2
Points : 7462
Registration date : 2011-01-19

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by agus Thu 10 Feb 2011, 2:26 pm

Christ Killer wrote:Makanye jangan jadi misionaris yang gagal dek tom.. jadinya kaya guru ente si antonius tuh... Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung 581260

Cukup kaum minoritas di Indonesia dilindungi dan diberi toleransi, tapi kurang ajarnya nggak ilang-ilang...Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung AAn_cKittenChick
agus
agus
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14641
Registration date : 2010-04-16

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by Tom Jerry Thu 10 Feb 2011, 4:54 pm

Bagaimana dengan yang ini?

Pers Release Jemaat Ahmadiyah Ttg Peristiwa Cikeusik

Pimpinan Jamaah Ahmadiyah Muslim menanggapi pembunuhan 3 Muslim Ahmadi di Indonesia
(RALAT korban bertambah jadi 4)

Pelaku akan bertanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa

Dengan kesedihan yang mendalam, Jama'at Muslim Ahmadiyah membenarkan bahwa kemarin pada tanggal 6 Februari 2011, 3 anggota jemaat Ahmadiyah mati syahid di Indonesia dalam sebuah serangan yg begitu barbar dan sangat brutal.

Serangan itu terjadi di Cikeusik, selatan Banten di Indonesia dan dilakukan oleh sekelompok orang yang berjumlah antara 700 hingga 1.000. Serangan itu terjadi meskipun polisi telah diperingatkan beberapa hari sebelumnya tentang serangan yang akan terjadi pada anggota jemaat Ahmadiyah setempat. Meskipun ada peringatan sebelumnya, polisi gagal untuk mengambil tindakan atau langkah-langkah untuk mencegah serangan.

Dilaporkan bahwa para penyerang datang ke lokasi jemaat Ahmadiyah setempat dengan mengacungkan parang, tombak, pisau dan senjata lainnya. Sebagai akibatnya 3 orang Muslim Ahmadi disyahidkan didepan umum dan 5 lainnya luka berat. Dua mobil, 1 rumah dan 1 sepeda motor milik Muslim Ahmadi juga dibakar. Sejauh ini belum ada yang ditangkap oleh polisi sehubungan dengan insiden ini.

Berbicara dari London dalam merespon terhadap pembunuhan brutal ini, Hadhrat Mirza Masroor Ahmad, Pimpinan Muslim Jamaat Ahmadiyah berkata:

"Serangan mengerikan ini, telah menyebabkan kesedihan dan rasa sakit bagi Muslim Ahmadi di seluruh dunia dan juga terhadap semua orang yang cinta damai. Kebiadaban pelaku tidak mengenal batas; orang-orang hanya menonton pemukulan tanpa ampun itu sambil bertepuk tangan dan bersorak-sorai. kepolisian setempat dan pihak otoritas gagal melindungi anggota jemaat Ahmadiyah yang mengakibatkan mereka akhirnya terkena serangan kejam dan brutal.

Setiap kali terjadi serangan seperti ini, Jemaat Muslim Ahmadiyahm baik di Indonesia maupun di seluruh dunia selalu menunjukkan kesabaran dan tidak mencari solusi dengan balas dendam atau kekerasan, melainkan melalui doa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan hal ini akan tetap selalu seperti ini. Meskipun demikian bisa dipastikan mereka yang telah menimbulkan kekejaman ini akan bertanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa dan akan menghadapi hukuman-Nya. Sementara itu, Jamaah Muslim Ahmadiyah akan terus untuk bersujud di depan Tuhan Yang Maha Esa dan mencari Perlindungan dan Bantuan-Nya."

Jamaah Muslim Ahmadiyah mendesak Pemerintah Indonesia memenuhi mandatnya untuk melindungi semua warga negaranya, terlepas dari apapun agamanya. Hal ini juga untuk mengklarifikasi bahwa tidak ada Muslim Ahmadi yang terlibat dalam segala bentuk provokasi apapun dan bahwa serangan ini termotivasi hanya semata-mata dikarenakan korban adalah anggota Jamaat Muslim Ahmadiyah. Ini merupakan sebuah tragedi, bahwa Muslim Ahmadi mati syahid dalam cara yang paling barbar hanya karena mereka memilih untuk menjalani hidup mereka dengan motto Ahmadiyah 'Cinta untuk Semua, Kebencian untuk Tidak Ada'.

