China Desak Hamas Akui Israel

China Desak Hamas Akui Israel
China, mendesak Hamas, satu kelompok Islam garis keras yang bersumpah akan menghancurkan Israel, agar mengakui negara Yahudi itu dan kembali melakukan perundingan perdamaian.

Hamas, yang menang dalam pemilu Januari lalu, dianggap sebagai kelompok teroris oleh AS, Uni Eropa dan Israel, yang memutuskan hubungan dengan pemerintah Palestina, menghentikan bantuan senilai ratusan juta dolar AS.

Zhai Jun, dirjen urusan Asia Barat dan Afrika Utara Kemlu China, mengemukakan kepada wartawan, Rabu pihaknya menghormati pilihan rakyat pada Hamas, kendatipun tidak setuju dengan kebijakan-kebijakannya.

"Jika anda tidak mengakui sebuah pemerintah yang dipilih secara demokratis, demokrasi macam apa itu ?" kata Zhai setelah memberikan penjelasan singkat mengenai pertemuan tingkat menteri babak kedua Forum Kerjasama China-Arab yang dimulai bulan ini di Beijing.

"Menteri kami Li (Zhaoxing) mengatakan demokrasi adalah ibu cantik yang melahirkan seorang anak yang jelek. Kami tidak perlu menyetujui kebijakan Hamas, tapi kami menghormati pilihan rakyat itu.

"Atas dasar ini, kami mendesak pemerintah Hamas menghormati perjanjian-perjanjian sebelumnya yang ditandatangani dengan Israel, mengakui Israel dan kembali melakukan perundingan."

Presiden Palestina Mahmud Abbas, Senin mendesak Hamas menghentikan aksi kekerasan dan mendesak Israel berunding dengannya, dan mengingatkan bahwa rencana sepihak Israel atas Teori Barat akan memicu ekstremisme.

Hamas mengalahkan gerakan Fatah pimpinan Abbas dalam pemilihan legislatif Januari lalu dan mulai berkuasa Maret. Kelompok itu mengesampingkan perundingan perdamaian.

Dalam satu pidato di kota Rafah, Gaza selatan setelah sambutan Abbas, PM Ismail Haniyeh mengatakan tidak akan ada perobahan dalam sikap Hamas terhadap Israel.

Zhai mengatakan China mengundang Palestina menghadiri forum China-Arab itu. "China memainkan perang konstruktif di Timur Tengah, dalam semua persoalannya," kata Zhai. "Kami tidak merasa bahwa peran kami, hubungan kerjasama kami dengan negara-negara ini, menghadapi tekanan atau penentangan dari negara-negara lain."

HADIRI KTT ARAB DI CHINA
Menteri luar negeri Palestina dan pemimpin senior Hamas, Mahmud al-Zahar akan berkunjung ke Beijing pada akhir bulan ini untuk menghadiri forum China-Arab, kata seorang pejabat kementerian luar negeri China di sini Rabu.

"Kami telah menyampaikan undangan kepada semua negara Arab. Menteri luar negeri Zahar dari Palestina akan hadir dalam pertemuan mendatang," kata Zhai Jun, dirjen divisi Asia Barat dan Afrika Utara kementerian luar negeri China kepada wartawan.

Zhai mengatakan Menlu China Li Zhaoxing akan bertemu dengan Zahar, yang akan menghadiri Forum Kerjasama China-Arab di Beijing dari 31 Mei hingga 1 Juni.

Kunjungan ini akan menjadi kunjungan pertama pemimpin Hamas ke China sejak gerakan radikal Islam membentuk pemerintahan setelah memenangkan pemilihan umum di Palestina Januari lalu.

China akan menjadi anggota Dewan Keamanan PBB kedua setelah Rusia menjamu seorang pemimpin Hamas sejak pemilu di Palestina.
Amerika Serikat dan Uni Eropa menganggap Hamas sebagai organisasi teroris dan telah membekukan bantuan kepada pemerintah Palestina karena gagal meninggalkan kekerasan dan mengakui hak-hak keberadaan Isarel.

Amerika Serikat memimpin upaya-upaya di dalam masyarakat internasional untuk memutuskan semua kontak politik dengan Hamas.

UMUMKAN PASUKAN KEAMANAN BARU
Sementara itu, Hamas mengumumkan bahwa pasukan keamanan baru yang sebelumnya divoting pemimpin Palestina Mahmud Abbas, telah memulai tugasnya untuk memulihkan keamanan di Jalur Gaza, ungkap Menteri Dalam Negeri Said Siam.

"Kelemahan pasukan keamanan sekarang ini sangat jelas. Masih terjadi pencurian, penculikan dan pembunuhan, sehingga saat ini benar-benar diperlukan pasukan keamanan baru," ujar Siam di Gaza, Rabu (17/5). Pasukan baru itu memiliki 3000 personil yang anggotanya berasal dari semua faksi Palestina dan berada di bawah tanggung jawab kementeriannya, tambahnya.

Siam pada 21 April silam mengumumkan pembentukan pasukan keamanan khusus yang terdiri dari faksi-faksi bersenjata untuk membantu tugas pasukan keamanan dan polisi menangani kekacauan di wilayah mereka. Dia juga mencalonkan Jamal Abu Samhadana sebagai kepala pasukan khusus itu. Namun Abbas, yang bertanggung jawab atas keamanan, menolak pembentukan pasukan dan pengunjukkan Abu Samhadana.

Saat ini belum ada komentar dari Abbas yang tengah berada di Strasbourg atas pengumuman itu. Siam bersikeras bahwa tidak ada perjanjian menyangkut pasukan. Hamas bersikeras bahwa pembentukan pasukan keamanan baru itu sesuai menurut Konstitusional.

Namun Nizar Abdel Qader Raya, anggota politbiro Hamas di Gaza, mengatakan pembentukan pasukan keamanan baru itu ilegal. Kementerian dalam negeri tidak berhak melakukannya. Para pengamat yakin rivalitas Fatah-Hamas akan memecah belah perhatian rakyat Palestina dari rencana kontroversial Israel untuk menetapkan perbatasan akhir mereka, dengan atau tanpa persetujuan dari Palestina. (Ant/AFP/Rtr/WH/q)

http://www.hariansib.com/index.php?option=com_content&task=view&id=491 7&Itemid=43

Dalil-dalil syar'iy sebagai landasan:
17:4. Dan Kami telah menentukan bagi Bani Israil di dalam Kitab, "Kamu akan membuat kerosakan dua kali di bumi, dan kamu meninggi dengan peninggian yang tinggi."

17:5. Maka, apabila janji yang pertama daripada keduanya datang, Kami membangkitkan terhadap kamu hamba-hamba Kami yang mempunyai kekuatan yang sangat, dan mereka menggeledah melintasi tempat-tempat tinggal, dan itu, satu janji yang dilakukan.

17:6. Kemudian Kami mengembalikan kepada kamu giliran terhadap mereka, dan Kami membantu kamu dengan harta dan anak-anak, dan Kami membuat kamu satu kumpulan yang lebih besar.

17:7. "Jika kamu berbuat baik, ia adalah bagi jiwa kamu sendiri kamu berbuat baik, dan jika kamu berbuat kejahatan, ia adalah kepadanya yang serupa." Kemudian, apabila janji yang akhir datang, untuk memburuk-burukkan muka-muka kamu, dan untuk masuk ke masjid sebagaimana mereka memasukinya pada kali pertama, dan untuk membinasakan, dengan pembinasaan, apa yang mereka meninggikan.

17:8. Mudah-mudahan Pemelihara kamu mengasihani kamu; tetapi jika kamu kembali, Kami akan kembali; dan Kami membuatkan Jahanam sebuah penjara bagi orang-orang yang tidak percaya.
Hehehe...nggak heran kalo Cina dari negara yg miskin dan terbelakang sekarang menjadi salah-satu negara yg paling ditakuti oleh hampir semua negara di dunia karena kemajuan ekonomi dan teknologinya yg cukup pesat...suatu bukti lagi bahwa siapa yg mengutuk Israel akan dikutuk dan yg memberkati Israel akan diberkati...setidak2nya tdk sampai seperti Indonesia yg selalu memusuhi dan mengutuk Israel...paling tidak netral aja, deh...
Sebenarnya mah Indonesia ini orang paok2 dan netral2 aja ama Israel.

Hasutan-hasutan iblis yang keluar dari mulut2 ustadz dan imam lah yang membuat Indonesia memusuhi dan mengutuk Israel.

Aaahhh...andaikan saja agama Indonesia ini sama seperti agama yang dianut kaum Majapahit, Sriwijaya dulu, tentu tak begini jadinya Indonesiaku. SARANG TERORIS !!