PAULUS SI-PENYESAT OTAKNYA KEMASUKAN SETAN

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran. Kacauuuuu.............!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran. Kacauuuuu.............!

Tuhan itu Maha adil , apakah selepas hawa memberikan pernyataan demikian itu lalu dia juga terbebas dan terlepas langsung dari sangsi yg didapatnya...? jawab tidak .
yg mbulet dan kacau itu adl pemikiran dan cara pandang saudara

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran. Kacauuuuu.............!

Tuhan itu Maha adil , apakah selepas hawa memberikan pernyataan demikian itu lalu dia juga terbebas dan terlepas langsung dari sangsi yg didapatnya...? jawab tidak .
yg mbulet dan kacau itu adl pemikiran dan cara pandang saudara

Nak Sanji ngerti apa tidak pokok bahasan threat ini ?
Perhatikan ya,
Fakta (diatas) yang jadi penyebab orang berbuat dosa itu penyebabnya oleh bujukan setan, tapi paulus berpendapat lain bahwa penyebab orang berbuat dosa itu oleh karena dosa (asal) Adam. Nah, sekarang kau membenarkan fakta tsb. atau pendapat paulus, itu saja tinggal pilih...

Kalaupun Hawa tdk terlepas dari akibat dia melakukan dosa, tapi kan yang jadi penyebanya itu berasal dari iblis, ini pokok bahasan threat ini nak Sanji.....

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran. Kacauuuuu.............!

Tuhan itu Maha adil , apakah selepas hawa memberikan pernyataan demikian itu lalu dia juga terbebas dan terlepas langsung dari sangsi yg didapatnya...? jawab tidak .
yg mbulet dan kacau itu adl pemikiran dan cara pandang saudara

Nak Sanji ngerti apa tidak pokok bahasan threat ini ?
Perhatikan ya,
Fakta (diatas) yang jadi penyebab orang berbuat dosa itu penyebabnya oleh bujukan setan, tapi paulus berpendapat lain bahwa penyebab orang berbuat dosa itu oleh karena dosa (asal) Adam. Nah, sekarang kau membenarkan fakta tsb. atau pendapat paulus, itu saja tinggal pilih...

Kalaupun Hawa tdk terlepas dari akibat dia melakukan dosa, tapi kan yang jadi penyebanya itu berasal dari iblis, ini pokok bahasan threat ini nak Sanji.....

so alur ceritanya demikian:

Tuhan memberikan larangan pada hawa untuk makan buah tersebut ,
iblis membujuk untuk memakan buah tersebut.

hawa memakan buah itu dan apa bujukan iblis itu sehingga hawa (manusia ) ini menjadi tergoda sehingga melarang apa yg telah diperintahkan oleh Tuhan .
karena iblis bilang stelah km makan buah ini maka matamu akan terbuka dan kamu akan menjadi seperti Allah ,tahu tentang yg baik dan yg jahat.

lihat : manusia ini tergoda untuk menjadi seperti Allah (padahal asal-usul iblis pun dari sini juga , ini adl kemauan dan keinginan dari iblis )
kata-kata Tuhan yg menciptakan saja sudah dilanggar dan lebih percaya sama kata-kata iblis,
dari awal juga diketahui jika manusia itu lebih menyukai dan lebih senang pada hal yg jahat daripada yg baik dan benar.

s4n7i wrote:
manusia lebih mengikuti keinginan hawa nafsunya (keinginan keduniawian) atau hal kedagingan daripada menyalibkan atau menahan keinginan nafsuya tersebut lebih cenderung akan lebih merasakan kesusahan /tersiksa di dalam dirinya ?????
semua orang pasti pernah mengalami hal tersebut tak dapat dipungkiri lagi , adapaun km menginginkan sesuatu namun tidak terwujud atau tercapai (pasti km ga bakal terima dan ga akan pernah merasa puas sampai keinginan atau hal tersebut tergapai )---->proses seperti ini padahal membuat kita merasa tersiksa .
dan manusia juga tidak akan pernah berpuas diri. akhirnya lalai dan membuat org jd makin serakah.
kesemuanya adalah nuruti hawa nafsu duniawi saja.
ini yg mesti diredam nafsu-nafsu dunia yg ujung-ujungnya tidak menjadikan manusia itu makin menjadi baik. tp malah merusak akhlaknya atau moralnya.

ini bs dilihat dari kenyataan dalam hidup keseharian kita saja.
jika anda masih sekolah coba anda jadi murid alim bgmn..?
jika anda murida nakal itu bagaimana..?
banyak mana teman yg akan dipunyai...?
murid yg alim dan pendiam ataukah justru murid yg nakal dan beringas..yg justru suka godaain org2 yg alim tersebut...(ini fakta lho yah)????????

km mengerti tidak bung penjelasan diatas...? mudah-mudahan anda mengerti ...?jika tidak mengerti ya...bisa dikatakan anda ini kebacut puooolll...
saran: agama yg benar dan baik itu tidaklah bertautan terhadap keduniawian tetapi lebih harus ditekankan dan berorientasi lebih banyak terhadap kerohanian, inipun selalu ditekankan oleh Yesus (Anak) adapun anda ketahui tentang kisah org kaya yg ingin menjadi pengikut Yesus(Anak).
jadi jika dalam hal pengikut Yesus (Anak) yg sejati jika orientasinya adalah pengen beroleh materi doank atau pengen sesuatu yg sifatnya keduniawian saja itu adalah ajaran yg keliru.
carilah kerajaan Tuhan Allah terlebih dahulu , hal2 yg menyangkut kehidupan akan ditambahkannya untuk kita . jadi dalam artian hidup secara sederhana adalah lebih baik daripada hidup kaya raya tp hartanya dibuat pesta pora dan dihambur-hamburkan utk kepuasan yg tidak baik atau benar , adapun org kristen yg sejati yg kaya raya seharusnya amalan nya kepada orang miskin atau yg tidak mampu terutama janda dan anak telantar , juga para org2 tua itu ,haruslah juga berkeseimbangan jangan segan untuk memberikan pertolongan pada orang-orang tersebut. inipun yg dianjurkan oleh Yesus(Anak).
semua orang tidak ingin hidup miskin , susah dan menderita itu adlah fakta (dalam memberi pertolonganpun kita mesti tau dan tepat sasaran )
yg pantas dan tidak pantas .
yg layak diberi : org tua (jompo): yg sudah ga kuat bekerja , anak2 telantar, dan janda2 tua yg tidak bersuami.
yg kurang layak : yg masih usia produktif tp malas berupaya dan bekerja.

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran.

Gerabah wrote:
Kacauuuuu.............!

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran.

Begini ya bung yang sok pintar,pndainya ngeyel..
Sumber awal segala yang buruk/asal muasal dosa(pelanggaran,pertentangan pada Tuhan) adalah iblis,Atau bisa dikatakan tanpa ada iblis otomatis kejahatan tidak ada. Yang menjadi kenyataannya adalah iblis berhasil memasukkan dosanya kepada manusia melalui bujuk rayu,sehingga manusia ikut melanggar(sama dengan iblis) ketentuan Tuhan.
Jika adam tidak terpengaruh dengan bujuk iblis,kemungkinan kehidupan manusia tidak seperti ini.
Jadi tetaplah asal/sumber dosa adalah iblis,sedangkan adam(manusia) sudah menjadi pengikut iblis karena melaksanakan perintah iblis(dosa mengalir dalam diri manusia).
Untuk itulah Allah mengadakan permusuhan antara manusia dengan iblis agar manusia bisa lepas dari kuasa iblis/tidak lagi selamanya menjadi pengikut iblis.
JAdi pernyataan Yohanes dan Paulus sama-sama berhubungan,sumber dosa adalah iblis dan manusia seperti ini disebabkan kesalahan/pelanggaran yang diperbuatnya karena menuruti sumber dosa tersebut(iblis)

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran.

Begini ya bung yang sok pintar,pndainya ngeyel..
Sumber awal segala yang buruk/asal muasal dosa(pelanggaran,pertentangan pada Tuhan) adalah iblis,Atau bisa dikatakan tanpa ada iblis otomatis kejahatan tidak ada. Yang menjadi kenyataannya adalah iblis berhasil memasukkan dosanya kepada manusia melalui bujuk rayu,sehingga manusia ikut melanggar(sama dengan iblis) ketentuan Tuhan.
Jika adam tidak terpengaruh dengan bujuk iblis,kemungkinan kehidupan manusia tidak seperti ini.
Jadi tetaplah asal/sumber dosa adalah iblis,sedangkan adam(manusia) sudah menjadi pengikut iblis karena melaksanakan perintah iblis(dosa mengalir dalam diri manusia).
Untuk itulah Allah mengadakan permusuhan antara manusia dengan iblis agar manusia bisa lepas dari kuasa iblis/tidak lagi selamanya menjadi pengikut iblis.
JAdi pernyataan Yohanes dan Paulus sama-sama berhubungan,sumber dosa adalah iblis dan manusia seperti ini disebabkan kesalahan/pelanggaran yang diperbuatnya karena menuruti sumber dosa tersebut(iblis)

Sudah kamu katakan bahwa sumber perbuatan dosa manusia adalah iblis, ya sudah nggak usah kamu tambahi lantas dosa mengalir atau diwariskan kepada manusia, itu kan kata paulus.

Pernyataan Yohanes dengan paulus berbeda,

Menurut Yohanes penyebab manusia berbuat dosa karena berasal dari iblis (1 Yoh.3:8]
Menurut paulus penyebab manusia berbuat dosa karena dosa Adam yang masuk ke dunia (Roma 5:12)

Masak begitu kamu katakan pendapat mereka sama. Benar-benar tumpul berpikirmu....!

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran.

Begini ya bung yang sok pintar,pndainya ngeyel..
Sumber awal segala yang buruk/asal muasal dosa(pelanggaran,pertentangan pada Tuhan) adalah iblis,Atau bisa dikatakan tanpa ada iblis otomatis kejahatan tidak ada. Yang menjadi kenyataannya adalah iblis berhasil memasukkan dosanya kepada manusia melalui bujuk rayu,sehingga manusia ikut melanggar(sama dengan iblis) ketentuan Tuhan.
Jika adam tidak terpengaruh dengan bujuk iblis,kemungkinan kehidupan manusia tidak seperti ini.
Jadi tetaplah asal/sumber dosa adalah iblis,sedangkan adam(manusia) sudah menjadi pengikut iblis karena melaksanakan perintah iblis(dosa mengalir dalam diri manusia).
Untuk itulah Allah mengadakan permusuhan antara manusia dengan iblis agar manusia bisa lepas dari kuasa iblis/tidak lagi selamanya menjadi pengikut iblis.
JAdi pernyataan Yohanes dan Paulus sama-sama berhubungan,sumber dosa adalah iblis dan manusia seperti ini disebabkan kesalahan/pelanggaran yang diperbuatnya karena menuruti sumber dosa tersebut(iblis)

Sudah kamu katakan bahwa sumber perbuatan dosa manusia adalah iblis, ya sudah nggak usah kamu tambahi lantas dosa mengalir atau diwariskan kepada manusia, itu kan kata paulus.

Pernyataan Yohanes dengan paulus berbeda,

Menurut Yohanes penyebab manusia berbuat dosa karena berasal dari iblis (1 Yoh.3:8]
Menurut paulus penyebab manusia berbuat dosa karena dosa Adam yang masuk ke dunia (Roma 5:12)

Masak begitu kamu katakan pendapat mereka sama. Benar-benar tumpul berpikirmu....!

Kasihan gue lihatmu,gak bisa melihat dimana benang merahnya..
Ya terserah andalah, semua kembali pada diri masing2..
YAng penting penjelasan tentang iman kristen uda gue jelaskan,kalo tetap ngeyel gue maklum karena ilmu arab telah mendarah daging dalam dirimu sehingga sulit menalar dengan baik.
Tuhan beserta kita...

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran.

Begini ya bung yang sok pintar,pndainya ngeyel..
Sumber awal segala yang buruk/asal muasal dosa(pelanggaran,pertentangan pada Tuhan) adalah iblis,Atau bisa dikatakan tanpa ada iblis otomatis kejahatan tidak ada. Yang menjadi kenyataannya adalah iblis berhasil memasukkan dosanya kepada manusia melalui bujuk rayu,sehingga manusia ikut melanggar(sama dengan iblis) ketentuan Tuhan.
Jika adam tidak terpengaruh dengan bujuk iblis,kemungkinan kehidupan manusia tidak seperti ini.
Jadi tetaplah asal/sumber dosa adalah iblis,sedangkan adam(manusia) sudah menjadi pengikut iblis karena melaksanakan perintah iblis(dosa mengalir dalam diri manusia).
Untuk itulah Allah mengadakan permusuhan antara manusia dengan iblis agar manusia bisa lepas dari kuasa iblis/tidak lagi selamanya menjadi pengikut iblis.
JAdi pernyataan Yohanes dan Paulus sama-sama berhubungan,sumber dosa adalah iblis dan manusia seperti ini disebabkan kesalahan/pelanggaran yang diperbuatnya karena menuruti sumber dosa tersebut(iblis)

Sudah kamu katakan bahwa sumber perbuatan dosa manusia adalah iblis, ya sudah nggak usah kamu tambahi lantas dosa mengalir atau diwariskan kepada manusia, itu kan kata paulus.

Pernyataan Yohanes dengan paulus berbeda,

Menurut Yohanes penyebab manusia berbuat dosa karena berasal dari iblis (1 Yoh.3:8]
Menurut paulus penyebab manusia berbuat dosa karena dosa Adam yang masuk ke dunia (Roma 5:12)

Masak begitu kamu katakan pendapat mereka sama. Benar-benar tumpul berpikirmu....!

Kasihan gue lihatmu,gak bisa melihat dimana benang merahnya..
Ya terserah andalah, semua kembali pada diri masing2..
YAng penting penjelasan tentang iman kristen uda gue jelaskan,kalo tetap ngeyel gue maklum karena ilmu arab telah mendarah daging dalam dirimu sehingga sulit menalar dengan baik.
Tuhan beserta kita...

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Yang dikatakan paulus itu bahwa semua orang telah berbuat dosa oleh karena dosa Adam. Ini bukan soal orang tua berbuat jahat lantas anaknya ikut2an jadi jahat. Tapi paulus menganggap semua manusia besar kecil tua muda dan sampai dunia berakhir, semuanya TELAH BERBUAT DOSA. Paham......!kang hanya Yesus dan ibunya yang tidak bisa di sentu setan.........paham kang........

kuku bima wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Yang dikatakan paulus itu bahwa semua orang telah berbuat dosa oleh karena dosa Adam. Ini bukan soal orang tua berbuat jahat lantas anaknya ikut2an jadi jahat. Tapi paulus menganggap semua manusia besar kecil tua muda dan sampai dunia berakhir, semuanya TELAH BERBUAT DOSA. Paham......!kang hanya Yesus dan ibunya yang tidak bisa di sentu setan.........paham kang........

geraba kayanya orang paling suci...seakan tidak ada dosa padanya....kang seorang nabi saja merendakan diri kepada Tuhan seperti ini....Nabi daud Yakin ada dosa pada setiap manusia bahkan sejak di dalam kandungan,,,Mazmur(51-7) Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan , dalam dosa aku dikandung ibuku.nabi akang sendiri.mengatakan hanya Yesus dan ibunya saja..tidak tersentu setan....

