buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

by syahrial Tue 30 Aug 2011, 12:22 pm

First topic message reminder :

sejarah awal manusia diawali oleh Nabi Adam. denger-denger kristen juga ada kisah Nabi Adam. saya mau tanya apa agama Nabi Adam?

by urang batak Fri 02 Sep 2011, 9:23 pm

you7tube7com wrote:
urang batak wrote:
you7tube7com wrote:
urang batak wrote:
hamba tuhan wrote:
urang batak wrote:
bayo_lubis wrote:urang batak (sedkit banyaknya menyuarakan Kristen) berkata: Adam bukan nabi. Qur'an (kitab suci Islam) mengatakan: Adam adalah nabi.
Ini salah satu bukti Islam bukan plagiat, tapi meluruskan.

....Plagiat dengan memutarbalikkan fakta sejarah.

Salam

kira2 yahudi marah gak ya kitabnya dipake dalam alkitab kristen cs??????

kira2 yahudi marah gak ya kitabnya dipake dalam alkitab kristen cs??????

....Dengan pertanyaan ini anda mengakui bahwa Muhammad adalah plagiat dari kitab Yahudi.
Lalu karena tak mampu menyanggah saya, anda malah balik menyerang ?
Iya tho.....???!!!!!

Salam

urang....

Quran itu bukan buatan Muhammad, tapi buatan Allah.

Kalo Allah ingin menjiplak sebagian dari kitab2Nya terdahulu, apa salahNya....???!!!

Urang....

Kamu menuduh Quran itu Muhammad yg buat dan hasil jiplakan dari Alkitab.

Sebelumya, kita akan bahas dulu pertanyaan dasar..:

Apa bukti Quran itu buatan Muhammad....???!!!
Apa bukti pula Alkitab itu murni Firman Allah...???!!!

Buktikan dulu....

@SYAHRIAL sori ya belum bisa jawab pertanyaan mu.

Tertarik nih dengan pernyataan Youtube :
Nyang di merahin :
apa itu artinya anda mau ngomong kalau Tuhannya Islam [ Allah SWT] adalah pribadi yang sama dengan Tuhan nya Yahudi [YHVH] ??

Begitu ya ??

Bagaimana kalau kita mulai dari sini ??

Salam

Ya... Tuhan islam dan Tuhan Yahudi adl sama.

Tapi, kayaknya.... kurang pas kalo kita mulai dari sini, tp ga apa2... kita coba....

...Threadnya sudah di pindah di : https://murtadinkafirun.forumotion.com/t12352-quran-buatan-allah#96487

@ youtube buat kesana aja...

Salam

by sun-moon Fri 02 Sep 2011, 9:44 pm

Lumbal69 wrote:
sun-moon wrote:saya 40, dan ya saya pernah thesis by research. dan anda? @lumbal69
Ops... Ternyata udah pernah Thesis by research. Apaan tuh, gw kaga ngarti om.
Kalau saya mah baru antara 6 sampai 9 tahun lupa tepatnya. Rencana nanti akan ikut Thestes Reserce juga. Yah mirip2 gitu deh om hehehe jadi malu gw.

Tapi Om hebat ya, berarti lebih pintar dong dari muhammad yang buta huruf. Mungkin ada rencana mau tulis alkoran sendiri?

ah..bukan om glumbal69 (berarti 42 thn yah?)...itu mah thesis yang 'in between' thesis biasa dengan disertasi...beda2 tipis doang...metodanya sajah yang beda...
oke, sebelum lanjut...mau ngebahas disini? atau mau bikin tret baru seperti si urang batak?
btw,,..anda 'sales'nya ali sina atau FFI yah? atau anda kristiani-trinity atau atheis?

by bayo_lubis Sat 03 Sep 2011, 1:13 am

@lumbal69:
Jgn ge-er dulu masalah plagiat. Harusnya aku yg berterima kasih krn Anda TELAH MEMBANTAH postingan urang batak. Coba lagi Anda baca semua tulisan di topik ini.

by abu hanan Sat 03 Sep 2011, 1:26 am

abu hanan wrote:
urang batak wrote:
abu hanan wrote:
Saya belum menjumpai kisah Adam di Injil/Perjanjian Baru.
Kalo bicara Bibel berarti termasuk Perjanjian Lama.Betul?
Perjanjian Lama tuh apakah kitab yahudi atau kristen?
salam

....Masa gak pernah baca Adam di Perjanjian Baru ?
Ada... beberapa kali di sebut.....
Alkitab = Perjanjian Lama + Perjanjian Baru.
Alkitab = Kitab Sucinya Kristen.
Salam
Perjanjian Baru ada setelah penyaliban.
Perjanjian Lama ada sebelum kelahiran Yesus.
Dimana masa Kristen sebelum penyaliban Yesus?
salam

by sun-moon Sat 03 Sep 2011, 11:59 am

mana nih si lumba-lumbal69???? kabur 86 nih?
--->> ditunggu 'tanggapan2 cerdas'nya...(((atau jangan2 memang cuman ngandelin 'kecerdasan goblok' si ali sina ya???)))
hhhhh.....capeee deh....

by Lumbal69 Sat 03 Sep 2011, 11:51 pm

Lumbal69 wrote:
Ops... Ternyata udah pernah Thesis by research. Apaan tuh, gw kaga ngarti om.
Kalau saya mah baru antara 6 sampai 9 tahun lupa tepatnya. Rencana nanti akan ikut Thestes Reserce juga. Yah mirip2 gitu deh om hehehe jadi malu gw.

