MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 95 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 95 Guests :: 1 Bot

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

+4
agus
lisaduri
Bandot tua
Islam is the our religi
8 posters

Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Islam is the our religi Thu 10 Mar 2011, 10:04 am

ISRA`MI`RAJ, sebagai sebuah peristiwa metafisika (gaib), barangkali bukan sesuatu yang istimewa. Kebenarannya bukanlah sesuatu yang luarbiasa. Kebenaran metafisika adalah kebenaran naqliyah (: dogmatis) yang tidak harus dibuktikan secara akal, namun lebih bersifat imani. Valid tidaknya kebenaran peristiwa metafisika—secara akal, bukanlah soal selagi ia diimani.
Namun, Isra` Mi`raj bukanlah peristiwa metafisika. Ia adalah peristiwa fisika (: nyata; badaniah) yang dialami dan dijalani Nabi Muhammad saw dengan segenap kesadaran inderawinya, sebagaimana diterangkan dalam Alqur`an surat Al-isra` ayat 1 dan Annajm ayat 13.

Maka, sebagai peristiwa fisika, Isra` Mi`raj adalah sesuatu yang istimewa. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran yang luarbiasa. Keistimewaan ataupun keluarbiasaan tersebut, tidak lain karena pemberontakannya pada tradisi. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran inkonvensional.
Maka, wajar kiranya, jika banyak orang pun mempertanyakan (meragukan?) ke-shahih-an Isra` Mi`raj tersebut. Menganggap Isra` Mi`raj sebagai sesuatu yang mengada-ada dan DONGENG NABI belaka.

Toh, Isra` Mi`raj bukanlah cerita rekaan ataupun dongeng Nabi. Isra` Mi`raj adalah sebuah firman Ilahi dan, firman Ilahi tetaplah sebuah kebenaran. Kebenaran hakiki dan mutlak yang tidak dapat diganggu-gugat. Meski ia berseberangan dengan tradisi ilmu pengetahuan. Meski ia bertentangan dengan akal nalar manusia.

ALBERT EINSTEIN
Maka, bukan suatu kebetulan kiranya, jika kemudian Allah ciptakan seorang manusia bernama Albert Einstein, ilmuwan berbangsa Yahudi (bangsa yang sejak awal `menentang` Islam), yang kelak dengan teorinya, kebenaran Isra` Mi`raj menjadi nyata adanya.
Lahir di Jerman tanggal 14 Maret 1879 dan meninggal di Amerika Serikat tanggal 16 April 1955. Sebagai ilmuwan, Einstein telah menghabiskan lebih dari separuh hidupnya untuk menerobos dan membabat kelebatan dan kepekatan hutan ilmu pengetahuan. Dengan dedikasi dan vitalitasnya yang tinggi, iapun dapat membukakan jalan pencerahan bagi banyak orang. Ia telah menyumbangkan pikiran-pikirannya yang begitu berharga. Menyumbangkan teori-teorinya yang dapat memecahkan banyak teka-teki dan persoalan yang selama ini menyelimuti kehidupan.

TEORI RELATIVITAS
Satu dari sekian teorinya, adalah tentang relativitas. Sebuah teori yang mengupas hakikat alam semesta sebagai suatu susunan terpadu di mana segala yang ada di dalamnya, dengan kemajemukan dan keberagamannya, tunduk pada satu hukum universal, dengan kecepatan cahaya sebagai konstanta bandingnya. Sebuah teori yang, kelak melahirkan pula teori (ide) tentang bom atom yang begitu mengerikan itu.
Dalam teorinya itu, Einstein menerangkan bahwa tidak ada sesuatu yang mutlak dalam kehidupan ini. Segala sesuatu relatif dalam gerak dan kedudukannya. Sebuah bola yang bulat, suatu saat akan dapat berubah pipih. Begitu pun penggaris yang panjang, pada saat yang berbeda dapat mengerut, pendek. Sebuah benda yang berbobot ringan di satu saat, dapat menjadi berat atau tidak berbobot sama sekali di saat-saat lainnya. Jarum jam yang bergerak cepat mengukur waktu, ada kalanya menjadi lambat bahkan pada satu titik masa, berhenti sama sekali. Juga jantung yang berdenyut menandai usia, dapat mengalami kelambatan hingga usia pun berjalan lebih lambat dari yang semestinya.

Einstein merumuskan teorinya dalam sebuah persamaan:

t’= waktu benda yang bergerak
t= waktu benda yang diam
v= kecepatan benda
c= kecepatan cahaya

Diterangkan bahwa perbandingan nilai kecepatan suatu benda dengan kecepatan cahaya, akan berpengaruh pada keadaan benda tersebut. Semakin dekat nilai kecepatan suatu benda (v) dengan kecepatan cahaya (c), semakin besar pula efek yang dialaminya (t`): perlambatan waktu. Hingga ketika kecepatan benda menyamai kecepatan cahaya (v=c), benda itu pun sampai pada satu keadaan nol. Demikian, namun jika kecepatan benda dapat melampaui kecepatan cahaya (v>c), keadaan pun berubah. Efek yang dialami bukan lagi perlambatan waktu, namun sebaliknya.
Pada awalnya, teori Relativitas itu pun mendapat banyak tentangan. Seperti halnya Nabi saat memberitakan Isra` Mi`raj, n.

Relativitas telah menolak kemutlakan ukuran bahwa semua benda selalu dalam keadaan tetap, tidak pernah berubah. Sebuah bola akan tetap bulat, sebuah penggaris akan tetap panjang, usia akan tetap berlari menua, bagaimanapun kondisinya.
Namun ketika laboratorium kemudian dapat menemukan gejala yang sama sebagaimana terurai dalam Relativitas, segera teori itu pun memperoleh kedudukannya yang semestinya sebagai sebuah kebenaran.

Studi tentang sinar kosmis, merupakan satu pembuktian. Didapati bahwa di antara partikel-partikel yang dihasilkan dari persingungan partikel-partikel sinar kosmis yang utama dengan inti-inti atom Nitrogen dan Oksigen di lapisan Atmosfer atas, jauh ribuan meter di atas permukaan bumi, yaitu partikel Mu Meson (Muon), itu dapat mencapai permukaan bumi.

