Similar topics
Latest topics
Most Viewed Topics
Most active topic starters
kuku bima | ||||
admin | ||||
kermit katak lucu | ||||
hamba tuhan | ||||
feifei_fairy | ||||
paulusjancok | ||||
agus | ||||
gusti_bara | ||||
Muslim binti Muskitawati | ||||
Bejat |
Most active topics
MILIS MURTADIN_KAFIRUN
MURTADIN KAFIRUNexMUSLIM INDONESIA BERJAYA12 Oktober Hari Murtad Dari Islam Sedunia Menyongsong Punahnya Islam
Wadah syiar Islam terlengkap & terpercaya, mari sebarkan selebaran artikel yang sesungguhnya tentang si Pelacur Alloh Swt dan Muhammad bin Abdullah yang MAHA TERKUTUK itu ke dunia nyata!!!!
Who is online?
In total there are 85 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 85 Guests :: 2 BotsNone
Most users ever online was 354 on Wed 26 May 2010, 4:49 pm
Social bookmarking
Bookmark and share the address of MURTADINKAFIRUN on your social bookmarking website
Bookmark and share the address of MURTADIN_KAFIRUN on your social bookmarking website
umat Islam hendak menyangkal, bahwa seluruh ayat dalam SURAH AL-JIN bukan perkataan Syaitan/Jin?
Page 1 of 1
umat Islam hendak menyangkal, bahwa seluruh ayat dalam SURAH AL-JIN bukan perkataan Syaitan/Jin?
umat Islam hendak menyangkal, bahwa seluruh ayat dalam SURAH AL-JIN bukan perkataan Syaitan/Jin?
Dan mengenai ayat 16 dan 17 itu, adakah penjelasan di situ bahwa KAMI adalah ALLAH? Bila kata “kami” ditulis dengan huruf K besar, itu hanyalah penafsiran penerjemah kitab. Kalau memang “allah” yang dimaksud, mestinya Muhammad tidak menggunakan kata “kami”, tetapi langsung menyebutnya “allah” agar tidak terjadi kerancuan dengan kata “kami” pada ayat-ayat sebelumnya yang ada di dalam SURAT JIN itu.
Ayat 14 s.d. 15 di situ terdapat kata “kami” dan Anda juga menafsirkannya sebagai “allah”? Coba simak saja kutipan di bawah ini:
QS 72:14
“Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang ta`at dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang ta`at, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus.”
Di ayat itu tertulis: “di antara kami ada orang-orang yang taat”; apakah ini pantas diucapkan oleh Allah? Bukankah memang benar bahwa ini adalah ucapan Jin?
Juga pada QS 72:15:
“Adapun orang-orang yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi kayu api neraka Jahannam".
Ini adalah kutukan Jin kepada manusia yang menyimpang dari kebenaran. Jelas sudah, bahwa Muhammad memang hendak mengatakan kepada kita kalau Jin itu ada yang kafir dan ada yang beriman. Jin yang Soleh akan membela Rasul dan membantu mengutuki manusia yang berani menentang Rasul. Bagaimana ini? Seorang nabi kok dibantu sama Syaitan? Coba Anda simak kitab-kitab Perjanjian Lama dan kitab-kitab Perjanjian Baru, tidak ada nabi atau orang suci yang minta bantuan kepada Syaitan, karena Syaitan itu sejak dulu selalu bertentangan dengan Allah. Kalau sampai ada manusia yang bergaul dengan Syaitan, itu pasti bukan nabi (contoh: Raja Saul yang meminta nasehat pada roh tenung; baca di 1 Samuel 28).
Kita teruskan dengan ayat 16:
“Dan bahwasanya: jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar (rezki yang banyak).”
Nah, tidak dijelaskan di situ bahwa itu adalah perkataan allah. Ayat itu menggunakan kata ganti “kami” sebagaimana ayat sebelumnya. Dan ayat 16 merupakan kelanjutan dari ayat 15, di mana di ayat 15, Jin memberikan kutukan dan di ayat 16 Jin memberikan janji rejeki/pahala kepada orang yang mau masuk Islam.
Di ayat 17 kita simak:
“Untuk Kami beri cobaan kepada mereka padanya. Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan Tuhannya, niscaya akan dimasukkan-Nya ke dalam azab yang amat berat.”
Coba bayangkan..........!! Jin memberi cobaan kepada manusia untuk memurnikan manusia.
Ayat 18:
“Dan sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah.”
Lihat.... betapa solehnya Jin. Jin pun juga memberi nasihat kepada manusia agar manusia menyembah Allah.
Dan baca ayat “nyentrik”, ayat 19:
“Dan bahwasanya tatkala hamba Allah (Muhammad) berdiri menyembah-Nya (mengerjakan ibadat), hampir saja jin-jin itu desak mendesak mengerumuninya.”
Ketika nabi Anda Muhammad sholat, jin-jin pada kumpul semua mengerumuni sang nabi. Wah... wah...wah...... Ketika berdoa mestinya setan-setan pada takut, tapi ini kok beda? Jin/Syaitan malah seneng dan ngumpul semua!!!
Sudah cukup jelas bahwa perkataan-perkataan yang terdapat dalam surah AL-JIN seluruhnya adalah perkataan Jin, dan yang perkataan allah hanya di ayat pertama saja. Coba Anda baca kitab Anda, dan berikan jawaban jujur.
Di surat Jin ini, juga nampak adanya EGO sang nabi.
Dosa kepada Allah dipandang ringan; di situ dikatakan cuma sekedar menambah dosa dan hukumannya tidak disebut (ayat 6).
Sebaliknya, menentang dan berani melawan Rasul, hukumannya tidak tanggung-tanggung dan tanpa ragu-ragu lagi, Jin langsung mengutuknya agar mendapat SIKSA NERAKA JAHANAM (ayat 23).
Manakah yang lebih diutamakan: Perasaan ALLAH ataukah Perasaan NABI?
Bandingkan Surah AL-JIN (72) ayat 6:
“Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan.”
Ayat 23:
“Akan tetapi (aku hanya) menyampaikan (peringatan) dari Allah dan risalah-Nya. Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya baginyalah neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya.”
Dan mengenai ayat 16 dan 17 itu, adakah penjelasan di situ bahwa KAMI adalah ALLAH? Bila kata “kami” ditulis dengan huruf K besar, itu hanyalah penafsiran penerjemah kitab. Kalau memang “allah” yang dimaksud, mestinya Muhammad tidak menggunakan kata “kami”, tetapi langsung menyebutnya “allah” agar tidak terjadi kerancuan dengan kata “kami” pada ayat-ayat sebelumnya yang ada di dalam SURAT JIN itu.
Ayat 14 s.d. 15 di situ terdapat kata “kami” dan Anda juga menafsirkannya sebagai “allah”? Coba simak saja kutipan di bawah ini:
QS 72:14
“Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang ta`at dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang ta`at, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus.”
Di ayat itu tertulis: “di antara kami ada orang-orang yang taat”; apakah ini pantas diucapkan oleh Allah? Bukankah memang benar bahwa ini adalah ucapan Jin?
Juga pada QS 72:15:
“Adapun orang-orang yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi kayu api neraka Jahannam".
Ini adalah kutukan Jin kepada manusia yang menyimpang dari kebenaran. Jelas sudah, bahwa Muhammad memang hendak mengatakan kepada kita kalau Jin itu ada yang kafir dan ada yang beriman. Jin yang Soleh akan membela Rasul dan membantu mengutuki manusia yang berani menentang Rasul. Bagaimana ini? Seorang nabi kok dibantu sama Syaitan? Coba Anda simak kitab-kitab Perjanjian Lama dan kitab-kitab Perjanjian Baru, tidak ada nabi atau orang suci yang minta bantuan kepada Syaitan, karena Syaitan itu sejak dulu selalu bertentangan dengan Allah. Kalau sampai ada manusia yang bergaul dengan Syaitan, itu pasti bukan nabi (contoh: Raja Saul yang meminta nasehat pada roh tenung; baca di 1 Samuel 28).
Kita teruskan dengan ayat 16:
“Dan bahwasanya: jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar (rezki yang banyak).”
Nah, tidak dijelaskan di situ bahwa itu adalah perkataan allah. Ayat itu menggunakan kata ganti “kami” sebagaimana ayat sebelumnya. Dan ayat 16 merupakan kelanjutan dari ayat 15, di mana di ayat 15, Jin memberikan kutukan dan di ayat 16 Jin memberikan janji rejeki/pahala kepada orang yang mau masuk Islam.
Di ayat 17 kita simak:
“Untuk Kami beri cobaan kepada mereka padanya. Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan Tuhannya, niscaya akan dimasukkan-Nya ke dalam azab yang amat berat.”
Coba bayangkan..........!! Jin memberi cobaan kepada manusia untuk memurnikan manusia.
Ayat 18:
“Dan sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah.”
Lihat.... betapa solehnya Jin. Jin pun juga memberi nasihat kepada manusia agar manusia menyembah Allah.
Dan baca ayat “nyentrik”, ayat 19:
“Dan bahwasanya tatkala hamba Allah (Muhammad) berdiri menyembah-Nya (mengerjakan ibadat), hampir saja jin-jin itu desak mendesak mengerumuninya.”
Ketika nabi Anda Muhammad sholat, jin-jin pada kumpul semua mengerumuni sang nabi. Wah... wah...wah...... Ketika berdoa mestinya setan-setan pada takut, tapi ini kok beda? Jin/Syaitan malah seneng dan ngumpul semua!!!
Sudah cukup jelas bahwa perkataan-perkataan yang terdapat dalam surah AL-JIN seluruhnya adalah perkataan Jin, dan yang perkataan allah hanya di ayat pertama saja. Coba Anda baca kitab Anda, dan berikan jawaban jujur.
Di surat Jin ini, juga nampak adanya EGO sang nabi.
Dosa kepada Allah dipandang ringan; di situ dikatakan cuma sekedar menambah dosa dan hukumannya tidak disebut (ayat 6).
Sebaliknya, menentang dan berani melawan Rasul, hukumannya tidak tanggung-tanggung dan tanpa ragu-ragu lagi, Jin langsung mengutuknya agar mendapat SIKSA NERAKA JAHANAM (ayat 23).
Manakah yang lebih diutamakan: Perasaan ALLAH ataukah Perasaan NABI?
Bandingkan Surah AL-JIN (72) ayat 6:
“Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan.”
Ayat 23:
“Akan tetapi (aku hanya) menyampaikan (peringatan) dari Allah dan risalah-Nya. Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya baginyalah neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya.”
momet_saw- BLUE MEMBERS
- Number of posts : 144
Reputation : 0
Points : 5613
Registration date : 2009-01-03
Similar topics
» Mana bukti faktual bahwa Yesus diutus untuk seluruh umat manusia (bukan self-claim)?
» Dalam Alquran ternyata Syaitan/Jin juga menyumbang ayat
» Tunjukkan ayat dalam Alkitab bahwa Tuhan telah menjadi manusia
» Dalam Alquran ternyata Syaitan/Jin juga menyumbang ayat
» Tunjukkan ayat dalam Alkitab bahwa Tuhan telah menjadi manusia
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Fri 02 Feb 2024, 5:21 pm by buncis hitam
» kenapa muhammad suka makan babi????
Wed 31 Jan 2024, 1:04 am by naufal
» NYATA & FAKTA : TERNYATA YESUS PILIH MENGAULI KELEDAI DARIPADA WANITA!!! (sebuah penghinaan OLEH PAULUS)
Fri 12 Jan 2024, 9:39 pm by Uwizuya
» SORGA ISLAM RUMAH PELACUR ALLOH SWT...........
Tue 02 Jan 2024, 12:48 am by Pajar
» Moon Split or Islamic Hoax?
Wed 13 Dec 2023, 3:34 pm by admin
» In Islam a Woman Must be Submissive and Serve her Husband
Wed 13 Dec 2023, 3:32 pm by admin
» Who Taught Allah Math?
Wed 13 Dec 2023, 3:31 pm by admin
» BISNIS GEREJA YUUUKZ....LUMAYAN LOH UNTUNGNYA....
Wed 05 Jul 2023, 1:57 pm by buncis hitam
» ISLAM: Palsu, Maut, Tak Akan Tobat, Amburadul
Sun 07 May 2023, 9:50 am by MANTAN KADRUN