Press Rilis tentang almarhum dan detil-detil lebihlanjut akan segera diterbitkan.
:affraid:
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7250
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty buat semua kaum islam dan kristiani

Post by samyer Thu 10 Feb 2011, 6:33 pm

tuh coba pikir pakai otak dan hati nurani..buat orang islam kalau mau dihormati kita juga harus menghormati.kenapa kok sampai antonius melakukan penistaan agama terhadap islam.pasti ada sebabnya.itu karena saya sering melihat orang islam menista agama kristiani walau dalam pihak interen atau didlam kelompok atau masjid.apakah anda pernah berpikir begitu ? ingat ingat apa yang dikatakan syekh siti jenar " jangan pernah menghina kepercayaan orang lain karena belum tentu kepercayaan kita yang benar sendiri " hidup siti jenar he he he :D :D buat orang kristiani yesus mengajarkan ditampar pipi kanan berikan pipi kiri....to all santai aja coy...maknyus pokok e hidup siti jenar
samyer
samyer
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 220
Location : di lubuk hati yang terdalam
Humor : l
Reputation : 0
Points : 5067
Registration date : 2011-02-09

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by mister limbad Thu 10 Feb 2011, 6:44 pm

Ga ada yg nama nya muslim ahmadiyah, dan ga ada pula mati syahid buat pengikut ahmadiyah krn ajaran ny memang sesat. Seorang muslim sejati hanyalah menyembah kpd Allah SWT dan mengakui nabi Muhammad sbg rasul terakhir. @Samiyer; kalo ngebacot pake otak jgn pake pantat, gada kerusuhan&kedamaian umat beragama terjaga kalo si ant0nius ga berulah duluan dg menghina islam skrg giliran ada keributan pihak islam yg kena asap nya.. Huuu ga gantlee alias banci kaleng..
mister limbad
mister limbad
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Male
Number of posts : 229
Location : diatas altar gereja
Job/hobbies : otomotif
Humor : bawa ketapel sapa teu ada burung, eeh ga teu nya burung pake kolor
Reputation : 2
Points : 5365
Registration date : 2010-09-02

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by hamba tuhan Thu 10 Feb 2011, 8:09 pm

Tom Jerry wrote:Bagaimana dengan yang ini?

Pers Release Jemaat Ahmadiyah Ttg Peristiwa Cikeusik

Pimpinan Jamaah Ahmadiyah Muslim menanggapi pembunuhan 3 Muslim Ahmadi di Indonesia
(RALAT korban bertambah jadi 4)

Pelaku akan bertanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa

Dengan kesedihan yang mendalam, Jama'at Muslim Ahmadiyah membenarkan bahwa kemarin pada tanggal 6 Februari 2011, 3 anggota jemaat Ahmadiyah mati syahid di Indonesia dalam sebuah serangan yg begitu barbar dan sangat brutal.

Serangan itu terjadi di Cikeusik, selatan Banten di Indonesia dan dilakukan oleh sekelompok orang yang berjumlah antara 700 hingga 1.000. Serangan itu terjadi meskipun polisi telah diperingatkan beberapa hari sebelumnya tentang serangan yang akan terjadi pada anggota jemaat Ahmadiyah setempat. Meskipun ada peringatan sebelumnya, polisi gagal untuk mengambil tindakan atau langkah-langkah untuk mencegah serangan.

Dilaporkan bahwa para penyerang datang ke lokasi jemaat Ahmadiyah setempat dengan mengacungkan parang, tombak, pisau dan senjata lainnya. Sebagai akibatnya 3 orang Muslim Ahmadi disyahidkan didepan umum dan 5 lainnya luka berat. Dua mobil, 1 rumah dan 1 sepeda motor milik Muslim Ahmadi juga dibakar. Sejauh ini belum ada yang ditangkap oleh polisi sehubungan dengan insiden ini.

Berbicara dari London dalam merespon terhadap pembunuhan brutal ini, Hadhrat Mirza Masroor Ahmad, Pimpinan Muslim Jamaat Ahmadiyah berkata:

"Serangan mengerikan ini, telah menyebabkan kesedihan dan rasa sakit bagi Muslim Ahmadi di seluruh dunia dan juga terhadap semua orang yang cinta damai. Kebiadaban pelaku tidak mengenal batas; orang-orang hanya menonton pemukulan tanpa ampun itu sambil bertepuk tangan dan bersorak-sorai. kepolisian setempat dan pihak otoritas gagal melindungi anggota jemaat Ahmadiyah yang mengakibatkan mereka akhirnya terkena serangan kejam dan brutal.

Setiap kali terjadi serangan seperti ini, Jemaat Muslim Ahmadiyahm baik di Indonesia maupun di seluruh dunia selalu menunjukkan kesabaran dan tidak mencari solusi dengan balas dendam atau kekerasan, melainkan melalui doa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan hal ini akan tetap selalu seperti ini. Meskipun demikian bisa dipastikan mereka yang telah menimbulkan kekejaman ini akan bertanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa dan akan menghadapi hukuman-Nya. Sementara itu, Jamaah Muslim Ahmadiyah akan terus untuk bersujud di depan Tuhan Yang Maha Esa dan mencari Perlindungan dan Bantuan-Nya."