Tapi Om hebat ya, berarti lebih pintar dong dari muhammad yang buta huruf. Mungkin ada rencana mau tulis alkoran sendiri?

sun-moon wrote:ah..bukan om glumbal69 (berarti 42 thn yah?)...

itu mah namanya terlalu jenius om hehehe...

sun-moon wrote:oke, sebelum lanjut...mau ngebahas disini?

bagi saya, bahas dimana saja ga masalah om, yang penting kita bisa menyuarakan kebenaran.

sun-moon wrote:atau mau bikin tret baru seperti si urang batak?

Hmm, kayaknya belum om, nanti deh kalau sudah ada moodnya.

sun-moon wrote:btw,,..anda 'sales'nya ali sina atau FFI yah?

Wah, nggak juga sih om, gw pemain solo aja yang kebetulan senang jalan-jalan mencari teman-teman baru seperti om, dimana saja mereka berada.
Emang om takut sama ali sina atau FFI yah?, kudengar banyak mereka itu bikin panas telinga muslim, terutama yang seperti ditelevisi itu, itu loh om yang pake sorban dan jubah putih tereak2 allahhuakbar, tapi sambil menghancurkan warung-warung nasi yang sedang jualan dibulan puasa.
Saya sendiri suka baca-baca tulisan mereka, dan kayaknya emang enak ya, karena menyuarakan kebenaran yang sejati. yah, ga jauh beda lah sama MURTADIN-KAFIRUN, itung-itung bisa dibuat untuk referensi diskusi sama teman-teman yang islam, iya toh?
Dan enaknya lagi bagi muslim-muslim yang istilah orang KTP, katanya sangat suka dengan FFI. Bagaimana dengan om?

by Lumbal69 Sun 04 Sep 2011, 12:06 am

bayo_lubis wrote:@lumbal69:
Jgn ge-er dulu masalah plagiat. Harusnya aku yg berterima kasih krn Anda TELAH MEMBANTAH postingan urang batak. Coba lagi Anda baca semua tulisan di topik ini.

Anda ini bagaimana sih? apakah tidak konsisten terhadap ucapan sendiri?
Urang batak jelas mengatakan kalau muhammad telah melakukan plagiat terhadap kisah-kisah jahudi bukan?
Kemudian saya jabarkan sebagai berikut:

lumbal69 wrote:Kalau ada yang mengatakan muhammad menjiplak kisah dari Alkitab, maka muslimer akan segera berkelit minta bukti yg mereka anggap akan sangat mudah mematahkannya dengan alasan muhammad buta huruf.
Ya, marilah kita asumsikan muhammad buta huruf, dengan demikian para muslimer tidak lagi berpandangan bahwa muhammad itu manusia sempurna, ahli ekonomi dan lain2. Tapi biarlah dia itu manusia bodoh yg butahuruf. (maaf, tentu saja tidak bodoh segala hal)
Namun kembali ke masalah contek-mencontek alias plagiat, muslimer hendaknya bisa juga berpikir bahwa orang buta hurufpun akan sangat mudah melakukan plagiat.
Muhammad hidup bersama seorang janda kaya yang nasrani/nestorian. Dan pamannya warakah adalah seorang pendeta. Muhammad hidup sebagai pedagang oleh Kadijah, dan di Madinah hidup orang-orang Jahudi yg tentu saja berinteraksi dengan muhammad. Kisah mengenai Jahudi dan pemimpin2 nya bukanlah kisah kecil, tetapi meluas dan terkenal karena Tangan Tuhan yang memimpin mereka. Dan pada jaman perdagangan Muhammad, dia ingin sekali menjadi pemimpin seperti kisah2 jahudi tersebut. Maka berdasarkan cerita2 yg dia dengarlah semuanya itu dituangkan dalam alquran untuk melengkapi dirinya sebagai pemimpin umat.

Lalu anda menulis:

bayo_lubis wrote:Plagiat yg dipermasalahkan urang batak sudah dijawab tuntas oleh lumbal69

Apakah sekarang anda mau mengingkarinya?

by Lumbal69 Sun 04 Sep 2011, 12:18 am

sun-moon wrote:mana nih si lumba-lumbal69???? kabur 86 nih?

Sori nih om, memang lumbal69 ini bukan termasuk netter yang punya banyak waktu untuk on line, tetapi begitu ada waktu luang, pasti mampir kok. jadi, harap sabar aja diskusi sama lumbal69 yah!!

sun-moon wrote:--->> ditunggu 'tanggapan2 cerdas'nya...(((atau jangan2 memang cuman ngandelin 'kecerdasan goblok' si ali sina ya???)))