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Yang dikatakan paulus itu bahwa semua orang telah berbuat dosa oleh karena dosa Adam. Ini bukan soal orang tua berbuat jahat lantas anaknya ikut2an jadi jahat. Tapi paulus menganggap semua manusia besar kecil tua muda dan sampai dunia berakhir, semuanya TELAH BERBUAT DOSA. Paham......!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Yang dikatakan paulus itu bahwa semua orang telah berbuat dosa oleh karena dosa Adam. Ini bukan soal orang tua berbuat jahat lantas anaknya ikut2an jadi jahat. Tapi paulus menganggap semua manusia besar kecil tua muda dan sampai dunia berakhir, semuanya TELAH BERBUAT DOSA. Paham......!

saya tidak mengatakan anaknya akan ikut-ikutan jadi jahat lho kang.
cuma efek tersebut menjadikan anak tersebut diasingkan , dikucilkan .org-org tua dan para tetangga nya yg mengetahui latar belakang orang tua anak tersebut tidak akan mengijinkan anak-anaknya bergaul dengan ank seorang pembunuh .ngerti ga kang.ini fakta.
kecuali jika si anak pindah tempat tinggal dan memulai hidup baru dan ada harapan baru memulai kembali yg baik.
bukankah ini adalah hal yg juga punya hubungan kesamaan ketika kita telah berbuat salah , menyadari kesalahan dan melakukan perubahan hidup juga bertobat .kesempatan untuk memulai hidup baru dan memperbaiki kehidupan , membuang hal yg tidak baik agar supaya menjadi baik .

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Yang dikatakan paulus itu bahwa semua orang telah berbuat dosa oleh karena dosa Adam. Ini bukan soal orang tua berbuat jahat lantas anaknya ikut2an jadi jahat. Tapi paulus menganggap semua manusia besar kecil tua muda dan sampai dunia berakhir, semuanya TELAH BERBUAT DOSA. Paham......!

saya tidak mengatakan anaknya akan ikut-ikutan jadi jahat lho kang.
cuma efek tersebut menjadikan anak tersebut diasingkan , dikucilkan .org-org tua dan para tetangga nya yg mengetahui latar belakang orang tua anak tersebut tidak akan mengijinkan anak-anaknya bergaul dengan ank seorang pembunuh .ngerti ga kang.ini fakta.
kecuali jika si anak pindah tempat tinggal dan memulai hidup baru dan ada harapan baru memulai kembali yg baik.
bukankah ini adalah hal yg juga punya hubungan kesamaan ketika kita telah berbuat salah , menyadari kesalahan dan melakukan perubahan hidup juga bertobat .kesempatan untuk memulai hidup baru dan memperbaiki kehidupan , membuang hal yg tidak baik agar supaya menjadi baik .

Fakta sosial itu bukan berbicara tentang dosa, itu soal penilaian orang saja dan itu tidak ada kaitannya dengan apa yang dikatakan paulus bahwa semua orang telah berbuat dosa itu karena dosa nya Adam yang masuk kedunia. Coba deh mikir yang bener ya coi....!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Yang dikatakan paulus itu bahwa semua orang telah berbuat dosa oleh karena dosa Adam. Ini bukan soal orang tua berbuat jahat lantas anaknya ikut2an jadi jahat. Tapi paulus menganggap semua manusia besar kecil tua muda dan sampai dunia berakhir, semuanya TELAH BERBUAT DOSA. Paham......!

saya tidak mengatakan anaknya akan ikut-ikutan jadi jahat lho kang.
cuma efek tersebut menjadikan anak tersebut diasingkan , dikucilkan .org-org tua dan para tetangga nya yg mengetahui latar belakang orang tua anak tersebut tidak akan mengijinkan anak-anaknya bergaul dengan ank seorang pembunuh .ngerti ga kang.ini fakta.
kecuali jika si anak pindah tempat tinggal dan memulai hidup baru dan ada harapan baru memulai kembali yg baik.
bukankah ini adalah hal yg juga punya hubungan kesamaan ketika kita telah berbuat salah , menyadari kesalahan dan melakukan perubahan hidup juga bertobat .kesempatan untuk memulai hidup baru dan memperbaiki kehidupan , membuang hal yg tidak baik agar supaya menjadi baik .

Fakta sosial itu bukan berbicara tentang dosa, itu soal penilaian orang saja dan itu tidak ada kaitannya dengan apa yang dikatakan paulus bahwa semua orang telah berbuat dosa itu karena dosa nya Adam yang masuk kedunia. Coba deh mikir yang bener ya coi....!

kudunya anda yg harus berpikir coii.
status dosa itu tetaplah ada ,karena mmg kita semua terlahir dari orang-orang berdosa.
andalah yg memungkiri fakta tersebut.

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

saya kasih contoh nyata dalam hidup sehari-hari dari manusia saja.
jika ada orang tua yg telah melakukan kejahatan seperti pembunuh semisalnya dan orang-orang dimana tempat tinggal dia pada mengetahui , apakah berimbas tidak pada anaknya jika ia memiliki anak, adakah efeknya dari yg pernah dilakukan orang tua terhadap anaknya tersebut ...????jawab dulu bung...?

seringkali juga jika ada pertanyaan balik untuk saudara , anda juga kagak pernah mau menjawab ????

Yang dikatakan paulus itu bahwa semua orang telah berbuat dosa oleh karena dosa Adam. Ini bukan soal orang tua berbuat jahat lantas anaknya ikut2an jadi jahat. Tapi paulus menganggap semua manusia besar kecil tua muda dan sampai dunia berakhir, semuanya TELAH BERBUAT DOSA. Paham......!

saya tidak mengatakan anaknya akan ikut-ikutan jadi jahat lho kang.
cuma efek tersebut menjadikan anak tersebut diasingkan , dikucilkan .org-org tua dan para tetangga nya yg mengetahui latar belakang orang tua anak tersebut tidak akan mengijinkan anak-anaknya bergaul dengan ank seorang pembunuh .ngerti ga kang.ini fakta.
kecuali jika si anak pindah tempat tinggal dan memulai hidup baru dan ada harapan baru memulai kembali yg baik.
bukankah ini adalah hal yg juga punya hubungan kesamaan ketika kita telah berbuat salah , menyadari kesalahan dan melakukan perubahan hidup juga bertobat .kesempatan untuk memulai hidup baru dan memperbaiki kehidupan , membuang hal yg tidak baik agar supaya menjadi baik .

Fakta sosial itu bukan berbicara tentang dosa, itu soal penilaian orang saja dan itu tidak ada kaitannya dengan apa yang dikatakan paulus bahwa semua orang telah berbuat dosa itu karena dosa nya Adam yang masuk kedunia. Coba deh mikir yang bener ya coi....!

kudunya anda yg harus berpikir coii.
status dosa itu tetaplah ada ,karena mmg kita semua terlahir dari orang-orang berdosa.
andalah yg memungkiri fakta tersebut.

Ingat, paulus tidak berbicara status dosa, tapi paulus mengatakan bahwa semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosa nya Adam yang masuk ke dunia. Bayangkan bayi yang baru lahir dianggapnya sudah bisa berbuat dosa (perbuatan dosa adalah melanggar hukum Allah, masak bayi yg belum tahu hukum Allah diikut-ikutkan ?). Makanya Yohanes sangat benar dalam pernyataannya bahwa manusia yang berbuat dosa itu berasal dari iblis. Jadi manusia yang sudah bisa berbuat dosa itulah berasal dari iblis. Paulus ngawur...........!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Ingat, paulus tidak berbicara status dosa, tapi paulus mengatakan bahwa semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosa nya Adam yang masuk ke dunia. Bayangkan bayi yang baru lahir dianggapnya sudah bisa berbuat dosa (perbuatan dosa adalah melanggar hukum Allah, masak bayi yg belum tahu hukum Allah diikut-ikutkan ?). Makanya Yohanes sangat benar dalam pernyataannya bahwa manusia yang berbuat dosa itu berasal dari iblis. Jadi manusia yang sudah bisa berbuat dosa itulah berasal dari iblis. Paulus ngawur...........!

(2) Dosa Warisan

Semua orang telah lahir di dalam dosa, maksudnya manusia itu cenderung atau mempunyai tabiat-tabiat dosa, atau karakter dosa, inilah maksud dosa warisan.

Dulu saya menyangka bahwa dosa warisan itu adalah dosa turunan dengan pengertian; dosa bapak kita, kitalah yang menanggungnya, atau dosa kita, anak kitalah yang menanggungnya. Bukan ini maksudnya dosa warisan! Maksud dosa warisan ialah kecenderungan manusia berbuat dosa atau pengaruh dosa itu telah mempengaruhi hidup manusia turun temurun, tabiat-tabiat dosa melekat pada manusai antara lain; menentang kepada Allah, berontak kepada segala perintah-perintahNya, itulah sifat-sifat manusia. Buktinya dosa bohong, sejak kecil tidak ada yang mengajari bohong, namun manusia sudah pandai berbohong. Siapakah manusia yang tidak pernah berbohong?

Itulah pengaruh dosa yang melekat pada manusia sejak Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa, dan pengaruh itu terus diwarisi oleh manusia turun temurun. Dan manusia tidak bisa keluar dari dosa ini dengan segala ikhtiar dan usahanya sendiri.

Contohnya: orang yang jatuh ke dalam lumpur, makin dia berusaha sendiri, makin orang itu masuk lumpur lebih dalam, itulah sebabnya manusia yang berusaha sendiri, terkecuali ada orang lain yang menolongnya di luar lumpur itu, barulah dia dapat keluar dari dalam lumpur itu. Orang yang dapat menolong kita keluar dari lumpur dosa ialah satu-satunya, Yesus Kristus!

"Sebab semua orang telah berdosa!

"TIdak ada yang benar, seorangpun tidak."

"Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh: yang berbuat baik dan tak pernah berbuat dosa!"

s4n7i wrote:
(3) Hakekat dosa:

Dosa harus ditanggung oleh manusia-manusia harus menanggung segala kesalahaan-kesalahannya.

"Sungguh, semua jiwa Aku punya! Baik jiwa ayah maupun jiwa anak Aku punya! Dan orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati!" Karena itu manusia berusaha akan menghapus dosanya dengan berbagai cara, namun sia-sia, sebab pasti manusia itu jatuh lagi, jatuh lagi, dan tidak luput dari dosanya.

Hakekat dosa terletak di dalam hati manusia, bila hatinya busuk, dia lebih berdosa dari apa yang bisa dilihat oleh manusia secar lahiriah. Dan saya sependapat juga dengan pengajaran Ki Agen Suryomentaram, bahwa segala sesuatu kebaikan atau kejahatan terletak pada hati manusia!

Hanya Yesus Kristus yang dapat menyucikan manusia dari segala dosanya!. "Dan darah Yesus, AnakNya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa" "Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa"

Sebab itu manusia hidupnya tidak ada damai, disana-sini terjadi kekacauan karena dosa. Manusia berkeinginan berbuat baik namun tidak pernah terlaksana, disebabkan dorongan hawa nafsu lebih menguasainya. Keinginan daging lebih menguasai manusia, daripada keinginan Roh Kebenaran.

"Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera." Sebab perbuatan dosa itulah keinginan daging, nafsu manusia yang melekat pada tabiat manusia. Keinginan daging, kata-kata Yunaninya Sarx, maksudnya keinginan hawa nafsu manusia yang tidak dapat dilepaskan oleh manusia itu! "Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseturuan, perselisihan, irihati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya." Itulah hakekat dosa yang tidak bisa dihindar oleh manusia, dan apa akibatnya.

"Sebab upah dosa ialah maut"

Dosa inilah menjadi pemikiran dalam kehidupan manusia, juga dalam kehidupan saya yang ingin mencari kebenaran, dan ternyata hanya dalam Yesus saja ada jalan keluar dari lingkaran dosa!

ini saya ambil dr salah satu rekan di sini juga...
mungkin lebih jelas dari penjelasan yg saya sampaikan , karena kurang lebih pendapat saya juga punya kesamaan . tp aku tahu penjelasan inipun pasti akan km tolak dan bantah maneh sekarep udel dan persepsi km dw

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:Perhatikan bible kalian :

Setelah perempuan (Hawa) melanggar larangan Allah dengan makan buah yg dilarangNya, kemudian Allah menanyakan kepada Hawa : "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej.3:13)

Percayakah Allah kepada laporan Hawa ?

Lalu berfirmanlah Allah kepada ular itu : "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau."

Ternyata lasporan Hawa itu dibenarkan Allah dan dikutukNya ular (iblis), maka benarlah penjelasan Yohanes di 1 Yohanes 3:8 bahwa penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis (setan). Tapi justru fakta ini oleh paulus si-guru agung kristen ditiadakan dan paulus berpendapat bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu disebabkan oleh dosa kesalahan Adam (baca Roma 5:12l).

Siapa yang senang adanya pendapat paulus tsb. ?

Tentu iblis (setan) lah yang sangat senang dengan pendapat paulus tsb.

Ini kan akal-akalan paulus si-penyesat untuk mengelabuhi manusia dan itu diyakini oleh umat kristen sebagai kebenaran.

Begini ya bung yang sok pintar,pndainya ngeyel..
Sumber awal segala yang buruk/asal muasal dosa(pelanggaran,pertentangan pada Tuhan) adalah iblis,Atau bisa dikatakan tanpa ada iblis otomatis kejahatan tidak ada. Yang menjadi kenyataannya adalah iblis berhasil memasukkan dosanya kepada manusia melalui bujuk rayu,sehingga manusia ikut melanggar(sama dengan iblis) ketentuan Tuhan.
Jika adam tidak terpengaruh dengan bujuk iblis,kemungkinan kehidupan manusia tidak seperti ini.
Jadi tetaplah asal/sumber dosa adalah iblis,sedangkan adam(manusia) sudah menjadi pengikut iblis karena melaksanakan perintah iblis(dosa mengalir dalam diri manusia).
Untuk itulah Allah mengadakan permusuhan antara manusia dengan iblis agar manusia bisa lepas dari kuasa iblis/tidak lagi selamanya menjadi pengikut iblis.
JAdi pernyataan Yohanes dan Paulus sama-sama berhubungan,sumber dosa adalah iblis dan manusia seperti ini disebabkan kesalahan/pelanggaran yang diperbuatnya karena menuruti sumber dosa tersebut(iblis)

Sudah kamu katakan bahwa sumber perbuatan dosa manusia adalah iblis, ya sudah nggak usah kamu tambahi lantas dosa mengalir atau diwariskan kepada manusia, itu kan kata paulus.

Pernyataan Yohanes dengan paulus berbeda,

Menurut Yohanes penyebab manusia berbuat dosa karena berasal dari iblis (1 Yoh.3:8]
Menurut paulus penyebab manusia berbuat dosa karena dosa Adam yang masuk ke dunia (Roma 5:12)

Masak begitu kamu katakan pendapat mereka sama. Benar-benar tumpul berpikirmu....!