Padahal partikel Muon ini mempunyai paruh waktu (half-life) sebesar dua mikro detik yang artinya dalam dua perjuta detik, setengah dari massa Muon tersebut akan meleleh menjadi elektron. Dan dalam jangka waktu dua perjuta detik, satu partikel yang bergerak dengan kecepatan cahaya (± 300.000 km/dt) sekalipun paling-paling hanya dapat mencapai jarak 600 m. padahal jarak ketinggian Atmosfer di mana Muon terbentuk, dari permukaan bumi, adalah 20.000 m yang mana dengan kecepatan cahaya hanya dapat dicapai dalam jangka minimal 66 mikro-detik.
Lalu, bagaimana Muon dapat melewati kemustahilan itu?
Ternyata, selama bergerak dengan kecepatannya yang tinggi—mendekati kecepatan cahaya, partikel Muon mengalami efek sebagaimana diterangkan teori Relativitas, yaitu perlambatan waktu.

PEMBUKTIAN TEORI EINSTEIN TERHADAP Kebenaran Isra` Mi`raj
Demikianlah Relativitas telah dapat membuktikan kebenarannya. Menyingkap kebenaran-kebenaran yang selama ini tersembunyi di balik keruwetan dan arogansi ilmu pengetahuan. Termasuk, kebenaran Isra` Mi`raj.
Sebagaimana diterangkan di depan, ketika sebuah benda bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya, seperti halnya partikel Muon, benda itu akan mengalami efek perlambatan waktu.
Seseorang yang meluncur ke angkasa dengan pesawat yang berkecepatan mendekati kecepatan cahaya, maka ia akan mengalami pertambahan usia yang lebih lambat dari yang semestinya di bumi. Ketika kembali ke bumi ia akan mendapati bumi telah begitu tuanya sedang dirinya hanya bertambah beberapa waktu saja. Ia telah terlempar ke masa depan. Namun jika kecepatannya ditambahkan hingga melampaui batas kecepatan cahaya, yang akan dialaminya bukanlah perlambatan waktu, namun sebaliknya. Ketika kembali ke bumi, bukan masa depan yang didapatinya. Namun, ia kembali ke masa lalu. Ia telah menjadi penziarah masa lalu.
Dan, inilah yang telah direfleksikan buraq, hewan sejenis kuda bersayap sebagai kendaraan Nabi saat melakukan perjalanan Isra`.
Ketika memulai perjalanan yaitu dari Masjid Alharam (Mekkah), dengan daya kecepatan buraq (v>c), Nabi tidaklah mengarah ke masa depan. Namun kembali ke masa lalu. Dan,
melewati masa lalu itulah Nabi memberangkatkan perjalanannya. Hingga, seiring guliran-guliran waktu perjalanan itu, perjalannpun melaju ke titik waktu saat mana beliau baru memulai. Hingga, kesan yang ada pun seolah-olah Nabi melakukan perjalanan Isra` Mi`raj hanyalah sesaat. Padahal, hakikatnya, beliau pun menjalani Isra` Mi`raj, berdasarkan `perhitungan` waktu pribadinya, lazimnya perjalanan-perjalanan sejenis lainnya dengan menghabiskan waktu berjam-jam atau berhari-hari atau bahkan lebih.
Demikianlah, Allah memang senantiasa memfirmankan kebenaran. Dan, firman-firman Allah memang senantiasa benar adanya. Meski terkadang akal & logika kita sangat sulit untuk menjangkaunya.
Shadaqallahul-adzim.

JADI KESIMULANNYA, PERNAH ADA ORANG NON MUSLIM YANG MENGATAKAN PADA SYA DGN MGGNKN AYAT ALQUR`AN `MAHA BENAR ALLAH YANG TELAH MEMBERANGKATKANNYA DARI MASJIDIL HARAM KE MASJIDIL AQSA`...

MASJIDIL AQSA DISINI ARTINYA `TEMPAT PERIBADAHAN (DO`A) YANG JAUH`......MNGKIN YANG DIMAKSUD `TEMPAT YANG JAUH` ADALAH BENAR2 `JAUH`......
Islam is the our religi
Islam is the our religi
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Male
Number of posts : 63
Age : 28
Location : jakarta
Job/hobbies : manggambar dn baca buku
Humor : Dan Al Qur'an itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat." (Al Qur'an, 6:155)
Reputation : 1
Points : 5035
Registration date : 2010-10-20

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Bandot tua Tue 15 Mar 2011, 10:47 am

Islam is the our religi wrote:ISRA`MI`RAJ, sebagai sebuah peristiwa metafisika (gaib), barangkali bukan sesuatu yang istimewa. Kebenarannya bukanlah sesuatu yang luarbiasa. Kebenaran metafisika adalah kebenaran naqliyah (: dogmatis) yang tidak harus dibuktikan secara akal, namun lebih bersifat imani. Valid tidaknya kebenaran peristiwa metafisika—secara akal, bukanlah soal selagi ia diimani.
Namun, Isra` Mi`raj bukanlah peristiwa metafisika. Ia adalah peristiwa fisika (: nyata; badaniah) yang dialami dan dijalani Nabi Muhammad saw dengan segenap kesadaran inderawinya, sebagaimana diterangkan dalam Alqur`an surat Al-isra` ayat 1 dan Annajm ayat 13.

Maka, sebagai peristiwa fisika, Isra` Mi`raj adalah sesuatu yang istimewa. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran yang luarbiasa. Keistimewaan ataupun keluarbiasaan tersebut, tidak lain karena pemberontakannya pada tradisi. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran inkonvensional.
Maka, wajar kiranya, jika banyak orang pun mempertanyakan (meragukan?) ke-shahih-an Isra` Mi`raj tersebut. Menganggap Isra` Mi`raj sebagai sesuatu yang mengada-ada dan DONGENG NABI belaka.CERITANYA MEMANG BENAR DICERITAKAN OLEH MOMAD.....TAPI KENYATAAN NYA YANG DI PERSOALKANNYA ,KARENA TIDAK ADANYA SAKSI...DAN SELALU MUHAMAD BERKATA ,DI ANTARA TIDUR KETIKA TERJAGA...........m i m p i ...........

