Kebiadaban Muslim di Afghanistan & Indonesia

Kebiadaban Muslim di Afghanistan & Indonesia
"Perhatian, Taliban, kamu anjing-anjing pengecut," baca seorang prajurit, yang dikenal oleh narrator sebagai Sgt. Jim Baker. "Kamu mengijinkan pejuangmu dibaringkan menghadap barat dan dibakar. Kamu terlalu takut mengambil kembali badan-badan mereka. Ini buktinya kamu banci, seperti yang kami duga selama ini."

Seorang prajurit lain terlihat dan terdengar berkata, "Kamu menyerang lalu kabur seperti perempuan. Kau panggil dirimua sendiri Talib, tapi kamu yang memalukan bagi agama Muslim, dan kamu membawa malu bagi keluargamu sendiri. Ayo keluar dan berkelahi seperti laki-laki, tak seperti anjing pengecut."

Banci-banci itu tidak hanya merasa terhina Afghanistan murka terhadap laporan-laporan tentang pembakaran mayat.

KABUL, Afghanistan — Pemimpin-pemimpin Islam telah menyatakan kemarahan mereka terhadap tayangan televisi yang menunjukkan tentara-tentara AS membakar mayat dua tentara Taliban untuk menantang (menggoda) tentara Taliban lainnya dan memperingatkan mereka akan kemungkinan terjadinya pembalasan terhadap keganasan anti-Amerika.

Presiden Hamid Karzai mengecam penghinaan tersebut dan memerintahkan pengadaan penyelidikan. Pemimpin operasi militer AS di Afghanistan yang juga telah memulai penyelidikan mereka sendiri berkata bahwa jika apa yang dituduh adalah benar, adalah sangat menjijikkan

Karena khawatir timbulnya perasaan anti-Amerika karena kejadian itu, State Department teleh memerintahkan kedutaan-kedutaan besar AS di seluruh dunia utnuk menjelaskan kepada pemerintah lokal bahwa berita penganiayaan itu tidak mencerminkan nilai-nilai Amerika.

Pembakaran mayat dilarang dalam Islam, dan salah seorang pemimpin Muslim di Afghanistan membandingkan video pembakaran mayat itu dengan foto-foto tentara AS berlaku kasar kepada tawanan di penjara Abu Ghraib di Iraq.
http://www.ctv. ca/servlet/ ArticleNews/ story/CTVNews/ 20051021/ arghan_ta liban_burning_ 051021/20051021? hub=TopStories




Dalam Islam, adalah salah membakar mayat-mayat pejuang muslim yang telah dingin membatu, tetapi muslim tidak merasa apa-apa membakar orang-orang Kristen hidup-hidup.

Kerusuhan di Indonesia tahun 1998: gambar-gambar mengerikan – badan-badan korban pembunuhan yang dibakar.



Tapi tidak semua korban diperlakukan seburuk itu. Beberapa Muslim yang tidak terperangkap dalam kegilaan itu, masih bisa ingat apa yang dikatakan Muhammad:



[Qur'an 8:69] Maka makanlah dari sebagian rampasan perang yang telah kamu ambil itu, sebagai makanan yang halal lagi baik



[Qur'an 33:51] Kamu boleh menangguhkan (menggauli) siapa yang kamu kehendaki di antara mereka (istri-istrimu) dan (boleh pula) menggauli siapa yang kamu kehendaki"



[Qur'an 8:29] Hai orang-orang yang beriman, jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan kepadamu furqaan dan menghapuskan segala kesalahan-kesalahan mu dan mengampuni (dosa-dosa) mu.



Tabari IX:113 Perlakukanlah perempuan-perempuan dengan baik karena mereka adalah seperti ternak peliharaan dan mereka tidak punya apa-apa sendirinya. Allah telah membuat penikmatan badan mereka halal dalam Qur'an nya."

Dan muslim merasa tersinggung ketika mayat-mayat sampah yang mengikuti kata-kata Muhammad itu dibakar. Aku tersinggung ketika aku mendengar bahwa Islam adalah agama dan melihat gambar-gambar seperti ini. Apakah Anda tersinggung?

Dilaporkan oleh Al-Khudri: Kami mengambil wanita-wanita cantik tawanan, dan kami ingin melakukan 'azl' (memperkosa dengan coitus interruptus) dengan mereka. Kami tanya Rasul Allah, dan dia mendorong kami melakukan pemerkosaan tanpa 'azl'