Kasihan gue lihatmu,gak bisa melihat dimana benang merahnya..
Ya terserah andalah, semua kembali pada diri masing2..
YAng penting penjelasan tentang iman kristen uda gue jelaskan,kalo tetap ngeyel gue maklum karena ilmu arab telah mendarah daging dalam dirimu sehingga sulit menalar dengan baik.
Tuhan beserta kita...

Keliahatan kamu menghindar kalau dituduh membela iblis sebagai penyebab perbuatan dosa manusia, lantas kamu mengikutkan dosa kesalahan Adam. Ini benar-benar konspirasi iblis dengan paulus dan oleh kristen ini dianggap kebenaran. Sebab iblis sangat senang kalau dikatakan paulus bahwa penyebab perbuatan dosa manusia itu oleh karena dosa Adam. paulus benar-benar menulis di Roma 5:12 "semua orang telah berbuat dosa" itu karena dosa Adam yang masuk kedunia. Camkan itu coi....!

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Ingat, paulus tidak berbicara status dosa, tapi paulus mengatakan bahwa semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosa nya Adam yang masuk ke dunia. Bayangkan bayi yang baru lahir dianggapnya sudah bisa berbuat dosa (perbuatan dosa adalah melanggar hukum Allah, masak bayi yg belum tahu hukum Allah diikut-ikutkan ?). Makanya Yohanes sangat benar dalam pernyataannya bahwa manusia yang berbuat dosa itu berasal dari iblis. Jadi manusia yang sudah bisa berbuat dosa itulah berasal dari iblis. Paulus ngawur...........!

(2) Dosa Warisan

Semua orang telah lahir di dalam dosa, maksudnya manusia itu cenderung atau mempunyai tabiat-tabiat dosa, atau karakter dosa, inilah maksud dosa warisan.

Dulu saya menyangka bahwa dosa warisan itu adalah dosa turunan dengan pengertian; dosa bapak kita, kitalah yang menanggungnya, atau dosa kita, anak kitalah yang menanggungnya. Bukan ini maksudnya dosa warisan! Maksud dosa warisan ialah kecenderungan manusia berbuat dosa atau pengaruh dosa itu telah mempengaruhi hidup manusia turun temurun, tabiat-tabiat dosa melekat pada manusai antara lain; menentang kepada Allah, berontak kepada segala perintah-perintahNya, itulah sifat-sifat manusia. Buktinya dosa bohong, sejak kecil tidak ada yang mengajari bohong, namun manusia sudah pandai berbohong. Siapakah manusia yang tidak pernah berbohong?

Itulah pengaruh dosa yang melekat pada manusia sejak Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa, dan pengaruh itu terus diwarisi oleh manusia turun temurun. Dan manusia tidak bisa keluar dari dosa ini dengan segala ikhtiar dan usahanya sendiri.

Contohnya: orang yang jatuh ke dalam lumpur, makin dia berusaha sendiri, makin orang itu masuk lumpur lebih dalam, itulah sebabnya manusia yang berusaha sendiri, terkecuali ada orang lain yang menolongnya di luar lumpur itu, barulah dia dapat keluar dari dalam lumpur itu. Orang yang dapat menolong kita keluar dari lumpur dosa ialah satu-satunya, Yesus Kristus!

"Sebab semua orang telah berdosa!

"TIdak ada yang benar, seorangpun tidak."

"Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh: yang berbuat baik dan tak pernah berbuat dosa!"

Kenapa mesti malu-malu kalau ungkapan-ungkapan "semua orang telah berdosa" "tida ada yang benar, seorangpun tidak" dst. itu dari paulus ??
Ok, tapi intinya paulus berpendapat bahwa semua orang telah berbuat dosa itu berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia Itu point yang kita bahas.....!

s4n7i wrote:
(3) Hakekat dosa:

Dosa harus ditanggung oleh manusia-manusia harus menanggung segala kesalahaan-kesalahannya.

"Sungguh, semua jiwa Aku punya! Baik jiwa ayah maupun jiwa anak Aku punya! Dan orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati!" Karena itu manusia berusaha akan menghapus dosanya dengan berbagai cara, namun sia-sia, sebab pasti manusia itu jatuh lagi, jatuh lagi, dan tidak luput dari dosanya.

Hakekat dosa terletak di dalam hati manusia, bila hatinya busuk, dia lebih berdosa dari apa yang bisa dilihat oleh manusia secar lahiriah. Dan saya sependapat juga dengan pengajaran Ki Agen Suryomentaram, bahwa segala sesuatu kebaikan atau kejahatan terletak pada hati manusia!

Hanya Yesus Kristus yang dapat menyucikan manusia dari segala dosanya!. "Dan darah Yesus, AnakNya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa" "Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa"

Sebab itu manusia hidupnya tidak ada damai, disana-sini terjadi kekacauan karena dosa. Manusia berkeinginan berbuat baik namun tidak pernah terlaksana, disebabkan dorongan hawa nafsu lebih menguasainya. Keinginan daging lebih menguasai manusia, daripada keinginan Roh Kebenaran.

"Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera." Sebab perbuatan dosa itulah keinginan daging, nafsu manusia yang melekat pada tabiat manusia. Keinginan daging, kata-kata Yunaninya Sarx, maksudnya keinginan hawa nafsu manusia yang tidak dapat dilepaskan oleh manusia itu! "Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseturuan, perselisihan, irihati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya." Itulah hakekat dosa yang tidak bisa dihindar oleh manusia, dan apa akibatnya.

"Sebab upah dosa ialah maut"

Dosa inilah menjadi pemikiran dalam kehidupan manusia, juga dalam kehidupan saya yang ingin mencari kebenaran, dan ternyata hanya dalam Yesus saja ada jalan keluar dari lingkaran dosa!

ini saya ambil dr salah satu rekan di sini juga...
mungkin lebih jelas dari penjelasan yg saya sampaikan , karena kurang lebih pendapat saya juga punya kesamaan . tp aku tahu penjelasan inipun pasti akan km tolak dan bantah maneh sekarep udel dan persepsi km dw

Walau itu kamu copas dari teman, tapi intinya itu pendapat paulus dan yang kita bahas adalah perbedaan pendapat sbb. :

Fakta kisah dikitab Kejadian bahwa Hawa telah diperdaya iblis sehingga dia melanggar larangan Allah dan laporan Hawa itu dibenarkan Allah maka dikutuklah iblis. Dan fakta ini dibenrkan oleh Yohanes bahwa penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis.

Lha kok berani-beraninya paulus meniadakan fakta tsb. lalu paulus berpendapat bahwa penyebab manusia berbuat dosa itu berasala dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Pendapat paulus ini justru yang senang iblis. Paham coi.....!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Ingat, paulus tidak berbicara status dosa, tapi paulus mengatakan bahwa semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosa nya Adam yang masuk ke dunia. Bayangkan bayi yang baru lahir dianggapnya sudah bisa berbuat dosa (perbuatan dosa adalah melanggar hukum Allah, masak bayi yg belum tahu hukum Allah diikut-ikutkan ?). Makanya Yohanes sangat benar dalam pernyataannya bahwa manusia yang berbuat dosa itu berasal dari iblis. Jadi manusia yang sudah bisa berbuat dosa itulah berasal dari iblis. Paulus ngawur...........!

(2) Dosa Warisan

Semua orang telah lahir di dalam dosa, maksudnya manusia itu cenderung atau mempunyai tabiat-tabiat dosa, atau karakter dosa, inilah maksud dosa warisan.

Dulu saya menyangka bahwa dosa warisan itu adalah dosa turunan dengan pengertian; dosa bapak kita, kitalah yang menanggungnya, atau dosa kita, anak kitalah yang menanggungnya. Bukan ini maksudnya dosa warisan! Maksud dosa warisan ialah kecenderungan manusia berbuat dosa atau pengaruh dosa itu telah mempengaruhi hidup manusia turun temurun, tabiat-tabiat dosa melekat pada manusai antara lain; menentang kepada Allah, berontak kepada segala perintah-perintahNya, itulah sifat-sifat manusia. Buktinya dosa bohong, sejak kecil tidak ada yang mengajari bohong, namun manusia sudah pandai berbohong. Siapakah manusia yang tidak pernah berbohong?

Itulah pengaruh dosa yang melekat pada manusia sejak Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa, dan pengaruh itu terus diwarisi oleh manusia turun temurun. Dan manusia tidak bisa keluar dari dosa ini dengan segala ikhtiar dan usahanya sendiri.

Contohnya: orang yang jatuh ke dalam lumpur, makin dia berusaha sendiri, makin orang itu masuk lumpur lebih dalam, itulah sebabnya manusia yang berusaha sendiri, terkecuali ada orang lain yang menolongnya di luar lumpur itu, barulah dia dapat keluar dari dalam lumpur itu. Orang yang dapat menolong kita keluar dari lumpur dosa ialah satu-satunya, Yesus Kristus!

"Sebab semua orang telah berdosa!

"TIdak ada yang benar, seorangpun tidak."

"Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh: yang berbuat baik dan tak pernah berbuat dosa!"

Kenapa mesti malu-malu kalau ungkapan-ungkapan "semua orang telah berdosa" "tida ada yang benar, seorangpun tidak" dst. itu dari paulus ??
Ok, tapi intinya paulus berpendapat bahwa semua orang telah berbuat dosa itu berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia Itu point yang kita bahas.....!

s4n7i wrote:
(3) Hakekat dosa:

Dosa harus ditanggung oleh manusia-manusia harus menanggung segala kesalahaan-kesalahannya.

"Sungguh, semua jiwa Aku punya! Baik jiwa ayah maupun jiwa anak Aku punya! Dan orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati!" Karena itu manusia berusaha akan menghapus dosanya dengan berbagai cara, namun sia-sia, sebab pasti manusia itu jatuh lagi, jatuh lagi, dan tidak luput dari dosanya.

Hakekat dosa terletak di dalam hati manusia, bila hatinya busuk, dia lebih berdosa dari apa yang bisa dilihat oleh manusia secar lahiriah. Dan saya sependapat juga dengan pengajaran Ki Agen Suryomentaram, bahwa segala sesuatu kebaikan atau kejahatan terletak pada hati manusia!

Hanya Yesus Kristus yang dapat menyucikan manusia dari segala dosanya!. "Dan darah Yesus, AnakNya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa" "Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa"

Sebab itu manusia hidupnya tidak ada damai, disana-sini terjadi kekacauan karena dosa. Manusia berkeinginan berbuat baik namun tidak pernah terlaksana, disebabkan dorongan hawa nafsu lebih menguasainya. Keinginan daging lebih menguasai manusia, daripada keinginan Roh Kebenaran.

"Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera." Sebab perbuatan dosa itulah keinginan daging, nafsu manusia yang melekat pada tabiat manusia. Keinginan daging, kata-kata Yunaninya Sarx, maksudnya keinginan hawa nafsu manusia yang tidak dapat dilepaskan oleh manusia itu! "Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseturuan, perselisihan, irihati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya." Itulah hakekat dosa yang tidak bisa dihindar oleh manusia, dan apa akibatnya.

"Sebab upah dosa ialah maut"

Dosa inilah menjadi pemikiran dalam kehidupan manusia, juga dalam kehidupan saya yang ingin mencari kebenaran, dan ternyata hanya dalam Yesus saja ada jalan keluar dari lingkaran dosa!

ini saya ambil dr salah satu rekan di sini juga...
mungkin lebih jelas dari penjelasan yg saya sampaikan , karena kurang lebih pendapat saya juga punya kesamaan . tp aku tahu penjelasan inipun pasti akan km tolak dan bantah maneh sekarep udel dan persepsi km dw

Walau itu kamu copas dari teman, tapi intinya itu pendapat paulus dan yang kita bahas adalah perbedaan pendapat sbb. :

Fakta kisah dikitab Kejadian bahwa Hawa telah diperdaya iblis sehingga dia melanggar larangan Allah dan laporan Hawa itu dibenarkan Allah maka dikutuklah iblis. Dan fakta ini dibenrkan oleh Yohanes bahwa penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis.

Lha kok berani-beraninya paulus meniadakan fakta tsb. lalu paulus berpendapat bahwa penyebab manusia berbuat dosa itu berasala dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Pendapat paulus ini justru yang senang iblis. Paham coi.....!

kenapa yg tetap disalahkan itu memang adam , ?
awalnya tg diminta jangan melanggar itu siapa oleh Tuhan ...? (adam)
kalo iblis si penyesat , penipu , pendusta itu mmg tugasnya seperti demikian .
hanya saja adam (manusia) ini kan dari awal saya katakan punya kehendak bebas dalam melakukan pilihan walaupun matanya belum bisa melek dan belum mengetahui tentang ketelanjangan dirinya tahu antara baik dan jahat (hingga mengenal dosa).

contoh nyata : jika ada seorang teman yg mengajak anda membolos waktu sekolah , lalu anda turut ikut bolos lantas yg anda salahkan dan jadikan kambinghitam adl teman anda kah ...?atau dengan jiwa besar anda katakan itu adlah kesalahan dari anda sendiri koq y mau ikut-ikutan dengan ajakan tersebut.

jangan selalu menyalahkan org lain . kaca diri dan koreksilah diri ttg berbagai hal itu yg pertama kali harus memeriksa dari diri sendiri

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Ingat, paulus tidak berbicara status dosa, tapi paulus mengatakan bahwa semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosa nya Adam yang masuk ke dunia. Bayangkan bayi yang baru lahir dianggapnya sudah bisa berbuat dosa (perbuatan dosa adalah melanggar hukum Allah, masak bayi yg belum tahu hukum Allah diikut-ikutkan ?). Makanya Yohanes sangat benar dalam pernyataannya bahwa manusia yang berbuat dosa itu berasal dari iblis. Jadi manusia yang sudah bisa berbuat dosa itulah berasal dari iblis. Paulus ngawur...........!

(2) Dosa Warisan

Semua orang telah lahir di dalam dosa, maksudnya manusia itu cenderung atau mempunyai tabiat-tabiat dosa, atau karakter dosa, inilah maksud dosa warisan.

Dulu saya menyangka bahwa dosa warisan itu adalah dosa turunan dengan pengertian; dosa bapak kita, kitalah yang menanggungnya, atau dosa kita, anak kitalah yang menanggungnya. Bukan ini maksudnya dosa warisan! Maksud dosa warisan ialah kecenderungan manusia berbuat dosa atau pengaruh dosa itu telah mempengaruhi hidup manusia turun temurun, tabiat-tabiat dosa melekat pada manusai antara lain; menentang kepada Allah, berontak kepada segala perintah-perintahNya, itulah sifat-sifat manusia. Buktinya dosa bohong, sejak kecil tidak ada yang mengajari bohong, namun manusia sudah pandai berbohong. Siapakah manusia yang tidak pernah berbohong?

Itulah pengaruh dosa yang melekat pada manusia sejak Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa, dan pengaruh itu terus diwarisi oleh manusia turun temurun. Dan manusia tidak bisa keluar dari dosa ini dengan segala ikhtiar dan usahanya sendiri.