Hehehe... jangan terlalu membenci ali sina om, seperti saya bilang diatas tadi, banyak muslim2 yang menyukai dan mengharapkan tulisan-tulisannya loh. Atau sebenarnya kita sama-sama mengaguminya? siapa tau???
Terkadang orang bisa membenci seseorang dalam perilakunya, tetapi jauh didalam hati sebenarnya dia kagum pada orang tersebut. Benar ga om?

sun-moon wrote:hhhhh.....capeee deh....

hahahahaha....ndak cape deh....

by you7tube7com Sun 04 Sep 2011, 12:28 am

Lumbal69 wrote:
bayo_lubis wrote:@lumbal69:
Jgn ge-er dulu masalah plagiat. Harusnya aku yg berterima kasih krn Anda TELAH MEMBANTAH postingan urang batak. Coba lagi Anda baca semua tulisan di topik ini.
Anda ini bagaimana sih? apakah tidak konsisten terhadap ucapan sendiri?
Urang batak jelas mengatakan kalau muhammad telah melakukan plagiat terhadap kisah-kisah jahudi bukan?
Kemudian saya jabarkan sebagai berikut:

lumbal69 wrote:Kalau ada yang mengatakan muhammad menjiplak kisah dari Alkitab, maka muslimer akan segera berkelit minta bukti yg mereka anggap akan sangat mudah mematahkannya dengan alasan muhammad buta huruf.
Ya, marilah kita asumsikan muhammad buta huruf, dengan demikian para muslimer tidak lagi berpandangan bahwa muhammad itu manusia sempurna, ahli ekonomi dan lain2. Tapi biarlah dia itu manusia bodoh yg butahuruf. (maaf, tentu saja tidak bodoh segala hal)
Namun kembali ke masalah contek-mencontek alias plagiat, muslimer hendaknya bisa juga berpikir bahwa orang buta hurufpun akan sangat mudah melakukan plagiat.
Muhammad hidup bersama seorang janda kaya yang nasrani/nestorian. Dan pamannya warakah adalah seorang pendeta. Muhammad hidup sebagai pedagang oleh Kadijah, dan di Madinah hidup orang-orang Jahudi yg tentu saja berinteraksi dengan muhammad. Kisah mengenai Jahudi dan pemimpin2 nya bukanlah kisah kecil, tetapi meluas dan terkenal karena Tangan Tuhan yang memimpin mereka. Dan pada jaman perdagangan Muhammad, dia ingin sekali menjadi pemimpin seperti kisah2 jahudi tersebut. Maka berdasarkan cerita2 yg dia dengarlah semuanya itu dituangkan dalam alquran untuk melengkapi dirinya sebagai pemimpin umat.
Lalu anda menulis:
bayo_lubis wrote:Plagiat yg dipermasalahkan urang batak sudah dijawab tuntas oleh lumbal69
Apakah sekarang anda mau mengingkarinya?

Lumbal.....

Cobalah ber pola pikir luas.... ambillah dari berbagai sudut pandang....

Taurat, Zabur dan Injil ald Firman.. dari Tuhan..... lalu... apakah salah kalo Tuhan ingin berfirman lg dlm Quran, meskipun itu sedikit ada kemiripan dgn firman2Nya terdahulu...

Apk ga boleh Tuhan mengambil beberapa petikan ayat yg Dia buat sendiri, lalu dia taruh dlm Quran...???!!!

Lumbal....

Pertanyaan sy singkat aja, Tolak ukur apa yg menyatakan bhw suatu Kitab Suci itu adl benar adanya Firman Tuhan...??!!!

Dan.. apa buktinya kalo ALKITAB itu murni firman Tuhan...???!!!!!!

by ndink Sun 04 Sep 2011, 1:38 am

to lumbal69

saya yakin Muhammad bukan plagiat, karna
1. dia tidak mengakui yesus sebagai Tuhan

2. dia tidak mengakui roh kudus sebagai Tuhan

3. Dia menekankan ajaran Tauhid " meng"esa"kan Tuhan " sama
seperti semua Nabi2 termasuk Isa.

Markus pasal 12 ayat 29

"Maka jawab Yesus kepadanya: 'Hukum yang terutama inilah: dengarlah olehmu
hai Israil, adapun Allah Tuhan Kita, ialah Tuhan Yang Esa'."

4. Alqur'an dalam segi bahasa, dan nilai2 kesopanan tak sepadan dengan injil
Bahkan Alqur'an sendiri menantang Anda, bila memang anda orang yang benar
buatlah satu surat saja yang seperti Alqur'an, dalam segi arti, tatanan bahasa
dan penempatan suku kata yang sempurna ( tantangan ini di berikan kapada
orang arab, yang memang bahasa mereka, tetapi mereka tak bisa...
dan sudah 1400 tahun sampai sekarang belum ada yang mampu membuat
seperti Alqur'an satu ayatpun !

5. Pembagian harta pusaka (warisan), tidak ada di dalam injil

6. tata cara perkawinan, tidak ada didalam injil

7. Kisah nabi Idris (masa antara nabi Adam dan Nuh).
Kisah nabi Hud ( masa antara Nuh dan Shaleh).
Kisah nabi Shaleh (masa antara Hud dan Ibrahim).
Kisah nabi Dzulkifli (masa antara nabi Ilyasa' dan Daud).
Kisah nabi Ilyas (masa antara nabi Sulaiman dan Yunus).

8. Perintah sholat, zakat, puasa, dan haji.

9. ada 2 mukjizat nabi isa yang tidak ada dalam injil yaitu,
berbicara ketika masih bayi dan menciptakan burung dari tanah liat.