Toh, Isra` Mi`raj bukanlah cerita rekaan ataupun dongeng Nabi. Isra` Mi`raj adalah sebuah firman Ilahi dan, firman Ilahi tetaplah sebuah kebenaran. Kebenaran hakiki dan mutlak yang tidak dapat diganggu-gugat. Meski ia berseberangan dengan tradisi ilmu pengetahuan. Meski ia bertentangan dengan akal nalar manusia.

ALBERT EINSTEIN
Maka, bukan suatu kebetulan kiranya, jika kemudian Allah ciptakan seorang manusia bernama Albert Einstein, ilmuwan berbangsa Yahudi (bangsa yang sejak awal `menentang` Islam), yang kelak dengan teorinya, kebenaran Isra` Mi`raj menjadi nyata adanya.
Lahir di Jerman tanggal 14 Maret 1879 dan meninggal di Amerika Serikat tanggal 16 April 1955. Sebagai ilmuwan, Einstein telah menghabiskan lebih dari separuh hidupnya untuk menerobos dan membabat kelebatan dan kepekatan hutan ilmu pengetahuan. Dengan dedikasi dan vitalitasnya yang tinggi, iapun dapat membukakan jalan pencerahan bagi banyak orang. Ia telah menyumbangkan pikiran-pikirannya yang begitu berharga. Menyumbangkan teori-teorinya yang dapat memecahkan banyak teka-teki dan persoalan yang selama ini menyelimuti kehidupan.

TEORI RELATIVITAS
Satu dari sekian teorinya, adalah tentang relativitas. Sebuah teori yang mengupas hakikat alam semesta sebagai suatu susunan terpadu di mana segala yang ada di dalamnya, dengan kemajemukan dan keberagamannya, tunduk pada satu hukum universal, dengan kecepatan cahaya sebagai konstanta bandingnya. Sebuah teori yang, kelak melahirkan pula teori (ide) tentang bom atom yang begitu mengerikan itu.
Dalam teorinya itu, Einstein menerangkan bahwa tidak ada sesuatu yang mutlak dalam kehidupan ini. Segala sesuatu relatif dalam gerak dan kedudukannya. Sebuah bola yang bulat, suatu saat akan dapat berubah pipih. Begitu pun penggaris yang panjang, pada saat yang berbeda dapat mengerut, pendek. Sebuah benda yang berbobot ringan di satu saat, dapat menjadi berat atau tidak berbobot sama sekali di saat-saat lainnya. Jarum jam yang bergerak cepat mengukur waktu, ada kalanya menjadi lambat bahkan pada satu titik masa, berhenti sama sekali. Juga jantung yang berdenyut menandai usia, dapat mengalami kelambatan hingga usia pun berjalan lebih lambat dari yang semestinya.

Einstein merumuskan teorinya dalam sebuah persamaan:

t’= waktu benda yang bergerak
t= waktu benda yang diam
v= kecepatan benda
c= kecepatan cahaya

Diterangkan bahwa perbandingan nilai kecepatan suatu benda dengan kecepatan cahaya, akan berpengaruh pada keadaan benda tersebut. Semakin dekat nilai kecepatan suatu benda (v) dengan kecepatan cahaya (c), semakin besar pula efek yang dialaminya (t`): perlambatan waktu. Hingga ketika kecepatan benda menyamai kecepatan cahaya (v=c), benda itu pun sampai pada satu keadaan nol. Demikian, namun jika kecepatan benda dapat melampaui kecepatan cahaya (v>c), keadaan pun berubah. Efek yang dialami bukan lagi perlambatan waktu, namun sebaliknya.
Pada awalnya, teori Relativitas itu pun mendapat banyak tentangan. Seperti halnya Nabi saat memberitakan Isra` Mi`raj, n.

Relativitas telah menolak kemutlakan ukuran bahwa semua benda selalu dalam keadaan tetap, tidak pernah berubah. Sebuah bola akan tetap bulat, sebuah penggaris akan tetap panjang, usia akan tetap berlari menua, bagaimanapun kondisinya.
Namun ketika laboratorium kemudian dapat menemukan gejala yang sama sebagaimana terurai dalam Relativitas, segera teori itu pun memperoleh kedudukannya yang semestinya sebagai sebuah kebenaran.

Studi tentang sinar kosmis, merupakan satu pembuktian. Didapati bahwa di antara partikel-partikel yang dihasilkan dari persingungan partikel-partikel sinar kosmis yang utama dengan inti-inti atom Nitrogen dan Oksigen di lapisan Atmosfer atas, jauh ribuan meter di atas permukaan bumi, yaitu partikel Mu Meson (Muon), itu dapat mencapai permukaan bumi.

Padahal partikel Muon ini mempunyai paruh waktu (half-life) sebesar dua mikro detik yang artinya dalam dua perjuta detik, setengah dari massa Muon tersebut akan meleleh menjadi elektron. Dan dalam jangka waktu dua perjuta detik, satu partikel yang bergerak dengan kecepatan cahaya (± 300.000 km/dt) sekalipun paling-paling hanya dapat mencapai jarak 600 m. padahal jarak ketinggian Atmosfer di mana Muon terbentuk, dari permukaan bumi, adalah 20.000 m yang mana dengan kecepatan cahaya hanya dapat dicapai dalam jangka minimal 66 mikro-detik.
Lalu, bagaimana Muon dapat melewati kemustahilan itu?
Ternyata, selama bergerak dengan kecepatannya yang tinggi—mendekati kecepatan cahaya, partikel Muon mengalami efek sebagaimana diterangkan teori Relativitas, yaitu perlambatan waktu.