Contohnya: orang yang jatuh ke dalam lumpur, makin dia berusaha sendiri, makin orang itu masuk lumpur lebih dalam, itulah sebabnya manusia yang berusaha sendiri, terkecuali ada orang lain yang menolongnya di luar lumpur itu, barulah dia dapat keluar dari dalam lumpur itu. Orang yang dapat menolong kita keluar dari lumpur dosa ialah satu-satunya, Yesus Kristus!

"Sebab semua orang telah berdosa!

"TIdak ada yang benar, seorangpun tidak."

"Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh: yang berbuat baik dan tak pernah berbuat dosa!"

Kenapa mesti malu-malu kalau ungkapan-ungkapan "semua orang telah berdosa" "tida ada yang benar, seorangpun tidak" dst. itu dari paulus ??
Ok, tapi intinya paulus berpendapat bahwa semua orang telah berbuat dosa itu berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia Itu point yang kita bahas.....!

s4n7i wrote:
(3) Hakekat dosa:

Dosa harus ditanggung oleh manusia-manusia harus menanggung segala kesalahaan-kesalahannya.

"Sungguh, semua jiwa Aku punya! Baik jiwa ayah maupun jiwa anak Aku punya! Dan orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati!" Karena itu manusia berusaha akan menghapus dosanya dengan berbagai cara, namun sia-sia, sebab pasti manusia itu jatuh lagi, jatuh lagi, dan tidak luput dari dosanya.

Hakekat dosa terletak di dalam hati manusia, bila hatinya busuk, dia lebih berdosa dari apa yang bisa dilihat oleh manusia secar lahiriah. Dan saya sependapat juga dengan pengajaran Ki Agen Suryomentaram, bahwa segala sesuatu kebaikan atau kejahatan terletak pada hati manusia!

Hanya Yesus Kristus yang dapat menyucikan manusia dari segala dosanya!. "Dan darah Yesus, AnakNya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa" "Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa"

Sebab itu manusia hidupnya tidak ada damai, disana-sini terjadi kekacauan karena dosa. Manusia berkeinginan berbuat baik namun tidak pernah terlaksana, disebabkan dorongan hawa nafsu lebih menguasainya. Keinginan daging lebih menguasai manusia, daripada keinginan Roh Kebenaran.

"Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera." Sebab perbuatan dosa itulah keinginan daging, nafsu manusia yang melekat pada tabiat manusia. Keinginan daging, kata-kata Yunaninya Sarx, maksudnya keinginan hawa nafsu manusia yang tidak dapat dilepaskan oleh manusia itu! "Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseturuan, perselisihan, irihati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya." Itulah hakekat dosa yang tidak bisa dihindar oleh manusia, dan apa akibatnya.

"Sebab upah dosa ialah maut"

Dosa inilah menjadi pemikiran dalam kehidupan manusia, juga dalam kehidupan saya yang ingin mencari kebenaran, dan ternyata hanya dalam Yesus saja ada jalan keluar dari lingkaran dosa!

ini saya ambil dr salah satu rekan di sini juga...
mungkin lebih jelas dari penjelasan yg saya sampaikan , karena kurang lebih pendapat saya juga punya kesamaan . tp aku tahu penjelasan inipun pasti akan km tolak dan bantah maneh sekarep udel dan persepsi km dw

Walau itu kamu copas dari teman, tapi intinya itu pendapat paulus dan yang kita bahas adalah perbedaan pendapat sbb. :

Fakta kisah dikitab Kejadian bahwa Hawa telah diperdaya iblis sehingga dia melanggar larangan Allah dan laporan Hawa itu dibenarkan Allah maka dikutuklah iblis. Dan fakta ini dibenrkan oleh Yohanes bahwa penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis.

Lha kok berani-beraninya paulus meniadakan fakta tsb. lalu paulus berpendapat bahwa penyebab manusia berbuat dosa itu berasala dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Pendapat paulus ini justru yang senang iblis. Paham coi.....!

kenapa yg tetap disalahkan itu memang adam , ?
awalnya tg diminta jangan melanggar itu siapa oleh Tuhan ...? (adam)
kalo iblis si penyesat , penipu , pendusta itu mmg tugasnya seperti demikian .
hanya saja adam (manusia) ini kan dari awal saya katakan punya kehendak bebas dalam melakukan pilihan walaupun matanya belum bisa melek dan belum mengetahui tentang ketelanjangan dirinya tahu antara baik dan jahat (hingga mengenal dosa).

contoh nyata : jika ada seorang teman yg mengajak anda membolos waktu sekolah , lalu anda turut ikut bolos lantas yg anda salahkan dan jadikan kambinghitam adl teman anda kah ...?atau dengan jiwa besar anda katakan itu adlah kesalahan dari anda sendiri koq y mau ikut-ikutan dengan ajakan tersebut.

jangan selalu menyalahkan org lain . kaca diri dan koreksilah diri ttg berbagai hal itu yg pertama kali harus memeriksa dari diri sendiri

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Ini sama dengan kamu menentang pendapat Yohanes bahwa manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis (1 Yoh.3:8] dan faktanya di kitab Kejadian psl.3 saat perempuan (Hawa) diatanya Tuhan, "siapa yang memperdayai kamu sehingga kamu melanggar ?" Jawab Hawa : "iblis-lah yang memperdayaiku" Maka Allah membenarkan dan Allah mengutuk iblis.

Fakta tersebut sangat jelas apa kamu menentangnya ?? benar-benar pembela paulus kau..!

tidak ada yg salah mengenai kesemua alur kisah tersebut bagi yg dapat memahami , tetapi menjadi suatu sandungan dan masalah bagi yg kurang dapat memahami.
jika Yohanes merujuk bahwa sumber nya dosa dari iblis ini juga benar.
Hawa pun demikian ditanya siapa yg memperdayai dijawab iblis inipun juga benar .
bukankah Tuhan pun juga Maha Adil telah memberikan sangsi kepada masing-masing.
dan mengenai penjelasan paulus pun ini juga adl benar . ke semuanya benar .berarti yg keliru yah pemikiran dan cara pandang anda sendiri bung ...maaf yeh..sekian terima kasih kurasa sudah cukup bahasan nya

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Ini sama dengan kamu menentang pendapat Yohanes bahwa manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis (1 Yoh.3:8] dan faktanya di kitab Kejadian psl.3 saat perempuan (Hawa) diatanya Tuhan, "siapa yang memperdayai kamu sehingga kamu melanggar ?" Jawab Hawa : "iblis-lah yang memperdayaiku" Maka Allah membenarkan dan Allah mengutuk iblis.

Fakta tersebut sangat jelas apa kamu menentangnya ?? benar-benar pembela paulus kau..!

tidak ada yg salah mengenai kesemua alur kisah tersebut bagi yg dapat memahami , tetapi menjadi suatu sandungan dan masalah bagi yg kurang dapat memahami.
jika Yohanes merujuk bahwa sumber nya dosa dari iblis ini juga benar.
Hawa pun demikian ditanya siapa yg memperdayai dijawab iblis inipun juga benar .
bukankah Tuhan pun juga Maha Adil telah memberikan sangsi kepada masing-masing.
dan mengenai penjelasan paulus pun ini juga adl benar . ke semuanya benar .berarti yg keliru yah pemikiran dan cara pandang anda sendiri bung ...maaf yeh..sekian terima kasih kurasa sudah cukup bahasan nya

Ternyata kamu udah mentog keteteran melihat fakta pendapat yang berbeda :

- Pendapat Yohanes yang membenarkan fakta kisah penyebab Hawa melanggar laranagan Allah adalah dari iblis.

- paulus berpendapat bahwa penyebab semua manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia.

Apa gw keliru kalau membenarkan atas fakta kisah Hawa dan pernyataan Yohanes dan menyalahkan pendapat paulus ??

Ok, selamat jalan terimakasih atas partsipasi kamu di forum ini...

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Ini sama dengan kamu menentang pendapat Yohanes bahwa manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis (1 Yoh.3:8] dan faktanya di kitab Kejadian psl.3 saat perempuan (Hawa) diatanya Tuhan, "siapa yang memperdayai kamu sehingga kamu melanggar ?" Jawab Hawa : "iblis-lah yang memperdayaiku" Maka Allah membenarkan dan Allah mengutuk iblis.

Fakta tersebut sangat jelas apa kamu menentangnya ?? benar-benar pembela paulus kau..!

tidak ada yg salah mengenai kesemua alur kisah tersebut bagi yg dapat memahami , tetapi menjadi suatu sandungan dan masalah bagi yg kurang dapat memahami.
jika Yohanes merujuk bahwa sumber nya dosa dari iblis ini juga benar.
Hawa pun demikian ditanya siapa yg memperdayai dijawab iblis inipun juga benar .
bukankah Tuhan pun juga Maha Adil telah memberikan sangsi kepada masing-masing.
dan mengenai penjelasan paulus pun ini juga adl benar . ke semuanya benar .berarti yg keliru yah pemikiran dan cara pandang anda sendiri bung ...maaf yeh..sekian terima kasih kurasa sudah cukup bahasan nya

Ternyata kamu udah mentog keteteran melihat fakta pendapat yang berbeda :

- Pendapat Yohanes yang membenarkan fakta kisah penyebab Hawa melanggar laranagan Allah adalah dari iblis.

- paulus berpendapat bahwa penyebab semua manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia.

Apa gw keliru kalau membenarkan atas fakta kisah Hawa dan pernyataan Yohanes dan menyalahkan pendapat paulus ??

Ok, selamat jalan terimakasih atas partsipasi kamu di forum ini...

maaf bung masa penalaran anda cuma hanya segitunya.
sekali lagi jangan suka mengkambinghitamkan bahwa itu adl ajaran dari paulus , jika di perjanjian lama hal itu sudah ada

Sejak lahir orang-orang fasik telah menyimpang, sejak dari kandungan pendusta-pendusta telah sesat. (Mazmur 58:4, TB-LAI)

Tulisan Ayub:

Masakan manusia bersih, masakan benar yang lahir dari perempuan? (Ayub 15:14)

Demikian pula yang diajarkan oleh Yesus Kristus:

Apa yang dilahirkan secara jasmani bersifat jasmani dan apa yang dilahirkan dari Roh bersifat rohani. (Yohanes 3:6, TBR)

Jasmani (TB-LAI: "daging", Yunani: SARX) adalah istilah Yahudi yang menghubungkan manusia dalam keadaan berdosa.

pengertian berdosa ? berbuat dosa ? jangan disamakan
manusia terbuat dari daging
daging binasa
karena upah dosa adalah maut
daging (keadaan berdosa) terlepas belum mengerti dan berbuat dosa sekalipun.

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Ini sama dengan kamu menentang pendapat Yohanes bahwa manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis (1 Yoh.3:8] dan faktanya di kitab Kejadian psl.3 saat perempuan (Hawa) diatanya Tuhan, "siapa yang memperdayai kamu sehingga kamu melanggar ?" Jawab Hawa : "iblis-lah yang memperdayaiku" Maka Allah membenarkan dan Allah mengutuk iblis.

Fakta tersebut sangat jelas apa kamu menentangnya ?? benar-benar pembela paulus kau..!

tidak ada yg salah mengenai kesemua alur kisah tersebut bagi yg dapat memahami , tetapi menjadi suatu sandungan dan masalah bagi yg kurang dapat memahami.
jika Yohanes merujuk bahwa sumber nya dosa dari iblis ini juga benar.
Hawa pun demikian ditanya siapa yg memperdayai dijawab iblis inipun juga benar .
bukankah Tuhan pun juga Maha Adil telah memberikan sangsi kepada masing-masing.
dan mengenai penjelasan paulus pun ini juga adl benar . ke semuanya benar .berarti yg keliru yah pemikiran dan cara pandang anda sendiri bung ...maaf yeh..sekian terima kasih kurasa sudah cukup bahasan nya

Ternyata kamu udah mentog keteteran melihat fakta pendapat yang berbeda :

- Pendapat Yohanes yang membenarkan fakta kisah penyebab Hawa melanggar laranagan Allah adalah dari iblis.

- paulus berpendapat bahwa penyebab semua manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia.

Apa gw keliru kalau membenarkan atas fakta kisah Hawa dan pernyataan Yohanes dan menyalahkan pendapat paulus ??

Ok, selamat jalan terimakasih atas partsipasi kamu di forum ini...

maaf bung masa penalaran anda cuma hanya segitunya.
sekali lagi jangan suka mengkambinghitamkan bahwa itu adl ajaran dari paulus , jika di perjanjian lama hal itu sudah ada

Sejak lahir orang-orang fasik telah menyimpang, sejak dari kandungan pendusta-pendusta telah sesat. (Mazmur 58:4, TB-LAI)

Tulisan Ayub:

Masakan manusia bersih, masakan benar yang lahir dari perempuan? (Ayub 15:14)

Demikian pula yang diajarkan oleh Yesus Kristus:

Apa yang dilahirkan secara jasmani bersifat jasmani dan apa yang dilahirkan dari Roh bersifat rohani. (Yohanes 3:6, TBR)

Jasmani (TB-LAI: "daging", Yunani: SARX) adalah istilah Yahudi yang menghubungkan manusia dalam keadaan berdosa.

pengertian berdosa ? berbuat dosa ? jangan disamakan
manusia terbuat dari daging
daging binasa
karena upah dosa adalah maut
daging (keadaan berdosa) terlepas belum mengerti dan berbuat dosa sekalipun.

Ayat-ayat Mazmur dan Ayub itu kan maunya untuk menguatkan pendapat paulus, tapi justru kelihatan hanya bernain asumsi. Apalagi Ayat-ayat Mazmur dan Ayub itu tidak menghubungkan dengan dosanya Adam, hanya merasa dosa ada sejak dikandungan. Ini kan maunya diarahkan ke dosa waris. Padahal paulus sangat jelas mengatakan 'semua manusia telah berbuat dosa oleh karena dosanya Adam yang masuk ke dunia.

Padahal pokok bahasan threat ini tentang perbedaan pendapat paulus dengan fakta yang terjadi dalam kehidupan Adam dan Hawa yang telah diperdayai iblis sehingga mereka melakukan dosa, Yohanes pun menguatkan fakta tsb. Lha kok berani-beraninya paulus menghilangkan fakta tsb. dan paulus melempar yang jadi penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kira-kira bisa dipahami coi....??

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Ini sama dengan kamu menentang pendapat Yohanes bahwa manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis (1 Yoh.3:8] dan faktanya di kitab Kejadian psl.3 saat perempuan (Hawa) diatanya Tuhan, "siapa yang memperdayai kamu sehingga kamu melanggar ?" Jawab Hawa : "iblis-lah yang memperdayaiku" Maka Allah membenarkan dan Allah mengutuk iblis.