10.Seluruh kisah nabi di dalam Al-Qur'an dan Alkitab yang memiliki kesamaan nama,
saling berbeda kisah. Beberapa kisah tertentu terdapat di dalam Al-Qur'an, tetapi
tidak terdapat di dalam Alkitab, demikian juga sebaliknya. Beberapa kisah juga
berbeda pelaku antara yang terdapat di dalam Al-Qur'an dengan yang terdapat
di dalam Alkitab. Demikian juga kisah yang dialami oleh masing-masing nabi, tidak
sama antara Al-Qur'an dengan Alkitab.

by bayo_lubis Sun 04 Sep 2011, 2:40 am

@lumbal69:
Anda gak nyambung!
urang batak menulis: Quran itu plagait (masalah Adam)
lumbal69 menulis: saya membuat riwayat Soeharto, bbrapa thn kemudian arai menulis riwayat Soeharto. Apakh arai plagiat?
Anda sndiri yg MEMBANTAH urang batak.

by bayo_lubis Sun 04 Sep 2011, 2:49 am

@lumbal69:
Ga ada yg mengingkari. Malah Anda jelas2 mmbantah tuduhn urangbatak tentang plagiat kisah Adam di Quran.
Itu lho... Anda beri contoh menulis riwayat mantan presiden RI. Masa lupa tulisn sndiri. Brrti Andalah yg gak konsisten dan ga adil.

by sun-moon Sun 04 Sep 2011, 5:02 am

Okay om lumbal-lumbal69…
Masalah ali sina dot com sedikit saya nilai ada di tret sini:
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t12009-1-bukti-lagi-yg-menggoyahkan-iman-kristen (tolong dibaca yah...biar gak salah faham..maaf, saya bukan fans nya dia...wkwkwkwk)
Pertama, kita sedikit ber empati ria terhadap para nabi/rasul ini (yang walaupun jenjang kita kepada ‘level/kepangkatan’ beliau-beliau ini jauh ibarat bumi & langit). Ini juga yang mungkin telah dilakukan ali sina saparakanca dot com, namun mungkin hasilnya berbeda dengan saya, dia (ali sina) ke kiri…sedangkan saya ke kanan…,,yang tidak mengherankan saya terhadap hasilnya alisina dot com adalah tidak meng compare nya hasil studi dia dengan ‘bidang’ lain,,padahal di Iran (negaranya dia) itu adalah salah satu gudang nya ‘bidang’ lain tersebut (yang berakar dari syiah),,yang menjadi geli/menggelikan bagi saya adalah ‘peluru-peluru’nya dia adalah (maaf) salah satu nya seperti anda dan beberapa netter yang ada di forum ini. Pelurunya begitu dangkal, menyangkut ‘praduga’ dan ‘prasangka’ terhadap aksesoris & syariat saja berdasarkan kepada sumber yang beraroma ‘kekiri-kirian’,,,komparasi terhadap ‘bidang’ lain tidak dilakukan,,yah..saya maklum..’bidang’ lain ini memiliki kelemahan (dalam artian untuk konfrontasi atau studi banding secara frontal/vulgar/public hampir tidak mungkin untuk dilakukan atau beresiko tinggi), dan ini pun disadari/diketahui oleh alisina dot com,,well lucky him for this condition…

Seperti kita para scientist, formulasi atau konsepsi apa yang akan kita ‘create’ harus berpijak kepada mata rantai-mata rantai rumusan/teori/konsep/filosofi yang telah ada sebelumnya yang telah diakui kebenarannya secara umum dan mutlak internationally (dan biasanya dipublikasikan ke dalam jurnal science/bidang ilmu yang bersangkutan/berkaitan). Umum terjadi, bila salah satu mata rantai yang dahulunya dianggap benar, ternyata mendapatkan: (1) koreksi yang vital di masa selanjutnya yang lebih canggih/maju, atau (2) penegasan kebenarannya itu dan dikembangkan lagi untuk menjadi lebih baik dan canggih/maju ke depan.

Anda tentu tahu tentang standard ‘metodologi ilmiah’ yang baku yang harus dilakukan oleh seorang scientist atau scholar dalam menghasilkan suatu karya tulis; misal: script (kajian theory dan formulasi yang telah ada dengan studi kasus tertentu), thesis (formulasi baru), disertasi (konsep/filosofi/theory baru).