PEMBUKTIAN TEORI EINSTEIN TERHADAP Kebenaran Isra` Mi`raj
Demikianlah Relativitas telah dapat membuktikan kebenarannya. Menyingkap kebenaran-kebenaran yang selama ini tersembunyi di balik keruwetan dan arogansi ilmu pengetahuan. Termasuk, kebenaran Isra` Mi`raj.
Sebagaimana diterangkan di depan, ketika sebuah benda bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya, seperti halnya partikel Muon, benda itu akan mengalami efek perlambatan waktu.
Seseorang yang meluncur ke angkasa dengan pesawat yang berkecepatan mendekati kecepatan cahaya, maka ia akan mengalami pertambahan usia yang lebih lambat dari yang semestinya di bumi. Ketika kembali ke bumi ia akan mendapati bumi telah begitu tuanya sedang dirinya hanya bertambah beberapa waktu saja. Ia telah terlempar ke masa depan. Namun jika kecepatannya ditambahkan hingga melampaui batas kecepatan cahaya, yang akan dialaminya bukanlah perlambatan waktu, namun sebaliknya. Ketika kembali ke bumi, bukan masa depan yang didapatinya. Namun, ia kembali ke masa lalu. Ia telah menjadi penziarah masa lalu.
Dan, inilah yang telah direfleksikan buraq, hewan sejenis kuda bersayap sebagai kendaraan Nabi saat melakukan perjalanan Isra`.
Ketika memulai perjalanan yaitu dari Masjid Alharam (Mekkah), dengan daya kecepatan buraq (v>c), Nabi tidaklah mengarah ke masa depan. Namun kembali ke masa lalu. Dan,
melewati masa lalu itulah Nabi memberangkatkan perjalanannya. Hingga, seiring guliran-guliran waktu perjalanan itu, perjalannpun melaju ke titik waktu saat mana beliau baru memulai. Hingga, kesan yang ada pun seolah-olah Nabi melakukan perjalanan Isra` Mi`raj hanyalah sesaat. Padahal, hakikatnya, beliau pun menjalani Isra` Mi`raj, berdasarkan `perhitungan` waktu pribadinya, lazimnya perjalanan-perjalanan sejenis lainnya dengan menghabiskan waktu berjam-jam atau berhari-hari atau bahkan lebih.
Demikianlah, Allah memang senantiasa memfirmankan kebenaran. Dan, firman-firman Allah memang senantiasa benar adanya. Meski terkadang akal & logika kita sangat sulit untuk menjangkaunya.
Shadaqallahul-adzim.

JADI KESIMULANNYA, PERNAH ADA ORANG NON MUSLIM YANG MENGATAKAN PADA SYA DGN MGGNKN AYAT ALQUR`AN `MAHA BENAR ALLAH YANG TELAH MEMBERANGKATKANNYA DARI MASJIDIL HARAM KE MASJIDIL AQSA`...

MASJIDIL AQSA DISINI ARTINYA `TEMPAT PERIBADAHAN (DO`A) YANG JAUH`......MNGKIN YANG DIMAKSUD `TEMPAT YANG JAUH` ADALAH BENAR2 `JAUH`......
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260 pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260 pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260 pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260
Bandot tua
Bandot tua
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 219
Reputation : 1
Points : 5098
Registration date : 2011-01-19

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Bandot tua Tue 15 Mar 2011, 10:51 am

Islam is the our religi wrote:ISRA`MI`RAJ, sebagai sebuah peristiwa metafisika (gaib), barangkali bukan sesuatu yang istimewa. Kebenarannya bukanlah sesuatu yang luarbiasa. Kebenaran metafisika adalah kebenaran naqliyah (: dogmatis) yang tidak harus dibuktikan secara akal, namun lebih bersifat imani. Valid tidaknya kebenaran peristiwa metafisika—secara akal, bukanlah soal selagi ia diimani.
Namun, Isra` Mi`raj bukanlah peristiwa metafisika. Ia adalah peristiwa fisika (: nyata; badaniah) yang dialami dan dijalani Nabi Muhammad saw dengan segenap kesadaran inderawinya, sebagaimana diterangkan dalam Alqur`an surat Al-isra` ayat 1 dan Annajm ayat 13.

Maka, sebagai peristiwa fisika, Isra` Mi`raj adalah sesuatu yang istimewa. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran yang luarbiasa. Keistimewaan ataupun keluarbiasaan tersebut, tidak lain karena pemberontakannya pada tradisi. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran inkonvensional.
Maka, wajar kiranya, jika banyak orang pun mempertanyakan (meragukan?) ke-shahih-an Isra` Mi`raj tersebut. Menganggap Isra` Mi`raj sebagai sesuatu yang mengada-ada dan DONGENG NABI belaka.

Toh, Isra` Mi`raj bukanlah cerita rekaan ataupun dongeng Nabi. Isra` Mi`raj adalah sebuah firman Ilahi dan, firman Ilahi tetaplah sebuah kebenaran. Kebenaran hakiki dan mutlak yang tidak dapat diganggu-gugat. Meski ia berseberangan dengan tradisi ilmu pengetahuan. Meski ia bertentangan dengan akal nalar manusia.

ALBERT EINSTEIN
Maka, bukan suatu kebetulan kiranya, jika kemudian Allah ciptakan seorang manusia bernama Albert Einstein, ilmuwan berbangsa Yahudi (bangsa yang sejak awal `menentang` Islam), yang kelak dengan teorinya, kebenaran Isra` Mi`raj menjadi nyata adanya.
Lahir di Jerman tanggal 14 Maret 1879 dan meninggal di Amerika Serikat tanggal 16 April 1955. Sebagai ilmuwan, Einstein telah menghabiskan lebih dari separuh hidupnya untuk menerobos dan membabat kelebatan dan kepekatan hutan ilmu pengetahuan. Dengan dedikasi dan vitalitasnya yang tinggi, iapun dapat membukakan jalan pencerahan bagi banyak orang. Ia telah menyumbangkan pikiran-pikirannya yang begitu berharga. Menyumbangkan teori-teorinya yang dapat memecahkan banyak teka-teki dan persoalan yang selama ini menyelimuti kehidupan.