Fakta tersebut sangat jelas apa kamu menentangnya ?? benar-benar pembela paulus kau..!

tidak ada yg salah mengenai kesemua alur kisah tersebut bagi yg dapat memahami , tetapi menjadi suatu sandungan dan masalah bagi yg kurang dapat memahami.
jika Yohanes merujuk bahwa sumber nya dosa dari iblis ini juga benar.
Hawa pun demikian ditanya siapa yg memperdayai dijawab iblis inipun juga benar .
bukankah Tuhan pun juga Maha Adil telah memberikan sangsi kepada masing-masing.
dan mengenai penjelasan paulus pun ini juga adl benar . ke semuanya benar .berarti yg keliru yah pemikiran dan cara pandang anda sendiri bung ...maaf yeh..sekian terima kasih kurasa sudah cukup bahasan nya

Ternyata kamu udah mentog keteteran melihat fakta pendapat yang berbeda :

- Pendapat Yohanes yang membenarkan fakta kisah penyebab Hawa melanggar laranagan Allah adalah dari iblis.

- paulus berpendapat bahwa penyebab semua manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia.

Apa gw keliru kalau membenarkan atas fakta kisah Hawa dan pernyataan Yohanes dan menyalahkan pendapat paulus ??

Ok, selamat jalan terimakasih atas partsipasi kamu di forum ini...

maaf bung masa penalaran anda cuma hanya segitunya.
sekali lagi jangan suka mengkambinghitamkan bahwa itu adl ajaran dari paulus , jika di perjanjian lama hal itu sudah ada

Sejak lahir orang-orang fasik telah menyimpang, sejak dari kandungan pendusta-pendusta telah sesat. (Mazmur 58:4, TB-LAI)

Tulisan Ayub:

Masakan manusia bersih, masakan benar yang lahir dari perempuan? (Ayub 15:14)

Demikian pula yang diajarkan oleh Yesus Kristus:

Apa yang dilahirkan secara jasmani bersifat jasmani dan apa yang dilahirkan dari Roh bersifat rohani. (Yohanes 3:6, TBR)

Jasmani (TB-LAI: "daging", Yunani: SARX) adalah istilah Yahudi yang menghubungkan manusia dalam keadaan berdosa.

pengertian berdosa ? berbuat dosa ? jangan disamakan
manusia terbuat dari daging
daging binasa
karena upah dosa adalah maut
daging (keadaan berdosa) terlepas belum mengerti dan berbuat dosa sekalipun.

Ayat-ayat Mazmur dan Ayub itu kan maunya untuk menguatkan pendapat paulus, tapi justru kelihatan hanya bernain asumsi. Apalagi Ayat-ayat Mazmur dan Ayub itu tidak menghubungkan dengan dosanya Adam, hanya merasa dosa ada sejak dikandungan. Ini kan maunya diarahkan ke dosa waris. Padahal paulus sangat jelas mengatakan 'semua manusia telah berbuat dosa oleh karena dosanya Adam yang masuk ke dunia.

Padahal pokok bahasan threat ini tentang perbedaan pendapat paulus dengan fakta yang terjadi dalam kehidupan Adam dan Hawa yang telah diperdayai iblis sehingga mereka melakukan dosa, Yohanes pun menguatkan fakta tsb. Lha kok berani-beraninya paulus menghilangkan fakta tsb. dan paulus melempar yang jadi penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kira-kira bisa dipahami coi....??

semua manusia telah berbuat dosa (pemahaman ini jelas ditujukan kepada semua manusia semasa hidup pasti pernah berbuat dosa) ?
adapun jika anda bertanya lho ada bayi yg langsung meninggal itu bagaimana...?
anggapan saya karna terbuat dari daging , (daging itu binasa ) upah dosa adl maut jadi kesimpulan bayi tetaplah berdosa hanya saja dia belum berbuat dosa (karna diapun belum bisa omong, jalan dll , belum tahu akan baik dan jahat wong belum bisa bersosialisasi koq..
tp kecenderungan tiap manusia berbuat jahat sudah melekat terhadap dirinya jua.
masuk surga / neraka (lain pembahasan)???

wah kalo soalan itu bukanlah menjadi urusan kita , itu adalah urusan dari Tuhan Yesus (ini yg kami nasrani iimani) napa bs begitu baca injil yohanes secara keseluruhan karna segala kuasa di surga dan di bumi sudah diserahkan kepadaNya.

setahu saya ga pernah ada orang gila sejak dilahirkan ...?coba kasih saya bukti yg akurat mengenai ini.
karna yg saya tau kalo idiot mmg ada, atau sebangsa autis semisalnya (tp yg jelas ini pun bukanlah termasuk dalam apa yg dirujuk oleh paulus jelasnya).

bahasan paulus merujuk pada manusia yg terlahir dan hidup secara normalnya kebanyakan orang --universal / umumnya
dari kecil hingga dewasa ---semasa hidup pasti pernah berbuat dosa. itu!!

sama dengan kisah Yesus yg menceritakan tentang wanita pezina yg mau dihukum dan dilempari oleh orang-orang .
apa yg Yesus katakan waktu itu , barangsiapa yg tidak punya dosa boleh menghukum , tp semua orang menyadari kalo dirinya berdosa bukan. (anda padti sudah tau akan kisah ini )--wong anda juga org lawas koq.

perbaiki pola pikir anda bung ...---ini anjuran dari saya coii..

s4n7i wrote:

- bahasan paulus merujuk pada manusia yg terlahir dan hidup secara normalnya kebanyakan orang --universal / umumnya
dari kecil hingga dewasa ---semasa hidup pasti pernah berbuat dosa. itu!!

- kenapa paulus mengarah ke adam bukan ke iblis.
tidaklah sala Iblis-hawa-adam itu urutannya
iblis sumber dari dosa,
adam dan hawa adlah yg berdosa karena lebih nuruti kata-kata iblis daripada taat pada perintah Tuhan .
adam dan hawa adalah moyang manusia karna mereka yg lebih pilih yg jahat daripada taat perintah Tuhan menjadikan manusia jatuh dalam dosa.

kita-kita ini siapa ..jelas paulus menulis tersebut karena dia juga adalah terbuat dari daging dan adalah manusia .(pauluspun sendiri juga tak luput dari omongan yg dimengerti dan diucapkannya juga bahwa dia juga berdosa )ini intinya..ga da unsur SARA di sini semua manusia sama. jadi sangatlah tak beralasan logikamu menyebut paulus penyesat.
seperti contoh-contoh yg sudah saya kasih sebelumnya dibaca coii..

Gerabah wrote:PENJELASANMU ITU GW KUTIP RINGKASANNYA SBB. :

s4n7i wrote:

- bahasan paulus merujuk pada manusia yg terlahir dan hidup secara normalnya kebanyakan orang --universal / umumnya
dari kecil hingga dewasa ---semasa hidup pasti pernah berbuat dosa. itu!!

- kenapa paulus mengarah ke adam bukan ke iblis.
tidaklah sala Iblis-hawa-adam itu urutannya
iblis sumber dari dosa,
adam dan hawa adlah yg berdosa karena lebih nuruti kata-kata iblis daripada taat pada perintah Tuhan .
adam dan hawa adalah moyang manusia karna mereka yg lebih pilih yg jahat daripada taat perintah Tuhan menjadikan manusia jatuh dalam dosa.

kita-kita ini siapa ..jelas paulus menulis tersebut karena dia juga adalah terbuat dari daging dan adalah manusia .(pauluspun sendiri juga tak luput dari omongan yg dimengerti dan diucapkannya juga bahwa dia juga berdosa )ini intinya..ga da unsur SARA di sini semua manusia sama. jadi sangatlah tak beralasan logikamu menyebut paulus penyesat.
seperti contoh-contoh yg sudah saya kasih sebelumnya dibaca coii..

- Diatas sudah kamu jelaskan maksud paulus adalah semua manusia umumnya semasa hidup pasti pernah berbuat dosa.

Kuulangi kamu pasti setuju bahwa perbuatasn dosa adalah perbuatan melanggar hukum Allah(1 Yoh.3:4). Nah, menurut kamu adakah diantara seluruh manusia yg tidak mengetahui dan mengerti hukum Allah ?

- Diatas juga sudah kamu jelaskan tentang (urutan) perbuatan dosa manusia itu berasal dari perbuatan iblis menggoda Adam - Adam berdosa - dosa Adam masuk kedunia - lalu semua manusia telah berbuat dosa.

Disini kamu salah memahami pendapat paulus: Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.(Roma 5:12)

Lihat disana tidak ada keterangan iblis penyebab sebelumnya, justru dikatakan paulus bahwa dosa Adam itu telah masuk ke dunia (lebih dahulu) dan dosanya Adam itu berakibat maut, lalu paulus menganggap semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosanya Adam yang masuk kedunia tsb. Jadi paulus sengaja menghilangkan penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis. Itu yang tidak kamu pahami....!

Gerabah wrote:PENJELASANMU ITU GW KUTIP RINGKASANNYA SBB. :

s4n7i wrote:

- bahasan paulus merujuk pada manusia yg terlahir dan hidup secara normalnya kebanyakan orang --universal / umumnya
dari kecil hingga dewasa ---semasa hidup pasti pernah berbuat dosa. itu!!

- kenapa paulus mengarah ke adam bukan ke iblis.
tidaklah sala Iblis-hawa-adam itu urutannya
iblis sumber dari dosa,
adam dan hawa adlah yg berdosa karena lebih nuruti kata-kata iblis daripada taat pada perintah Tuhan .
adam dan hawa adalah moyang manusia karna mereka yg lebih pilih yg jahat daripada taat perintah Tuhan menjadikan manusia jatuh dalam dosa.

kita-kita ini siapa ..jelas paulus menulis tersebut karena dia juga adalah terbuat dari daging dan adalah manusia .(pauluspun sendiri juga tak luput dari omongan yg dimengerti dan diucapkannya juga bahwa dia juga berdosa )ini intinya..ga da unsur SARA di sini semua manusia sama. jadi sangatlah tak beralasan logikamu menyebut paulus penyesat.
seperti contoh-contoh yg sudah saya kasih sebelumnya dibaca coii..

- Diatas sudah kamu jelaskan maksud paulus adalah semua manusia umumnya semasa hidup pasti pernah berbuat dosa.

Kuulangi kamu pasti setuju bahwa perbuatasn dosa adalah perbuatan melanggar hukum Allah(1 Yoh.3:4). Nah, menurut kamu adakah diantara seluruh manusia yg tidak mengetahui dan mengerti hukum Allah ?

- Diatas juga sudah kamu jelaskan tentang (urutan) perbuatan dosa manusia itu berasal dari perbuatan iblis menggoda Adam - Adam berdosa - dosa Adam masuk kedunia - lalu semua manusia telah berbuat dosa.

Disini kamu salah memahami pendapat paulus: Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.(Roma 5:12)

Lihat disana tidak ada keterangan iblis penyebab sebelumnya, justru dikatakan paulus bahwa dosa Adam itu telah masuk ke dunia (lebih dahulu) dan dosanya Adam itu berakibat maut, lalu paulus menganggap semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosanya Adam yang masuk kedunia tsb. Jadi paulus sengaja menghilangkan penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis. Itu yang tidak kamu pahami....!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:PENJELASANMU ITU GW KUTIP RINGKASANNYA SBB. :

s4n7i wrote:

- bahasan paulus merujuk pada manusia yg terlahir dan hidup secara normalnya kebanyakan orang --universal / umumnya
dari kecil hingga dewasa ---semasa hidup pasti pernah berbuat dosa. itu!!

- kenapa paulus mengarah ke adam bukan ke iblis.
tidaklah sala Iblis-hawa-adam itu urutannya
iblis sumber dari dosa,
adam dan hawa adlah yg berdosa karena lebih nuruti kata-kata iblis daripada taat pada perintah Tuhan .
adam dan hawa adalah moyang manusia karna mereka yg lebih pilih yg jahat daripada taat perintah Tuhan menjadikan manusia jatuh dalam dosa.

kita-kita ini siapa ..jelas paulus menulis tersebut karena dia juga adalah terbuat dari daging dan adalah manusia .(pauluspun sendiri juga tak luput dari omongan yg dimengerti dan diucapkannya juga bahwa dia juga berdosa )ini intinya..ga da unsur SARA di sini semua manusia sama. jadi sangatlah tak beralasan logikamu menyebut paulus penyesat.
seperti contoh-contoh yg sudah saya kasih sebelumnya dibaca coii..

- Diatas sudah kamu jelaskan maksud paulus adalah semua manusia umumnya semasa hidup pasti pernah berbuat dosa.

Kuulangi kamu pasti setuju bahwa perbuatasn dosa adalah perbuatan melanggar hukum Allah(1 Yoh.3:4). Nah, menurut kamu adakah diantara seluruh manusia yg tidak mengetahui dan mengerti hukum Allah ?

- Diatas juga sudah kamu jelaskan tentang (urutan) perbuatan dosa manusia itu berasal dari perbuatan iblis menggoda Adam - Adam berdosa - dosa Adam masuk kedunia - lalu semua manusia telah berbuat dosa.

Disini kamu salah memahami pendapat paulus: Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.(Roma 5:12)

Lihat disana tidak ada keterangan iblis penyebab sebelumnya, justru dikatakan paulus bahwa dosa Adam itu telah masuk ke dunia (lebih dahulu) dan dosanya Adam itu berakibat maut, lalu paulus menganggap semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosanya Adam yang masuk kedunia tsb. Jadi paulus sengaja menghilangkan penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis. Itu yang tidak kamu pahami....!

1. sabar dulu , aku ingin kamu jabarkan dahulu tentang pengertian "hukum Allah" yg km pahami itu seperti bagaimana..? (biar diklopkan dulu mengenai ini)

2. kan sudah saya bilang , paulus mengatakan seperti demikian sebabnya karna yg diperintah supaya jangan melanggar hal sedemikian adalah "adam" bukannya "iblis".
dan semua pembaca pasti juga tahu jika sumber dari dosa mmg dari "iblis" juga.

3. yg ditekankan disini adalah yg diberikan perintah agar jangan melanggar hal itu siapa sih ...??? kalo menurut anggapan paulus, karna satu orang(adam) berdosa

dan menjadikan kita semua bukan menjadi sekutu Tuhan Allah lagi tetapi sekarang telah menjadi seteru Tuhan (karna kediaman Tuhan itu harus lah bersih dari dosa) --> dosa ini juga yg nantinya terhapus dan dihapuskan oleh Yesus(Anak) dalam proses salib (tp jangan bahas ini dulu ) semuanya adalah rentetan dan terhubung sedari awal peristiwa.
Yesus(Anak) yg mendamaikan dan membuat kita menjadi sekutu Tuhan lagi.---> bagi yg percaya dan mengakui Yesus(Anak). (jangan bahas ini dulu).

kalo versi kamu , karna iblis yg jatuh dalam dosa sehingga kita semua berdosa begitukah...?
manusia itu moyangnya siapa ??(adam) atau (iblis)

s4n7i wrote:
kalo versi kamu , karna iblis yg jatuh dalam dosa sehingga kita semua berdosa begitukah...?

manusia itu moyangnya siapa ??(adam) atau (iblis)

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:PENJELASANMU ITU GW KUTIP RINGKASANNYA SBB. :

s4n7i wrote:

- bahasan paulus merujuk pada manusia yg terlahir dan hidup secara normalnya kebanyakan orang --universal / umumnya
dari kecil hingga dewasa ---semasa hidup pasti pernah berbuat dosa. itu!!

- kenapa paulus mengarah ke adam bukan ke iblis.
tidaklah sala Iblis-hawa-adam itu urutannya
iblis sumber dari dosa,
adam dan hawa adlah yg berdosa karena lebih nuruti kata-kata iblis daripada taat pada perintah Tuhan .
adam dan hawa adalah moyang manusia karna mereka yg lebih pilih yg jahat daripada taat perintah Tuhan menjadikan manusia jatuh dalam dosa.

kita-kita ini siapa ..jelas paulus menulis tersebut karena dia juga adalah terbuat dari daging dan adalah manusia .(pauluspun sendiri juga tak luput dari omongan yg dimengerti dan diucapkannya juga bahwa dia juga berdosa )ini intinya..ga da unsur SARA di sini semua manusia sama. jadi sangatlah tak beralasan logikamu menyebut paulus penyesat.
seperti contoh-contoh yg sudah saya kasih sebelumnya dibaca coii..

- Diatas sudah kamu jelaskan maksud paulus adalah semua manusia umumnya semasa hidup pasti pernah berbuat dosa.

Kuulangi kamu pasti setuju bahwa perbuatasn dosa adalah perbuatan melanggar hukum Allah(1 Yoh.3:4). Nah, menurut kamu adakah diantara seluruh manusia yg tidak mengetahui dan mengerti hukum Allah ?

- Diatas juga sudah kamu jelaskan tentang (urutan) perbuatan dosa manusia itu berasal dari perbuatan iblis menggoda Adam - Adam berdosa - dosa Adam masuk kedunia - lalu semua manusia telah berbuat dosa.

Disini kamu salah memahami pendapat paulus: Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.(Roma 5:12)

Lihat disana tidak ada keterangan iblis penyebab sebelumnya, justru dikatakan paulus bahwa dosa Adam itu telah masuk ke dunia (lebih dahulu) dan dosanya Adam itu berakibat maut, lalu paulus menganggap semua orang TELAH BERBUAT DOSA itu berasal dari dosanya Adam yang masuk kedunia tsb. Jadi paulus sengaja menghilangkan penyebab manusia berbuat dosa itu berasal dari iblis. Itu yang tidak kamu pahami....!

1. sabar dulu , aku ingin kamu jabarkan dahulu tentang pengertian "hukum Allah" yg km pahami itu seperti bagaimana..? (biar diklopkan dulu mengenai ini)

2. kan sudah saya bilang , paulus mengatakan seperti demikian sebabnya karna yg diperintah supaya jangan melanggar hal sedemikian adalah "adam" bukannya "iblis".
dan semua pembaca pasti juga tahu jika sumber dari dosa mmg dari "iblis" juga.

3. yg ditekankan disini adalah yg diberikan perintah agar jangan melanggar hal itu siapa sih ...??? kalo menurut anggapan paulus, karna satu orang(adam) berdosa

dan menjadikan kita semua bukan menjadi sekutu Tuhan Allah lagi tetapi sekarang telah menjadi seteru Tuhan (karna kediaman Tuhan itu harus lah bersih dari dosa) --> dosa ini juga yg nantinya terhapus dan dihapuskan oleh Yesus(Anak) dalam proses salib (tp jangan bahas ini dulu ) semuanya adalah rentetan dan terhubung sedari awal peristiwa.
Yesus(Anak) yg mendamaikan dan membuat kita menjadi sekutu Tuhan lagi.---> bagi yg percaya dan mengakui Yesus(Anak). (jangan bahas ini dulu).

kalo versi kamu , karna iblis yg jatuh dalam dosa sehingga kita semua berdosa begitukah...?
manusia itu moyangnya siapa ??(adam) atau (iblis)

1. Pertanyaan gw itu kan berdasarkan 1 Yoh.3:4 bahwa dosa itu melanggar hukum Allah, sekarang gw mau tanya menurut kamu adakah diantara seluruh manusia yg tidak mengetahui dan mengerti hukum Allah ? Ternyata kamu tanya gw apa itu hukum Allah, itu artinya kamu tidak mungkin bisa berbuat dosa karena kamu tidak tahu hukum Allah dan umumnya kristen itu sudah tidak tahu hukum Allah karena menurut paulus sejak kematian Yesus hukum taurat sudah dihapus dengan segala ketentuan dan aturan yang ada (Efesus 2:15). Betool.....??

2. Ingat, paulus mengatakan semua manusia telah berbuat dosa berasal dari dosa Adam yang masuk kedunia. artinya obyek nya itu semua manusia dan subyeknya dosa Adam.
Sedangkan Yohanes (1 Yoh.3:8] berbicara obyeknya semua manusia dan subyeknya iblis
Disitulah letak kesalahan paulus....

3. Kalau dalam kisah pelanggaran Adam memang Adam melanggar dan yang jadi penyebab itu iblis. Buktinya Jawaban Hawa atas pertanyaan Tuhan siapa penyebab kamu melanggar ? Jawab Hawa, iblis dan itu dibenarkan Tuhan maka dikutuklah iblis. Jadi manusia (Adam) nggak bisa diikut-ikutkan.

Kesimpulan :

Paulus [Roma 5] --> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam
Yohanes [1 Yoh.3:8]--> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis

s4n7i wrote:
kalo versi kamu , karna iblis yg jatuh dalam dosa sehingga kita semua berdosa begitukah...?

manusia itu moyangnya siapa ??(adam) atau (iblis)

Pertanyaanmu itu memperlihatkan ketidak pahamanmu yang dibahas, perhatikan kesimpulan ini :

Paulus [Roma 5] --> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam
Yohanes [1 Yoh.3:8]--> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis

Adakah gw membuat versi seperti tuduhanmu (pertanyaanmu) itu ?[/color]

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Pertanyaanmu itu memperlihatkan ketidak pahamanmu yang dibahas, perhatikan kesimpulan ini :

Paulus [Roma 5] --> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam
Yohanes [1 Yoh.3:8]--> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis

Adakah gw membuat versi seperti tuduhanmu (pertanyaanmu) itu ?

1. sudah diberitahu kalo yg dikasih pesan supaya jangan melanggar waktu itu siapa..?(adam)

2. liat percakapan Yesus dengan nikodemus--->ada dalam injil Yohanes supaya melek mata batin anda.

tolong anda cantumkan ayat yohanes yg mengatakan penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis...?

yg anda tulis itu Yoh 1 :3-8 itu pembicaraan yohanes mengenai Yesus soalnya...?

3. pembicaraan paulus mengenai Roma 5:12 sebab itu , sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang (adam/ karena yg diberikan perintah agar jangan makan buah dari pohon adlh adam) , dan oleh dosa itu juga maut .
dlm pengertian demikian Tuhan itu adl kebenaran itu sendiri ketika manusia melanggar perintah kebenaran berarti manusia tersebut sudah berdosa (dan upah dari dosa adl maut)
karena adam manusia dicipta pertama kali dan yg disuruh jangan makan ternyata melanggar perintah (yt kebenaran itu sendiri) sehingga dosa (upah dosa adl maut).
dan mmg benar sekarangpun kita semua pasti akan mengalami mati (upah dosa)
dalam hal ini apakah penjelasan paulus keliru ...? (ada kagak manusia yg hidupnya kekal kayak cerita fiksi tentang vampir yg katanya tidak bisa mati)--->anda percaya yg mana coiii....???
trus kesalahan perkataan itu letaknya dimana ...?

Gerabah wrote:
1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Pertanyaanmu itu memperlihatkan ketidak pahamanmu yang dibahas, perhatikan kesimpulan ini :

Paulus [Roma 5] --> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari dosanya Adam
Yohanes [1 Yoh.3:8]--> penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis

Adakah gw membuat versi seperti tuduhanmu (pertanyaanmu) itu ?

1. sudah diberitahu kalo yg dikasih pesan supaya jangan melanggar waktu itu siapa..?(adam)

2. liat percakapan Yesus dengan nikodemus--->ada dalam injil Yohanes supaya melek mata batin anda.

tolong anda cantumkan ayat yohanes yg mengatakan penyebab manusia berbuat dosa berasal dari iblis...?

yg anda tulis itu Yoh 1 :3-8 itu pembicaraan yohanes mengenai Yesus soalnya...?

3. pembicaraan paulus mengenai Roma 5:12 sebab itu , sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang (adam/ karena yg diberikan perintah agar jangan makan buah dari pohon adlh adam) , dan oleh dosa itu juga maut .
dlm pengertian demikian Tuhan itu adl kebenaran itu sendiri ketika manusia melanggar perintah kebenaran berarti manusia tersebut sudah berdosa (dan upah dari dosa adl maut)
karena adam manusia dicipta pertama kali dan yg disuruh jangan makan ternyata melanggar perintah (yt kebenaran itu sendiri) sehingga dosa (upah dosa adl maut).
dan mmg benar sekarangpun kita semua pasti akan mengalami mati (upah dosa)
dalam hal ini apakah penjelasan paulus keliru ...? (ada kagak manusia yg hidupnya kekal kayak cerita fiksi tentang vampir yg katanya tidak bisa mati)--->anda percaya yg mana coiii....???
trus kesalahan perkataan itu letaknya dimana ...?

1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

Iblis itu makhluk asal muasal dosa,iblis bukan bukan berwujud manusia,yang berwujud manusia itu adam,saya,anda dan semua orang yang sama seperti dengan kita. Lha apa mungkin kita terkena dosa kalo iblis gk menggoda adam dan hawa???
Terkecuali kalo anda keturunan langsung dari iblis(cucu yang bersilsilah langsung dengan iblis).
Anda mengakunya keturunan adam, adam sudah jatuh kedalam dosa karena bujukan iblis,inilah yang dijelaskan Paulus dan sejalan dengan Yohanes,asal muasal dosa adalah iblis,manusia terkena dosa dikarenakan bujukan iblis.
Kalo anda keturunan(moyang anda iblis) berarti penjelasan Paulus gk berlaku untuk anda.
Paham..

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

Iblis itu makhluk asal muasal dosa,iblis bukan bukan berwujud manusia,yang berwujud manusia itu adam,saya,anda dan semua orang yang sama seperti dengan kita. Lha apa mungkin kita terkena dosa kalo iblis gk menggoda adam dan hawa???
Terkecuali kalo anda keturunan langsung dari iblis(cucu yang bersilsilah langsung dengan iblis).
Anda mengakunya keturunan adam, adam sudah jatuh kedalam dosa karena bujukan iblis,inilah yang dijelaskan Paulus dan sejalan dengan Yohanes,asal muasal dosa adalah iblis,manusia terkena dosa dikarenakan bujukan iblis.
Kalo anda keturunan(moyang anda iblis) berarti penjelasan Paulus gk berlaku untuk anda.
Paham..

Mungkin yang dijelaskan paulus (Roma 5:12) itu memang Adam berdosa kerena iblis, kemudian oleh paulus dikembangakan bahwa dosanya Adam itu masuk ke dunia, lalu semua manusia (setelah Adam) dikatakan paulus telah berbuat dosa yang berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia tadi. Jadi paulus sudah tidak berbicara iblis menggoda Adam lagi artinya iblis menggoda itu berhenti di kisah Adam dan Hawa.

Sedangkan Yohanes berpendapat bahwa asal muasal perbuatan dosa itu dari iblis dan selanjutnya kalau manusia TETAP berbuat dosa itu juga berasal dari iblis.

Jadi persamaannya itu terletak pada subyeknya yakni semua manusia (setelah Adam) berbuat dosa itu penyebabnya (obyeknya) :
- paulus : berasal dari dosanya Adam
- Yohanes : berasal dari ilbis

Contoh konkrit, orang-orang kristen pada umumnya berpendapat bahwa benih manusia berbuat dosa itu dari bawaan pada diri manusia yang punya sifat jahat (dosa -tersirat dari dosanya Adam). Padahal faktanya (1 Yoh.3:8 dan Kej.3:15) berasal dari iblis. Inilah perbedaan doktrinnya paulus (Roma 5:12) itu.......

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Justru kalau kita merasa keturunan Adam (pilihan ke 2), gw menyalahkan pernyataan paulus. Karena pernyataan paulus itu meniadakan yang jadi penyebab semua manusia (sesudah Adam) berbuat dosa berasal dari iblis. Iblis sangat senang dengan doktrin paulus ini. Bisa dipahami coi...??

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

Iblis itu makhluk asal muasal dosa,iblis bukan bukan berwujud manusia,yang berwujud manusia itu adam,saya,anda dan semua orang yang sama seperti dengan kita. Lha apa mungkin kita terkena dosa kalo iblis gk menggoda adam dan hawa???
Terkecuali kalo anda keturunan langsung dari iblis(cucu yang bersilsilah langsung dengan iblis).
Anda mengakunya keturunan adam, adam sudah jatuh kedalam dosa karena bujukan iblis,inilah yang dijelaskan Paulus dan sejalan dengan Yohanes,asal muasal dosa adalah iblis,manusia terkena dosa dikarenakan bujukan iblis.
Kalo anda keturunan(moyang anda iblis) berarti penjelasan Paulus gk berlaku untuk anda.
Paham..

Mungkin yang dijelaskan paulus (Roma 5:12) itu memang Adam berdosa kerena iblis, kemudian oleh paulus dikembangakan bahwa dosanya Adam itu masuk ke dunia, lalu semua manusia (setelah Adam) dikatakan paulus telah berbuat dosa yang berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia tadi. Jadi paulus sudah tidak berbicara iblis menggoda Adam lagi artinya iblis menggoda itu berhenti di kisah Adam dan Hawa.

Sedangkan Yohanes berpendapat bahwa asal muasal perbuatan dosa itu dari iblis dan selanjutnya kalau manusia TETAP berbuat dosa itu juga berasal dari iblis.

Jadi persamaannya itu terletak pada subyeknya yakni semua manusia (setelah Adam) berbuat dosa itu penyebabnya (obyeknya) :
- paulus : berasal dari dosanya Adam
- Yohanes : berasal dari ilbis

Contoh konkrit, orang-orang kristen pada umumnya berpendapat bahwa benih manusia berbuat dosa itu dari bawaan pada diri manusia yang punya sifat jahat (dosa -tersirat dari dosanya Adam). Padahal faktanya (1 Yoh.3:8 dan Kej.3:15) berasal dari iblis. Inilah perbedaan doktrinnya paulus (Roma 5:12) itu.......

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Justru kalau kita merasa keturunan Adam (pilihan ke 2), gw menyalahkan pernyataan paulus. Karena pernyataan paulus itu meniadakan yang jadi penyebab semua manusia (sesudah Adam) berbuat dosa berasal dari iblis. Iblis sangat senang dengan doktrin paulus ini. Bisa dipahami coi...??

kang gerabah , tanpa pembuktian pun kita semua mengerti dan mengetahui bahwa sumber dosa itu dari iblis.

penjelasanya itu harap dibaca ulang .

apakah iblis senang dengan doktrin paulus juga yg mengatakan bahwa semua orang harus menyangkal segala perbuatan daging ---> ini juga doktrin dari paulus lho...? segala hawa nafsu , keserakahan , pesta pora dsb....

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

Iblis itu makhluk asal muasal dosa,iblis bukan bukan berwujud manusia,yang berwujud manusia itu adam,saya,anda dan semua orang yang sama seperti dengan kita. Lha apa mungkin kita terkena dosa kalo iblis gk menggoda adam dan hawa???
Terkecuali kalo anda keturunan langsung dari iblis(cucu yang bersilsilah langsung dengan iblis).
Anda mengakunya keturunan adam, adam sudah jatuh kedalam dosa karena bujukan iblis,inilah yang dijelaskan Paulus dan sejalan dengan Yohanes,asal muasal dosa adalah iblis,manusia terkena dosa dikarenakan bujukan iblis.
Kalo anda keturunan(moyang anda iblis) berarti penjelasan Paulus gk berlaku untuk anda.
Paham..

Mungkin yang dijelaskan paulus (Roma 5:12) itu memang Adam berdosa kerena iblis, kemudian oleh paulus dikembangakan bahwa dosanya Adam itu masuk ke dunia, lalu semua manusia (setelah Adam) dikatakan paulus telah berbuat dosa yang berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia tadi. Jadi paulus sudah tidak berbicara iblis menggoda Adam lagi artinya iblis menggoda itu berhenti di kisah Adam dan Hawa.

Sedangkan Yohanes berpendapat bahwa asal muasal perbuatan dosa itu dari iblis dan selanjutnya kalau manusia TETAP berbuat dosa itu juga berasal dari iblis.

Jadi persamaannya itu terletak pada subyeknya yakni semua manusia (setelah Adam) berbuat dosa itu penyebabnya (obyeknya) :
- paulus : berasal dari dosanya Adam
- Yohanes : berasal dari ilbis

Contoh konkrit, orang-orang kristen pada umumnya berpendapat bahwa benih manusia berbuat dosa itu dari bawaan pada diri manusia yang punya sifat jahat (dosa -tersirat dari dosanya Adam). Padahal faktanya (1 Yoh.3:8 dan Kej.3:15) berasal dari iblis. Inilah perbedaan doktrinnya paulus (Roma 5:12) itu.......

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Justru kalau kita merasa keturunan Adam (pilihan ke 2), gw menyalahkan pernyataan paulus. Karena pernyataan paulus itu meniadakan yang jadi penyebab semua manusia (sesudah Adam) berbuat dosa berasal dari iblis. Iblis sangat senang dengan doktrin paulus ini. Bisa dipahami coi...??

kang gerabah , tanpa pembuktian pun kita semua mengerti dan mengetahui bahwa sumber dosa itu dari iblis.

penjelasanya itu harap dibaca ulang .

apakah iblis senang dengan doktrin paulus juga yg mengatakan bahwa semua orang harus menyangkal segala perbuatan daging ---> ini juga doktrin dari paulus lho...? segala hawa nafsu , keserakahan , pesta pora dsb....

Kalau tidak salah kamu pernah memberikan ilustrasi tentang anak kecil yang berebut mainan dan si-anak memukul temannya yg merebut mainan itu, dan kamu katakan itu dari bibit jahat yang ada pada anak itu, secara tersirat kamu meyakini itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Dan gw mau tanya, apakah orang-orang yang berbuat jahat misalnya mencuri itu juga dari bibit kejahatan yang ada pada dirinya sejak dia berada dikandungan ibunya (tersirat pula berasal dari dosanya Adam) ?

Silahkan dijawab itu dulu.....

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

Iblis itu makhluk asal muasal dosa,iblis bukan bukan berwujud manusia,yang berwujud manusia itu adam,saya,anda dan semua orang yang sama seperti dengan kita. Lha apa mungkin kita terkena dosa kalo iblis gk menggoda adam dan hawa???
Terkecuali kalo anda keturunan langsung dari iblis(cucu yang bersilsilah langsung dengan iblis).
Anda mengakunya keturunan adam, adam sudah jatuh kedalam dosa karena bujukan iblis,inilah yang dijelaskan Paulus dan sejalan dengan Yohanes,asal muasal dosa adalah iblis,manusia terkena dosa dikarenakan bujukan iblis.
Kalo anda keturunan(moyang anda iblis) berarti penjelasan Paulus gk berlaku untuk anda.
Paham..

Mungkin yang dijelaskan paulus (Roma 5:12) itu memang Adam berdosa kerena iblis, kemudian oleh paulus dikembangakan bahwa dosanya Adam itu masuk ke dunia, lalu semua manusia (setelah Adam) dikatakan paulus telah berbuat dosa yang berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia tadi. Jadi paulus sudah tidak berbicara iblis menggoda Adam lagi artinya iblis menggoda itu berhenti di kisah Adam dan Hawa.

Sedangkan Yohanes berpendapat bahwa asal muasal perbuatan dosa itu dari iblis dan selanjutnya kalau manusia TETAP berbuat dosa itu juga berasal dari iblis.

Jadi persamaannya itu terletak pada subyeknya yakni semua manusia (setelah Adam) berbuat dosa itu penyebabnya (obyeknya) :
- paulus : berasal dari dosanya Adam
- Yohanes : berasal dari ilbis

Contoh konkrit, orang-orang kristen pada umumnya berpendapat bahwa benih manusia berbuat dosa itu dari bawaan pada diri manusia yang punya sifat jahat (dosa -tersirat dari dosanya Adam). Padahal faktanya (1 Yoh.3:8 dan Kej.3:15) berasal dari iblis. Inilah perbedaan doktrinnya paulus (Roma 5:12) itu.......

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Justru kalau kita merasa keturunan Adam (pilihan ke 2), gw menyalahkan pernyataan paulus. Karena pernyataan paulus itu meniadakan yang jadi penyebab semua manusia (sesudah Adam) berbuat dosa berasal dari iblis. Iblis sangat senang dengan doktrin paulus ini. Bisa dipahami coi...??

kang gerabah , tanpa pembuktian pun kita semua mengerti dan mengetahui bahwa sumber dosa itu dari iblis.

penjelasanya itu harap dibaca ulang .

apakah iblis senang dengan doktrin paulus juga yg mengatakan bahwa semua orang harus menyangkal segala perbuatan daging ---> ini juga doktrin dari paulus lho...? segala hawa nafsu , keserakahan , pesta pora dsb....

Kalau tidak salah kamu pernah memberikan ilustrasi tentang anak kecil yang berebut mainan dan si-anak memukul temannya yg merebut mainan itu, dan kamu katakan itu dari bibit jahat yang ada pada anak itu, secara tersirat kamu meyakini itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Dan gw mau tanya, apakah orang-orang yang berbuat jahat misalnya mencuri itu juga dari bibit kejahatan yang ada pada dirinya sejak dia berada dikandungan ibunya (tersirat pula berasal dari dosanya Adam) ?

Silahkan dijawab itu dulu.....

bisa dibilang ya, dan itulah yg harus manusia salibkan diri / sangkal diri , setelah melakukan penerimaan terhadap Yesus Kristus. karena yg diinginkan memang sebuah pertobatan

Nah, disinilah letak tersesatnya kamu mengikuti doktrin paulus (Roma 5:12), padahal faktanya menurut Yohanes (1 Yoh.3: barang siapa (manusia) TETAP berbuat salah itu berasal dari iblis. Jelas bukan karena dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kamu nggak sadar bahwa keyakinanmu itu membuat iblis (setan) sangat senang terus menggiringmu kepada kesesatan yang terus menerus. Menurut keyakinanmu bahwa kalau kamu sudah jadi orang percaya (menyalibkan diri) lantas iblis sudah tidak akan menggodamu. Wow....keliru keyakinanmu coi........!

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
1. Yang diperintah memang Adam, lantas Adam melanggar (berdosa) itu penyebabnya adalah iblis.---> Nah, paulus mengatakan Adam berdosa itu lalu dosanya masuk ke dunia, lalu dikatakan bahwa akibatnya semua manusia telah berbuat dosa.

Iblis itu makhluk asal muasal dosa,iblis bukan bukan berwujud manusia,yang berwujud manusia itu adam,saya,anda dan semua orang yang sama seperti dengan kita. Lha apa mungkin kita terkena dosa kalo iblis gk menggoda adam dan hawa???
Terkecuali kalo anda keturunan langsung dari iblis(cucu yang bersilsilah langsung dengan iblis).
Anda mengakunya keturunan adam, adam sudah jatuh kedalam dosa karena bujukan iblis,inilah yang dijelaskan Paulus dan sejalan dengan Yohanes,asal muasal dosa adalah iblis,manusia terkena dosa dikarenakan bujukan iblis.
Kalo anda keturunan(moyang anda iblis) berarti penjelasan Paulus gk berlaku untuk anda.
Paham..

Mungkin yang dijelaskan paulus (Roma 5:12) itu memang Adam berdosa kerena iblis, kemudian oleh paulus dikembangakan bahwa dosanya Adam itu masuk ke dunia, lalu semua manusia (setelah Adam) dikatakan paulus telah berbuat dosa yang berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia tadi. Jadi paulus sudah tidak berbicara iblis menggoda Adam lagi artinya iblis menggoda itu berhenti di kisah Adam dan Hawa.

Sedangkan Yohanes berpendapat bahwa asal muasal perbuatan dosa itu dari iblis dan selanjutnya kalau manusia TETAP berbuat dosa itu juga berasal dari iblis.

Jadi persamaannya itu terletak pada subyeknya yakni semua manusia (setelah Adam) berbuat dosa itu penyebabnya (obyeknya) :
- paulus : berasal dari dosanya Adam
- Yohanes : berasal dari ilbis

Contoh konkrit, orang-orang kristen pada umumnya berpendapat bahwa benih manusia berbuat dosa itu dari bawaan pada diri manusia yang punya sifat jahat (dosa -tersirat dari dosanya Adam). Padahal faktanya (1 Yoh.3:8 dan Kej.3:15) berasal dari iblis. Inilah perbedaan doktrinnya paulus (Roma 5:12) itu.......

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Justru kalau kita merasa keturunan Adam (pilihan ke 2), gw menyalahkan pernyataan paulus. Karena pernyataan paulus itu meniadakan yang jadi penyebab semua manusia (sesudah Adam) berbuat dosa berasal dari iblis. Iblis sangat senang dengan doktrin paulus ini. Bisa dipahami coi...??

kang gerabah , tanpa pembuktian pun kita semua mengerti dan mengetahui bahwa sumber dosa itu dari iblis.

penjelasanya itu harap dibaca ulang .

apakah iblis senang dengan doktrin paulus juga yg mengatakan bahwa semua orang harus menyangkal segala perbuatan daging ---> ini juga doktrin dari paulus lho...? segala hawa nafsu , keserakahan , pesta pora dsb....

Kalau tidak salah kamu pernah memberikan ilustrasi tentang anak kecil yang berebut mainan dan si-anak memukul temannya yg merebut mainan itu, dan kamu katakan itu dari bibit jahat yang ada pada anak itu, secara tersirat kamu meyakini itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Dan gw mau tanya, apakah orang-orang yang berbuat jahat misalnya mencuri itu juga dari bibit kejahatan yang ada pada dirinya sejak dia berada dikandungan ibunya (tersirat pula berasal dari dosanya Adam) ?

Silahkan dijawab itu dulu.....

bisa dibilang ya, dan itulah yg harus manusia salibkan diri / sangkal diri , setelah melakukan penerimaan terhadap Yesus Kristus. karena yg diinginkan memang sebuah pertobatan

Nah, disinilah letak tersesatnya kamu mengikuti doktrin paulus (Roma 5:12), padahal faktanya menurut Yohanes (1 Yoh.3: barang siapa (manusia) TETAP berbuat salah itu berasal dari iblis. Jelas bukan karena dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kamu nggak sadar bahwa keyakinanmu itu membuat iblis (setan) sangat senang terus menggiringmu kepada kesesatan yang terus menerus. Menurut keyakinanmu bahwa kalau kamu sudah jadi orang percaya (menyalibkan diri) lantas iblis sudah tidak akan menggodamu. Wow....keliru keyakinanmu coi........!

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Mungkin yang dijelaskan paulus (Roma 5:12) itu memang Adam berdosa kerena iblis, kemudian oleh paulus dikembangakan bahwa dosanya Adam itu masuk ke dunia, lalu semua manusia (setelah Adam) dikatakan paulus telah berbuat dosa yang berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia tadi. Jadi paulus sudah tidak berbicara iblis menggoda Adam lagi artinya iblis menggoda itu berhenti di kisah Adam dan Hawa.

Sedangkan Yohanes berpendapat bahwa asal muasal perbuatan dosa itu dari iblis dan selanjutnya kalau manusia TETAP berbuat dosa itu juga berasal dari iblis.

Jadi persamaannya itu terletak pada subyeknya yakni semua manusia (setelah Adam) berbuat dosa itu penyebabnya (obyeknya) :
- paulus : berasal dari dosanya Adam
- Yohanes : berasal dari ilbis

Contoh konkrit, orang-orang kristen pada umumnya berpendapat bahwa benih manusia berbuat dosa itu dari bawaan pada diri manusia yang punya sifat jahat (dosa -tersirat dari dosanya Adam). Padahal faktanya (1 Yoh.3:8 dan Kej.3:15) berasal dari iblis. Inilah perbedaan doktrinnya paulus (Roma 5:12) itu.......

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Justru kalau kita merasa keturunan Adam (pilihan ke 2), gw menyalahkan pernyataan paulus. Karena pernyataan paulus itu meniadakan yang jadi penyebab semua manusia (sesudah Adam) berbuat dosa berasal dari iblis. Iblis sangat senang dengan doktrin paulus ini. Bisa dipahami coi...??

kang gerabah , tanpa pembuktian pun kita semua mengerti dan mengetahui bahwa sumber dosa itu dari iblis.

penjelasanya itu harap dibaca ulang .

apakah iblis senang dengan doktrin paulus juga yg mengatakan bahwa semua orang harus menyangkal segala perbuatan daging ---> ini juga doktrin dari paulus lho...? segala hawa nafsu , keserakahan , pesta pora dsb....

Kalau tidak salah kamu pernah memberikan ilustrasi tentang anak kecil yang berebut mainan dan si-anak memukul temannya yg merebut mainan itu, dan kamu katakan itu dari bibit jahat yang ada pada anak itu, secara tersirat kamu meyakini itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Dan gw mau tanya, apakah orang-orang yang berbuat jahat misalnya mencuri itu juga dari bibit kejahatan yang ada pada dirinya sejak dia berada dikandungan ibunya (tersirat pula berasal dari dosanya Adam) ?