Apa yang ingin diperoleh atau didapatkan oleh Muhammad bin Abdullah adalah ‘kebenaran hakiki’ tentang konsep ‘ketuhanan’ dan konsep ‘kehidupan’ beserta aturan-aturan dan sejarah kemanusiaan dan pengetahuan umum. Tidak menutup kemungkinan, sebagai manusia biasa (bukan superman), Ia menerima atau mencari data & informasi sehubungan dengan itu, direncanakan atau tidak, dan terlepas apakah beliau ‘dinubuatkan’ atau tidak pada kitab-kitab suci sebelumnya, dan terlepas dari yang namanya takdir bahwa beliau akan dijadikan manusia super pada saat itu, ternyata beliau telah melakukan yang lebih hebat dan dahsyat dari ‘standard metodologi ilmiah modern’ saat ini, apa itu? ‘standard metodologi kenabian/untuk menjadi nabi/rasul yang dapat menerima petunjuk/wahyu/firman-Nya’.
Tanda/bukti atau ciri bahwa beliau melakukan hal/proses yang sama dengan pendahulu/leluhurnya (Abraham/Ibrahim a.s., Moses/Musa a.s., David/Daud a.s., Yesus/Isa a.s.) adalah:
1) “Buah ajaran” dari pohon yang tumbuh dan dari biji yang ditanam, ternyata sama.
Apa itu? Simple nya: konsep ketuhanan: Tauhid.
Untuk pelajaran dasarnya ada di tret ini: https://murtadinkafirun.forumotion.com/t10198p350-pertanyaan-khusus-buat-netter-agus
2) “Buah ajaran” tersebut dapat mengkoreksi secara akurat dan tepat dimana ‘failure’nya ‘buah-buah’ lain yang palsu yang di claim oleh umatnya yang sesat sebagai buah asli dari pendahulunya (khususnya yang berasal dari Moses/Musa a.s. dan Yesus/Isa a.s.)
Contoh: dalam PB (yoh 1:1) firman itu adalah tuhan (allah/elloah/ellohim). Ini adalah ‘keteledoran’ penulis/pengarang PB yang tidak mengerti/faham ‘buah asli’ tadi.
Dalam Islam/agama2 para nabi pendahulu Muhammad (=buah asli tsb), Firman adalah ucapan/perkataan/kalam/kul (katakanlah!), yang artinya firman itu adalah hakikat af’al-Nya (pekerjaan/perbuatan-Nya yang memberikan wahyu/petunjuk bagi nabinya) dan bukan hakikat Dzat-Nya. Jadi koreksi vital terhadap ajaran palsu adalah essensi hakikat Tuhan itu meliputi: hakikat Dzat-Nya, hakikat Sifat-Nya, hakikat Asma-Nya, hakikat Af’al-Nya, adapun dalam ‘buah palsu’ hakikat-hakikat ketuhanan ini pabaliut bin bola kusut…walhasil..umatnya menjadi kekanak-kanakan (imajinatif/mengimajinasikan tuhan sedemikian mudahnya, seperti anak kecil membayangkan tuhan seperti superman).
3) “Buah ajaran” tersebut harus valid dan relevan sampai kapanpun hingga batas pencapaian tertinggi science & teknologi manusia hingga manusia punah di alam semesta (kiamat).
4) Terkait dengan no 3), ada 1 (satu) formulasi yang dari ‘buah ajaran asli’ tersebut yang bisa diterapkan & dipelajari oleh para pengikutnya dengan metodologi yang kurang lebih mendekati sama dengan ‘kronologis’ beliau mendapatkan petunjuk/wahyu pertama dan petunjuk2 selanjutnya sepanjang hidup beliau dan/atau seseorang (pengikutnya tersebut) di zaman/era kapanpun/apapun.
Formulasi apa itu? “proses untuk mendapatkan petunjuk”: ‘iqro’, bacalah diri (mikrokosmik) itu sebagai hurufiyah2-Nya yang bisa dibaca/pelajari oleh dirinya. Serta manfaatkan riwayat kehidupan dari mulai lahir hingga mati itu senantiasa mendapatkan petunjuk yang benar, bermanfaat dan berkah sebagaimana konsep dalam surat Al-Fatihah ayat 6 & 7. lha, bagaimana proses itu sebetulnya? Gak usah jauh-jauh ngajinya, seperti kata Mario teguh aja: “siapin aja diri pribadi dengan benar untuk menjadi pribadi yang pantas dan siap dalam rangka mendapatkan itu (petunjuk)”, iya caranya? Nih, baca kelanjutannya:
Golongan2/kaum2 yang menjalankan ‘metoda khusus’ (pendekatan filosofi & praktis) inilah yang dimaksud dengan ‘bidang’ lain itu/tsb, yang tidak dijadikan bahan studi banding oleh ali sina cs dot com. Padahal ‘bidang’ lain ini adalah kunci pembuktian apa yang dituduhkan kepada nabi Muhammad oleh ali sina dot com adalah bohong/fitnah belaka, kenapa? karena yang ditembak oleh alisina cs adalah ‘aksesoris’ islam yang rapuh/rentan terhadap fitnah, adapun konsep ketuhanan yang mendasar tidak ditembak by alisina cs dengan senjata & peluru yang benar, melainkan oleh ‘pistol air’. Ilmu khusus ini diturunkan oleh nabi Muhammad kepada 4 sahabat utama nya (Abubakar r.a., Umar r.a., Utsman r.a. & Ali r.a.), turun temurun yang diwarisi oleh para waliyullah di seluruh dunia dengan tingkatan yang berbeda-beda. Mereka tidak terlalu muncul ke permukaan dan cenderung agak ‘hidden’. Bila nabi/rasul memiliki mukjizat, maka para wali ini memiliki karomah. Bila nabi/rasul itu mendapatkan wahyu, maka para wali ini mendapatkan ilham dan (ilmu) hikmah.

Jadi, kesimpulan yang agak ‘vulgar’ dari saya adalah:
Al-Qur’an adalah Wahyu/Firman Allah (Yang Maha Esa) yang disampaikan (baca: ditransformasikan) melalui malaikat Jibril (Gabriel = rohul kudus) yang kronologisnya dipicu/diawali oleh kejadian/peristiwa/huruf2-Nya (mikrokosmos & makrokosmos) terhadap/yang dialami nabi Muhammad sendiri didalam hidupnya, sehingga Firman-Nya itu Ia terima dan Ia bacakan/ucapkan melalui pita suara+mulut+bibirnya:
Kul !...(Katakanlah !)…dst..