TEORI RELATIVITAS
Satu dari sekian teorinya, adalah tentang relativitas. Sebuah teori yang mengupas hakikat alam semesta sebagai suatu susunan terpadu di mana segala yang ada di dalamnya, dengan kemajemukan dan keberagamannya, tunduk pada satu hukum universal, dengan kecepatan cahaya sebagai konstanta bandingnya. Sebuah teori yang, kelak melahirkan pula teori (ide) tentang bom atom yang begitu mengerikan itu.
Dalam teorinya itu, Einstein menerangkan bahwa tidak ada sesuatu yang mutlak dalam kehidupan ini. Segala sesuatu relatif dalam gerak dan kedudukannya. Sebuah bola yang bulat, suatu saat akan dapat berubah pipih. Begitu pun penggaris yang panjang, pada saat yang berbeda dapat mengerut, pendek. Sebuah benda yang berbobot ringan di satu saat, dapat menjadi berat atau tidak berbobot sama sekali di saat-saat lainnya. Jarum jam yang bergerak cepat mengukur waktu, ada kalanya menjadi lambat bahkan pada satu titik masa, berhenti sama sekali. Juga jantung yang berdenyut menandai usia, dapat mengalami kelambatan hingga usia pun berjalan lebih lambat dari yang semestinya.

Einstein merumuskan teorinya dalam sebuah persamaan:

t’= waktu benda yang bergerak
t= waktu benda yang diam
v= kecepatan benda
c= kecepatan cahaya

Diterangkan bahwa perbandingan nilai kecepatan suatu benda dengan kecepatan cahaya, akan berpengaruh pada keadaan benda tersebut. Semakin dekat nilai kecepatan suatu benda (v) dengan kecepatan cahaya (c), semakin besar pula efek yang dialaminya (t`): perlambatan waktu. Hingga ketika kecepatan benda menyamai kecepatan cahaya (v=c), benda itu pun sampai pada satu keadaan nol. Demikian, namun jika kecepatan benda dapat melampaui kecepatan cahaya (v>c), keadaan pun berubah. Efek yang dialami bukan lagi perlambatan waktu, namun sebaliknya.
Pada awalnya, teori Relativitas itu pun mendapat banyak tentangan. Seperti halnya Nabi saat memberitakan Isra` Mi`raj, n.

Relativitas telah menolak kemutlakan ukuran bahwa semua benda selalu dalam keadaan tetap, tidak pernah berubah. Sebuah bola akan tetap bulat, sebuah penggaris akan tetap panjang, usia akan tetap berlari menua, bagaimanapun kondisinya.
Namun ketika laboratorium kemudian dapat menemukan gejala yang sama sebagaimana terurai dalam Relativitas, segera teori itu pun memperoleh kedudukannya yang semestinya sebagai sebuah kebenaran.

Studi tentang sinar kosmis, merupakan satu pembuktian. Didapati bahwa di antara partikel-partikel yang dihasilkan dari persingungan partikel-partikel sinar kosmis yang utama dengan inti-inti atom Nitrogen dan Oksigen di lapisan Atmosfer atas, jauh ribuan meter di atas permukaan bumi, yaitu partikel Mu Meson (Muon), itu dapat mencapai permukaan bumi.

Padahal partikel Muon ini mempunyai paruh waktu (half-life) sebesar dua mikro detik yang artinya dalam dua perjuta detik, setengah dari massa Muon tersebut akan meleleh menjadi elektron. Dan dalam jangka waktu dua perjuta detik, satu partikel yang bergerak dengan kecepatan cahaya (± 300.000 km/dt) sekalipun paling-paling hanya dapat mencapai jarak 600 m. padahal jarak ketinggian Atmosfer di mana Muon terbentuk, dari permukaan bumi, adalah 20.000 m yang mana dengan kecepatan cahaya hanya dapat dicapai dalam jangka minimal 66 mikro-detik.
Lalu, bagaimana Muon dapat melewati kemustahilan itu?
Ternyata, selama bergerak dengan kecepatannya yang tinggi—mendekati kecepatan cahaya, partikel Muon mengalami efek sebagaimana diterangkan teori Relativitas, yaitu perlambatan waktu.

PEMBUKTIAN TEORI EINSTEIN TERHADAP Kebenaran Isra` Mi`raj
Demikianlah Relativitas telah dapat membuktikan kebenarannya. Menyingkap kebenaran-kebenaran yang selama ini tersembunyi di balik keruwetan dan arogansi ilmu pengetahuan. Termasuk, kebenaran Isra` Mi`raj.
Sebagaimana diterangkan di depan, ketika sebuah benda bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya, seperti halnya partikel Muon, benda itu akan mengalami efek perlambatan waktu.
Seseorang yang meluncur ke angkasa dengan pesawat yang berkecepatan mendekati kecepatan cahaya, maka ia akan mengalami pertambahan usia yang lebih lambat dari yang semestinya di bumi. Ketika kembali ke bumi ia akan mendapati bumi telah begitu tuanya sedang dirinya hanya bertambah beberapa waktu saja. Ia telah terlempar ke masa depan. Namun jika kecepatannya ditambahkan hingga melampaui batas kecepatan cahaya, yang akan dialaminya bukanlah perlambatan waktu, namun sebaliknya. Ketika kembali ke bumi, bukan masa depan yang didapatinya. Namun, ia kembali ke masa lalu. Ia telah menjadi penziarah masa lalu.
Dan, inilah yang telah direfleksikan buraq, hewan sejenis kuda bersayap sebagai kendaraan Nabi saat melakukan perjalanan Isra`.
Ketika memulai perjalanan yaitu dari Masjid Alharam (Mekkah), dengan daya kecepatan buraq (v>c), Nabi tidaklah mengarah ke masa depan. Namun kembali ke masa lalu. Dan,
melewati masa lalu itulah Nabi memberangkatkan perjalanannya. Hingga, seiring guliran-guliran waktu perjalanan itu, perjalannpun melaju ke titik waktu saat mana beliau baru memulai. Hingga, kesan yang ada pun seolah-olah Nabi melakukan perjalanan Isra` Mi`raj hanyalah sesaat. Padahal, hakikatnya, beliau pun menjalani Isra` Mi`raj, berdasarkan `perhitungan` waktu pribadinya, lazimnya perjalanan-perjalanan sejenis lainnya dengan menghabiskan waktu berjam-jam atau berhari-hari atau bahkan lebih.
Demikianlah, Allah memang senantiasa memfirmankan kebenaran. Dan, firman-firman Allah memang senantiasa benar adanya. Meski terkadang akal & logika kita sangat sulit untuk menjangkaunya.
Shadaqallahul-adzim.