Silahkan dijawab itu dulu.....

bisa dibilang ya, dan itulah yg harus manusia salibkan diri / sangkal diri , setelah melakukan penerimaan terhadap Yesus Kristus. karena yg diinginkan memang sebuah pertobatan

Nah, disinilah letak tersesatnya kamu mengikuti doktrin paulus (Roma 5:12), padahal faktanya menurut Yohanes (1 Yoh.3: barang siapa (manusia) TETAP berbuat salah itu berasal dari iblis. Jelas bukan karena dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kamu nggak sadar bahwa keyakinanmu itu membuat iblis (setan) sangat senang terus menggiringmu kepada kesesatan yang terus menerus. Menurut keyakinanmu bahwa kalau kamu sudah jadi orang percaya (menyalibkan diri) lantas iblis sudah tidak akan menggodamu. Wow....keliru keyakinanmu coi........!

anda salah , justru yg saya ketahui dari alkitab juga mengatakan semakin kita menyangkal hal tersebut justru iblis bakal datang dengan malah mengajak teman2nya dan memberikan godaan yg lebih dahsyat dari sebelumnya , yah inilah yg dinamakan pergumulan dan pergulatan keimanan dan inipun yg merupakan ujian hati dari dalam diri .---> ini mempunyai arti terpenting siapa yg bisa menang melawan hal tersebut adalah pemenang .(menang secara rohani melawan iblis) .
yg menguatkan adalah Roh Kudus , ---> dari mana ? Yesus Kristus yg memberikan , karena percaya akan Dia ,kita tidak bisa menang atas diri kita sendiri jika tidak ada Roh Kudus yg membimbing, menguatkan juga menutun .

Begini aja deh, kamu meyakini yang dinyatakan Yohanes (1 Yoh 3: barangsiapa (manusia) yang TETAP berbuat dosa itu berasal dari iblis atau kamu tidak meyakini alias menolak ?

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

Mungkin yang dijelaskan paulus (Roma 5:12) itu memang Adam berdosa kerena iblis, kemudian oleh paulus dikembangakan bahwa dosanya Adam itu masuk ke dunia, lalu semua manusia (setelah Adam) dikatakan paulus telah berbuat dosa yang berasal dari dosanya Adam yang masuk ke dunia tadi. Jadi paulus sudah tidak berbicara iblis menggoda Adam lagi artinya iblis menggoda itu berhenti di kisah Adam dan Hawa.

Sedangkan Yohanes berpendapat bahwa asal muasal perbuatan dosa itu dari iblis dan selanjutnya kalau manusia TETAP berbuat dosa itu juga berasal dari iblis.

Jadi persamaannya itu terletak pada subyeknya yakni semua manusia (setelah Adam) berbuat dosa itu penyebabnya (obyeknya) :
- paulus : berasal dari dosanya Adam
- Yohanes : berasal dari ilbis

Contoh konkrit, orang-orang kristen pada umumnya berpendapat bahwa benih manusia berbuat dosa itu dari bawaan pada diri manusia yang punya sifat jahat (dosa -tersirat dari dosanya Adam). Padahal faktanya (1 Yoh.3:8 dan Kej.3:15) berasal dari iblis. Inilah perbedaan doktrinnya paulus (Roma 5:12) itu.......

Pengikut wrote:

Gerabah wrote:
2. 1 Yoh.3:8 : barangsiapa yang berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Jadi perbuatan dosa semua manusia (dari dulu hingga akhir nanti) itu penyebabnya berasal dari iblis.

3. Ya begitulah yang dikatakan paulus bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa

Yang salah itu paulus yang menjadikan penyebab semua manusia berbuat dosa itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Paham...??

Sekarang anda tinggal pilih,gak usah repot-repot, hanya 2 opsi:
1. Kalau anda dari silsilah iblis(Keturunan iblis) berarti aku berani bilang pernyataan Paulus sesat untuk anda.
2. Kalau anda keturunan adam berarti pernyataan Paulus itu cocok untuk anda,saya dan kita semua manusia.

Tinggal pilih deh yang mana??
Ini usulan gue,anda cocoknya dipilihan no 1,anda bukan keturunan adam melainkan keturunan iblis langsung(moyang anda) agar pendapat Paulus tidak cocok untuk anda sendiri.

Justru kalau kita merasa keturunan Adam (pilihan ke 2), gw menyalahkan pernyataan paulus. Karena pernyataan paulus itu meniadakan yang jadi penyebab semua manusia (sesudah Adam) berbuat dosa berasal dari iblis. Iblis sangat senang dengan doktrin paulus ini. Bisa dipahami coi...??

kang gerabah , tanpa pembuktian pun kita semua mengerti dan mengetahui bahwa sumber dosa itu dari iblis.

penjelasanya itu harap dibaca ulang .

apakah iblis senang dengan doktrin paulus juga yg mengatakan bahwa semua orang harus menyangkal segala perbuatan daging ---> ini juga doktrin dari paulus lho...? segala hawa nafsu , keserakahan , pesta pora dsb....

Kalau tidak salah kamu pernah memberikan ilustrasi tentang anak kecil yang berebut mainan dan si-anak memukul temannya yg merebut mainan itu, dan kamu katakan itu dari bibit jahat yang ada pada anak itu, secara tersirat kamu meyakini itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Dan gw mau tanya, apakah orang-orang yang berbuat jahat misalnya mencuri itu juga dari bibit kejahatan yang ada pada dirinya sejak dia berada dikandungan ibunya (tersirat pula berasal dari dosanya Adam) ?

Silahkan dijawab itu dulu.....

bisa dibilang ya, dan itulah yg harus manusia salibkan diri / sangkal diri , setelah melakukan penerimaan terhadap Yesus Kristus. karena yg diinginkan memang sebuah pertobatan

Nah, disinilah letak tersesatnya kamu mengikuti doktrin paulus (Roma 5:12), padahal faktanya menurut Yohanes (1 Yoh.3: barang siapa (manusia) TETAP berbuat salah itu berasal dari iblis. Jelas bukan karena dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kamu nggak sadar bahwa keyakinanmu itu membuat iblis (setan) sangat senang terus menggiringmu kepada kesesatan yang terus menerus. Menurut keyakinanmu bahwa kalau kamu sudah jadi orang percaya (menyalibkan diri) lantas iblis sudah tidak akan menggodamu. Wow....keliru keyakinanmu coi........!

anda salah , justru yg saya ketahui dari alkitab juga mengatakan semakin kita menyangkal hal tersebut justru iblis bakal datang dengan malah mengajak teman2nya dan memberikan godaan yg lebih dahsyat dari sebelumnya , yah inilah yg dinamakan pergumulan dan pergulatan keimanan dan inipun yg merupakan ujian hati dari dalam diri .---> ini mempunyai arti terpenting siapa yg bisa menang melawan hal tersebut adalah pemenang .(menang secara rohani melawan iblis) .
yg menguatkan adalah Roh Kudus , ---> dari mana ? Yesus Kristus yg memberikan , karena percaya akan Dia ,kita tidak bisa menang atas diri kita sendiri jika tidak ada Roh Kudus yg membimbing, menguatkan juga menutun .

Begini aja deh, kamu meyakini yang dinyatakan Yohanes (1 Yoh 3: barangsiapa (manusia) yang TETAP berbuat dosa itu berasal dari iblis atau kamu tidak meyakini alias menolak ?

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Kalau tidak salah kamu pernah memberikan ilustrasi tentang anak kecil yang berebut mainan dan si-anak memukul temannya yg merebut mainan itu, dan kamu katakan itu dari bibit jahat yang ada pada anak itu, secara tersirat kamu meyakini itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Dan gw mau tanya, apakah orang-orang yang berbuat jahat misalnya mencuri itu juga dari bibit kejahatan yang ada pada dirinya sejak dia berada dikandungan ibunya (tersirat pula berasal dari dosanya Adam) ?

Silahkan dijawab itu dulu.....

bisa dibilang ya, dan itulah yg harus manusia salibkan diri / sangkal diri , setelah melakukan penerimaan terhadap Yesus Kristus. karena yg diinginkan memang sebuah pertobatan

Nah, disinilah letak tersesatnya kamu mengikuti doktrin paulus (Roma 5:12), padahal faktanya menurut Yohanes (1 Yoh.3: barang siapa (manusia) TETAP berbuat salah itu berasal dari iblis. Jelas bukan karena dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kamu nggak sadar bahwa keyakinanmu itu membuat iblis (setan) sangat senang terus menggiringmu kepada kesesatan yang terus menerus. Menurut keyakinanmu bahwa kalau kamu sudah jadi orang percaya (menyalibkan diri) lantas iblis sudah tidak akan menggodamu. Wow....keliru keyakinanmu coi........!

anda salah , justru yg saya ketahui dari alkitab juga mengatakan semakin kita menyangkal hal tersebut justru iblis bakal datang dengan malah mengajak teman2nya dan memberikan godaan yg lebih dahsyat dari sebelumnya , yah inilah yg dinamakan pergumulan dan pergulatan keimanan dan inipun yg merupakan ujian hati dari dalam diri .---> ini mempunyai arti terpenting siapa yg bisa menang melawan hal tersebut adalah pemenang .(menang secara rohani melawan iblis) .
yg menguatkan adalah Roh Kudus , ---> dari mana ? Yesus Kristus yg memberikan , karena percaya akan Dia ,kita tidak bisa menang atas diri kita sendiri jika tidak ada Roh Kudus yg membimbing, menguatkan juga menutun .

Begini aja deh, kamu meyakini yang dinyatakan Yohanes (1 Yoh 3: barangsiapa (manusia) yang TETAP berbuat dosa itu berasal dari iblis atau kamu tidak meyakini alias menolak ?

jika tidak berada di luar konteks dan masih ada dalam alkitab jelas saya meyakini ,
yg perlu kamu ketahui adalah arah pembicaraan ditujukan untuk hal apa...?
yohanes itu bertujuan untuk hal apa ...?

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Kalau tidak salah kamu pernah memberikan ilustrasi tentang anak kecil yang berebut mainan dan si-anak memukul temannya yg merebut mainan itu, dan kamu katakan itu dari bibit jahat yang ada pada anak itu, secara tersirat kamu meyakini itu dari dosanya Adam yang masuk ke dunia. Dan gw mau tanya, apakah orang-orang yang berbuat jahat misalnya mencuri itu juga dari bibit kejahatan yang ada pada dirinya sejak dia berada dikandungan ibunya (tersirat pula berasal dari dosanya Adam) ?

Silahkan dijawab itu dulu.....

bisa dibilang ya, dan itulah yg harus manusia salibkan diri / sangkal diri , setelah melakukan penerimaan terhadap Yesus Kristus. karena yg diinginkan memang sebuah pertobatan

Nah, disinilah letak tersesatnya kamu mengikuti doktrin paulus (Roma 5:12), padahal faktanya menurut Yohanes (1 Yoh.3: barang siapa (manusia) TETAP berbuat salah itu berasal dari iblis. Jelas bukan karena dosanya Adam yang masuk kedunia.

Kamu nggak sadar bahwa keyakinanmu itu membuat iblis (setan) sangat senang terus menggiringmu kepada kesesatan yang terus menerus. Menurut keyakinanmu bahwa kalau kamu sudah jadi orang percaya (menyalibkan diri) lantas iblis sudah tidak akan menggodamu. Wow....keliru keyakinanmu coi........!

anda salah , justru yg saya ketahui dari alkitab juga mengatakan semakin kita menyangkal hal tersebut justru iblis bakal datang dengan malah mengajak teman2nya dan memberikan godaan yg lebih dahsyat dari sebelumnya , yah inilah yg dinamakan pergumulan dan pergulatan keimanan dan inipun yg merupakan ujian hati dari dalam diri .---> ini mempunyai arti terpenting siapa yg bisa menang melawan hal tersebut adalah pemenang .(menang secara rohani melawan iblis) .
yg menguatkan adalah Roh Kudus , ---> dari mana ? Yesus Kristus yg memberikan , karena percaya akan Dia ,kita tidak bisa menang atas diri kita sendiri jika tidak ada Roh Kudus yg membimbing, menguatkan juga menutun .

Begini aja deh, kamu meyakini yang dinyatakan Yohanes (1 Yoh 3: barangsiapa (manusia) yang TETAP berbuat dosa itu berasal dari iblis atau kamu tidak meyakini alias menolak ?

jika tidak berada di luar konteks dan masih ada dalam alkitab jelas saya meyakini ,
yg perlu kamu ketahui adalah arah pembicaraan ditujukan untuk hal apa...?
yohanes itu bertujuan untuk hal apa ...?

Kan arah pembicaraan Yohanes itu sangat jelas bahwa barangsiapa tetap berbuat dosa itu berasal dari iblis. artinya siapa saja (semua manusia) yang tetap melakukan dosa itu berasal dari iblis, sebab sejak semula iblis itu selalu merayu manusia. Itu konteksnya....

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Kan arah pembicaraan Yohanes itu sangat jelas bahwa barangsiapa tetap berbuat dosa itu berasal dari iblis. artinya siapa saja (semua manusia) yang tetap melakukan dosa itu berasal dari iblis, sebab sejak semula iblis itu selalu merayu manusia. Itu konteksnya....

- ya paulus tidak membicarakan tentang sumber dosanya tetapi pelaku pelanggaran terhadap perintah yg diamanatkan oleh Tuhan, siapa?

- paulus juga tahu kalo semua orang atau pembaca jelas mengerti akan awal mulanya atau sumber dosa itu sendiri adalah juga iblis .anda pikir paulus tidak tahu, dalam hal ini pemirsa atau para pembaca juga anda pikir adl org-orang bodoh yg tidak mengetahui akan sumber dari dosa tersebut.---> janganlah terlalu konyol dengan pemikiran ini.

Gerabah wrote:

s4n7i wrote:

Gerabah wrote:
Kan arah pembicaraan Yohanes itu sangat jelas bahwa barangsiapa tetap berbuat dosa itu berasal dari iblis. artinya siapa saja (semua manusia) yang tetap melakukan dosa itu berasal dari iblis, sebab sejak semula iblis itu selalu merayu manusia. Itu konteksnya....

- ya paulus tidak membicarakan tentang sumber dosanya tetapi pelaku pelanggaran terhadap perintah yg diamanatkan oleh Tuhan, siapa?

- paulus juga tahu kalo semua orang atau pembaca jelas mengerti akan awal mulanya atau sumber dosa itu sendiri adalah juga iblis .anda pikir paulus tidak tahu, dalam hal ini pemirsa atau para pembaca juga anda pikir adl org-orang bodoh yg tidak mengetahui akan sumber dari dosa tersebut.---> janganlah terlalu konyol dengan pemikiran ini.

- Justru paulus mengembangkan dari pelaku dosa (Dosanya Adam masuk ke dunia) itu menjadi sumber penyebab SEMUA MANUSIA TELAH BERBUAT DOSA.

- Sumber (penyebab) Adam berbuat dosa memang adalah iblis, gw kira paulus tahu itu. Tapi oleh paulus disengaja mengembangkan bahwa dosanya Adam tsb. masuk ke dunia, itu yang menjadi sumber penyebab SEMUA MANUSIA TELAH BERBUAT DOSA.

Padahal perbuatan dosa manusia sampai hari ini dan sampai nanti itu berasal dari rayuan iblis. Itu yang disengaja ditutupi oleh paulus dengan mengambing hitamkan dosanya Adam yang masuk kedunia. Justru doktrin paulus inilah yang sangat disenangi oleh iblis.....!