Adapun ucapan (hadits) bukan Firman-Nya, adalah ucapan beliau yang pada saat/kondisinya di tataran kemanusiaan/kemakhlukan, bukan sedang berada di tataran uluhiyah…

Apakah beda wahyu/firman dengan ilham?
“barang” nya sih itu-itu juga, cuman nama dan levelnya aja berbeda, mukjizat (termasuk Firman-Nya) ada di (hak) nabi/rasul, karomah (termasuk ilham/hikmah) ada di (hak) wali/auliya. Contoh lain: ada wali yang bisa berjalan di atas air sama persis seperti = mukjizat nabi Isa a.s. (Yesus), bagi wali tersebut tetap saja namanya bukan mukjizat, tapi namanya karomah/keramat.

Clear? (mudah2an anda clear..yah...)

by Lumbal69 Sun 04 Sep 2011, 4:24 pm

you7tube7com wrote:

Lumbal.....

Cobalah ber pola pikir luas.... ambillah dari berbagai sudut pandang....

Tentu saja saya harus berpikir dari berbagai sudut pandang. Sebab jika hanya berpikir dari sudut pandang alkuran saja, ga bakalan pernah nyambung bukan? Bagaimana dengan anda? apakah sudah berpikir dari sudut pandang yang lain?
you7tube7com wrote:Taurat, Zabur dan Injil ald Firman.. dari Tuhan..... lalu... apakah salah kalo Tuhan ingin berfirman lg dlm Quran, meskipun itu sedikit ada kemiripan dgn firman2Nya terdahulu...
Pertanyaan yang menarik. Untuk menjawabnya, saya rasa kita harus terlebih dahulu mengenal, siapakah tuhan yang dimaksud oleh masing-masing kitab. Untuk itu, saya sudah membuat thread khusus untuk ini. saya undang anda ke
https://murtadinkafirun.forumotion.com/t12367-tuhan-yg-dimaksud-alkitab-dan-alqur-an-samakah#96743

you7tube7com wrote:Apk ga boleh Tuhan mengambil beberapa petikan ayat yg Dia buat sendiri, lalu dia taruh dlm Quran...???!!!
saya rasa akan terjawab nanti di link tersebut.

you7tube7com wrote:Lumbal....

Pertanyaan sy singkat aja, Tolak ukur apa yg menyatakan bhw suatu Kitab Suci itu adl benar adanya Firman Tuhan...??!!!
Bukti! ya, saya rasa bukti!
Jika kitab itu menulis sesuatu tentang Tuhan, dan bisa dibuktikan maka itu adalah Firman Tuhan.
Dan mungkin masih ada yyang lain??

Dan.. apa buktinya kalo ALKITAB itu murni firman Tuhan...???!!!!!! [/size] [/quote]
jika mengacu pada kata murni tersebut saya rasa tida ada.

by Lumbal69 Sun 04 Sep 2011, 4:26 pm

Untuk mereply satu postingan saja, sampai 5 kali putus jaringan, kenapa ya?

by sun-moon Sun 04 Sep 2011, 4:39 pm

Lumbal69 wrote:Untuk mereply satu postingan saja, sampai 5 kali putus jaringan, kenapa ya?

yah...take your time ajah om....
kan sambil 'kongkow' di warung kopi...namanya juga 'obrolan ringan'...
toh..yang namanya 'belajar' kan mulia...ya gak om? sayang...hidup ini cuman 1 x di dunia...just 1 way/trip/ticket...hehehehe

by Lumbal69 Sun 04 Sep 2011, 5:03 pm

sun-moon wrote:Jadi, kesimpulan yang agak ‘vulgar’ dari saya adalah:
Al-Qur’an adalah Wahyu/Firman Allah (Yang Maha Esa) yang disampaikan (baca: ditransformasikan) melalui malaikat Jibril (Gabriel = rohul kudus) yang kronologisnya dipicu/diawali oleh kejadian/peristiwa/huruf2-Nya (mikrokosmos & makrokosmos) terhadap/yang dialami nabi Muhammad sendiri didalam hidupnya, sehingga Firman-Nya itu Ia terima dan Ia bacakan/ucapkan melalui pita suara+mulut+bibirnya:
Kul !...(Katakanlah !)…dst..

Adapun ucapan (hadits) bukan Firman-Nya, adalah ucapan beliau yang pada saat/kondisinya di tataran kemanusiaan/kemakhlukan, bukan sedang berada di tataran uluhiyah…

Apakah beda wahyu/firman dengan ilham?
“barang” nya sih itu-itu juga, cuman nama dan levelnya aja berbeda, mukjizat (termasuk Firman-Nya) ada di (hak) nabi/rasul, karomah (termasuk ilham/hikmah) ada di (hak) wali/auliya. Contoh lain: ada wali yang bisa berjalan di atas air sama persis seperti = mukjizat nabi Isa a.s. (Yesus), bagi wali tersebut tetap saja namanya bukan mukjizat, tapi namanya karomah/keramat.

Clear? (mudah2an anda clear..yah...)

Wah, tulisannya panjang sekali om, tapi initinya menurut saya adalah anda hanya mengatakan apa yang disebut oleh ali sina sebagai Hoaxnya islam. Saya sudah banyak membbaca pandangan/analisa/tulisan alisina tentang poin-poin yang anda maksud, dan terus terang saya lebih setuju dengannya.
Jika anda dan muslim lainnya tidak setuju, bukankah ada kesempatan untuk membantahnya, Sepanjang yang saya baca, ulasan ali sina selalu disertai dengan bukti-bukti yang autentik. Nah, sedangkan pendapat anda diatas satupun tidak disertai dengan bukti pendukung bukan? makanya ali sina mengatakan hal demikian sebagai hoax.

Nah, bagaimana bila anda mencoba dulu debat dengan ali sina? biar kita kita ini bisa mempelajari buah pikiran anda berdua?
saya sangat senang sekali mengikuti seandainya kalian jadi untuk adu pendapat dengan ali sina. Bukankah dulunya dia Islam? jadi, tentulah pengetahuan kalian akan sejarah islam sangat pantas untuk dikroscek demi tercapainya suatu kebenaran bukan?

by sun-moon Sun 04 Sep 2011, 5:36 pm

Lumbal69 wrote:
sun-moon wrote:Jadi, kesimpulan yang agak ‘vulgar’ dari saya adalah:
Al-Qur’an adalah Wahyu/Firman Allah (Yang Maha Esa) yang disampaikan (baca: ditransformasikan) melalui malaikat Jibril (Gabriel = rohul kudus) yang kronologisnya dipicu/diawali oleh kejadian/peristiwa/huruf2-Nya (mikrokosmos & makrokosmos) terhadap/yang dialami nabi Muhammad sendiri didalam hidupnya, sehingga Firman-Nya itu Ia terima dan Ia bacakan/ucapkan melalui pita suara+mulut+bibirnya:
Kul !...(Katakanlah !)…dst..

Adapun ucapan (hadits) bukan Firman-Nya, adalah ucapan beliau yang pada saat/kondisinya di tataran kemanusiaan/kemakhlukan, bukan sedang berada di tataran uluhiyah…

Apakah beda wahyu/firman dengan ilham?
“barang” nya sih itu-itu juga, cuman nama dan levelnya aja berbeda, mukjizat (termasuk Firman-Nya) ada di (hak) nabi/rasul, karomah (termasuk ilham/hikmah) ada di (hak) wali/auliya. Contoh lain: ada wali yang bisa berjalan di atas air sama persis seperti = mukjizat nabi Isa a.s. (Yesus), bagi wali tersebut tetap saja namanya bukan mukjizat, tapi namanya karomah/keramat.

Clear? (mudah2an anda clear..yah...)
Wah, tulisannya panjang sekali om, tapi initinya menurut saya adalah anda hanya mengatakan apa yang disebut oleh ali sina sebagai Hoaxnya islam. Saya sudah banyak membbaca pandangan/analisa/tulisan alisina tentang poin-poin yang anda maksud, dan terus terang saya lebih setuju dengannya.
Jika anda dan muslim lainnya tidak setuju, bukankah ada kesempatan untuk membantahnya, Sepanjang yang saya baca, ulasan ali sina selalu disertai dengan bukti-bukti yang autentik. Nah, sedangkan pendapat anda diatas satupun tidak disertai dengan bukti pendukung bukan? makanya ali sina mengatakan hal demikian sebagai hoax.

Nah, bagaimana bila anda mencoba dulu debat dengan ali sina? biar kita kita ini bisa mempelajari buah pikiran anda berdua?
saya sangat senang sekali mengikuti seandainya kalian jadi untuk adu pendapat dengan ali sina. Bukankah dulunya dia Islam? jadi, tentulah pengetahuan kalian akan sejarah islam sangat pantas untuk dikroscek demi tercapainya suatu kebenaran bukan?

seperti yang pernah saya singgung diatas maupun di tret2 (sudah dibaca semuanya belum?) yang lain tentang alisina ini,, tentu saya pun berusaha untuk 'understanding alisina',,,
pengakuan dia bahwa dia ex-muslim (apakah dia benar2 ex-muslim? atau bukan?), dia berangkat dari syiah (Iran), syariatnya berhaluan/bergaris keras (mazhabnya, atau kalau di kristen denominasinya). Namun juga +/- 60% 'ajaran bidang lain' yang pernah saya singgung (diluar syariat) justru berangkat dari syiah, sedangkan diluar syiah hanya sekitar 40%.
antara sejarah islam, karakter nabi Muhammad dan ajarannya (dalam hal ini islam) tentulah korelasinya harus positif (arti lain: harus selaras, dan tidak bisa/boleh kontradiktif), yang namanya sejarah, hadits, sumber2 yang sifatnya di 'permukaan' (syariat atau fiqih) sangat2 rentan & mudah untuk 'diplintir' dengan smooth...
yang tidak bisa diplintir adalah "ajaran bidang lain" tadi,,namun seperti yang sudah saya katakan/kemukakan sebelumnya, ia/mereka dilema nya tidak bisa juga muncul ke permukaan untuk konfrontasi (melakukan koreksi dll), mereka terikat 'kode etik & sumpah',,mereka hanya 'penjaga sunyi' sebagai akar dalam "pohon" umat islam. saya kira ali sina pun mengetahui ini, sehingga yang saya analisa ttg alisina, walaupun dia tahu, pun tidak 'masuk' ke wilayah ini, cukup merusak di wilayah permukaan dengan tujuan akhir adalah "islam is hoax". Disitu saya berkeyakinan, alisina bukan ex-muslim, atau kalaupun memang pernah muslim, hanya muslim ktp atau di garis syariat/fiqih saja....(walau sedikit ragu, karena Iran salah satu pusat 'ajaran bagus' tadi).
kenapa dilema? dampak negatif apabila 'yang tersebut' expose ke permukaan untuk debat dengan ali sina atau sejenisnya adalah 2 hal: dampak fitnah dari umat islam (terutama fuqaha) sendiri sehingga harus 'ditebas lehernya', dampak kedua adalah benar2 bisa menyesatkan bagi yang awam...,,,jadi akhirnya back to root and 'keep internal' saja agar tidak mudah termakan fitnah/hoax-nya alisina & sejenisnya....
adapun untuk debat terbuka/publik/maupun via internet...tidaklah mungkin bisa dilakukan... adapun debat private juga sepertinya gak mungkin juga kan? (karena kepentingan alisina adalah 'how to promote' his idea to public/internet tapi pasti takut untuk face to face dengan 'mereka', lagipula hasilnya untuk 'publik' jadi gak ada...iya kan?) hehehehe.....

jadi sdr.lumbal69...itu kembali ke hidayah/petunjuk masing-masing....

menurut anda, sumber alisina autentik dan all of them published.
menurut saya, sumber alisina hanya sebagian saja yang otentik namun keseluruhan memaknainya = hoax. adapun parameter kunci sumber dari kita ke otentikannya boleh diadu, tapi tidak mungkin published (harus private), sehingga dilema (gak mungkin 'debat terbuka') kan?

by sun-moon Mon 05 Sep 2011, 8:37 am

Lumbal69 wrote:
sun-moon wrote:Jadi, kesimpulan yang agak ‘vulgar’ dari saya adalah:
Al-Qur’an adalah Wahyu/Firman Allah (Yang Maha Esa) yang disampaikan (baca: ditransformasikan) melalui malaikat Jibril (Gabriel = rohul kudus) yang kronologisnya dipicu/diawali oleh kejadian/peristiwa/huruf2-Nya (mikrokosmos & makrokosmos) terhadap/yang dialami nabi Muhammad sendiri didalam hidupnya, sehingga Firman-Nya itu Ia terima dan Ia bacakan/ucapkan melalui pita suara+mulut+bibirnya:
Kul !...(Katakanlah !)…dst..

Adapun ucapan (hadits) bukan Firman-Nya, adalah ucapan beliau yang pada saat/kondisinya di tataran kemanusiaan/kemakhlukan, bukan sedang berada di tataran uluhiyah…

Apakah beda wahyu/firman dengan ilham?
“barang” nya sih itu-itu juga, cuman nama dan levelnya aja berbeda, mukjizat (termasuk Firman-Nya) ada di (hak) nabi/rasul, karomah (termasuk ilham/hikmah) ada di (hak) wali/auliya. Contoh lain: ada wali yang bisa berjalan di atas air sama persis seperti = mukjizat nabi Isa a.s. (Yesus), bagi wali tersebut tetap saja namanya bukan mukjizat, tapi namanya karomah/keramat.

Clear? (mudah2an anda clear..yah...)
Wah, tulisannya panjang sekali om, tapi initinya menurut saya adalah anda hanya mengatakan apa yang disebut oleh ali sina sebagai Hoaxnya islam. Saya sudah banyak membbaca pandangan/analisa/tulisan alisina tentang poin-poin yang anda maksud, dan terus terang saya lebih setuju dengannya.
Jika anda dan muslim lainnya tidak setuju, bukankah ada kesempatan untuk membantahnya, Sepanjang yang saya baca, ulasan ali sina selalu disertai dengan bukti-bukti yang autentik. Nah, sedangkan pendapat anda diatas satupun tidak disertai dengan bukti pendukung bukan? makanya ali sina mengatakan hal demikian sebagai hoax.

Nah, bagaimana bila anda mencoba dulu debat dengan ali sina? biar kita kita ini bisa mempelajari buah pikiran anda berdua?
saya sangat senang sekali mengikuti seandainya kalian jadi untuk adu pendapat dengan ali sina. Bukankah dulunya dia Islam? jadi, tentulah pengetahuan kalian akan sejarah islam sangat pantas untuk dikroscek demi tercapainya suatu kebenaran bukan?

sedikit koreksi untuk anda (yang digarisbawahi diatas),, jika anda cukup 'jeli/cermat' dan berjiwa besar (sebagai sesama scientist/scholar),,,bukti pendukung itu jelas ada disinggung dan 'inti'nya terselip disitu....korelasinya jelas positif (selaras) dan tegas antara riwayat/sejarah kehidupannya (motivasi mencari kebenaran) & buah ayat/surat (wahyu) pertama yang diterimanya & falsafah (abstraksi/ikhtisarnya)...
demikian om/tante...

by Sponsored content

Subscribe to MURTADIN_KAFIRUN

buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk

Re: buat si "cerdas" jelasnggak, silahkan masuk