Jamaah Muslim Ahmadiyah mendesak Pemerintah Indonesia memenuhi mandatnya untuk melindungi semua warga negaranya, terlepas dari apapun agamanya. Hal ini juga untuk mengklarifikasi bahwa tidak ada Muslim Ahmadi yang terlibat dalam segala bentuk provokasi apapun dan bahwa serangan ini termotivasi hanya semata-mata dikarenakan korban adalah anggota Jamaat Muslim Ahmadiyah. Ini merupakan sebuah tragedi, bahwa Muslim Ahmadi mati syahid dalam cara yang paling barbar hanya karena mereka memilih untuk menjalani hidup mereka dengan motto Ahmadiyah 'Cinta untuk Semua, Kebencian untuk Tidak Ada'.

Press Rilis tentang almarhum dan detil-detil lebihlanjut akan segera diterbitkan.
:affraid:

kalo yg ini gmn dek tomtom.... ciri khas yg dinamakan agama kasih ya????

Penganut Protestan versus Militan Katolik Irlandia

BELFAST-Bentrok Katolik-Protestan kembali pecah di Irlandia Utara. Lagi-lagi, pemicunya adalah pawai tahunan Orangefest yang diperingati warga Protestan di Irlandia Utara setiap 12 Juli. Dalam bentrok yang pecah sejak Minggu malam waktu setempat (11/7) itu, tidak kurang dari 80 polisi terluka.

Terkait dengan bentrok yang diwarnai aksi anarkis tersebut, Kepolisian Kota Belfast mengatakan kecolongan. “Kami tidak mendapatkan informasi apa pun tentang peringatan ini. Bagaimana bisa pemerintah menyalahkan kami atas apa yang terjadi?” kritik Wakil Kepala Polisi Alistair Finlay dalam wawancara dengan radio BBC kemarin (13/7). Dia menyesalkan sikap diam First Minister (kepala pemerintahan Irlandia Utara) Peter Robinson dan wakilnya, Martin McGuinness.

Finlay mendesak dua pemimpin yang mewakili kubu Protestan (Partai Uni Demokratik alias DUP) dan Katolik (Sinn Fein) itu mengecam kerusuhan tersebut. Dia juga meminta Robinson dan McGuinness mencari solusi permanen untuk menghentikan “kerusuhan tahunan” itu. “Solusi permanen merupakan satu-satunya jalan untuk menyingkirkan ketegangan dan trauma yang menghantui warga tiap 12 Juli,” tandasnya.

Bentrok yang pecah Minggu malam dan Senin waktu setempat itu terjadi di lima kawasan Belfast. Yakni, di Ardoyne, Ormeau, Botanic, West Belfast, dan Short Strand. Bentrok terparah terjadi di Ardoyne yang merupakan basis Katolik Irlandia Utara.

Menurut sumber, bentrok pecah setelah kelompok Protestan yang berparade Orangefest tiba-tiba diserang militan Katolik di Ardoyne. Militan melemparkan bom molotov, botol, dan benda-benda padat lainnya ke arah para peserta pawai. Tidak hanya itu, mereka juga merusak dan membakar properti serta kendaraan warga. Polisi yang bertugas mengawal parade tahunan itu pun harus menanggung akibatnya. Sebagai tameng, mereka terlebih dahulu menjadi korban serangan. Tapi, mereka lantas membalas serangan dengan tembakan peluru karet dan meriam air.

Setelah pecah insiden pertama di Ardoyne itu, bentrok meluas ke beberapa wilayah yang lain. Apalagi, Senin itu puluhan ribu warga Protestan menggelar pawai di 18 wilayah. Sebelumnya, polisi membubarkan sekitar 100 orang yang menggelar protes di jalan raya. Dalam bentrok 48 jam itu, 55 polisi pria terluka. Sebanyak 28 polisi wanita (polwan) dilaporkan terluka dalam bentrok yang pecah pada hari kedua.

“Para polwan itu tertimpa tembok yang runtuh akibat aksi anarki dua kubu yang bentrok,” ujar seorang polisi yang tidak disebutkan identitasnya seperti dilansir Agence France-Presse. Beruntung, tidak ada seorang pun di antara polwan korban reruntuhan tembok itu nyawanya terancam. Tapi, tiga di antara 55 polisi pria yang terluka menderita luka tembak.

http://www.hariansumutpos.com/2010/07/55940/%E2%80%98bentrok-tahunan%E2%80%99-80-polisi-luka.html
hamba tuhan
hamba tuhan
MUSLIM
MUSLIM

Male
Number of posts : 9932
Age : 23
Location : Aceh
Humor : Obrolan Santai dengan Om Yesus
Reputation : -206
Points : 15880
Registration date : 2010-09-20

Back to top Go down

Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung Empty Re: Pelecehan Islam oleh Pendeta Antonius&Kerusuhan Temanggung

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum