MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME

Join the forum, it's quick and easy

MURTADIN_KAFIRUN
WELCOME
MURTADIN_KAFIRUN
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Latest topics
» Yeremia 23 & Ulangan 13 mengisyaratkan Muhammad nabi palsu
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyFri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam

» kenapa muhammad suka makan babi????
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyWed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal

» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyFri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya

» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyTue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar

» Moon Split or Islamic Hoax?
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyWed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin

» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyWed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin

» Who Taught Allah Math?
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyWed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin

» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptyWed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam

» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? EmptySun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN

Gallery


siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? Empty
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia

Kami tidak memfitnah, tetapi menyatakan fakta kebenaran yang selama ini selalu ditutupi oleh muslim untuk menyembunyikan kebejatan nabinya

Menyongsong Punahnya Islam

Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
 

Kebrutalan dan keberingasan muslim di seantero dunia adalah bukti bahwa Islam agama setan (AJARAN JAHAT,BUAS,BIADAB,CABUL,DUSTA).  Tuhan (KEBENARAN) tidak perlu dibela, tetapi setan (KEJAHATAN) perlu mendapat pembelaan manusia agar dustanya terus bertahan

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

Powered by us.groups.yahoo.com

Who is online?
In total there are 104 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 104 Guests :: 2 Bots

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
RSS feeds


Yahoo! 
MSN 
AOL 
Netvibes 
Bloglines 


Social bookmarking

Social bookmarking reddit      

Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website

Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website


siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen?

2 posters

Go down

siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? Empty siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen?

Post by segoromayit Fri 25 May 2012, 3:22 am

lbnu Ishaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan barkata kepadaku, bahwa Ubaid berkata,



“Pada bulan itu, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menetap di Gua Hira’. Beliau memberi makan orang-orang miskin yang datang kepada beliau. Usai melakukan hal itu, aktivitas pertama beliau ialah pergi ke Ka’bah sebelum pulang ke rumahnya. Beliau thawaf di sekitar Ka’bah sebanyak tujuh kali atau lebih.



Usai thawaf, beliau pulang ke rumah. Itulah yang terjadi hingga pada bulan di mana Allah berkehendak memuliakan beliau dengan mengutus sebagai Nabi pada bulan Ramadhan.



Pada bulan tersebut, beliau pergi ke Gua Hira’ seperti biasanya dengan diikuti keluarganya. Pada suatu malam Allah memuliakan beliau dengan memberi risalah dan merahmati hamba-hamba-Nya dengan beliau, datanglah Malaikat Jibril dengan membawa perintah Allah Ta'ala.



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,



‘Jibril datang kepadaku pada saat aku tidur dengan membawa secarik kain Dibaj dan di dalamnya terdapat tulisan. Malaikat Jibril berkata, ‘Bacalah!’ Aku berkata, ‘Aku tidak bisa membaca.’ Malaikat Jibril mencekik** leherku dengan kain Dibaj tersebut hingga aku merasa seolah-olah sudah mati kemudian ia melepas cekikannya dan berkata, ‘Bacalah!’ Aku menjawab, ‘Apa yang harus aku baca?’ Malaikat Jibril kembali mencekik leherku dengan kain Dibaj tersebut hingga aku merasa seolah-olah sudah mati kemudian ia melepas cekikannya dan berkata, ‘Bacalah!’ Aku berkata, ‘Apa yang harus aku baca?'



Jibril kembali mencekik leherku dengan kain Dibaj tersebut hingga aku merasa seolah-olah sudah mati, kemudian ia melepas cekikannya, dan berkata ‘Bacalah!’ Aku berkata, ‘Apa yang harus aku baca?’ Aku berkata seperti itu dengan harapan ia mengulangi apa yang sebelumnya ia lakukan terhadap diriku.



Kemudian ia berkata, 'Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu Yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dengan segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah. Yang mengajar dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. ’(Al-A’la: 1-5).



**(dalam riwayat lain adalah, Malaikat Jibril merangkul Rasulullah bukan mencekik seperti pada maknanya—yang bagi Rasulullah SAW, rangkulan itu seperti terasa dicekik diakibatkan beratnya beban wahyu yang beliau terima, pent.)



Aku pun membacanya, sedang Jibril pergi dari hadapanku. Setelah itu, aku bangun dari tidurku dan aku merasakan ada sesuatu yang tertulis dalam hatiku. Kemudian aku keluar dari Gua Hira. Ketika aku berada di tengah-tengah gunung, tiba-tiba aku mendengar suara dari langit, ‘Hai Muhammad, engkau utusan Allah dan aku adalah Jibril.'



Aku hadapkan kepalaku ke langit, saat itu kulihat Jibril menjelma seperti orang laki-laki yang membentangkan kedua lututnya ke ufuk langit. Jibril berkata lagi, ‘Hai Muhammad, engkau utusan Allah, dan aku adalah Jibril.’



Aku berdiri untuk melihatnya tanpa maju dan mundur. Aku arahkan pandanganku kepadanya di ufuk langit, dan aku tidak melihat arah mana pun melainkan aku lihat dia berada di sana. Aku berdiri diam terpaku; tidak maju dan tidak mundur, hingga akhirnya Khadijah mengutus orang-orangnya untuk mencariku. Mereka tiba di Makkah Atas dan kembali menemui Khadijah, sedang aku tetap berdiri di tempatku semula’.”





Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam Menceritakan apa Yang Dialaminya kepada Khadijah



Ibnu Ishaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan berkata kepadaku bahwa Ubaid berkata,

“Kemudian Jibril pergi dari hadapanku, dan aku pulang menemui keluargaku. Ketika aku bertemu Khadijah, aku duduk di pahanya, dan bersandar padanya. Khadijah berkata, ‘Hai Abu Al-Qasim, di mana engkau berada? Sungguh, aku telah mengutus orang-orangku untuk mencarimu hingga mereka tiba di Makkah atas, kemudian pulang tanpa membawa hasil.’



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berkata, ‘Kemudian aku ceritakan kepada Khadijah kejadian yang baru aku alami. Khadijah berkata, ‘Saudara misanku, bergembiralah, dan tegarlah. Demi Dzat yang jiwa Khadijah berada di Tangan-Nya, sungguh aku berharap kiranya engkau menjadi Nabi untuk umat ini’.”





Khadijah Menceritakan Apa yang Dialami Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam kepada Waraqah bin Naufal



Ibnu Ishaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan berkata kepadaku bahwa Ubaid berkata,



“Khadijah berdiri dan mengemasi pakaiannya kemudian pergi ke rumah Waraqah bin Naufal bin Asad bin Abdul Uzza bin Qushai, saudara misannya. Waraqah adalah pemeluk agama Nasrani, membaca kitab-kitab, dan mendengar dari orang-orang Yahudi dan Nasrani. Khadijah bercerita kepadanya persis seperti yang diceritakan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam kepadanya, bahwa beliau melihat dan mendengar sesuatu.



Waraqah bin Naufal berkata, ‘Mahasuci Allah. Mahasuci Allah. Demi Dzat yang jiwa Waraqah ada di Tangan-Nya, jika apa yang engkau ceritakan benar, wahai Khadijah, sungguh suamimu didatangi Jibril yang dulu pernah datang kepada Musa, Sungguh suamimu adalah Nabi untuk umat ini. Katakan padanya agar ia bersabar.'



Kemudian Khadijah pulang menemui Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dan menceritakan perkataan Waraqah bin Naufal kepada beliau. ”





Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam Bertemu Waraqah bin Naufal



lbnu lshaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan berkata kepadaku, bahwa Ubaid berkata,



“Usai melakukan penyendirian di Gua Hira`, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam melakukan aktivitas-aktivitas yang biasa beliau lakukan. Beliau pergi ke Ka’bah, danthawaf di sekitarnya. Ketika beliau sedang thawaf, beliau bertemu dengan Waraqah bin Naufal.



Waraqah bin Naufal berkata kepada beliau, ‘Keponakanku, ceritakan kepadaku apa yang telah engkau lihat dan engkau dengar.’



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menceritakan apa yang beliau lihat dan dengar kepada Waraqah bin Naufal. Waraqah bin Naufal berkata,



‘Demi Dzat yang jiwaku berada di Tangan-Nya, sungguh engkau adalah Nabi untuk umat ini. Sungguh telah datang kepadamu Malaikat Jibril yang dulu pernah datang kepada Musa. Sungguh, engkau pasti akan didustakan, diganggu, diusir, dan diperangi. Seandainya aku berada pada hari itu, pasti aku menolong Allah dengan pertolongan yang diketahui-Nya.’



Kemudian Wafaqah bin Naufal mendekatkan kepalanya kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dan mencium ubun-ubun beliau. Setelah itu, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pulang ke rumahnya.”





Khadijah Radhiyallahu Anha Mencari Kejelasan tentang Wahyu



lbnu lshaq berkata bahwa Ismail bin Abu Hakim, mantan budakkeluarga Az-Zubair berkata kepadaku bahwa ia diberitahu dari Khadijah Radhiyallahu Anha,



“Khadijah berkata kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam,



'Hai saudara misanku, bisakah engkau bercerita kepadaku tentang sahabatmu (Malaikat Jibril) yang datang kepadamu?' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, menjawab, ‘Ya, bisa.’ Khadijah berkata, ‘Jika ia datang lagi kepadamu, maka ceritakan kepadaku!'



Tidak lama setelah itu, Jibril datang kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam seperti biasanya. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berkata kepada Khadijah, ‘Hai Khadijah, inilah Jibril datang

kepadaku.'



Khadijah berkata, ‘Saudara misanku, berdirilah dan duduklah atas paha kiriku!' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berdiri lalu duduk di atas paha kiri Khadijah.



Khadijah berkata, ‘Apakah engkau melihatnya?' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Ya.’ Khadijah berkata, ‘Rubah posisimu dan duduklah di paha kananku!’



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengubah posisinya dengan duduk di atas paha kanan Khadijah. Khadijah berkata, ‘Apakah engkau masih melihatnya?’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Ya.’



Khadijah berkata, ‘Cobalah engkau duduk di atas pangkuanku!’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengubah posisinya dengan duduk di atas pangkuan Khadijah. Khadijah berkata, ‘Apakah engkau masih melihatnya?’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Ya.’



Kemudian Khadijah duduk dengan kepala dan wajah terbuka, serta melepas kerudungnya, sedang Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam duduk di atas pangkuannya. Khadijah berkata, ‘Apakah engkau masih melihatnya?’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Tidak.'



Khadijah berkata, ‘Saudara misanku, bergembiralah dan bersabarlah. Demi Allah, sungguh dia adalah malaikat dan bukan syetan.”



Ibnu Ishaq berkata bahwa aku pernah berdiskusi dengan Abdullah bin Hasan tentang hadits di atas. Abdullah bin Hasan berkata, “Aku pernah mendengar ibuku, Fathimah binti Husain menceritakan hadits tersebut dari Khadijah, namun aku pernah mendengar ibuku berkata, ‘Khadijah memasukkan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam ke dalam dir'un (baju rumah wanita) miliknya, kemudian pada saat itulah Jibril pergi dari hadapan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam. Khadijah berkata kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, ‘Sungguh, dia adalah malaikat dan bukan syetan.” (sy42-Ibn Hisyam 1: 197-200)
segoromayit
segoromayit
SPAMMER
SPAMMER

Number of posts : 307
Location : gang dolly, tempat yesus dilahirkan
Job/hobbies : ngencingi wajah kermit
Humor : menjadikan forum MK semakin 'bermutu'
Reputation : -1
Points : 5139
Registration date : 2012-02-21

Back to top Go down

siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? Empty Re: siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen?

Post by kuku bima Fri 25 May 2012, 8:55 am

segoromayit wrote:lbnu Ishaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan barkata kepadaku, bahwa Ubaid berkata,



“Pada bulan itu, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menetap di Gua Hira’. Beliau memberi makan orang-orang miskin yang datang kepada beliau. Usai melakukan hal itu, aktivitas pertama beliau ialah pergi ke Ka’bah sebelum pulang ke rumahnya. Beliau thawaf di sekitar Ka’bah sebanyak tujuh kali atau lebih.



Usai thawaf, beliau pulang ke rumah. Itulah yang terjadi hingga pada bulan di mana Allah berkehendak memuliakan beliau dengan mengutus sebagai Nabi pada bulan Ramadhan.



Pada bulan tersebut, beliau pergi ke Gua Hira’ seperti biasanya dengan diikuti keluarganya. Pada suatu malam Allah memuliakan beliau dengan memberi risalah dan merahmati hamba-hamba-Nya dengan beliau, datanglah Malaikat Jibril dengan membawa perintah Allah Ta'ala.



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,



‘Jibril datang kepadaku pada saat aku tidur dengan membawa secarik kain Dibaj dan di dalamnya terdapat tulisan. Malaikat Jibril berkata, ‘Bacalah!’ Aku berkata, ‘Aku tidak bisa membaca.’ Malaikat Jibril mencekik** leherku dengan kain Dibaj tersebut hingga aku merasa seolah-olah sudah mati kemudian ia melepas cekikannya dan berkata, ‘Bacalah!’ Aku menjawab, ‘Apa yang harus aku baca?’ Malaikat Jibril kembali mencekik leherku dengan kain Dibaj tersebut hingga aku merasa seolah-olah sudah mati kemudian ia melepas cekikannya dan berkata, ‘Bacalah!’ Aku berkata, ‘Apa yang harus aku baca?'



Jibril kembali mencekik leherku dengan kain Dibaj tersebut hingga aku merasa seolah-olah sudah mati, kemudian ia melepas cekikannya, dan berkata ‘Bacalah!’ Aku berkata, ‘Apa yang harus aku baca?’ Aku berkata seperti itu dengan harapan ia mengulangi apa yang sebelumnya ia lakukan terhadap diriku.



Kemudian ia berkata, 'Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu Yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dengan segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah. Yang mengajar dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. ’(Al-A’la: 1-5).



**(dalam riwayat lain adalah, Malaikat Jibril merangkul Rasulullah bukan mencekik seperti pada maknanya—yang bagi Rasulullah SAW, rangkulan itu seperti terasa dicekik diakibatkan beratnya beban wahyu yang beliau terima, pent.)



Aku pun membacanya, sedang Jibril pergi dari hadapanku. Setelah itu, aku bangun dari tidurku dan aku merasakan ada sesuatu yang tertulis dalam hatiku. Kemudian aku keluar dari Gua Hira. Ketika aku berada di tengah-tengah gunung, tiba-tiba aku mendengar suara dari langit, ‘Hai Muhammad, engkau utusan Allah dan aku adalah Jibril.'



Aku hadapkan kepalaku ke langit, saat itu kulihat Jibril menjelma seperti orang laki-laki yang membentangkan kedua lututnya ke ufuk langit. Jibril berkata lagi, ‘Hai Muhammad, engkau utusan Allah, dan aku adalah Jibril.’



Aku berdiri untuk melihatnya tanpa maju dan mundur. Aku arahkan pandanganku kepadanya di ufuk langit, dan aku tidak melihat arah mana pun melainkan aku lihat dia berada di sana. Aku berdiri diam terpaku; tidak maju dan tidak mundur, hingga akhirnya Khadijah mengutus orang-orangnya untuk mencariku. Mereka tiba di Makkah Atas dan kembali menemui Khadijah, sedang aku tetap berdiri di tempatku semula’.”





Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam Menceritakan apa Yang Dialaminya kepada Khadijah



Ibnu Ishaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan berkata kepadaku bahwa Ubaid berkata,

“Kemudian Jibril pergi dari hadapanku, dan aku pulang menemui keluargaku. Ketika aku bertemu Khadijah, aku duduk di pahanya, dan bersandar padanya. Khadijah berkata, ‘Hai Abu Al-Qasim, di mana engkau berada? Sungguh, aku telah mengutus orang-orangku untuk mencarimu hingga mereka tiba di Makkah atas, kemudian pulang tanpa membawa hasil.’



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berkata, ‘Kemudian aku ceritakan kepada Khadijah kejadian yang baru aku alami. Khadijah berkata, ‘Saudara misanku, bergembiralah, dan tegarlah. Demi Dzat yang jiwa Khadijah berada di Tangan-Nya, sungguh aku berharap kiranya engkau menjadi Nabi untuk umat ini’.”





Khadijah Menceritakan Apa yang Dialami Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam kepada Waraqah bin Naufal



Ibnu Ishaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan berkata kepadaku bahwa Ubaid berkata,



“Khadijah berdiri dan mengemasi pakaiannya kemudian pergi ke rumah Waraqah bin Naufal bin Asad bin Abdul Uzza bin Qushai, saudara misannya. Waraqah adalah pemeluk agama Nasrani, membaca kitab-kitab, dan mendengar dari orang-orang Yahudi dan Nasrani. Khadijah bercerita kepadanya persis seperti yang diceritakan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam kepadanya, bahwa beliau melihat dan mendengar sesuatu.



Waraqah bin Naufal berkata, ‘Mahasuci Allah. Mahasuci Allah. Demi Dzat yang jiwa Waraqah ada di Tangan-Nya, jika apa yang engkau ceritakan benar, wahai Khadijah, sungguh suamimu didatangi Jibril yang dulu pernah datang kepada Musa, Sungguh suamimu adalah Nabi untuk umat ini. Katakan padanya agar ia bersabar.'



Kemudian Khadijah pulang menemui Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dan menceritakan perkataan Waraqah bin Naufal kepada beliau. ”





Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam Bertemu Waraqah bin Naufal



lbnu lshaq berkata bahwa Wahb bin Kaisan berkata kepadaku, bahwa Ubaid berkata,



“Usai melakukan penyendirian di Gua Hira`, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam melakukan aktivitas-aktivitas yang biasa beliau lakukan. Beliau pergi ke Ka’bah, danthawaf di sekitarnya. Ketika beliau sedang thawaf, beliau bertemu dengan Waraqah bin Naufal.



Waraqah bin Naufal berkata kepada beliau, ‘Keponakanku, ceritakan kepadaku apa yang telah engkau lihat dan engkau dengar.’



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menceritakan apa yang beliau lihat dan dengar kepada Waraqah bin Naufal. Waraqah bin Naufal berkata,



‘Demi Dzat yang jiwaku berada di Tangan-Nya, sungguh engkau adalah Nabi untuk umat ini. Sungguh telah datang kepadamu Malaikat Jibril yang dulu pernah datang kepada Musa. Sungguh, engkau pasti akan didustakan, diganggu, diusir, dan diperangi. Seandainya aku berada pada hari itu, pasti aku menolong Allah dengan pertolongan yang diketahui-Nya.’



Kemudian Wafaqah bin Naufal mendekatkan kepalanya kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dan mencium ubun-ubun beliau. Setelah itu, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pulang ke rumahnya.”





Khadijah Radhiyallahu Anha Mencari Kejelasan tentang Wahyu



lbnu lshaq berkata bahwa Ismail bin Abu Hakim, mantan budakkeluarga Az-Zubair berkata kepadaku bahwa ia diberitahu dari Khadijah Radhiyallahu Anha,



“Khadijah berkata kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam,



'Hai saudara misanku, bisakah engkau bercerita kepadaku tentang sahabatmu (Malaikat Jibril) yang datang kepadamu?' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, menjawab, ‘Ya, bisa.’ Khadijah berkata, ‘Jika ia datang lagi kepadamu, maka ceritakan kepadaku!'



Tidak lama setelah itu, Jibril datang kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam seperti biasanya. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berkata kepada Khadijah, ‘Hai Khadijah, inilah Jibril datang

kepadaku.'



Khadijah berkata, ‘Saudara misanku, berdirilah dan duduklah atas paha kiriku!' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berdiri lalu duduk di atas paha kiri Khadijah.



Khadijah berkata, ‘Apakah engkau melihatnya?' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Ya.’ Khadijah berkata, ‘Rubah posisimu dan duduklah di paha kananku!’



Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengubah posisinya dengan duduk di atas paha kanan Khadijah. Khadijah berkata, ‘Apakah engkau masih melihatnya?’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Ya.’



Khadijah berkata, ‘Cobalah engkau duduk di atas pangkuanku!’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengubah posisinya dengan duduk di atas pangkuan Khadijah. Khadijah berkata, ‘Apakah engkau masih melihatnya?’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Ya.’



Kemudian Khadijah duduk dengan kepala dan wajah terbuka, serta melepas kerudungnya, sedang Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam duduk di atas pangkuannya. Khadijah berkata, ‘Apakah engkau masih melihatnya?’ Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Tidak.'



Khadijah berkata, ‘Saudara misanku, bergembiralah dan bersabarlah. Demi Allah, sungguh dia adalah malaikat dan bukan syetan.”



Ibnu Ishaq berkata bahwa aku pernah berdiskusi dengan Abdullah bin Hasan tentang hadits di atas. Abdullah bin Hasan berkata, “Aku pernah mendengar ibuku, Fathimah binti Husain menceritakan hadits tersebut dari Khadijah, namun aku pernah mendengar ibuku berkata, ‘Khadijah memasukkan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam ke dalam dir'un (baju rumah wanita) miliknya, kemudian pada saat itulah Jibril pergi dari hadapan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam. Khadijah berkata kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, ‘Sungguh, dia adalah malaikat dan bukan syetan.” (sy42-Ibn Hisyam 1: 197-200)
INILAH PEMAKSAAN PERTAMA DALAM MEMELUK ISLAM.....DAN BERLANJUT SAMPAI HARI INI.....JIKA MENOLAK DI CEKEK ATAU DI TEBAS DENGAN GOLOK...........YANG PASTI BUKAN MALAIKAT TUHAN YANG DI YAKINI YAHUDI DAN KRISTEN...JUSTRU KEDATANGAN MALAIKAT KEBUMI KARENA SAYANGNYA TUHAN KEPADA UMAT CIPTAANNYA..JIBRIL IDENTIK DENGAN IBLIS....IBLIS GOA HIRA.... siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? 3027467219 siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? 3027467219 siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? 3027467219 siapakah makhluk gua hira yang sering ditanyakan oleh kristen? 3027467219
kuku bima
kuku bima
SILVER MEMBERS
SILVER MEMBERS

Male
Number of posts : 4057
Age : 43
Location : firdaus
Job/hobbies : memperkenalkan Yesus
Humor : iman yang buta membawa malapetaka...
Reputation : 12
Points : 10369
Registration date : 2011-05-20

http://Islam bukan agama ,tapi Idiologi mematikan..

Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum