Pemimpin Muslim UK: “ISLAM BUKANLAH AGAMA DAMAI”

“Pemerintahan Obama telah merilis sebuah tinjauan mengenai strateginya dalam memerangi terorisme. Sayangnya laporan yang dibuat sama sekali gagal untuk setidaknya menyebutkan kata “Islam”.
Televisi CBN News pergi ke London untuk berbicara dengan Anjem Choudary, seorang pemimpin radikal Muslim yang mengatakan bahwa ajaran-ajaran Islamiklah yang mempertajam pesan pro-jihad yang ia sebarkan.
Kendati George Bush dan Barack Obama telah mendeklarasikan bahwa Islam adalah agama damai, Choudary sebaliknya mempunyai pendapat yang berbeda.”



Sebuah Agama Damai?



“Anda tidak bisa mengatakan bahwa Islam adalah agama damai,” demikianlah pernyataan Choudary kepada CBN News. “Karena Islam artinya sendiri bukan damai. Islam artinya kepatuhan. Karena itu orang Muslim adalah orang yang tunduk. Ada tempat bagi kekerasan di dalam Islam. Ada tempat bagi jihad dalam Islam.”

Choudary adalah pemimpin dari IslamUK sebuah kelompok yang baru-baru ini dilarang di Inggris, berdasarkan undang-undang kontra-terorisme.
Ia ingin supaya hukum Syariah Islam memerintah United Kingdom dan ia sedang bekerja untuk membuat mimpi itu bisa menjadi kenyataan.

Sementara orang-orang radikal Islamik di Amerika Serikat biasanya lebih suka berbicara dengan nada yang lebih moderat selagi mereka berada di tengah-tengah publik, yaitu untuk menutupi topeng agenda mereka yang sesungguhnya, namun Choudary tidak memiliki hambatan-hambatan seperti itu.

Ia memuji para pembajak pesawat pada 11 September dan telah menyerukan eksekusi Paus Benediktus. Ia juga membuat pernyataan kontroversial baru-baru ini ketika sebuah video memperlihatkan dirinya yang sedang mentobatkan seorang anak Inggris berusia 10 tahun kepada Islam

Secara Terbuka Memuji Jihad



Choudary memberitahukan CBN News bahwa kelompoknya adalah sebuah “gerakan politik dan ideologi yang anti-kekerasan”. Tetapi ia secara terbuka memuji jihad yang dilakukan dengan kekerasan.

“Qur’an dipenuhi dengan, sebagaimana yang anda ketahui, bahwa jihad adalah hal yang paling banyak dibicarakan dalam Qur’an dibandingkan dengan Tauhid – soal keyakinan,” katanya. “Tak ada hal yang disebutkan lebih banyak dibandingkan dengan topik mengenai pertempuran.”



Beberapa mantan anggota kelompok Choudary telah ditangkap dengan terlibat terorisme.
“Jumlah sangat signifikan dari mantan orang-orang al-Muhajirun telah terlibat dalam merancangkan aksi terorisme terhadap negara ini,” kata ahli terorisme yang berpusat di London, Peter Neumann. “Sejumlah orang benar-benar telah pergi ke Afghanistan, bergabung dengan Taliban dan mati berperang demi
Taliban.”

Chaudary menolak untuk mengecam aksi teror termasuk aksi teror 11 September dan pemboman London 7 Juli, 2005, yang telah menewaskan 52 orang.

Islam Lebih Dari Hanya Sekedar Agama



CBN News mempertanyakan pemikiran Choudary mengenai pemboman sistem transportasi London pada tanggal 7 Juli, dan apakah ia mengecam para pelakunya.

“Bagi orang yang telah membawa bom itu, hal itu adalah sah,”

jawabnya. “Jika anda memperhatikan keinginan dari para pembom 7 Juli, yaitu Mohammed Siddique Khan dan Shehzad Tanweer, mereka patut dibenarkan. Ada banyak ayat-ayat Qur’an dan ada banyak statement untuk menyebut hal itu sebagai argumentasi Islamik. Dan itu adalah sebuah argumen Islamik yang sulit untuk di dinyatakan sebagai hal yang salah. Juga ada banyak sarjana yang mendukung argumen itu.”
Choudary mengatakan bahwa kelompoknya hanyalah mengikuti inti dari ajaran-ajaran Islam dan bahwa Islam itu sendiri lebih dari sekedar sebuah agama.

“Keyakinan seperti ini lebih dari sekedar sebuah agama,” demikian pernyataannya. “Ini bukan hanya sebuah keyakinan spiritual. Pada kenyataannya, ini adalah sebuah ideologi yang anda yakini dan yang anda pergumulkan dan bahkan yang anda sendiri rela untuk mati baginya; sebab anda sungguh-sungguh mempercayai bahwa: Itu adalah seluruh hidup anda.”

Tampaknya Choudary menikmati disebut sebagai “orang paling dibenci” di Inggris Raya, dan berjanji bahwa ia akan meneruskan seruan-seruannya untuk mengganti sistem Inggris.

http://www.cbn.com/cbnnews/world/2010/March/UK-Muslim-Leader-Islam-Not-a-Religion-of-Peace/
http://en.wikipedia.org/wiki/Anjem_Choudary


miki

Although I can't read your language, I understand the message of your banners. You seek to dominate the world with your ideology in the name of diversity and peace. Free people will not abide. You are far from tolerant and diverse. You seek to totally control. I will not stand idly by while you attempt such an invasion. I do not wish to succumb to Sharia. I have my beliefs which should be accepted. You have yours, which I could accept should you not attempt to force them upon me. You will only meet resistance.

admin wrote:“Pemerintahan Obama telah merilis sebuah tinjauan mengenai strateginya dalam memerangi terorisme. Sayangnya laporan yang dibuat sama sekali gagal untuk setidaknya menyebutkan kata “Islam”.
Televisi CBN News pergi ke London untuk berbicara dengan Anjem Choudary, seorang pemimpin radikal Muslim yang mengatakan bahwa ajaran-ajaran Islamiklah yang mempertajam pesan pro-jihad yang ia sebarkan.
Kendati George Bush dan Barack Obama telah mendeklarasikan bahwa Islam adalah agama damai, Choudary sebaliknya mempunyai pendapat yang berbeda.”



Sebuah Agama Damai?



“Anda tidak bisa mengatakan bahwa Islam adalah agama damai,” demikianlah pernyataan Choudary kepada CBN News. “Karena Islam artinya sendiri bukan damai. Islam artinya kepatuhan. Karena itu orang Muslim adalah orang yang tunduk. Ada tempat bagi kekerasan di dalam Islam. Ada tempat bagi jihad dalam Islam.”

Choudary adalah pemimpin dari IslamUK sebuah kelompok yang baru-baru ini dilarang di Inggris, berdasarkan undang-undang kontra-terorisme.
Ia ingin supaya hukum Syariah Islam memerintah United Kingdom dan ia sedang bekerja untuk membuat mimpi itu bisa menjadi kenyataan.

Sementara orang-orang radikal Islamik di Amerika Serikat biasanya lebih suka berbicara dengan nada yang lebih moderat selagi mereka berada di tengah-tengah publik, yaitu untuk menutupi topeng agenda mereka yang sesungguhnya, namun Choudary tidak memiliki hambatan-hambatan seperti itu.

Ia memuji para pembajak pesawat pada 11 September dan telah menyerukan eksekusi Paus Benediktus. Ia juga membuat pernyataan kontroversial baru-baru ini ketika sebuah video memperlihatkan dirinya yang sedang mentobatkan seorang anak Inggris berusia 10 tahun kepada Islam

Secara Terbuka Memuji Jihad



Choudary memberitahukan CBN News bahwa kelompoknya adalah sebuah “gerakan politik dan ideologi yang anti-kekerasan”. Tetapi ia secara terbuka memuji jihad yang dilakukan dengan kekerasan.

“Qur’an dipenuhi dengan, sebagaimana yang anda ketahui, bahwa jihad adalah hal yang paling banyak dibicarakan dalam Qur’an dibandingkan dengan Tauhid – soal keyakinan,” katanya. “Tak ada hal yang disebutkan lebih banyak dibandingkan dengan topik mengenai pertempuran.”



Beberapa mantan anggota kelompok Choudary telah ditangkap dengan terlibat terorisme.
“Jumlah sangat signifikan dari mantan orang-orang al-Muhajirun telah terlibat dalam merancangkan aksi terorisme terhadap negara ini,” kata ahli terorisme yang berpusat di London, Peter Neumann. “Sejumlah orang benar-benar telah pergi ke Afghanistan, bergabung dengan Taliban dan mati berperang demi
Taliban.”

Chaudary menolak untuk mengecam aksi teror termasuk aksi teror 11 September dan pemboman London 7 Juli, 2005, yang telah menewaskan 52 orang.

Islam Lebih Dari Hanya Sekedar Agama



CBN News mempertanyakan pemikiran Choudary mengenai pemboman sistem transportasi London pada tanggal 7 Juli, dan apakah ia mengecam para pelakunya.

“Bagi orang yang telah membawa bom itu, hal itu adalah sah,”

jawabnya. “Jika anda memperhatikan keinginan dari para pembom 7 Juli, yaitu Mohammed Siddique Khan dan Shehzad Tanweer, mereka patut dibenarkan. Ada banyak ayat-ayat Qur’an dan ada banyak statement untuk menyebut hal itu sebagai argumentasi Islamik. Dan itu adalah sebuah argumen Islamik yang sulit untuk di dinyatakan sebagai hal yang salah. Juga ada banyak sarjana yang mendukung argumen itu.”
Choudary mengatakan bahwa kelompoknya hanyalah mengikuti inti dari ajaran-ajaran Islam dan bahwa Islam itu sendiri lebih dari sekedar sebuah agama.

“Keyakinan seperti ini lebih dari sekedar sebuah agama,” demikian pernyataannya. “Ini bukan hanya sebuah keyakinan spiritual. Pada kenyataannya, ini adalah sebuah ideologi yang anda yakini dan yang anda pergumulkan dan bahkan yang anda sendiri rela untuk mati baginya; sebab anda sungguh-sungguh mempercayai bahwa: Itu adalah seluruh hidup anda.”

Tampaknya Choudary menikmati disebut sebagai “orang paling dibenci” di Inggris Raya, dan berjanji bahwa ia akan meneruskan seruan-seruannya untuk mengganti sistem Inggris.

http://www.cbn.com/cbnnews/world/2010/March/UK-Muslim-Leader-Islam-Not-a-Religion-of-Peace/
http://en.wikipedia.org/wiki/Anjem_Choudary


miki

Oooh...Lebih Percaya sama omongannya Anjem Choudary ya...daripada ajaran Islam. Benar-benar Picik...

paladin41k wrote:Although I can't read your language, I understand the message of your banners. You seek to dominate the world with your ideology in the name of diversity and peace. Free people will not abide. You are far from tolerant and diverse. You seek to totally control. I will not stand idly by while you attempt such an invasion. I do not wish to succumb to Sharia. I have my beliefs which should be accepted. You have yours, which I could accept should you not attempt to force them upon me. You will only meet resistance.

To Mr. paladink41k,

You are got misunderstanding about who wrote the message above. He tried to provoke you that moeslem is bad, an so do their religion. We will never do such invasion, but only do defend. Bad moslems do not represent the Islamic. Just remember this. I hope that you could understand my message.

Thank you.....from a moslem.

Thank you for your reply. I am very open-minded and can accept any peaceful practice. I have heard of the practice of deception (Yaqiyyah) in the enforcement of Sharia and only hope that is not the will of the actual religion but of those who wish to enforce an ideology that is against free will. I hear such words as yours and am compelled to believe the sincerety of them, but can't help from trying to interpret such terms as honest and sincere. Please define that term (Taqiyyah) and convince me that it is not the standard for Islamic domination. Those who continue to kill in the name of Islam have the entire free world on defense and scared to the point of unmitigated self-defense. We fear the message being broadcast from all of Islam.

paladin41k wrote:Thank you for your reply. I am very open-minded and can accept any peaceful practice. I have heard of the practice of deception (Yaqiyyah) in the enforcement of Sharia and only hope that is not the will of the actual religion but of those who wish to enforce an ideology that is against free will. I hear such words as yours and am compelled to believe the sincerety of them, but can't help from trying to interpret such terms as honest and sincere. Please define that term (Taqiyyah) and convince me that it is not the standard for Islamic domination. Those who continue to kill in the name of Islam have the entire free world on defense and scared to the point of unmitigated self-defense. We fear the message being broadcast from all of Islam.

Your Welcome,

Living in Islam is just not about Syariah. We have different rank to the knowlegde of Islam. And I my self doing Syariah is just for myself such as Solat (Pray 5 time a day) and do not enforcement to another social group. It is just for my self. Islam is a free will religion as the Qur'an say : "My religion is just for me, and Your religion is yours". I never heard about Taqiyya Method in the Holly Qur'an and Prophet Muhammad never said that.

What you are fear of the Islam broadcast is Jihad word (I think). Don't worry Jihad is just not by killing people. By Go to school, Go to work, and give the best is a part of Jihad. For Example, right now I am doing Jihad by giving a good and true information to you. That my explanation for introduction. For further information, you could contact me by my e-mail on i.nonot@yahoo.com

Thank you..and God Bless you..

paladin41k wrote:Thank you for your reply. I am very open-minded and can accept any peaceful practice. I have heard of the practice of deception (Yaqiyyah) in the enforcement of Sharia and only hope that is not the will of the actual religion but of those who wish to enforce an ideology that is against free will. I hear such words as yours and am compelled to believe the sincerety of them, but can't help from trying to interpret such terms as honest and sincere. Please define that term (Taqiyyah) and convince me that it is not the standard for Islamic domination. Those who continue to kill in the name of Islam have the entire free world on defense and scared to the point of unmitigated self-defense. We fear the message being broadcast from all of Islam.

Admin as the owner of this forum are ATHEIST.
They only try to make conflic and warfare between religions