JADI KESIMULANNYA, PERNAH ADA ORANG NON MUSLIM YANG MENGATAKAN PADA SYA DGN MGGNKN AYAT ALQUR`AN `MAHA BENAR ALLAH YANG TELAH MEMBERANGKATKANNYA DARI MASJIDIL HARAM KE MASJIDIL AQSA`...

MASJIDIL AQSA DISINI ARTINYA `TEMPAT PERIBADAHAN (DO`A) YANG JAUH`......MNGKIN YANG DIMAKSUD `TEMPAT YANG JAUH` ADALAH BENAR2 `JAUH`......
YANG DI PERTANYAKAN ORANG APAKAH YA MUHAMMAD MELAKUKAN PERJALANAN MALAMNYA...SEDANG AISYAH MENGATAKAN MUHAMMAD MALAM ITU BERSELIMUT......DAN SERING MENGATAKAN KETIKA KU TERJAGA DARI MIMPIKU........JADI INGAT THE MERCY`S..HANYA MIMPI......./// pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260 pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260
Bandot tua
Bandot tua
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 219
Reputation : 1
Points : 5098
Registration date : 2011-01-19

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by lisaduri Tue 15 Mar 2011, 10:55 am

maksudnya apa sih dot ... aneh ... pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 416135 pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 416135

lisaduri
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Number of posts : 90
Reputation : 1
Points : 5051
Registration date : 2010-10-19

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by agus Fri 08 Apr 2011, 9:55 pm

lisaduri wrote:maksudnya apa sih dot ... aneh ... pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 416135 pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 416135

:04: :04: :04:
agus
agus
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 8588
Location : Everywhere but no where
Job/hobbies : Baca-baca
Humor : Shaggy yang malang
Reputation : 45
Points : 14640
Registration date : 2010-04-16

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Islam is the our religi Mon 02 May 2011, 9:24 am

Bandot tua wrote:
Islam is the our religi wrote:ISRA`MI`RAJ, sebagai sebuah peristiwa metafisika (gaib), barangkali bukan sesuatu yang istimewa. Kebenarannya bukanlah sesuatu yang luarbiasa. Kebenaran metafisika adalah kebenaran naqliyah (: dogmatis) yang tidak harus dibuktikan secara akal, namun lebih bersifat imani. Valid tidaknya kebenaran peristiwa metafisika—secara akal, bukanlah soal selagi ia diimani.
Namun, Isra` Mi`raj bukanlah peristiwa metafisika. Ia adalah peristiwa fisika (: nyata; badaniah) yang dialami dan dijalani Nabi Muhammad saw dengan segenap kesadaran inderawinya, sebagaimana diterangkan dalam Alqur`an surat Al-isra` ayat 1 dan Annajm ayat 13.

Maka, sebagai peristiwa fisika, Isra` Mi`raj adalah sesuatu yang istimewa. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran yang luarbiasa. Keistimewaan ataupun keluarbiasaan tersebut, tidak lain karena pemberontakannya pada tradisi. Kebenaran Isra` Mi`raj adalah kebenaran inkonvensional.
Maka, wajar kiranya, jika banyak orang pun mempertanyakan (meragukan?) ke-shahih-an Isra` Mi`raj tersebut. Menganggap Isra` Mi`raj sebagai sesuatu yang mengada-ada dan DONGENG NABI belaka.

Toh, Isra` Mi`raj bukanlah cerita rekaan ataupun dongeng Nabi. Isra` Mi`raj adalah sebuah firman Ilahi dan, firman Ilahi tetaplah sebuah kebenaran. Kebenaran hakiki dan mutlak yang tidak dapat diganggu-gugat. Meski ia berseberangan dengan tradisi ilmu pengetahuan. Meski ia bertentangan dengan akal nalar manusia.

ALBERT EINSTEIN
Maka, bukan suatu kebetulan kiranya, jika kemudian Allah ciptakan seorang manusia bernama Albert Einstein, ilmuwan berbangsa Yahudi (bangsa yang sejak awal `menentang` Islam), yang kelak dengan teorinya, kebenaran Isra` Mi`raj menjadi nyata adanya.
Lahir di Jerman tanggal 14 Maret 1879 dan meninggal di Amerika Serikat tanggal 16 April 1955. Sebagai ilmuwan, Einstein telah menghabiskan lebih dari separuh hidupnya untuk menerobos dan membabat kelebatan dan kepekatan hutan ilmu pengetahuan. Dengan dedikasi dan vitalitasnya yang tinggi, iapun dapat membukakan jalan pencerahan bagi banyak orang. Ia telah menyumbangkan pikiran-pikirannya yang begitu berharga. Menyumbangkan teori-teorinya yang dapat memecahkan banyak teka-teki dan persoalan yang selama ini menyelimuti kehidupan.

TEORI RELATIVITAS
Satu dari sekian teorinya, adalah tentang relativitas. Sebuah teori yang mengupas hakikat alam semesta sebagai suatu susunan terpadu di mana segala yang ada di dalamnya, dengan kemajemukan dan keberagamannya, tunduk pada satu hukum universal, dengan kecepatan cahaya sebagai konstanta bandingnya. Sebuah teori yang, kelak melahirkan pula teori (ide) tentang bom atom yang begitu mengerikan itu.
Dalam teorinya itu, Einstein menerangkan bahwa tidak ada sesuatu yang mutlak dalam kehidupan ini. Segala sesuatu relatif dalam gerak dan kedudukannya. Sebuah bola yang bulat, suatu saat akan dapat berubah pipih. Begitu pun penggaris yang panjang, pada saat yang berbeda dapat mengerut, pendek. Sebuah benda yang berbobot ringan di satu saat, dapat menjadi berat atau tidak berbobot sama sekali di saat-saat lainnya. Jarum jam yang bergerak cepat mengukur waktu, ada kalanya menjadi lambat bahkan pada satu titik masa, berhenti sama sekali. Juga jantung yang berdenyut menandai usia, dapat mengalami kelambatan hingga usia pun berjalan lebih lambat dari yang semestinya.

Einstein merumuskan teorinya dalam sebuah persamaan:

t’= waktu benda yang bergerak
t= waktu benda yang diam
v= kecepatan benda
c= kecepatan cahaya

Diterangkan bahwa perbandingan nilai kecepatan suatu benda dengan kecepatan cahaya, akan berpengaruh pada keadaan benda tersebut. Semakin dekat nilai kecepatan suatu benda (v) dengan kecepatan cahaya (c), semakin besar pula efek yang dialaminya (t`): perlambatan waktu. Hingga ketika kecepatan benda menyamai kecepatan cahaya (v=c), benda itu pun sampai pada satu keadaan nol. Demikian, namun jika kecepatan benda dapat melampaui kecepatan cahaya (v>c), keadaan pun berubah. Efek yang dialami bukan lagi perlambatan waktu, namun sebaliknya.
Pada awalnya, teori Relativitas itu pun mendapat banyak tentangan. Seperti halnya Nabi saat memberitakan Isra` Mi`raj, n.

Relativitas telah menolak kemutlakan ukuran bahwa semua benda selalu dalam keadaan tetap, tidak pernah berubah. Sebuah bola akan tetap bulat, sebuah penggaris akan tetap panjang, usia akan tetap berlari menua, bagaimanapun kondisinya.
Namun ketika laboratorium kemudian dapat menemukan gejala yang sama sebagaimana terurai dalam Relativitas, segera teori itu pun memperoleh kedudukannya yang semestinya sebagai sebuah kebenaran.

Studi tentang sinar kosmis, merupakan satu pembuktian. Didapati bahwa di antara partikel-partikel yang dihasilkan dari persingungan partikel-partikel sinar kosmis yang utama dengan inti-inti atom Nitrogen dan Oksigen di lapisan Atmosfer atas, jauh ribuan meter di atas permukaan bumi, yaitu partikel Mu Meson (Muon), itu dapat mencapai permukaan bumi.

Padahal partikel Muon ini mempunyai paruh waktu (half-life) sebesar dua mikro detik yang artinya dalam dua perjuta detik, setengah dari massa Muon tersebut akan meleleh menjadi elektron. Dan dalam jangka waktu dua perjuta detik, satu partikel yang bergerak dengan kecepatan cahaya (± 300.000 km/dt) sekalipun paling-paling hanya dapat mencapai jarak 600 m. padahal jarak ketinggian Atmosfer di mana Muon terbentuk, dari permukaan bumi, adalah 20.000 m yang mana dengan kecepatan cahaya hanya dapat dicapai dalam jangka minimal 66 mikro-detik.
Lalu, bagaimana Muon dapat melewati kemustahilan itu?
Ternyata, selama bergerak dengan kecepatannya yang tinggi—mendekati kecepatan cahaya, partikel Muon mengalami efek sebagaimana diterangkan teori Relativitas, yaitu perlambatan waktu.

PEMBUKTIAN TEORI EINSTEIN TERHADAP Kebenaran Isra` Mi`raj
Demikianlah Relativitas telah dapat membuktikan kebenarannya. Menyingkap kebenaran-kebenaran yang selama ini tersembunyi di balik keruwetan dan arogansi ilmu pengetahuan. Termasuk, kebenaran Isra` Mi`raj.
Sebagaimana diterangkan di depan, ketika sebuah benda bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya, seperti halnya partikel Muon, benda itu akan mengalami efek perlambatan waktu.
Seseorang yang meluncur ke angkasa dengan pesawat yang berkecepatan mendekati kecepatan cahaya, maka ia akan mengalami pertambahan usia yang lebih lambat dari yang semestinya di bumi. Ketika kembali ke bumi ia akan mendapati bumi telah begitu tuanya sedang dirinya hanya bertambah beberapa waktu saja. Ia telah terlempar ke masa depan. Namun jika kecepatannya ditambahkan hingga melampaui batas kecepatan cahaya, yang akan dialaminya bukanlah perlambatan waktu, namun sebaliknya. Ketika kembali ke bumi, bukan masa depan yang didapatinya. Namun, ia kembali ke masa lalu. Ia telah menjadi penziarah masa lalu.
Dan, inilah yang telah direfleksikan buraq, hewan sejenis kuda bersayap sebagai kendaraan Nabi saat melakukan perjalanan Isra`.
Ketika memulai perjalanan yaitu dari Masjid Alharam (Mekkah), dengan daya kecepatan buraq (v>c), Nabi tidaklah mengarah ke masa depan. Namun kembali ke masa lalu. Dan,
melewati masa lalu itulah Nabi memberangkatkan perjalanannya. Hingga, seiring guliran-guliran waktu perjalanan itu, perjalannpun melaju ke titik waktu saat mana beliau baru memulai. Hingga, kesan yang ada pun seolah-olah Nabi melakukan perjalanan Isra` Mi`raj hanyalah sesaat. Padahal, hakikatnya, beliau pun menjalani Isra` Mi`raj, berdasarkan `perhitungan` waktu pribadinya, lazimnya perjalanan-perjalanan sejenis lainnya dengan menghabiskan waktu berjam-jam atau berhari-hari atau bahkan lebih.
Demikianlah, Allah memang senantiasa memfirmankan kebenaran. Dan, firman-firman Allah memang senantiasa benar adanya. Meski terkadang akal & logika kita sangat sulit untuk menjangkaunya.
Shadaqallahul-adzim.

JADI KESIMULANNYA, PERNAH ADA ORANG NON MUSLIM YANG MENGATAKAN PADA SYA DGN MGGNKN AYAT ALQUR`AN `MAHA BENAR ALLAH YANG TELAH MEMBERANGKATKANNYA DARI MASJIDIL HARAM KE MASJIDIL AQSA`...

MASJIDIL AQSA DISINI ARTINYA `TEMPAT PERIBADAHAN (DO`A) YANG JAUH`......MNGKIN YANG DIMAKSUD `TEMPAT YANG JAUH` ADALAH BENAR2 `JAUH`......
YANG DI PERTANYAKAN ORANG APAKAH YA MUHAMMAD MELAKUKAN PERJALANAN MALAMNYA...SEDANG AISYAH MENGATAKAN MUHAMMAD MALAM ITU BERSELIMUT......DAN SERING MENGATAKAN KETIKA KU TERJAGA DARI MIMPIKU........JADI INGAT THE MERCY`S..HANYA MIMPI......./// pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260 pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260


ahahahaha....bang bandot tw dr mana tuch....pasti hadist palsu dech.......hihihi pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. 581260
Islam is the our religi
Islam is the our religi
RED MEMBERS
RED MEMBERS

Male
Number of posts : 63
Age : 28
Location : jakarta
Job/hobbies : manggambar dn baca buku
Humor : Dan Al Qur'an itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat." (Al Qur'an, 6:155)
Reputation : 1
Points : 5035
Registration date : 2010-10-20

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Tom Jerry Mon 02 May 2011, 9:54 am

Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7249
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by lihd Mon 02 May 2011, 10:05 am

Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6890
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Tom Jerry Mon 02 May 2011, 11:31 am

lihd wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7249
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by lihd Mon 02 May 2011, 11:36 am

Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”

Nabi Muhammad adalah seorang Rasul.... kembalinya (wafat) Beliau otomatis ke Sang Khaliq yaitu Allah SWT.

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6890
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by ahzay Mon 02 May 2011, 12:18 pm

Tom Jerry wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE

”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”

Karena yesus yang mau dijemur di tiang jemuran...kalo paulus yang mau dijemur paling diangkat LANGSUNG ke neraka!!!
ahzay
ahzay
BLUE MEMBERS
BLUE MEMBERS

Number of posts : 253
Reputation : 0
Points : 5032
Registration date : 2011-04-27

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Tom Jerry Mon 02 May 2011, 12:41 pm

lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”

Nabi Muhammad adalah seorang Rasul.... kembalinya (wafat) Beliau otomatis ke Sang Khaliq yaitu Allah SWT.

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
Sebenernya Yesus = Isa AS ngak sih? Samakan pandangan dulu nih...
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7249
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by lihd Mon 02 May 2011, 12:58 pm

Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”

Nabi Muhammad adalah seorang Rasul.... kembalinya (wafat) Beliau otomatis ke Sang Khaliq yaitu Allah SWT.

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
Sebenernya Yesus = Isa AS ngak sih? Samakan pandangan dulu nih...

Kan saya udah sebut Yesus.... masih bingung???

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6890
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Tom Jerry Mon 02 May 2011, 1:02 pm

lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”

Nabi Muhammad adalah seorang Rasul.... kembalinya (wafat) Beliau otomatis ke Sang Khaliq yaitu Allah SWT.

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
Sebenernya Yesus = Isa AS ngak sih? Samakan pandangan dulu nih...

Kan saya udah sebut Yesus.... masih bingung???

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
sorga
Tom Jerry
Tom Jerry
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 1829
Location : Jakarta
Job/hobbies : Cari kebenaran
Reputation : 11
Points : 7249
Registration date : 2010-09-21

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by lihd Mon 02 May 2011, 1:14 pm

Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”

Nabi Muhammad adalah seorang Rasul.... kembalinya (wafat) Beliau otomatis ke Sang Khaliq yaitu Allah SWT.

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
Sebenernya Yesus = Isa AS ngak sih? Samakan pandangan dulu nih...

Kan saya udah sebut Yesus.... masih bingung???

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
sorga

Sorganya siapa Bung TomJer??
lihd
lihd
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 2075
Location : Bait Allah
Job/hobbies : Merevisi Injil
Humor : Tolong carikan ahli sains yg TOP utk menjumlahkan 1+1+1= ...??
Reputation : -76
Points : 6890
Registration date : 2011-03-09

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by islam sejati itulah saya Mon 18 Jul 2011, 3:27 am

lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:
lihd wrote:
Tom Jerry wrote:Ascension of Jesus Christ >> TRUE

Ascension of Muhammad >> FALSE...........or HOAX

Ascension of Jesus Christ >> TRUE
Itu naik kemana yah si Yesus...Bung Tom??
pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. M132

Mari dibuktikan.....
”Mengapa bukan Muhammad yang diangkat Allah?”

Nabi Muhammad adalah seorang Rasul.... kembalinya (wafat) Beliau otomatis ke Sang Khaliq yaitu Allah SWT.

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
Sebenernya Yesus = Isa AS ngak sih? Samakan pandangan dulu nih...

Kan saya udah sebut Yesus.... masih bingung???

Nah Bung TomJer.... Naik kemana si Yesus??
sorga

Sorganya siapa Bung TomJer??




ohhh sorga si yesus emank ada???? jadi tuhan yg klen sembah itupunya tuhan lagi ya??? gak masuk akal bgt deh si tomjer nih masak punya tuhan yg punya anak jadi tuhannya sama kyk die n kakek buyutnye , kok gk loe sembah ajha kuburan kakek buyut lo , lo bongkar n lu salib deh kakek buyutloh ntu baru lo sembah . kan sama ajha. ato lho buat patung kakek buyutloh loh kasih salib . dah kan dah sama tuh. masak tuhan bisa disamain sama umatnya. MEMANG ISLAM JUGA YANG BENER GAK DA YANG BISA MENYAMAI TUHANNYA DAN GAK DA TUHANNYA YANG LAIN HANYA SATU ALLAH SWT. lok kristen kan ada empat: BAPAK , BUnDA MARIA, sI YESUS KRISTus DI TEMBAK MELETUS, n roh KUDUS sie KATENYE

islam sejati itulah saya

Number of posts : 2
Reputation : 0
Points : 4679
Registration date : 2011-07-18

Back to top Go down

pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein. Empty Re: pelajaran bwt non-mulim(SHAGGY, TOM JERRY DKK): KEBENARAN isra` mi`raj melalui teori einstein.

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum